Oleum Lini (Minyak rami)

advertisement
MINYAK LEMAK
Lemak dan minyak adalah bagian dari lipid, yaitu senyawa organic yang terdapat di alam serta tidak larut
dalam air tetapi larut dalam pelarut organic non polar seperti dietil eter(C2H5OC2H5), kloroform (CHCl3),
benzene dan hidrokarbon lainnya. Lemak dan minyak dapat larut dalam pelarut tadi karena lemak dan
minyak mempunyai polaritas yang sama dengan pelarut tersebut. Polaritas bahan dapat berubah karena
adanya proses kimiawi, misalnya asam lemak dalam larutan KOHberada dalam keadaan terionisasi dan
menjadi lebih polar dari aslinya sehingga mudah larut serta dapat diekstraksi dengan air. Ekstraksi asam
lemak yang sudah terionisasi ini akan dapat dinetralkan kembali dengan menambahkan asam sulfat
encer(10N) sehingga kembali menjadi tidak terionisasidan kembali udah diekstraksi dengan pelarut non
polar.
Lemak dan minya merupakan senyawa trigliserida atau trigliserol, yang berarti trimester dari gliserol.
Jadi lemak dan minyak juga merupakan senyawa ester. Hasil hidrolisa lemak dan minyak adalah asam
karboksilat dan gliserol. Asamkarboksilat ini juga disebut asam lemak yang mempunyai rantai
hidrokarbon yang panjang dan tidak brcabang.
1. Penamaan Lemak dan Minyak
Lemak dan minyak sering kali diberi nama derivate asam-asam lemaknya yaitu dengan cara
menggantikan akhiran at pada asam lemak dengan akhiran in, misalnya:
- Tristearat dari gliserol diberi nama tristearin
- Tripalmitat dari gliserol diberi nama tripalmitin
Selain itu, minak dan lemak juga diberi nama dengan cara yang biasa dipakai untuk
penamaan suatu ester, misalnya:
- Triestearat dari gliserol disebut gliseril tristearat
- Tripalmitat dari gliserol disebut gliseril tripalmitat
2. Pembentukan Minyak dan Lemak
Lemak dan minyak merupakan senyawa trigliserida dari gliserol. Dalampembantukannya
trigliserida merupakan hasil proses kondensasi satu molekulgliserol dan tiga molekul asam
lemak (umumnya ketiga asam lemak tersebutberbeda-beda) yang membentuk satu molekul
trigliserida dan satu molekul air.
O
O
CH 2OH
CHOH
+
R 1COH
O
CH 2OCR1
R 2C OH
CHO C R2
O
CH2 OH
R 3C OH
+
3 H 2O
O
CH 2 O CR 2
Bila R1= R2= R3, maka trigliserida yang terbentuk disebut trigliserida sederhana (simple triglisererida).
Sedangkan bila R1, R2, R3 berbeda maka disebut trigliserida campuran (mixed trigliserida).
3. Klasifikasi Lemak dan Minyak
Lemak dan minyak dapat dibedakan berdasarkan beberapa penggolongan, yaitu:
3.1. Berdasarkan kejenuhannya(ikatan rangkap):
3.1.1. Asam Lemak Jenuh
Nama Asam
Struktur
CH3(CH2)2CO2H
Butirat
CH3(CH2)14CO2H
Palmitat
CH3(CH2)26CO2H
Stearat
Sumber
Lemak susu
Lemak Hewani dan Nabati
Lemak Hewani dan Nabati
3.1.2. Asam lemak tak jenuh
Nama Asam
Struktur
CH3(CH2)5CH=CH(CH2)7CO2H
Palmitoleat
Oleat
Linoleat
Linolenat
Sumber
Lemak hewani dan Nabati
CH3(CH2)7CH=CH(CH2)7CO2H
Lemak hewani dan Nabati
CH3(CH2)4CH=CHCH2CH=CH(CH2)7CO2H
Minyak nabati
CH3CH2CH=CHCH2CH=CHCH2=CH(CH2)7CO2H Minyak biji Rami
3.2. Berdasarkan sifat mengering
Sifat
Minyak tidak mongering (non drying
oil)
Keterangan
- Tipe minyak zaitun, contoh minyak
zaitun, minyak buah persik, minyak
kacang
- Tipe minyak rape, contoh minyak biji
rape, minyak mustard
- Tipe minyak hewani, contoh minyak
sapi
Minyak setengah mengering (semi
drying oil)
Minyak nabati mongering (drying
oil)
Minyak yang mempunyai daya mengering
yang lebih lambat
Minyak yang mempunyai sifat dapat mongering
