Meraih masa depan berkualitas bersama Sekolah Pascasarjana IPB

advertisement
Meraih masa depan berkualitas bersama Sekolah Pascasarjana IPB
ILMU TANAH
Ketua Program Studi / Koordinator Mayor: Atang Sutandi, Dr
Staf Pengajar:
B. Barus, Dr
B. Tjahjono, Dr
D.A. Santosa, Dr
E. Rustiadi, Dr
Iskandar, Dr
K.Murtilaksono, Dr
M. Ardiansyah, Dr
O.Koswara, Prof, Dr (emeritus)
S.Anwar, Dr
S. Djuniwati, Dr
Sudarsono, Prof, Dr
Widiatmaka, Dr
A. Sutandi, Dr
B. Mulyanto, Prof, Dr
Darmawan, Dr
D. P. T. Baskoro, Dr
G. Djajakirana, Dr
K. Gandasasmita, Dr
L. M. Rachman, Dr
N.Sinukaban, Prof, Dr
R.Widyastuti, Dr
S.Arsyad, Prof, Dr
S.Sabiham, Prof, Dr
Suwardi, Dr
A. Hartono, Dr
B. Sumawinata, Dr
D. Tjahyandari, Dr
Iswandi Anas C, Prof, Dr
Komaruddin Idris, Dr
L. T. Indriati, Dr
O.Haridjaja, Dr
S.D.Tarigan, Dr
S.R.P.Sitorus, Dr
Suwarno, Dr
Tujuan Pendidikan
Sasaran program pendidikan Program Studi Tanah adalah (1) penguasaan
ilmu dasar, lanjutan dan terapan untuk memahami perangai, potensi dan
keterbatasan sumberdaya tanah sebagai landasan bagi perencanaan
pembangunan berkelanjutan, (2) meningkatkan kepekaan terhadap permasalahan
tanah, (3) meningkatkan kemampuan meneliti secara mandiri, (4) mampu bekerja
sendiri maupun bekerja sama secara multidisipliner, (5) mampu memberikan saran
dan menyusun rencana pembangunan pertanian.
Kompetensi Lulusan S2
Mampu mengelola sumberdaya lahan untuk pemanfaatan tanah secara
lestari melalui identifikasi potensi dan pemecahan masalah tanah dengan
pendekatan ilmiah serta pengembangan ilmu dan teknologi tanah.
Kompetensi Lulusan S3
Mampu (a) memimpin, mengorganisasikan, dan melaksanakan penelitian
untuk menemukan kosep-konsep baru dalam ilmu dan teknologi tanah, serta
menguasai pendekatan teori, konsep dan paradigma tentang proses dan interaksi
sifat fisik, kimia dan biologi tanah, dalam kaitannya dengan produktivitas tanah dan
pengelolaan lahan, dan (b) mengkoordinasikan dan mengintegrasikan dengan
bidang ilmu lainnya.
