Manajemen Inovasi Produk : Meningkatkan efektivitas inovasi DIPRESENTASIKAN OLEH : RIZA ARYANTO PPM School of Management JL. MENTENG RAYA 9, JAKARTA 10340, INDONESIA OFFICE: +62 21 2300313, +62 21 2303155 FAX: +62 21 3909311 INOVASI kata kunci keunggulan daya saing Inovasi Produk Baru bagi industri/dunia Reposisi produk Lini produk baru Inovasi Produk Tambahan pada lini yang sudah ada Produk sama dengan pesaing dengan harga lebih murah Pengembangan produk Sumber : Trott, 2008 Inovasi gagal…. Tingkat kegagalan inovasi setelah diluncurkan ke pasar secara umum di berbagai industri adalah 39-45% (Castellion dan Markham, 2013 dalam CIC PPM, 2014) Riset Center of Innovation and Collaboration PPM Manajemen (2014) : 26,5% perusahaan responden mengalami kegagalan upaya inovasi sebelum produk diluncurkan ke pasar (data 2013 : 24.6%) Perangkap Inovasi Kekakuan organisasi Ketidakselarasan dengan strategi bisnis Tidak terlibatnya pemangku kepentingan Antibodi Inovasi Kemacetan Inovasi Ketidakjelasan Pengambilan Keputusan Perangkap finansial Masalah Kompetensi Masalah standarisasi proses Faktor-Faktor yang mempengaruhi Inovasi Produk Faktor internal Perusahaan • Strategi berorientasi inovasi • Kepemimpinan • Struktur Organisasi • Sistem Inovasi • Budaya Inovasi • Kompetensi SDM • Teknologi Faktor Internal Proyek • Komposisi tim • Proses kerja • Dukungan Manajemen Puncak Produk Sukses Faktor Produk • Harga • Kualitas • Keunikan • Kemutakhiran Faktor Lainnya • Regulasi • Inovasi yang menyertai inovasi kita (coinnovation) • Pihak yang memanfaatkan produk kita sebelum endusers Faktor Pasar • Konsentrasi Target • Dinamika pasar • Timing masuk dalam pasar • Tekanan persaingan • Aktivitas pemasaran • Tanggungjawab sosial MANAJEMEN INOVASI Proses mengelola proses inovasi agar mencapai sasaran perusahaan secara efektif dan efisien Inovasi produk melibatkan semua aktivitas dalam proses inovasi mulai dari identifikasi peluang, pengembangan ide, desain produk, pengembangan sampai dengan perencanaan pemasarannya Manfaat Manajemen Inovasi Produk Manajemen Inovasi memenuhi lima peran penting : 1. Meningkatkan efisiensi proses inovasi 2. Menciptakan garis komunikasi yang tepat di dalam perusahaan dan dengan pihak yang berada di luar 3. Melakukan koordinasi antara anggota tim dengan upaya minimal 4. Pembelajaran, membangun disiplin atau tata tertib guna mengelola pengetahuan yang diciptakan secara berkesinambungan di dalam inovasi. 5. Menyelaraskan tujuan pemangku kepentingan yang beragam Efisiensi Penyelarasan Komunikasi Inovasi Pembelajaran Koordinasi Manajemen Inovasi (Hammer, 2007) Unit Pendukung Pengembangan Ide Tim Inovasi Stakeholder Pengembangan Produk Komersialisasi RANTAI NILAI INOVASI Infrastruktur Teknologi Pengukuran Kapabilitas Organisasi : Kepemimpinan, Budaya, Kompetensi, Tata Kelola Delapan Aturan Manajemen Inovasi (Davila, Epstein, Shelton, 2006) Menggunakan kepemimpinan yang kuat untuk mendefinisikan strategi inovasi dan merancang portfolio inovasi, serta mendorong penciptaan nilai yang benar-benar signifikan. Menyelaraskan inovasi dengan strategi bisnis perusahaan termasuk memilih strategi inovasi Dasar Pelaksanaan Manajemen Inovasi yang Efektif Menjadikan inovasi sebagai bagian integral mentalitas bisnis perusahaan, dan memastikan bahwa proses dan organisasi mendukung budaya inovasi Menyeimbangkan kreativitas dan penyerapan nilai sehingga perusahaan mampu menghasilkan ide-ide baru yang sukses dan memperoleh imbal hasil maksimum dari investasi yang dilakukan Membangun jaringan inovasi di dalam maupun di luar organisasi (open innovation) karena yang menjadi basis untuk membangun inovasi Inovasi membutuhkan manajemen resiko terukur (calculated risk management) Inovasi yang berhasil membutuhkan manajemen proyek yang prima Mengimplementasikan ukuran dan insentif yang tepat agar inovasi bisa dikelola serta menghasilkan perilaku yang tepat Terima kasih PPM School of Management JL. MENTENG RAYA 9, JAKARTA 10340, INDONESIA OFFICE: +62 21 2300313, +62 21 2303155 FAX: +62 21 3909311