jika teroksidasi dan akan berubah menjadi lapisan
tebal, bersifat kental dan membentuk sejenis
selaput jika dibiarkan di udara terbuka. Contoh:
minyak kacang kedelai, minyak karet.
3.3. Berdasarkan sumbernya
Sumber
Berasal
nabati)
Keterangan
- Biji-biji palawija, contoh: minyak
dari tanaman (minyak
jagung, minyak kapas
- Kulit buah tanaman tahunan, contoh:
minyak zaitu, minyak kelp sawit
- Biji-biji tanaman tahunan, contoh:
kelp, coklat, inti sawit
- Susu hewan peliharaan, contoh: lemak
Berasal dari hewan (lemak hewani)
susu
- Daging hewan peliharaan, contoh:
lemak sapi, cleosterin
- Hasil laut, contoh: minyak ikan
sardine, minyak ikan paus
3.4. Berdasarkan kegunaannya
Nama
Minyak mineral (minyak bumi)
Minyak
nabati/hewani/minyak
lemak
Minyak atsiri (essential oil)
Kegunaan
Sebagai bahan bakar
Bahan makanan bagi manusia
Untuk obat-obatan, mudah menguap pada
temperatur kamar, sehingga disebut juga minyak
terbang
Asam lemak jenuh merupakan asam lemak yang mengandung ikatan tunggal pada rantai
hidrokarbonnya. Asam lemak jenuh mempunyai rantai zig-zag yang yang dapat cocok satu sama
lain, sehingga gaya tarik vanderwall tinggi sehingga biasanya berwujud padat. Sedangkan asam
lemak tak jenuh merupaka asam lemak yang mengandung satu ikatan rangkappada rantai
karbonnya. Asam lemak dengan lebih dari satu ikatan dua tidak lazim, terutama terdapat pada
minyak nabati yang disebut sebagai minyak poliunsaturat. Trigliserida tidak jenuh ganda
(poliunsaturat) cenderung berbentuk minyak.
4. Kegunaan Lemak dan minyak:
4.1. Memberikan rasa gurih dan aroma yang spesifik
4.2. Sebagai salah satu penyusun dinding sel dan penyusun bahan-bahan biomolekul
4.3. Sumber energy yang efektif dibandingkan dengan protein dan karbohidrat, karena lemak
dan minyak jika dioksidasi secara sempurna akan menghasilkan 9kalori/liter gram lemak
atau minyak. Sdangkan protein dan karbohidrat hanya menghasilkan 4 kalori tiap 1 gram
protein atau karbohidrat.
4.4. Karena titik didih minyak yang tinggi, maka minyak biasanya digunakan untuk menggoreng
makanan, dimana bahan yang digoreng akan kehilangan sebagian besar air yang
dikandungnya atau menjadi kering.
4.5. Merupakan konsistensi empuk, halus dan berlapis-lapis dalam pembuatan roti.
4.6. Memberikan tekstur yang lembut dan lunak dalam pembuatan es krim.
4.7. Minyak nabati adalah bahan utama dalam pembuatan margarine.
4.8. Lemak hewani adalah bahan utama pembuatan susu dan mentega.
4.9. Mencegah timbulnya penyumbatan pembuluh darah yaitu pada asam lemak esensial.
5. Sifat-sifat Fisika lemak dan minyak:
5.1. Bau amis yang disebabkan oleh terbentuknya trimetil -amin dari lecithin
5.2. Bobot jenis dari lemak dan minyak biasanya ditentukan oleh temperature kamar.
5.3. Indeks bias pada lemak dan minyak digunakan pada pengenalan unsure kimia dan untuk
pengujian kemurnian minyak.
5.4. Minyak/lemak tidak larut dalam air kecuali minyak jarak (castor oil) sedikit larut dalam
alcohol dan dan larut sempurna dalam dietil eter, karbon disulfide dan pelarut halogen.
5.5. Titik didih asam lemak semakin meningkat dengan bertambahnya panjang rantai karbon.
5.6. Rasa pada lemak dan minyak selain terdapat secara alami, juga terjadi karena asam-asam
yang berantai sangat pendek sebagai hasil penguraian pada kerusakan minyak atau lemak.
5.7. Titik kekeruhan ditetapkan dengan cara mendinginkan campuran lemak atau minyak denga
pelarut lemak.
