Uploaded by azizeb222898

PERTEMUAN-2-FUNGSI-VEGETASI

advertisement
FUNGSI TANAMAN
PERTAMANAN (PTH 5505)
Rindha Rentina Darah Pertami
Politeknik Negeri Jember
FUNGSI TANAMAN
Berdasarkan ciri-ciri fisik, tanaman secara individu atau
berkelompok dalam Ruang terbuka hijau (RTH) dipilih
untuk fungsi atau penggunaan tertentu. Fungsi tanam
an meliputi :
1.Penggunaan untuk ameliorasi iklim/mencipta
kan kenyamanan
2.Penggunaan untuk merekayasa lingkungan
3.Penggunaan untuk keperluan arsitektural
4.Penggunaan untuk keindahan
1.
Ameliorasi Iklim
Tanaman melembutkan iklim/mengontrol iklim
dengan :
- memberi naungan dari sinar matahari
- memodifikasi suhu udara
- menambah kelembaban udara
- memberi naungan dari hujan
- menahan angin
- menahan silau
sehingga sehingga terbentuk ke
nyamanan
AMELIORASI IKLIM
1.
2.
3.
Unsur iklim yang mempengaruhi kita : radiasi matahari, suhu
udara, pergerakan udara, kelembaban.
Zona nyaman (comfort zone) terbentuk hasil interaksi unsur ik
lim tersebut
Kenyamanan di area out door dapat dikontrol dengan penggu
naan yang tepat dari pohon dan semak dan tantipe lainnya
MODIFIKASI SUHU
1.
2.
3.
Suhu manusia 37ºC, discomport terjadi bila energi
termal hilang atau masuk ke tubuh. Dengan
bergerak dihasilkan panas, untuk menjaga
kenyamanan maka panas harus dibuang.
Panas hilang dari tubuh dengan : radiasi, konveksi,
evaporating cooling.
Angin berperan penting dalam transfer panas secar
a konvensi. Jika udara dingin, maka terjadi pending
inan
❑ Evaporative cooling terjadi dengan penguapan/berke
ringat dan kontak dengan udara
❑ Kota cenderung lebih hangat 0.5 - 1.5ºC dibanding
daerah sekitarnya, karena di kota lebih sedikit veget
asi yang beperan dalam penyerapan sinar matahari
dan penguapan.
❑ Pohon, semak dan rumput melembutkan suhu udara
di perkotaan, dengan mengontrol radiasi matahari.
❑ Daun-daun menghalangi, memantulkan, menyerap dan meneru
skan radiasi matahari.
❑ Efektivitasnya tergantung kepadatan daun, bentuk daun dan po
la cabang.
❑ Pohon dan vegetasi lainnya melembutkan suhu udara melalui e
vapotranspirasi.
❑ Pohon = AC alami
❑ Sebatang pohon soliter dapat menguapkan 88 gallon (400 ltr)
per hari. Ini setara dengan 5 unit AC dengan kap 2500 kcal/hr,
yang jalan 20 jam per hari
❑ Pada malam hari kota kehilangan panas melalui
radiasi infra merah. Laju kehilangan panas bera
gam tergantung jenis material. Material berat, p
adat mendingin lebih lambat. Pada malam hari d
aun kehilangan panas secara lambat, menjadi pe
nyekat antara udara dingin diatas kanopi denga
n permukaan tanah yang lebih hangat.
❑ Pada malam hari di bawah pohon lebih hangat
dibanging pada open space, bisa lebih hangat 5
- 8 ºC.
