SYAFRIANI Dan Onkologi Adalah sub bidang medis yang mempelajari dan merawat kanker. Istilah ini didapat dari bahasa Yunani yaitu Onkos (ovkoc) yang artinya massa atau tumor dan pada akhiran ology yang memiliki makna Mempelajari. DI TANDAI DENGAN PERTUMBUHAN SEL YANG TIDAK NORMAL SEL TUMBUH TANPA KONTROL DAN TUJ. YG JELAS, MERUSAK, MENDESAK PERTUMBUHAN SEL NORMAL, PERTUMBUHAN SEL KANKER MENYEBABKAN JARINGAN MENJADI BESAR YANG DISEBUT TUMOR TUMOR-KANKER JINAK KANKER- TUMOR GANAS BENJOLAN BISA TUMOR ATAU BUKAN TUMOR TUMOR BERSIFAT BENIGNA ATAU MALIGNA SEL KANKER TUMBUH CEPAT, MENYUSUP, MENYEBAR KE JARINGAN SEKITARNYA VIA PEMBULUH DARAH ATAU LYMPHE. PENJALARAN INI DI SEBUT METASTASIS CARSINOMA MENYERANG JARINGAN EPITHEL SARCOMA MENGENAI JARINGAN IKAT, OTOT, TULANG LYMPOMA MENGENAI JARINGAN LIMPA LEUKIMIA BERKAITAN DGN JARINGAN DARAH/SUMSUM TULANG TUMOR- PEMBENGKAKAN NEOPLASMA- KANKER, KARSINOMA, KEGANASAN, TUMOR GANAS MISTERI KANKER : PENYEBAB TIDAK JELAS - KUMPULAN SEJUMLAH PENYAKIT - ADANYA MASA LATENT YG PANJANG DGN TITIK MULAI TDKTERINDENTIFIKASI TUMOR BENIGNA TUMOR MALIGNA 1. SERING DISEBUT TUMOR 1. DISEBUT KANKER 2. TIDAK MENYEBAR 2. SERING METATASIS 3. TDK MENGANCAM HIDUP 3. KEMATIAN TINGG 4. DAPAT DIOPERASI 4. SULIT DIOPERASI 5. PERTUMBUHANNYA LAMBAT 5. TUMBUH CEPAT WHO MELAPORKAN DI DUNIA SETIAP TAHUN ADA 6,25 JUTA PENDERITA KANKER DEKADE TERAKHIR ADA 9 JUTA MATI KARENA KANKER DI INDONESIA DI PERKIRAKAN 100 PENDERITA KANKER DARI 100.000 PENDUDUK BUKAN PENYAKIT TUNGGAL, TERDIRI DARI: 1. PENYEBAB KIMIAWI 2. GENETIK 3. NUTRISI 4. HORMONAL/BIOKEMIKAL 5. FISIK/ BIOFHYSICAL 6. VIRUS/ BIOORGANISME DOLL’S NATURE, NATURE & LUCK - NATURE bawaan lahir, NATURE baerkaitan dgn apa yg dilakukan sejak lahir, berhub dgn GAYA HIDUP, LUCK berkaitan dgn faktor nasib - GABUNGAN KE 3 FAKTOR MENENTUKAN TERJADINYA KANKER KEBIJAKSANAAN KANKER SECARA NASIONAL BELUM ADA KOORDINASI DALAM PENANGGULANGAN PENY. KANKER MASIH KURANG SIST PENCATATAN/ REGISTRASI BELUM MEMADAI PENDERITA DTG DALAM KEADAAN STADIUM LANJUT KIMIAWI ; KANKER KULIT PADA PEKERJA PEMBERSIH CEROBONG ASAP, PEKERJA PABRIK CAT FISIK; TRAUMA FISIK, PENYINARAN, SINAR, ULTRAVIOLET BIOORGANISME; VIRUS PENYEBAB KANKER NUTRISI; ALFATOKSIN PADA JAMUR PENYEBAB KANKER HORMON; SEPERTI PAYUDARA , RAHIM DAN OVARIUM JENIS KANKER FAKTOR RESIKO 1. KULIT TERPAPAR SINAR MATAHARI 2. PAYUDARA KEGEMUKAN, RIWAYAT KELUARGA 3. COLECRECTAL POLIP, RIWAYAT KEL, LOW FIBER FOOD 4. PARU ROKOK, ASBES 5. SERVIX MULTIPLE SEXUAL, HIV 6. ENDOMETRIAL KEGEMUKAN, POST-MONOPAUSAL 7. MULUT ROKOK, ALKOHOL 1. PENCEGAHAN TINGKAT PERTAMA PROMKES MASY. - KAMPANYE KESADARAN MASYARAKAT - PROGRAM PENDIDIKAN KESMAS PENCEGAHAN KHUSUS - INTERVENSI SUMBER KETERPAPARAN 2. PENCEGAHAN TK II - DIAGNOSIS DINI, MIS SCREENING - PENGOBATAN kemoterapi bedah 3. PENCEGAHAN TK III - REHABILITASI MIS. PERAWATAN JEMAAH RIWAYAT PENYAKIT TINGKAT PENCEGAHAN CONTOH TERPAPAR PROMKES KAMPANYE ANTI ROKOK, PENYULUHAN AIR MINUM SEHAT PENCEGAHAN KHUSUS MENGHILANGKAN SUMBER KETERPAPARAN SAKIT DIAGNOSIS DINI PENGOBATAN SCEREEING PEMBEDAHAN PERLANGSUNGAN KRONIS REHABILITASI PERAWATAN RUMAH KAMPANYE KESEHATAN MASYARAKAT PROGRAM PENDIDIKAN KESEHATAN PROMOSI KESEHATAN KAMPANYE ANTI ROKOK YAYASAN KANKER INDONESIA/WASPADA W= WAKTU BUANG AIR BESAR/KECIL A= ALAT PENCERNAAN TERGANGGU S= SUARA SERAK/ BATUK TIDAK SEMBUH2 P= PAYUDARA ADA BENJOLAN A= ANDENG2 BERUBAH SIFAT D= DARAH ATAU LENDIR ABNORMAL A= ADA KORENG/ BOROK TDK SEMBUH2 1. 