5.8. Titik lunak dari minyak atau lemak ditetapkan untuk mengidentifikasikan dari minyak.lemak.
5.9. Short melting point adalah temperature pada saat terjadi tetesan pertama dari
minyak.lemak.
5.10. Slipping point digunakan untuk pengenalan minyak ataua lemak alam serta pengaruh
kehadiran komponen-komponennya.
6. Sifat-sifat Kimia Minyak dan Lemak:
6.1. Proses esterifikasi bertujuan untuk asam-asam lemak bebas dari trigliserida menjadi bentuk
ester.
6.2. Hidrolisa
6.3. Penyabunan
6.4. Hidrogenasi
6.5. Pembentukan Keton
6.6. Oksidasi
7. Perbedaan antara lemak dan minyak:
7.1. Pada temperature kamar lemak berwujud padat dan minyak berwujud cair.
7.2. Gliserida pada hewan berupa lemak hewani dan gliserida pada tumbuhan berupa minyak
nabati.
7.3. Komponen minyak terdiri dari gliserida yang memiliki banyak asam lemak tak jenuh
sedangkan komponen lemak memiliki asam lemak jenuh.
Oleum ricini (Minyak jarak)
Castor minyak nabati/Castor oil seed
Ricinus communis
Castor minyak nabati
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Plantae
(Unranked):
Angiosperma
(Unranked):
Eudicots
(Unranked):
Rosids
Urutan:
Malpighiales
Keluarga:
Euphorbiaceae
Subfamili:
Acalyphoideae
Suku:
Acalypheae
Subtribe:
Ricininae
Genus:
Ricinus
Spesies:
R. communis
Nama lain :
Ma feng shu (China)
Nawais nawas: (Sumatera)
Lulu nau: Nusa Tenggara
Muun mav: Maluku
Minyak jarak tanaman, Ricinus communis
adalah asli dari Mediterania Basin, Timur Afrika, dan India, tersebar luas di seluruh daerah tropis
(dan banyak ditanam di tempat lain sebagai tanaman hias).
Spesies tanaman lain, Fatsia japonica, mirip dalam penampilan dan dikenal sebagai tanaman
minyak jarak palsu, dan Jatropha curcas yaitu minyak jarak pagar.
.
Ciri umum tanaman:
Tumbuh liar di kawasan terbuka. Pohon dengan ketinggian hingga 13m, diameter batang 7.515cm. Cabangnya bergetah. Bentuk daun agak menjari (5-7) dengan ukuran adalah 6-15 cm
dengan segmen daun bergerigi kasar bentuk seperti bintang. Dalam beberapa varietas berwarna
ungu gelap kemerahan atau perunggu ketika muda, secara bertahap berubah ke hijau gelap,
kadang-kadang dengan semburat kemerahan. Daun beberapa varietas lain yang berwarna hijau
mulai dari awal, sedangkan yang lain berwarna ungu-kemerahan coklat. Kapsul buah dari
beberapa varietas yang lebih mencolok daripada bunga.
Tanaman berumah 1 dan bunganya unisexual, kadang ditemukan bunga yang hermaphrodit,
kecil, bunga jantan berwarna hijau kekuningan dengan benang sari yang menonjol, sedangkan
bunga betina warna merah disertai stigma. Buahnya berduri kehijauan (kemerahan ungu) disertai
kapsul yang sangat beracun yang mengandung risin. Buah berganti warna dari hijau menjadi
kuning dan jika kering akan berwarna hitam. Dalam tiap kapsul, terdiri dari 3 biji dan jika
matang, kulit buah akan terbuka dan bijinya keluar. Perkawinan dilakukan oleh serangga
(ngengat dan kupu-kupu) atau secara buatan melalui biji dan stek. Dari biji yang berkecambah
tumbuh 5 akar, 1 akar tunggang dan 4 akar cabang, sedangkan bibit yang berasal dai stek tidak
mempunyai akar tunggang. Biji jarak bisa bertahan 2-3 tahun dalam keadaan kering.
Bagian tanaman yang digunakan:
Benih Castor adalah sumber dari minyak jarak. Minyak yang keluar dari bijinya tidak
mengandung risin karena risin larut dalam air. Racun risin merupakan produk sampingan dari
proses pengolahan minyak jarak yang berasal dari bungkil biji jarak.

