“Analisis Fundamental Terkait Pengambilan Keputusan Investasi Pada PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk, PT. Indosat Tbk, dan PT. XL Axiata Tbk.” Nama : Ferry Maihami NPM : 22210755 Dosen Pembimbing : Erna Kustyarini, SE., MMSI. Latar Belakang Masalah Pada saat ini banyak sekali masalah yang di hadapi di Indonesia yang salah satunya adalah kemiskinan. Faktor terbesar kemiskinan adalah karna banyak pengangguran. Banyak orang-orang yang tidak mempunyai pekerjaan karna kurangnya lapangan perkerjaan. Ada sebagian orang yang berusaha dengan cara berinvestasi tetapi tidak dapat memahami cara investasi yang baik dan benar. Investasi adalah suatu penanaman modal dengan pengertian yang berhubungan dengan keuangan dan ekonomi yang nantinya bertujuan mendapatkan keuntungan. Orang yang melakukan investasi disebut dengan Investor. Investasi dapat berbentuk real asset (aspek fisik) dan financial asset (aspek finansial), Sedangkan aspek finansial berbentuk obligasi dan saham. Banyak para investor menggunakan pendekatan fundamental untuk mengambil keputusan dalam berinvestasi, karena dapat menghasilkan suatu analisis yang baik. Analisis fundamental adalah teknik-teknik yang dapat memperkirakan harga saham dimasa yang akan datang dengan menggunakan data-data fundamental. Mereka yang memakai pendekatan ini dsebut dengan fundamentalis atau ahli analisis fundamental. Rumusan Masalah Bagaimana perhitungan analisis fundamental terkait pengambilan keputusan investasi saham pada PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk, PT. Indosat Tbk, dan PT. XL Axiata Tbk? Mana perusahaan yang baik dan layak untuk di investasikan sahamnya? Tujuan Penelitian Untuk mengetahui perhitungan analisis fundamental terkait pengambilan keputusan investasi saham pada PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk, PT. Indosat Tbk, dan PT. XL Axiata Tbk. Untuk mengetahui perusahaan mana yang baik dan layak untuk di investasikan sahamnya. Batasan Masalah Dalam mempersempit pembahasan yang penulis akan bahas hanya seputar analisis fundamental terkait pengambilan keputusan investasi terhadap PT. TELEKOMUNIKASI INDONESIA Tbk, PT. INDOSAT Tbk, dan PT. XL AXIATA Tbk periode 2008 – 2012 sebagai perbandingan. Metode Pengumpulan Data Library Research yaitu teknik pengumpulan data dengan menggunakan buku atau bacaan atau sumber bacaan seperti diktat dan lain – lain yang berhubungan dengan analisis fundamental. Metode Deskriptif yaitu Yaitu gambaran suatau keadaan yang dikumpulkan, diklasifikasikan dan diinterpretasikan dalam bentuk angka sehingga didapat informasi untuk menganalisis masalah yang di teliti. Data yang digunakan merupakan data sekunder yaitu data yang diperoleh dari internet www.idx.co.id dan www.yahoofinance.com Alat Analisis Analisis Rasio Keuangan Rasio Likuiditas Rasio Aktivitas Curent Ratio Total Asset Turn Over Aktiva Lancar Kewajiban Lancar Quick Ratio Aktiva Lancar – persediaan Kewajiban Lancar Penjualan Total Aktiva Fixed Asset Turn Over Penjualan Aktiva Tetap Rasio Profitabilitas Rasio Leverage Net Profit Margin Debt Ratio Laba Bersih Setelah Pajak Penjualan Return On Asset Laba Bersih Setelah Pajak Aktiva Total Total Utang Total Aktiva Debt Equity Ratio Total Utang Total Modal Sendiri Rasio Pasar Price Earning Ratio Harga Saham per Lembar EPS Book Value per Share Total Ekuitas Jumlah Saham Beredar Nilai Intrinsik Saham Pendekatan Nilai Sekarang PO = DO (1+g) ( ke – g ) g = (1 – payout ratio) *ROE ke = DO (1-g) P