KOMUNIKASI MASSA.indd

advertisement
Komunikasi Massa, oleh Isti Nursih Wahyuni
Hak Cipta © 2014 pada penulis
GRAHA ILMU
Ruko Jambusari 7A Yogyakarta 55283
Telp: 0274-889398; Fax: 0274-889057; E-mail: [email protected]
Buku ini diterbitkan atas kerjasama dengan Untirta Press
Hak Cipta dilindungi undang-undang. Dilarang memperbanyak atau memindahkan sebagian atau seluruh isi buku ini dalam bentuk apa pun, secara
elektronis maupun mekanis, termasuk memfotokopi, merekam, atau dengan
teknik perekaman lainnya, tanpa izin tertulis dari penerbit.
ISBN: 978-602-262-177-5
Cetakan ke I, tahun 2014
BAB .....
KATA PENGANTAR
Puji syukur penyusun panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena hanya atas
perkenan-Nya-lah tulisan ini dapat diselesaikan hingga tuntas, yang
diperuntukkan bagi pembaca dari berbagai kajian ilmu. Buku dengan
judul Komunikasi Massa ini diharapkan dapat memperkaya wawasan
pembaca, terutama yang memiliki keterbatasan literatur di daerah lokal.
Penyusunan buku ini tentu jauh dari sempurna, oleh karena itu
penyusun mohon kritik dan saran para pembaca, sehingga menjadi
lengkap akan kajian keilmuan komunikasi yang disajikan sebagai salah
satu bahan bacaan dalam memperkaya pemahaman pembaca khususnya
untuk mempelajari lebih jauh tentang aspek-aspek komunikasi massa.
Terima kasih yang sebesar-besarnya penyusun sampaikan kepada
semua pihak yang telah memberikan bantuan serta masukan bagi
penyempurnaan bahan ajar ini, semoga Allah Yang Maha Kasih dan
Maha Sayang memberikan balasan yang setimpal atas kebaikan yang
telah diberikan, amin.
Serang, November 2013
Penyusun
BAB I
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I
BAB II
PENDAHULUAN
1
1.1
1.2
1.3
Pengertian Komunikasi Massa
Ciri Komunikasi Massa
Fungsi Komunikasi Massa
1
3
5
PROSES KOMUNIKASI MASSA
7
2.1
2.2
2.3
2.4
2.5
BAB III
v
vii
Pengertian Proses Komunikasi Massa
Komponen Komunikasi Massa
Umpan Balik Komunikasi Massa
Efek Komunikasi
Noise
7
9
18
20
21
TEORI KOMUNIKASI
23
3.1
3.2
3.3
3.4
3.5
23
24
26
28
30
Teori Peluru atau Jarum Hipodermik
Teori Divusi Inovasi
Teori Kultivasi
Teori Uses dan Gratifikasi
Teori Agenda Setting
viii
BAB IV
BAB V
Komunikasi Massa
HAMBATAN DALAM KOMUNIKASI MASSA
33
4.1
4.2
4.3
33
38
42
Hambatan Psikologis
Hambatan Sosiokultural
Hambatan Interaksi Verbal
BENTUK KOMUNIKASI MASSA
47
5.1
5.2
5.3
5.4
5.5.
47
50
50
51
51
Surat Kabar
Radio
Televisi
Film
Buku
BAB VI
RISET KOMUNIKASI MASSA
6.1 Riset Khalayak
6.2 Riset Pemuka Pendapat
53
53
56
BAB VII
DAMPAK KOMUNIKASI MASSA
59
7.1
7.2
7.3
7.4
7.5
7.6
7.7
7.8
59
60
65
65
68
72
74
76
Model Dampak Terbatas
Model Dampak yang Kuat
Ukuran Dampak
Spiral Kesunyian
Dampak Sosial Media Massa
Teori Pembelajaran Sosial
Determinisme Media McLuhan
Hegemoni Media
BAB VIII ETIKA KOMUNIKASI MASSA
8.1
8.2
8.3
Etika, Etiket, dan Moral
Etika dan Ajaran Moral
Etika Komunikasi
DAFTAR PUSTAKA
79
79
80
80
89
-oo0oo-
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
PENGERTIAN KOMUNIKASI MASSA
Kalau kita mengartikan komunikasi massa adalah komunikasi yang
menggunakan media massa, tidaklah salah karena komunikasi massa
memang memerlukan media massa seperti surat kabar, majalah, radio
atau televisi. Jadi komunikasi massa bukan komunikasi dengan massa
(orang banyak) seperti saat Megawati berbicara dengan simpatisan PDI di
Stadion Maulana Yusuf Serang.
Wilbur Schramm (Komala, dalam Karlinah. 1999) mengatakan
bahwa untuk berlangsungnya suatu kegiatan komunikasi, minimal
diperlukan tiga komponen yaitu source, message, destination atau
komunikator, pesan, komunikan. Apabila salah satu dari ketiga komponen
tersebut tidak ada, maka komunikasi tidak dapat berlangsung. Namun
demikian, selain ketiga komponen tersebut masih terdapat komponen
lainnya yang berfungsi sebagai pelengkap. Artinya, jika komponen
tersebut tidak ada, maka tidak akan berpengaruh terhadap komponen
lainnya. Oleh karena itu, komponen-komponen utama (komunikatorpesan-komunikan) mutlak harus ada pada proses komunikasi, baik itu
komunikasi antarpersona (interpersonal), kelompok maupun komunikasi
massa.
Joseph R. Dominick mendefinisikan komunikasi massa sebagai
suatu proses di mana suatu organisasi yang kompleks dengan bantuan
2
Komunikasi Massa
satu atau lebih mesin memproduksi dan mengirimkan pesan kepada
khalayak yang besar, heterogen, dan tersebar
Komunikasi massa menurut Tan dan Wright dalam Liliweri (1991)
merupakan bentuk komunikasi yang menggunakan saluran (media) dalam
menghubungkan komunikator dan komunikan secara massal, berjumlah
banyak, bertempat tinggal yang jauh berpencar, sangat heterogen dan
menimbulkan efek tertentu.
Yang lebih spesifik menekankan penggunaan media massa adalah
dikemukakan oleh Bittner bahwa komuniakasi massa adalah pesan yang
dikomunikasikan melalui media massa pada sejumlah besar orang
Menurut Wright (1956) komunikasi massa didefinisikan dalam tiga
ciri:
a.
b.
c.
Komunikasi massa diarahkan kepada audiens yang relatif besar,
heterogen dan anonim.
Pesan-pesan yang disebarkan secara umum, sering dijadualkan untuk
mencapai sebanyak mungkin anggota audiens secara serempak dan
sifatnya sementara.
Komunikator cenderung berada atau beroperasi dalam sebuah
organisasi yang komplek yang mungkin membutuhkan biaya yang
besar.
Namun perkembangan teknologi menyebabkan definisi
komunikasi massa tadi dipertanyakan, dengan adanya Internet,
newsgroups, mailing list, perbincangan di radio dan televisi yang
mengundang telepon dari pendengar, Word Wide Web (www.), blog,
Friendster, televisi kabel multi saluran yang tidak mudah mengkategorikan komunikasi massa atau bukan.
Beberapa ciri lingkungan media baru adalah sebagai berikut
(McManus1994)
a.
b.
Tekologi yang dahulu berbeda dan terpisah seperti percetakan dan
penyiaran sekarang bergabung.
Kita sedang bergeser dari kelangkaan media menuju media yang
berlimpah.
Download