Kandungan biji jarak
Protein
Jumlah %
18.88

Lemak
46.25

Air
48.06

Abu
2.62

Karbohidrat
32.25

Serat kasar
15.10
Tiga terpenoid dan senyawa tokoferol-terkait telah ditemukan di bagian ricinus communis udara.
Senyawa bernama (3E, 7z, 11E)-19-hydroxycasba-3 ,7,11-trien-5-satu, 6α-hidroksi-metoksi-10β7α, 8α-epoksi-5-oxocasbane-20, 10-olide, 15α-hydroxylup-20 (29)-en-3-satu, dan (2R, 4aR,
8aR) -3,4,4 sebuah, 8a-tetrahydro-4a-hidroksi-2, 6,7,8 a-tetramethyl-2- (4,8, 12trimethyltridecyl)-2H-chromene-5 ,8-dion diisolasi dari ekstrak MeOH dari ricinus communis
dari L. dengan metode kromatografi.
Cara pengambilan simplisia/cara panen:
Panen pertama 6-8 bln setelah tanam dengan produktivitas 0.5-1 ton biji kering perhektar/tahun
kemudaian meningkat secara gradual dan stabil sekitar 5 ton pad tahun ke 5 setelah tanam.
Pengepresan biji jarak menggunakan alat pengepres minyak seperti hydraulic press. Proses
pemanasan pendahuluan terhadap biji jarak sebelum pengepresan dapat mempengaruhi
rendemen dan mutu minyak jarak yang dihasilkan.
Jenis pemanasan yang dilakukan:
Cara pemanasan
 Penggongsengan
% minyak yang dihasilkan
27.95
Suhu dan lama pemanasan
1700 C selama 30 menit

Oven
24.51
1050 C selama 30 menit

Blansir uap
22.23
1700 C selama 30 menit
Pemanasan dengan cara penggongsengan menghasilkan jumlah minyak teringgi tetapi mutu
minyak terendah. Sedangkan pemanasan dengan oven bersuhu 1050 C selama 30 menit,
menghasilkan mutu minyak terbaik dibanding pemanasan dengan blansir uap dengan suhu 1700
C selama 30 menit atau penggongsengan.
Komposisi Minyak Jarak
Nama asam
Jml %