Pendekatan Nilai Buku Total Asset – Total Kewajiban – preferred stock Number of share of commond stock outstanding Pendekatan PER P = PER x EPS Hasil Perhitungan Rasio Keungan TELKOM 2008 2009 2010 2011 2012 Current Ratio 0.541 0.601 0.914 0.958 1.160 Quick Ratio 0.522 0.585 0.889 0.923 1.136 Total Asset Turn Over 0,703 0,691 0,688 0,691 0,692 Fixed Asset Turn Over 0,837 0,829 0,845 0,871 0,925 Net Profit Margin Rp 0,16 Rp 0,16 Rp 0,22 Rp 0,21 Rp0,22 11,7% 11,6% 15,8% 15,02% 16,5% Debt Ratio 51,7% 49,3% 43,8% 40,8% 39,8% Debt Equity Ratio 137,7% 124,7% 78,1% 68,9% 66,2% 11,196 14,299 12,264 11,796 12,974 Book Value per share Rp. 6,808 Rp. 7,669 Rp. 11,193 Rp. 12,099 Rp. 13,289 INDOSAT 2008 2009 2010 2011 2012 Current Ratio 0.907 0.546 0.515 0.481 0754 Quick Ratio 0.885 0.537 0.506 0.475 0. 749 Total Asset Turn Over 0,360 0,341 0,374 0,385 0,405 Fixed Asset Turn Over 0,444 0,392 0,424 0,432 0,477 Return on Asset Price Earning Ratio Net Profit Margin Rp. 0,10 Rp. 0,07 Rp. 0,03 Rp. 0,05 Rp. 0,02 Return on Asset 3,6% 2,8% 1,3% 2,1% 0,08% Debt Ratio 65,7% 66,7% 65,7% 64,3% 64,8% Debt Equity Ratio 195,2% 200,9% 189,6% 180,6% 184,7% 15,720 16,197 43,871 30,967 92,866 Book Value per share Rp. 32,038 Rp. 33,560 Rp. 23,868 Rp. 34,908 Rp. 35,693 XL AXIATA 2008 2009 2010 2011 2012 Current Ratio 0,563 0,334 0,488 0,388 0,418 Quick Ratio 0,541 0,330 0,474 0,381 0,412 Total Asset Turn Over 0,424 0,500 0,625 0,585 0,591 Fixed Asset Turn Over 0.478 0.540 0.681 0.657 0.659 Net Profit Margin Rp. -0,00012 Rp. 0,12 Rp. 0,16 Rp. 0,15 Rp. 0,13 Return on Asset -0,05% 6,2% 10,6% 9% 7,7% Debt Ratio 84,8% 67,8% 56,4% 56% 56,6% Debt Equity Ratio 559% 211% 132,6% 127,6% 130,6% -432,98 7,665 14,672 13,016 16,711 Rp. 6,076 Rp. 10,346 Rp. 13,769 Rp. 16,073 Rp. 18,026 Price Earning Ratio Price Earning Ratio Book Value per share Hasil Perbandingan Nilai Intrinsik dengan Nilai Pasar Keterangan Nilai Intrinsik Nilai Pasar Hasil Perbandingan Pendekatan Nilai Buku Telkom 3.322,32 8.682 Overvalue Indosat 3.569,26 6.410 Overvalue 1.802,72 5.414 Pendekatan Nilai Sekarang Overvalue XL Axiata Telkom 4.840 8.682 Overvalue Indosat 9.081 6.410 Undervalue XL Axiata 1.885 5.414 Overvalue Pendekatan PER Telkom 8.682,36 8.682 Stagnan Indosat 6.410,52 6.410 Stagnan XL Axiata 5.414,46 5.414 Stagnan KESIMPULAN Menurut perhitungan dan analisis rasio keuangan, maka dapat disimpulkan bahwa PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk yang lebih unggul atau lebih baik dari ketiga perusahaan lainya. Karena PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk dapat menjaga assetnya dengan baik, memperoleh keuntungan yang lebih besar, dan memiliki keamanan keuangan jangka panjang. Sedangkan menurut perhitungan nilai intrinsik saham ketiga perusahaan tersebut mengalami kondisi yang sama yaitu nilai intrinsik sahamnya lebih kecil dari nilai harga pasar saham yang beredar. Berdasarkan analisa tersebut maka dapat disimpulkan bahwa perusahaan yang baik dan layak untuk diinvestasikan sahamnya adalah PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk karna perusahaan tersebut lebih unggul dalam rasio keuangannya dari PT. Indosat Tbk, dan PT. XL Axiata Tbk. SARAN Dari kesimpulan diatas maka saran yang dapat penulis berikan adalah sebaiknya investor menanamkan modalnya di PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk. Karena PT. Telekomunikasi Indonesia Tbk unggul di kelima rasio keuangan tersebut dibandingkan dengan kedua perusahaan jasa komunikasi lainnya.