2. INTERVENSI SUMBER KETERPAPARAN KEMOPREVENTIF INTERVENSI KETERPAPARAN DAPAT DICEGAH DGN: - MENGHILANGKAN SUMBER KETERPAPARAN - MEMBATASI KETERPAPARAN - MEROBAH GAYA HIDUP - FAKTOR MAKANAN FAKTOR PROTEKTIF KANKER FAKTOR RESIKO KANKER 1. MAKAN MAKANAN YANG BERSERABUT 1. MAKANAN BERLEMAK BANYAK 2. MAKAN MAKANAN YG MENGANDUNG BYK VIT. A & C 2. MEROKOK 3. MENGONTROL BB, JGN BIARKAN BB NAIK BERLEBIHAN 3. MINIMAN ALKOHOL 4. KEBANYAKAN BERJEMUR LANGSUNG MATAHARI 1. 2. 3. 4. KURANGI MAKAN BERLEMAK MEROKOK ALKOHOL BERJEMUR SINAR MATAHARI 1. 2. 3. MEREKA YG MEMPUNYAI KELUARGA PENDERITA MEREKA YG SEBELUMNYA PERNAH MENDERITA KANKER MEREKA YG MENGALAMI IMMUNODEPRESI AMERICAN CANCER SOCIETY MENGUJAN PEDOMAN MAMMOGRAFI; 1. WANITA USIA 20THN ATAU LEBIH MELAKUKAN PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI/ SADARI TIAP BULAN 2. WANITA 20-40, PEMERIKSAAN PAYUDARA TIAP 3THN, > 40THN SETIAP TAHUN 3. WANITA 35-39 THN MINIMAL SEKALI MOMMOGRAFI 1. 2. 3. 4. KANKER JARANG MENYEBAR KANKER MENYEBAR BERTAHAP, METASTASE LAMBAT KANKER PENYEBARAN TDK DPT DIPERKIRAKAN KANKER YANG PENYEBARANNYA AWAL UNTUK MENCAPAI TARGET DILAKUKAN: MENINGGIKAN RADIOSENSIFITAS &OXIGENISASI MELAKUKAN PENYINARAN MOBILE, TERFOKUS KEPADA JARINGAN TUMOR SAJA MEMBAGIKAN DOSIS SEC.SERIES PENGERTIAN REGISTRASI ADALAH ST SISTEM SURVEILANS PENCATATAN PELAPORAN YG SISTEMATIKDAN BERKESINAMBUNGAN MENGENAI PENYAKIT KRONIK DIPERLUKAN PENCATATAN BERTAHUN2, CONTINUE REGISTRASI KANKER ADALAH PENGUMPULAN PENCATATAN, PELAPORAN & PENGOLAHAN DATA KANKER SEC.SISTEMATIK & BERKESINAMBUNGAN THDP POPULASI/ KOMUNITI TERTENTU. 1. 2. 3. 4. PEDOMAN PEMBERIAN TERAPI ADALAH: TUMOR SELALU LEBIH BERAT DR YANG TERLIHAT KEMOTERAPI LEBIH EFEKTIF PD SEL YG BERMITOSIS KEBERHASILAN KEMOTERAPI DI PEROLEH SETELAH PEMBEDAHAN KEMOTERAPI TTP DILAKUKAN WALAUPUN SDH ADA KEMAJUAN KLINIK TIDAK HANYA REHABILITASI MEDIK, TERMASUK JIWA SERTA REHABILITASI SOSIAL a. b. c. TUJ. UMUM MENGETAHUI BESARNYA MASALAH KANKER MENGETAHUI PERUBAHAN YG TERJADI BAIK KARENA KETERPAPARAN MAUPUN HASIL INTERVENSI & PENGOBATAN UNTUK MENJADI PEDOMAN DLM PENYUSUNAN PERENCNAAN SASARAN DAN DATA POKOK a. IDENTITAS PASIEN b. ADM RUMAH SAKIT c. DIAGNOSE KANKER d. TERAPI YG DI BERIKAN e. HASIL TERAPI DAN FOLLOW UP f. PENCATATAN KEMATIAN LABORATORIUM PATOLOGY RS YG MENANGANI PASIEN KANKER DEATH CERTIFICATE KLINIK2 SWASTA D0KTER PRAKTEK 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. CRUDE (KSR) INCIDENCE RATE AGE SPECIFIK RATE (ASR) AGE STANDARIZED RATE CUMULATIVE RATE AGE STANDARIZED CANCER RATIO PROPOSAL INCIDENCERATIO (PIR) ANALISIS SURVIVAL Created by syafriani 2014