June-15 Sejak Peluncuran Bulan Ini -3.75% -5.97% NAB 37.73 Milyar Laporan Kinerja Triwulanan RD Danareksa Syariah Saham Profil Fund Manager Profil Dana Kelolaan RD Danareksa Syariah Saham PT. Danareksa Investment Management (DIM) adalah anak perusahaan dari PT. Danareksa (Persero), Investment Bank terbesar di Indonesia. PT. Danareksa (Persero) adalah Investment Banking yang sangat lengkap, dimana menawarkan service keseluruhan baik di pasar obligasi, pasar saham, Reksa Dana dan Penasehat keuangan. DIM didirikan tanggal 1 Juli 1992 melayani nasabah termasuk Dana Pensiun, Perusahaan Asuransi dan Yayasan Sosial. Total Nilai Aktiva Bersih Rp. 37.73 Milyar Biaya Investasi: - Manajemen Max. 2.00% pa - Pembelian Max. 3.00% - Penjualan Kembali < 2 tahun = maks. 1.00% > 2 tahun = 0.00% Tujuan Investasi Danareksa Syariah Saham bertujuan untuk memberikan pertumbuhan yang maksimal dalam jangka panjang kepada Pemegang Unit Penyertaan melalui mayoritas investasi pada Efek bersifat ekuitas yang masuk dalam Daftar Efek Syariah. Kinerja dan Indikator Pembanding Syariah Saham Tolok Ukur 1 bulan 3 bulan 6 bulan 1 Tahun -5.97% -5.48% -8.74% -9.29% -6.55% -6.36% #N/A #N/A Sejak Awal Tahun Sejak Peluncuran -3.75% -7.08% -6.55% -6.36% *Tolok Ukur : 100% ISSI Index Grafik Kinerja Portofolio DIRHAM DIRHAM Tolak Ukur 4% 2% 0% -2% -4% Jun-15 May-15 Apr-15 Mar-15 Feb-15 Jan-15 Dec-14 Nov-14 Oct-14 -8% Sep-14 Jun-15 May-15 Apr-15 Mar-15 Feb-15 Jan-15 Dec-14 Nov-14 Oct-14 -6% Sep-14 8% 6% 4% 2% 0% -2% -4% -6% -8% Grafik Kinerja Bulanan Tolak Ukur Alokasi Aset Menurut Kelas Aset Saham Obligasi Pasar Uang Kas Menurut Sektor Industri (Saham) 87.42% Pertanian 1.91% Inf, utilitas & Trans 0.00% Pertambangan 3.90% Keuangan 0.00% Ind Dsr & Kimia 8.58% P'dggan,Jasa, Inv 12.58% Aneka Industri 9.18% Properti Brng Konsumsi 18.61% 16.00% 0.00% 11.33% 17.91% 5 Efek Terbesar TLKM ASII UNVR PGAS KLBF 9.98% 9.18% 9.05% 5.62% 4.03% Laporan Manajer Investasi Selama kuartal‐II 2015, ISSI terkoreksi cukup dalam sebesar 9.29% dipicu oleh sentimen negatif akibat perlambatan pertumbuhan ekonomi yang terjadi. Perlambatan ekonomi terlihat pada kinerja beberapa sektor hingga bulan Mei 2015, seperti : 1) Penjualan semen turun sebesar 2% YoY, 2) Penjualan kendaraan bermotor roda empat turun 17% YoY dan roda dua turun sebesar 25% YoY, 3) indeks kepercayaan konsumen yang masih turun, 4) pelemahan pertumbuhan kredit dan potensi peningkatan NPL perbankan. Dari sisi eksternal, Yunani kembali gagal menyelesaikan kewajiban yang jatuh tempo sehingga dikhawatirkan akan keluar dari Zona Eropa. Hal ini meningkatkan risiko kredit bagi negara‐negara berkembang sehingga memicu pembalikan arus dana asing. Arus keluar dana asing tercatat sebesar Rp10.8tn YTD hingga akhir Juni 2015. Pertumbuhan ekonomi di semester‐II 2015 diharapkan akan membaik seiring penyerapan anggaran pembangunan infrastruktur oleh Pemerintah yang diharapkan akan meningkat. Kinerja masa lalu bukan merupakan indikasi kinerja yang akan datang. Investasi di dalam Reksa Dana mengandung risiko. Sebelum melakukan investasi, calon pemodal dianjurkan untuk membaca Prospektus Penawaran Unit Penyertaan Reksa Dana Syariah Saham terlebih dahulu.