Katalog 2011 - 49
Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor
KURIKULUM
Program Magister Sains
Kode
PPS
TSL
500
500
TSL
TSL
TSL
TSL
TSL
TSL
TSL
TSL
PPS
PPS
PPS
60A
502
511
520
521
530
531
540
601
690
699
TSL
TSL
TSL
TSL
503
513
620
601
Mata Kuliah
Mata Kuliah Wajib SPs (6 SKS)
Bahasa Inggris
Geostatistik
Mata Kuliah Wajib Mayor (26 SKS)
Pengelolaan Tanah Indonesia
Metodologi Penelitian Tanah dan Lahan
Genesis dan Klasifikasi Tanah
Kimia Tanah Lanjutan
Kesuburan Tanah
Fisika Tanah Lanjutan
Konservasi Tanah dan Air
Biologi Tanah Lanjutan
Kolokium
Seminar
Penelitian dan Tesis
Mata Kuliah Pilihan Mayor (9 SKS)
Degradasi dan Rehabilitasi Tanah
Mineralogi Liat
Pergerakan Hara dalam Sistem Tanah-Tanaman
Perencanaan Penggunaan Lahan
JUMLAH SKS
SKS
Semester
3(3-0)
3(3-0)
Ganjil
Genap
2(2-0)
2(2-0)
3(2-3)
2(2-0)
2(2-0)
2(2-0)
2(2-0)
3(2-3)
1
1
6
Ganjil
Ganjil
Ganjil
Genap
Ganjil
Ganjil
Genap
Genap
Ganjil/Genap
Ganjil/Genap
Ganjil/Genap
2(2-0)
3(2-3)
2(2-0)
3(3-0)
Ganjil
Ganjil
Genap
Ganjil
41
Program Doktor
Kode
50
PPS
702
TSL
TSL
TSL
TSL
TSL
PPS
PPS
PPS
630
640
701
710
720
701
790
799
TSL
721
- Katalog 2011
Mata Kuliah
Mata Kuliah Wajib SPs (2 SKS)
Falsafah Sains
Mata Kuliah Wajib Mayor (29 SKS)
Hubungan Fisik Tanah-Tanaman
Mikrobiologi dan Bioteknologi Tanah
Kimia Fisik Koloid Tanah
Genesis Tanah Lanjutan
Biokimia Tanah
Kolokium
Seminar
Penelitian dan Disertasi
Mata Kuliah Pilihan Mayor (12 SKS)
Kesuburan Tanah Lanjutan
SKS
Semester
2
Ganjil
3(3-0)
3(2-3)
3(3-0)
3(3-0)
3(3-0)
1
1
12
Ganjil
Ganjil
Genap
Ganjil
Genap
Ganjil/Genap
Ganjil/Genap
Ganjil/Genap
3(3-0)
Ganjil
Meraih masa depan berkualitas bersama Sekolah Pascasarjana IPB
Kode
TSL
TSL
TSL
730
610
611
Mata Kuliah
Konservasi Tanah dan Air Lanjutan
Ekopedologi
Mikropedologi
JUMLAH SKS
SKS
Semester
3(3-0)
3(3-0)
3(2-3)
Ganjil
Genap
Ganjil
43
SILABUS MATA KULIAH
TSL 500
Geostatistik
3(3-0) 2
Pengantar statistika untuk perencanaan menggunakan data spasial, yang
bersifat diskrit (termasuk rancangan percobaan dan pengambilan contoh berbasis
spasial) dan bersifat kontinyu. Dasar-dasar analisis spasial, analisis
kecenderungan permukaan (Drift analysis) dan pendugaan titik global, pengantar
multivariate analisis spasial
Ernan Rustiadi
Atang Sutandi
TSL 501
Pengelolaan Tanah Indonesia
2(2-0) 1
Masalah pengolahan tanah di Indonesia dikaitkan dengan sistem usaha tani
(farming system) yang merupakan perpaduan berbagai faktor dominan
sumberdaya alam dan manusia, terutama meliputi sistem perladangan (shifting
cultivation), pertanaman ganda dan sebagainya baik pada lahan kering maupun
lahan basah. Diuraikan berbagai perubahan sifat fisik, kimia dan kesuburan tanah
sebagai akibat dari sistem usaha tani yang bersangkutan. Demikan pula dinamika
daur hara penting dalam hubungan tanah dengan tanaman/vegetasi. Dibahas pula
masalah pencucian, erosi dan kerusakan tanah pada umumnya, dan usaha-usaha
perbaikan yang harus dilakukan dalam rangka mempertahankan serta
meningkatkan kesuburan maupun produktivitas tanah dan kelestarian lingkungan
hidup.
S. Sabiham
L.T. Indriati
Untung Sudadi
TSL 502
Metodologi Penelitian Tanah dan Lahan
2(2-0) 1
Landasan Filosofis, Falsafah Ilmu. Metodologi dan Metode Ilmiah. Konsep
Penelitian (Definisi, peneliti, etika penelitian, pendekatan ilmiah, dan hipotesis),
Kepustakaan: sumber, tatacara pengutipan, penyusunan daftar pustaka.
