ETIOLOGI PADA PENDERITA VAGINISMUS Oleh: Laily Puji Astuti ( 03810170 ) Dept. of Psychology Dibuat: 2008-04-16 , dengan 3 file(s). Keywords: Etiologi Penderita Vaginismus Dalam penulisan skripsi ini penulis membahas masalah Etiologi Penderita Vaginismus. Hal ini dilatarbelakangi oleh faktor budaya yang masih menganggap tabu terhadap permasalahan seksual dan rendahnya pengetahuan tentang permasalahan seksual sehingga penderita tidak mengetahui gangguan disfungsi seksual yang dialaminya. Pada akhirnya akan menimbulkan masalah interpersonal bagi penderitanya apabila lingkungan sekitarnya tidak dapat menerima dan mendukung. Menyikapi temuan-temuan fakta-fakta diatas, maka perlu adanya upaya untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat mengenai permasalahan seksual agar permasalahan gangguan seksual dapat teratasi sedini mungkin. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan jumlah subyek dua orang. Dalam upaya mengetahui etiologi terhadap subyek penelitian maka jenis penelitian yang digukan adalah studi kasus dengan tujuan untuk mendeskripsikan secara detail mengenai permasalahan subyek penelitian kemudian seluruh data dianalisa kemudian dilakukan pemeriksaan keabsahan data untuk mempertanggungjawabkan hasil penelitian dengan menggunakan teknik triangulasi metode. Hasil penelitian menunjukkan bahwa etiologi pada penderita vaginismus diantaranya dinamika yang tidak efektif dengan mempertahankan nilai moral dan mengabaikan dorongan kesenangan, kemarahan terhadap ayah karena perselingkuhan secara tidak sadar terjadi generalisasi yang berlebihan dengan memiliki pandangan yang negatif terhadap laki-laki yang diperparah ataupun dicetuskan dengan perselingkuhan pasangan sehingga terjadi penolakan karena merasa dihianati, penyelesaian masalah yang tidak efektif karena menggunakan represi serta adanya keyakinan irrasional bahwa seks adalah sesuatu yang kotor dan berdosa serta pasangan yang kotor setelah berselingkuh sehingga timbul rasa jijik. Thesis explains about Etiology of Vaginismus Patient. The background of thesis develops from a cultural factor considering taboo for discussing a sexual issue and lower knowledge on sexual issue. This prevents people from recognizing their perceived sexual dysfunction. It causes interpersonal problem to the patient if the immediate environment doesn’t accept and support them. These findings require a follow up action to improve public knowledge about sexual issue in gaining early comprehension. Research uses qualitative descriptive method with two subjects. To facilitate the understanding of research subject etiology requires a case study aimed to describe of the detail of problems perceived by research subject. Data will be analyzed and examined for its validation using triangulation technique. Results of research indicate that etiology of vaginismus patient includes: ineffective dynamic to maintain moral value and to deny pleasure driver; the anger against father because of affair causing excessive generalization, or negative perception against male because of the affair of partner causing disregard from the betrayed perception; ineffective problem solving because of act of repression and irrational belief that sex submits to a dirty sin and the affair partner pertains to the dirty person causing the feeling of disgust.