Risinoleat

Oleat
2-6

Linoleat
1-5

Stearat
0.5-1

Palmitat
0.5-1

Dihidroksilstearat
0.3-0.5

Asam lemak
0.2-0.5
85-95
Kandungan minyak dari biji jarak adalah 46%. Merupakan minyak yang dapat mengering. Pada
suhu ruang berfasa cair dan stabil pada suhu rendah atau sangat tinggi.Minyak pucat kekuningan
atau hampir tidak berwarna(transparan), kental, bau samar ringan dan hambar. Larut dalam
alcohol dan asam asetat glacial, juga larut pada suhu 150C. Identifikasi pada kertas saring
meninggalkan noda lemak. Penyimpanan harus dalam wadah tertutup, terisi penuh dan
terlindung cahaya.
Khasiat dan kegunaan:
Dengan minum 2x4cc minyak jarak akan berfungsi sebagai pencahar untuk mengatasi sembelit
(kontra indikasi: wanita hamil, haid, radang usus). Fungsi lain adalah: untuk menetralisir rasa
kembung, merangsang muntah, menginduksi persalinan (dosis tinggi), kontrasepsi alami dengan
menghambat pematangan sel telor dan menurunkan jumlah kehamilan. Juga bersifat anti radang
untuk mengobati penyakit kulit seperti bisul, koreng dan jamur.
Akar jarak bisa dipakai untuk obat rematik dan bronchitis.
Daun jarak dipakai untuk obat sesak nafas, hernia dan anti diare. Juga mampu melancarkan darah
(stagnant blood dispelling), menghilangkan bengkak (antiswelling), menghentikan perdarahan
(hemostatik) serta menghilangkan gatal (antipruritik).
Di bidang industri, minyak jarak berfungsi sebagai bahan pembuatan sabun dan industri
kosmetika, parfum, pelumas, minyak rem dan hidrolik, cat, pewarna, nilon, plastik tahan dingin,
pelindung, tinta malam dan semir. Juga penghasil minyak lampu yang diolah untuk bahan bakar
pesawat terbang dan penghasil minyak nabati yang diolah menjadi bahan bakar minyak
pengganti minyak bumi (solar dan minyak tanah).
Bungkil biji jarak hasil pengepresan bisa dipakai sebagai pakan ternak/ bahan pangan dengan
melalui proses tertentu untuk menghilangkan racun, karena bungkil masih mengandung protein
dan serat kasar yang cukup tinggi. Racun risin yang dihasilkan dapat digunakan sebagai pestisida
alami untuk mengendalikan serangga, cendawan dan nematode parasit.
Meskipun dosis yang mematikan pada orang dewasa dianggap 4 hingga 8 biji, laporan keracunan
sebenarnya relatif jarang. Menurut edisi 2007 dari Guinness Book of World Records, tanaman
ini adalah yang paling beracun di dunia.
Jika tertelan 1 mg risin, gejala mungkin tertunda hingga 36 jam, tetapi umumnya dimulai dalam
2-4 jam. Gejala keracunan seperti sensasi terbakar di mulut dan tenggorokan, sakit perut, muntah
dan diare berdarah. Dalam beberapa hari terjadi dehidrasi berat, penurunan tekanan darah dan
penurunan jumlah urin. Kematian terjadi dalam waktu 3-5 hari, namun dalam kebanyakan kasus
pemulihan penuh dapat dibuat. Racun dihilangkan dengan memanaskan 1000 C selam 20 menit
bagian-bagian yang akan digunakan atau rebus selama 2 jam.
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan didapatkan bahwa:
Ekstrak alkohol daun jarak bersifat hepatoprotektif pada tikus.
Ekstrak metanol dari daun ricinus communis digunakan pengujian antimikroba terhadap delapan
bakteri patogen pada tikus dan menunjukkan sifat antimikroba. Ekstrak tidak beracun.
Kacang Castor menunjukkan efek stimulan SSP pada tikus pada dosis rendah. Pada dosis rendah,
ekstrak meningkatkan konsolidasi memori. Pada dosis tinggi, tikus dengan cepat meninggal.
Sebuah ekstrak air dari kulit akar menunjukkan aktivitas analgesik pada tikus.
Antihistamin dan anti-inflamasi yang ditemukan dalam ekstrak etanol kulit akar ricinus
communis.
Sejarah penggunaan
Di Brasil, minyak jarak (lokal dikenal sebagai mamona minyak) sekarang sedang digunakan
untuk memproduksi biodiesel . Di daerah pedesaan, biji melimpah digunakan oleh anak-anak
untuk katapel bola, karena mereka memiliki berat badan yang tepat, ukuran, dan kekerasan.
Benih jarak yang menarik digunakan dalam perhiasan, terutama kalung dan gelang. Praktek ini
sangat berbahaya, karena toksisitas ekstrim dari biji, terutama jika kulit benih yang dibor untuk
merangkai.
Castor minyak dalam bentuk olahan, yang disebut polyricinoleate Polyglycerol atau PGPR, saat
ini sedang digunakan dalam pembuatan coklat bar sebagai pengganti lebih murah untuk mentega
kakao.
Minyak jarak sering digunakan di Amerika Serikat untuk mengusir tikus mol dan untuk
perawatan rumput