Penelitian: persiapan, rancangan dan pelaksanaan. Data: Jenis, teknik
pengumpulan, pemilihan jenis alat pengambil data dan pengolahan data.
Penulisan karya tulis ilmiah(Thesis, Disertasi, jurnal) dan penyajian ilmiah
(presentasi oral dan visual).
Gunawan Djajakirana
Sri Djuniwati
Katalog 2011 - 51
Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor
TSL 503
Degradasi Dan Rehabilitasi Tanah
2(2-0) 1
Mempelajari tentang ruang lingkup degradasi dan rehabilitasi tanah.
Mengetahui penyebab proses terjadinya degradasi: fisik, kimia dan biologi yang
diakibatkan oleh alam dan aktivitas pembangunan. Aktivitas pembangunan ini
meliputi bidang-bidang: pertanian, kehutanan, perikanan, peternakan, industri,
pertambangan, konversi lahan dan aktivitas lainnya. Pendalaman tentang evaluasi
degradasi dan sistem informasi geograpi, teknik-teknik rehabilitasi / reklamasi /
restorasi tanah-tanah yang telah terdegradasi baik pada lahan kering maupun
pada lahan rawa.
Oteng Haridjaja
Budi Nugroho
TSL 511
Genesis Dan Klasifikasi Tanah
3(2-3) 1
Arti dan ruang lingkup Genesis dan Klasifikasi Tanah; Konsep dasar dan
cara mempelajari Genesis Tanah; Profil, pedon, dan polipedon; Morfologi tanah;
Mikropedologi; Sifat fisik, kimia, dan mineralogi yang penting untuk Genesis dan
Klasifikasi Tanah; Pelapukan dan pedogenesis; Faktor-faktor pembentuk tanah;
Tanah-tanah utama dan pedogenesisnya di Indonesia; Perkembangan sistem
klasifikasi di dunia dan Indonesia; Sistem klasifikasi Taksonomi Tanah, horison dan
sifat penciri klasifikasi, tatanama, identifikasi jenis tanah ke berbagai kategori
menurut kunci klasifikasi; Sistem klasifikasi FAO/UNESCO; Sistem Klasifikasi
Pusat Penelitian Tanah
Sudarsono
TSL 513
Mineralogi Liat
3(2-3) 1
Konsep dasar pengertian mineral liat. Mineral liat sebagai salah satu
komponen penyusun tanah yang penting. Pembahasan mengenai struktur dasar,
proses pembentukan, sifat fisik dan kimia berbagai jenis mineral liat serta
penyebarannya. Peranan mineral liat terhadap potensi kesuburan alami dan
klasifikasi tanah. Metode identifikasi mineral liat dengan cara kimia maupun
peralatan X-Ray, DTA, spektrofotometer, maupun identifikasi secara morfologi
dengan TEM ataupun SEM
Iskandar
Basuki Sumawinata
TSL 520
Kimia Tanah Lanjutan
2(2-0) 2
Pembahasan tentang sifat kimia sistem tanah, khususnya sistem koloid
organik dan inorganik tanah, termasuk reaksi-reaksi erapan dan pertukaran ion,
reaksi-reaksi kimia larutan tanah, solvasi liat, sifat-sifat elektrokimia tanah, reaksireaksi kimia keseimbangan dan pembentukan tanah, dan kimia interaksi bahan
organik-inorganik tanah. Pembahasan sifat-sifat dan reaksi-reaksi kimia tanah ini
dihubungkan dengan fungsi tanah sebagai media pertumbuhan tanaman dan
fungsi tanah pada sistem lingkungan
Supiandi Sabiham
Syaiful Anwar
Untung Sudadi
Arif Hartono
52
- Katalog 2011
Meraih masa depan berkualitas bersama Sekolah Pascasarjana IPB
TSL 521
Kesuburan Tanah
2(2-0) 1
Sejarah singkat ilmu Tanah terutama kesuburan tanah. Konsep tentang
kesuburan tanah. Faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman.
