ABSTRAK KARAKTER VISUAL IKLAN CETAK TAHUN 1950-AN DI INDONESIA Oleh Didit Widiatmoko Suwardikun NIM: 37007004 (Program Studi Ilmu Seni Rupa dan Desain) Disertasi ini membahas wujud iklan cetak Indonesia di era 1950-an, ketika semangat nasionalisme mulai terbentuk pada kalangan pribumi. Hal ini menjadi penting untuk dikaji karena setelah proklamasi kemerdekaan Indonesia terjadi peningkatan strata sosial pada golongan pribumi. Dengan kemampuan membeli barang-barang kebutuhan seperti gaya hidup orang Belanda, golongan pribumi Indonesia dijadikan sasaran utama oleh para pengiklan. Karena era 1950-an merupakan dekade awal pembentukan karakter bangsa dan wawasan kenegaraan Indonesia yang berdaulat sepenuhnya, pada era ini mulai terjadi pencarian bentuk baru karakter Indonesia yang tidak hanya berasal dari luar Indonesia, tetapi juga dari nilai-nilai lokal Indonesia. Penelitian ini menelaah pola visualisasi iklan cetak di Indonesia dan sumber daya lingkungan, yang meliputi situasi politik, sosial, ekonomi, budaya, dan imaji yang ada pada saat itu, yang dijadikan sumber gagasan untuk visualisasi iklan cetak pada 1950-an. Metodologi penelitian yang digunakan adalah pendekatan visual pada aspek imaji, produksi, dan pemirsa dengan asas-asas teknologi, komposisi, dan sosial. Data diperoleh dari dua ratus sampel iklan cetak Indonesia yang dipilih secara purposif. Data ini dianalisis dengan menggunakan metode analisis konten dan analisis visual. Analisis ini dilanjutkan dengan analisis wacana untuk mengaitkan temuan yang diperoleh dengan konstruksi sosial dan budaya Indonesia pada saat iklan tersebut dipublikasikan. Hasil penelitian ini memperlihatkan bahwa karakter visual iklan Indonesia terbentuk dari pola tataletak, jenis huruf yang digunakan, cara penyampaian pesan berbentuk tulisan, gestur serta stereotip etnis dari sosok yang ditampilkan. Konstruksi sosial dan budaya pada saat itu membentuk consumer insight khalayak sasaran, mempengaruhi karakter visual yang digunakan untuk mempersuasi khalayak sasaran iklan di Indonesia. Hasil penelitian ini akan memberikan kontribusi untuk kajian karakter visual iklan Indonesia, terlebih lagi, peranan iklan dalam budaya visual Indonesia. Selain itu, hasil penelitian ini akan menjadi informasi tambahan yang berguna untuk bidang periklanan di Indonesia termasuk produksinya. Kata kunci: periklanan, karakter visual Indonesia, persuasi visual i ABSTRACT VISUAL CHARACTER OF 1950’S PRINT ADS IN INDONESIA By Didit Widiatmoko Suwardikun NIM: 37007004 (Department of Fine Art and Design) This dissertation seeks to examine visual characters of Indonesian printed advertisements in 1950s. This is important to investigate as at that time, after the independence of Indonesia accompanied by the growing spirit of nationalism, there was an improvement in the quality of life of Indonesians indicated by the increase in their ability of the purchase of consumer goods, as the Dutch’s lifestyle, which then made them advertising target audiences. That period of time is important as it can be seen as the era of formation of national character and insight of sovereign state of Indonesia which can then influenced Indonesian visual characters comprised national and international value. The focus of this study was on the visualization patterns of Indonesian printed advertisements and the sources of idea for such visualization in 1950s. The sources include political, social, economic, and cultural situations as well as images used at that period of time. Data was obtained from two hundred purposively selected Indonesian printed advertisements. In this study visual research methods, focused on image, production, and audiences combined with technologies, composition, and social modalities were used. Content analysis and visual analysis methods were applied to the data which then followed by discourse analysis to relate the results to Indonesian social and cultural construction at the time when the advertisements were published. The results of the study showed that visual characters of Indonesian printed advertisements comprised layout, font types, the way to express written messages, and gesture as well as ethnic stereotypes of the figures depicted on the advertisements. In addition, social and cultural construction at that time formed consumer insights of the target audiences which influenced visual characters used to persuade advertising target audiences in Indonesia. The results of this study provide useful information about Indonesian visual character on advertisements, moreover, the role of advertisements in Indonesian visual culture. The results also provide additional information which will be useful for Indonesian advertising including its production. Keywords: advertising, Indonesian visual character, visual persuasion ii