Biji jarak telah ditemukan di Mesir kuburan datang kembali ke 4000 SM; minyak terbakar
lambat itu digunakan terutama untuk lampu bahan bakar. Herodotus dan Yunani wisatawan
mencatat penggunaan minyak jarak biji untuk penerangan, salep tubuh, dan meningkatkan
pertumbuhan rambut dan tekstur. Cleopatra dianggap telah menggunakannya untuk mencerahkan
bagian putih matanya. The Ebers Papyrus adalah sebuah risalah medis Mesir kuno diyakini
tanggal dari 1552 SM. Diterjemahkan pada tahun 1872, itu menggambarkan minyak jarak
sebagai pencahar .
Penggunaan minyak jarak kacang di India telah didokumentasikan sejak tahun 2000 SM dalam
lampu dan pengobatan lokal sebagai pencahar, dan katarsis di Unani , Ayurvedic dan lainnya
ethnomedical sistem. Tradisional Ayurvedic Obat menganggap minyak jarak raja medicinals
untuk menyembuhkan penyakit rematik.
Castor benih dan minyak juga telah digunakan di Cina selama berabad-abad, terutama
diresepkan dalam pengobatan lokal untuk penggunaan internal atau penggunakan dalam saus.
Minyak jarak diketahui telah digunakan sebagai alat pemaksaan oleh paramiliter blackshirts
bawah rezim Italia diktator Benito Mussolini. Pembangkang dan penentang rezim dipaksa
menelan minyak dalam jumlah besar, memicu parah diare dan dehidrasi, yang akhirnya dapat
menyebabkan kematian. Metode hukuman awalnya dipikirkan oleh Gabriele D'Annunzio,
penyair Italia dan pendukung fasis, selama Perang Dunia Pertama.
Bentuk sediaan farmasi yang beredar di pasaran:
Oleum ricini, Minyak Castor
Diproduksi dari tanaman jarak. Penggunaan eksternal untuk melembutkan kulit dan penggunaan
internal, untuk merangsang saluran pencernaan.
Perhatikan bahwa Minyak Castor tersedia secara komersial dingin ditekan tidak beracun bagi
manusia dalam dosis normal, baik internal atau eksternal
Bahan:
Oleum Ricini
Isi:
30 ml, 100 ml..
Instruksi penyimpanan:
Simpan di tempat yang sejuk dan gelap
Oleum Lini (Minyak rami)
Linseed oil/ Flaxseed oil/ Linseed oil (USP)
Lenan
Tanaman rami
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
Plantae
(Unranked):
Angiosperma
(Unranked):
Eudicots
(Unranked):
Rosids
Urutan:
Malpighiales
Keluarga:
Linaceae
Genus:
Linum
Spesies:
L. usitatissimum
Ciri umum tanaman:
Rami adalah tanaman tahunan, sangat halus yang tingginya1,2 m, dengan batang ramping. Daun
yang hijau keabu-abuan, berurat, ramping, panjang 20-40 mm dan lebar 3 mm. Bunga berwarna
biru pucat, diameter15-25 mm, dengan lima kelopak, tetapi juga dapat menjadi merah cerah.
Mulai berbunga pada bulan Juni-Juli. Bunga-bunga hermafrodit (memiliki organ baik laki-laki
dan perempuan) dan diserbuki oleh serangga. Buahnya bulat kering kapsul 5-9 mm diameter,
bersel 5 dengan 2 bibit pada tiap sel, warna coklat halus dan mengkilap. Biji berbentuk seperti
pipa, panjang 4-7 mm dan matang dari bulan Agustus-September. Tanaman lebih suka kena
cukup cahaya dan membutuhkan media tanah subur yang lapisan tanah atasnya merupakan tanah
liat dengan pH sekitar 5-7. Dibudidayakan di daerah beriklim sedang dan tropis, terutama Rusia,
India, Amerika, Kanada dan Argentina.
Bagian tanaman yang digunakan:
Ada 2 jenis biji rami: (1) coklat; dan (2) kuning atau keemasan. Kebanyakan jenis memiliki
karakteristik nutrisi yang sama dan jumlah yang sama dari rantai pendek omega-3 asam lemak.
Pengecualian adalah jenis rami kuning yang disebut Solin (nama dagang Linola ), yang memiliki
profil minyak sama sekali berbeda dan sangat rendah omega-3 fatty acid. Rami coklat dapat
dikonsumsi sama mudahnya seperti rami kuning, dan selama ribuan tahun, lebih dikenal sebagai
bahan dalam cat, serat dan pakan ternak. Biji rami menghasilkan minyak nabati dikenal sebagai
biji rami atau minyak biji rami, yang merupakan salah satu minyak komersial tertua, telah
digunakan selama berabad-abad sebagai minyak pengeringan dalam lukisan dan varnishing.
Seratus gram biji rami pasokan sekitar 450 kilokalori, 41 gram lemak, 28 gram serat, dan 20
gram protein.
Nilai gizi per 100 gram (3,5 oz) biji rami
Energi
2.234 kJ (kcal 534)
Karbohidrat
28,88 g
- Gula
1,55 g
- Serat makanan
27,3 g
Lemak
42,16 g
Protein
18,29 g
Tiamin (vit. B 1)
1,644 mg (143%)
Riboflavin (vit. B 2)
0,161 mg (13%)
Niasin (vit. B 3)
3,08 mg (21%)
Asam Pantotenat (B 5)
0,985 mg (20%)
Vitamin B 6
0,473 mg (36%)
Folat (vit. B 9)
0 mg (0%)
Vitamin C
0,6 mg (1%)
Kalsium
255 mg (26%)
Besi
5,73 mg (44%)
Magnesium
392 mg (110%)