Nitrogen, fosfor, kalium, kalsium, magnesium, belerang, silikon, unsur mikro dalam
tanah. Kemasaman tanah dan pengapuran. Evaluasi kesuburan tanah. Dasardasar pemupukan dan uji tanah.
Komaruddin Idris
Suwarno
Budi Nugroho
TSL 530
Fisika Tanah Lanjutan
2(2-0) 1
Bahasan meliputi hal-hal yang berkaitan dengan pergerakan air tanah
kondisi jenuh dan tidak jenuh; redistribusi internal; perubahan sifat fisika tanah
akibat drainase; keseimbangan garam dalam tanah; perilaku fisika tanah lahan
basah; sifat dasar mekanika tanah; suhu tanah, analisa keragaman spasial fisika
tanah; Solute transport; dan aplikasi model fisika tanah
Kukuh Murtilaksono
TSL 531
Konservasi Tanah dan Air
2(2-0) 2
Mempelajari masalah erosi, kerusakan tanah dan akibatnya, pengertian
dasar konservasi tanah, konservasi air serta hidrologi, faktor-faktor yang
mempengaruhi erosi, metode konservasi tanah dan air, tanaman penutup tanah,
pergiliran tanaman dan pertanian hutan, metode kimia dalam konservasi tanah dan
air, klasifikasi kemampuan lahan, prediksi dan evaluasi erosi.
Oteng Haridjaja
Sitanala Arsyad
TSL 540
Biologi Tanah Lanjutan
3(2-3) 2
Pembahasan mengenai organisme tanah, metoda penetapan biomassa dan
populasi organisma tanah, tanah sebagai suatu ekosistem, faktor-faktor yang
mempengaruhi biomassa dan aktivitas organisma tanah, peranan organisma
dalam menentukan sifat fisik, kimia dan biologi tanah serta ketersediaan hara,
proses biokimia dalam tanah, dan peranan makrobiota tanah sebagai soil
engineer.
Iswandi Anas
Rahayu Widyastuti
D.A. Santosa
TSL 601
Perencanaan Penggunaan Lahan
3(3-0) 1
Pembangunan Berkelanjutan: konsep dan isu dalam kaitannya dengan
pembangunan pertanian. Membahas sumberdaya lahan. Survei tanah untuk
keperluan perencanaan. Membahas evaluasi sumberdaya lahan untuk
perencanaan penggunaan lahan. Teknik dan Metode Evaluasi Lahan: evaluasi
kemampuan lahan, evaluasi kesesuaian lahan untuk berbagai penggunaan.
Penggunaan Lahan. Tipe penggunaan lahan. Survei penggunaan lahan.
Perencanaan penggunaan lahan: ruang lingkup, fungsi dan prinsip-prinsip
perencanaan penggunaan lahan, Tahapan dalam perencanaan penggunaan
lahan, Perencanaan penggunaan lahan untuk pembangunan pertanian
Katalog 2011 - 53
Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor
berkelanjutan, pembangunan wilayah perdesaan dan transmigrasi. Perencanaan
penggunaan lahan berkelanjutan dan perencanaan tata ruang, integrasi evaluasi
lahan dan analisis sistem usahatani untuk perencanaan penggunaan lahan.
Konsep Perencanaan penggunaan lahan menurut FAO. Tinjauan Perencanaan
penggunaan lahan di berbagai negara dan di Indonesia
Santun R.P. Sitorus
Widiatmaka
TSL 610
Ekopedologi
3(3-0) 2
Tanah dalam sistem tiga dimensi; Tanah dalam sistem lansekap; komponen
tanah dan peran masing-masing komponen; tanah sebagai salah satu pilar
kehidupan; hubungan tanah dengan vegetasi, siklus air, hewan dan ternak, dan
udara; hubungan tanah dengan kualitas air dan kualitas produk pertanian;
hubungan tanah dengan isu-isu lingkungan lokal, regional, dan global.
