Low Back Pain (LBP) Posisi mesin penggiling dan pelayuan cukup rendah dan tidak sejajar dengan bahu karyawan sehingga para karyawan harus membungkuk terus menerus pada saat bekerja. Pada proses quality control para karyawan tidak diberikan tempat duduk sehingga para karyawan harus berulang kali membungkukkan badan pada saat membuat dan mencoba teh. LBP ? Rasa nyeri yang dirasakan di daerah punggung bawah, dapat menyebabkan nyeri lokal maupun nyeri radikuler maupun keduanya Posisi kerja statis membungkuk (5-7 jam) Peredaran darah ke otot berkurang Glukosa dan oksigen terhambat Menggunakan cadangan dan sisa metabolism tidak bisa dibuang Nyeri dan cepat menjadi lelah Lingkungan Kerja Masalah : Faktor iklim kerja panas dan lembab pada area produksi (proses pelayuan, oksidasi enzimatis dan pengeringan daun) Faktor udara pabrik yang mengandung bubuk teh pada area produksi (penggilingan daun) Lingkungan kerja pabrik yang bising akibat penggunaan mesin Kurangnya sarana dan prasarana seperti tempat duduk pada proses quality control rasa teh Solusi Menyediakan alat pengukur suhu ruangan di setiap bagian ruangan. Penyediaan dispenser air pada area kerja dengan iklim kerja panas Himbauan untuk meminum air selama bekerja ( 3 L ) optimal dengan menempelkan gambar tanda dehidrasi untuk mengingatkan pekerja meminum air Menyediakan masker bagi setiap karyawan Identifikasi dan analisis sumber bising pada lingkungan dengan alat sound level meter (SLM) atau Noise dosimeter pada pekerja. Menyediakan APD berupa ear plug atau ear muff Menyediakan sarana prasarana seperti tempat dudu