Fosfor
642 mg (92%)
Kalium
813 mg (17%)
Seng
4.34 mg (46%)
Persentase yang relatif ke US rekomendasi untuk orang dewasa.
Sumber: USDA Nutrient database
Rami terdiri dari 10 sampai 15 persen dari stearin, palmitin, dan myristin, sisanya terutama
isolinolenin (yang gliserida asam isolinolenic, C18 H30 O2, dari jenis CnH2n-6o 2) , dan jumlah
yang lebih kecil linolein (yang gliserida asam linoleat, C18 H32 O2, atau CnH2n-4o 2), dan olein
(yang gliserida asam oleat, C18 H34 O2, atau CnH2n-2o2).
Cara pengambilan simplisia/ cara panen:
Rami dipanen untuk produksi serat setelah sekitar 100 hari, atau sebulan setelah tanaman bunga
dan dua minggu setelah bentuk biji kapsul, mulai menguning. Jika tanaman ini masih hijau benih
itu tidak akan berguna, dan kualitas serat kurang bagus.
Metode Pemanenan
Teknik
Rami matang dipotong dengan peralatan memotong, mirip dengan panen jerami, dan digaru ke
windrows. Setelah cukup kering, kemudian panen biji mirip dengan panen gandum atau oat.
Biji rami dibiarkan tumbuh matang sampai kapsul biji berwarna kuning dan kemudian dipanen
dan dikeringkan untuk mengekstrak benih.
Perontokan rami
Pengirikan adalah proses menghilangkan/ merontokkan benih dari sisa tanaman. Dilakukan oleh
tiga mesin: satu untuk perontokan benih keluar, satu untuk melanggar dan memisahkan jerami
(batang) dari serat, dan satu untuk lebih memisahkan jerami rusak dan materi dari serat.
Biji rami diperas pada suhu biasa dari biji matang kering rami, dihasilkan minyak yang dapat
mongering, ditandai dengan penebalan minyak pada paparan udara, adanya lapisan pada kaca
membentuk pernis yang keras dan transparan. Ketika baru dihasilkan berbentuk cairan kental
kuning, bau dan terasa hambar. Setelah teroksidasi memiliki bau khas dan tajam. Minyak tidak
membeku diatas suhu -20 C dan sedikit memerah saat dibasahi kertas lakmus biru. Bersifat larut
dalam alcohol, terpentin, eter, kloroform atau karbon bisulfida.
Khasiat dan kegunaan:
Biji rami mengandung kadar tinggi serat makanan serta lignan, berlimpah mikronutrien dan
omega-3 asam lemak. Biji rami dapat menurunkan kadar kolesterol, terutama pada wanita.
Penelitian awal menunjukkan bahwa biji rami yang diambil dalam diet dapat bermanfaat bagi
individu dengan kanker prostat dan payudara. Sebuah studi yang dilakukan di Duke universitas
menunjukkan biji rami mengurangi parahnya diabetes dengan menstabilkan gula darah.
Penggunaan biji rami sebagai pencahar karena kandungan serat yang tinggi, tetapi konsumsi
berlebihan tanpa cairan dapat menyebabkan penyumbatan/ obstruksi usus. Biji rami dapat
mengganggu efektivitas obat oral, karena kandungan serat, dan memiliki efek samping karena
kandungan neurotoksik glikosida sianogen dan nonapeptides siklik imunosupresif. Biji rami
adalah sumber minyak biji rami, yang digunakan sebagai minyak goreng dan sebagai suplemen
nutrisi.
Fungsi lainnya adalah sebagai pencahar untuk mengatasi sembelit , dosis 1 ons cairan diminum
(rasa tidak enak ) , untuk mengurangi rasa bias dicampur jus lemon , roti manis , gula atau madu.
Dosis 2 ons cairan di berikan per rectal. 1 ons biji rami dicampur dengan 1 liter air 100 0C
berbentuk musilagemus yang dapat digunakan untuk mempelancar BAK, mengatasi radang
saluran kencing, nyeri nefritik, batuk pilek, colo-rectitis, paru dan gastro-usus. Baik untuk
disentri, kolik lumbrikus, wasir dan ascarides . jika dicampur dengan jeruk nipis, membentuk
carron minyak, sangat baik untuk luka bakar dan penawar rasa sakit.
Salah satu komponen utama dari rami adalah lignan yang memiliki efek estrogen serta
antioksidan.
Berbagai bagian tanaman telah digunakan untuk membuat kain, pewarna, kertas, obat-obatan,
jaring ikan, gel rambut, dan sabun dan sebagai bahan dalam produk kayu finishing.
Serat rami diekstraksi dari kulit pohon atau kulit batang tanaman rami. Serat rami yang lembut,
berkilau dan fleksibel; bundel serat akan tampak sepetri rambut pirang, lebih kuat dari serat
kapas tetapi kurang elastis. Yang terbaik digunakan untuk kain linen, seperti kain tebal merah
muda, renda dan terpal. Serat kasar digunakan untuk pembuatan benang dan tali. Serat rami juga
merupakan bahan baku untuk industri kertas berkualitas tinggi untuk pencetakan uang kertas dan
untuk rokok. Juga ditanam sebagai tanaman hias di kebun.
Bentuk sediaan farmasi yang beredar di pasaran:




Obat gosok kapur minyak biji rami
Flaxseed minyak biji rami organik
DiclofenacDiethylamine + oleum Metil salisilat Lini + Menthol Gel + Diclofenac gel BP
Diklofenak dietilamin + oleum Metil salisilat Lini + + Menthol Gel + Asam salisilat gel 2%
Salep & Cream
Salep & Cream
Instruksi penyimpanan:
Pendinginan dan penyimpanan dalam wadah tertutup akan mencegah minyak rami tengik untuk jangka
waktu lama.
Daftar Pustaka:
1. Michael Heinrich et al, 2005, Farmakkognosi dan Fitoterapi, EGC, Jakarta
2. Drs. Didik Gunawan, Dra. Sri Mulyani, 2004, Ilmu Obat Bahan Alam (Farmakognosi), Jilid I, Penebar
Swadaya, Jakarta.
3. PDR for Herbal Medicines, 2nd edition, Joerg Gruenwald, PhD. et al
4. Depkes RI 1998, Cara pembuatan simplisia, Dirwas, obat Tradisional, Jakarta
5. Djamaludin Nadra, 2009, Pengobatan Tradisional Herbal, Jakarta
6. Trubus info Kit, Herbal Indonesia berkhasiat vol 08, Jakarta
7. http://scifun.chem.wisc.edu/chemweek/pdf/fats&oils.pdf
FARMAKOGNOSI
OLEUM RICINI DAN OLEUM LINI
Oleh : Luh Mas Sukeningsih
NPM : 1106107050
Dosen Pengajar : Dr. Katrin B,MS,Apt
MAGISTER HERBAL UI
FAKULTAS MATEMATIKA & ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS INDONESIA
2011
Download