Budi Mulyanto
Basuki Sumawinata
Suwardi
TSL 611
Mikropedologi
3(2-3) 1
Konsep dasar pendekatan mikromorfologi dalam kaitannya dengan bidang
pedologi, genesis dan klasifikasi, fisika, biologi dan kesuburan tanah. Terminologi,
komponen mikromorfologi tanah yang mencakup komponen mineral tanah dan
komponen organik, pedofeaturs serta gejala-gejala mikromorfologi. Sistematika
analisa tanah secara mikromorfologi serta mikromorfometri.
Widiatmaka
B. Mulyanto
TSL 620
Pergerakan Hara dalam Sistem TanahTanaman
2(2-0) 2
Sejarah singkat hubungan tanah-tanaman. Tanah sebagai sistem tiga fase.
Konsep keseimbangan hara pada kompleks jerapan dan larutan tanah. Efek aerasi
terhadap mobilitas hara. Difusi, aliran masa, intersepsi akar kaitannya dengan
pergerakan hara dalam tanah. Pergerakan air dalam tanah. Interface akar-tanah.
Transpirasi kaitannya dengan serapan hara. Tekanan akar dan gutasi. Mekanisme
serapan hara melalui akar dan daun. Serapan hara secara aktif dan pasif.
Angkutan hara secara simplasmic dan apoplasmic. Pergerakan hara dalam xylem
dan floem.
Komaruddin Idris
Supiandi Sabiham
Suwarno
TSL 630
Hubungan Fisik Tanah dan Tanaman
3(3-0) 1
Mempelajari peranan: ukuran butir, kandungan BO, tipe liat, struktur tanah
terhadap: kemampuan tanah mengikat air, kurva pF, distribusi pori tanah, stok air
tanah, pergerakan air, infiltrasi, pengerakan air tanah, resistensi tanah, kebutuhan
dan neraca air untuk pertumbuhan tanaman pada tanah mineral dan gambut,
pemadatan tanah, bobot isi, resistensi tanah sebagai dasar pengolahan tanah
54
- Katalog 2011
Meraih masa depan berkualitas bersama Sekolah Pascasarjana IPB
konvensional dan pengolahan tanah minimum serta kandungan air optimum untuk
pengolahan tanah, peranan tingkat kematangan tanah mineral dan tingkat
dekomposisi BO terhadap subsidence, pergerakan air dan karakter-karakter fisik
tanah, keseimbangan udara dan air tanah bagi tanaman upland dan padi sawah,
sistem drainase lahan rawa dan lahan kering, model draining dalam pencegahan
kekeringan dan kelebihan air pada lahan-lahan rawa.
Oteng Haridjaja
Suria Darma Tarigan
TSL 640
Mikrobiologi dan Bioteknologi Tanah
3(2-3) 1
Mata kuliah Mikrobiologi dan Bioteknologi Tanah membahas berbagai materi
meliputi fisiologi dan genetika mikrob tanah, biokimia mikrob tanah, enzim asal
tanah, pemanfaatan mikrob berguna asal tanah yang meliputi penambat N 2,
pelarut P, pendegradasi selulosa dan mikrob yang berperan dalam proses
biogenesis tanah, teknik, aplikasi dan monitoring pelepasan mikrob berguna ke
lingkungan, pemanfaatan limbah pertanian serta teori, prinsip dan teknologi
pengomposan.
Dwi Andreas Santosa
Iswandi Anas
Rahayu Widyastuti
TSL 701
Kimia Fisik Koloid Tanah
3(3-0) 2
Definisi koloid tanah; proses pembentukan koloid tanah, koloid inorganik,
koloid organik; karakteristik dasar koloid tanah; klasifikasi koloid tanah; hubungan
koloid tanah dengan sifat-sifat fisik, kimia dan biologi tanah; Hubungan koloid
tanah dengan air tanah; Peran koloid tanah dalam pengelolaan kesebutan tanah,
kualitas air dan tanah, dan konservasi tanah dan air
Budi Mulyanto
Kukuh Murtilaksono
Sri Djuniwati
TSL 710
Genesis Tanah Lanjutan
3(3-0) 2
Tinjauan tentang konsep tanah dan pedologi baik konsep secara pedologik,
konsep non pedologik, konsep yang berhubungan dengan klasifikasi maupun
konsep di dalam survei tanah. Perilaku unsur di dalam tanah dibahas dalam
kaitannya dengan proses-proses yang terjadi di dalam tanah, yang dilanjutkan
dengan tinjauan tentang proses-proses di dalam tanah : proses fisik, proses kimia,
proses biologi dan proses pemasaman serta alkalinisasi tanah. Susunan tanah
baik anorganik maupun organik dikemukakan berdasar genesis tanah yang terjadi,
dilanjutkan dengan pedogenesis dalam kondisi khusus. Pedogenesis dalam
kondisi khusus membicarakan genesis pada setiap epipedon, horizon bawah
penciri, ciri tanah lain, serta order tanah.
Prasyarat : TSL 511 Genesis dan Klasifikasi Tanah
TSL 513 Mineralogi Liat
TSL 520 Kimia Tanah Lanjutan
Sudarsono
Budi Mulyanto
Katalog 2011 - 55
Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor
TSL 720
Biokimia Tanah
3(3-0) 1
Perkembangan ilmu biokimia tanah. Tanah dan kehidupan dalam tanah
(Tanah sebagai tempat hidup organisme, aerasi dan redox potensial, jenis-jenis
mahluk hidup dalam tanah, aktivitas organisme dalam tanah, metode-metode
penetapan biomassa dalam tanah, dll). Biomolekul dan sel (Kecocokan secara
biologis dari senyawa-senyawa organik untuk kehidupan, biomolekul primordial,
asal-usul biomolekul, biomolekul dalam hubungannya dengan struktur sel, dll). Air
(sifat fisik, struktur, sifat pelarutan, larutan tanah, dll). Dekomposisi dan
transformasi dari komponen utama sisa-sisa tanaman (Struktur selulosa,
hemiselulosa, dan lignin, dekomposisi selulosa, polisakarida dalam tanah, reaksireaksi enzimatik dekomposisi bahan-bahan organik utama dalam tanah, dll). Arti,
jumlah, pembentukan dan struktur dari bahan humus. Ion-ion metal yang bersifat
toksik di dalam tanah, pengaruhnya pada organisme tanah.
Supiandi Sabiham
Gunawan Djajakirana
Syaiful Anwar
TSL 721
Kesuburan Tanah Lanjutan
3(3-0) 1
Tinjauan perkembangan ilmu kesuburan tanah, fungsi produksi dan
permukaan respon kaitannya dengan aspek ekonomi penggunaan pupuk,
pengembangan metode evaluasi status hara tanaman, erapan anion-anion tanah
dalam fraksi-fraksi ikatan kaitannnya dengan pemupukan, permasalahan dan
peningkatan produksi pada tanah sawah dan pasang surut
Atang Sutandi
Sri Djuniwati
Syaiful Anwar
TSL 730
Konservasi Tanah dan Air Lanjutan
3(3-0) 1
Mempelajari konsep pembangunan nasional: pembangunan yang
berkelanjutan; pembangunan yang berkelanjutan berwawasan lingkungan;
pembangunan pertanian yang berkelanjutan, pembangunan pertanian yang
berwawasan lingkungan (agroekologi); pembangunan yang berkelanjutan tanpa
kehilangan tanah; pembangunan agribisnis dan agroindustri. Peranan konservasi
tanah dan air dalam perencanaan pembangunan: pentingnya konservasi tanah
dan air dan pengelolaan sumberdaya alam dalam perencanaan penggunaan
lahan; kebijakan pengembangan pertanian; permasalahan, tantangan dan upaya
konservasi tanah dan air pada lahan kering dan rawa, pendekatan DAS dan
pengelolaan sumberdaya alam dan lingkungan (banjir, kekeringan, intrusi garam,
erosi dan sedimentasi, pengkayaan dan polusi air), sistem pertanian konservasi
terpadu.
Oteng Haridjaja
Sitanala Arsyad
56
- Katalog 2011
Download