Penahan Hujan
❑ Pohon daun jarum lebih
efektif dibanging daun
lebar
❑ Pada daun jarum 60%
air tertahan
❑ Pada daun lebar 40%
air tertahan
Tanaman Menahan Silau
❑ Secara langsung
memblok sinar
❑ Memblok pantulan
sinar dari permuka
an air atau permu
kaan licin lainnya
Penahan Angin
❑ Penanaman yang rapat
dapat mengurangi angi
n 75 – 85%
❑ Proteksi excellent 0-10
kali tinggi pohon
❑ Proteksi yang baik 10 –
20 kali tinggi pohon
❑ Proteksi kurang 20-30 k
ali tinggi pohon
Green belt pada tepi j
alan dapat menahan h
embusan angin yang
kuat
2. Rekayasa Lingkungan
Tanaman dipergunakan untuk merekayasa lingkun
gan agar terbentuk kualitas lingkungan yang baik,
dengan :
-
mengontrol erosi
mengontrol sistem hidrologi
mengurangi polusi udara
mereduksi bising
memperbaiki aroma udara
menjadi habitat satwa liar
menahan abrasi pantai gelombang
mereklamasi lahan tambang
Bagian-Bagian Tanaman men
gontrol Air Hujan
Lebih efektif menahan air dengan
:
- Daun jarum, berbulu, kasar
- Cabang horizontal
- Kulit batang yang kasar
Tanaman Mengurangi Bising
Tanaman mengurangi bising
dengan mekanisme :
-Menyerap gelombang suara
-Memantulkan gelombang
suara
Bagian tanaman yang efektif
mereduksi bising :
- Daun
- Cabang
- Ranting
- Batang
Bising
❑ Bising merupakan gelombang suara
yang menyebar keseluruh arah
❑ Bising adalah suara yang tidak diing
inkan
❑ Ada hubungan sound pressure level (
dB), frekuensi dan kekerasan suara.
Makin tinggi SPL makin keras suaran
ya.
❑ Suara alam bukan bising
Penanaman yang efektif mengurangi
suara
- Canopi padat
- Pohon Tinggi
- Daun jarum, atau berdaun tebal
- Kombinasi pohon dan
semak
- Dekat ke sumber suara, pada jalan
tol maximum 5 m dari bahu jalan. L
ebih dekat tidak diizinkan
- Pada jalan biasa tanaman dapat di
tanam disisi trotoar
Penanaman pada berbagai
tipe topografi jalan
Jalan tipe bumbung (bank)
Jalan tipe lembah (cut)
Hedge conifer dapat
mengurangi bising 50% dari
suara truk sampah
Kombinasi conifer dan daun
lebar dapat mengurangi
bising 40% suara mower
Tanaman decidious dari jarak
9 meter mengurangi bising
50% dari suara playground
POLUSI UDARA
❑ Polusi adalah material, energi, atas panas yang masuk ke dalam
lingkungan yang menyebabkan lingkungan menurun fungsinya,
serta memberi dampak jelek kepada kesehatan, atau kerusakan
proverties.
❑ Bahan pencemar (pollutant) : gas atau partikel (padat) berasal
dari beragam sumber seperti kendaraan bermotor, industri,
pembakaran sampah, rumah tangga dsb.
Tanaman mengurangi polusi
udara dengan :
❑ Menyerap gas. Gas masuk melalui stomata
❑ Menjerap partikel padat (partikulat, debu). Debu
menempel pada permukaan tanaman
❑ Mendeposisi polutan partikel yang besar. Partikel
jatuh kepermukaan tanah setelah menyentuh
permukaan tanaman, khusus untuk partikel besar
❑ Mendifusi. Polutan didistribusikan ke atmosfir lua
s, atau polutan hanya diencerkan.
Tanaman yang efektif mengurangi partikel :
- Daun jarum
- Daun berbulu (trikoma)
- Daun bersisil
- Daun kasar, bergerigi
- Daun dengan permukaan lengket
Tanaman yang efektif menyerap
gas
❑ Mempunyai konduktans stomata yang tinggi (daya hantar gas
yang tinggi)
❑ Daun tebal
❑ Stomata banyak (kadang tidak konsisten)
Siang hari lebih tinggi penyerapan dibanding malam hari
Tanaman yang tinggi kapasitas menyerap polutan gas (NO2)
Pohon
• Dadap kuning
• Asam keranji
• Flamboyan
• Cempaka
• Nangka
• Kapuk
Semak
• Air mancur merah (Jacobina sp)
• Loli pop kuning
• Bogenvil ungu
• Akalipa merah
• Akalipa kuning
• Nusa indah
Tanaman pohon yang memiliki kapasitas tinggi
menyerap gas (NO2), > 30 ug/g
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
Pohon
Dadap kuning
Kenanga
Mlinjo
Kalinadra
Flamboyan
Kembang merak
Asam kranji
Kapuk
Galinggem
Bunga lampion
Trembesi
Cempaka
Jambu niji
Hujan mas
Nangka
Cempaka
Tanaman pohon yang memiliki kapasitas
sedang menyerap gas (NO2) ( > 15 - < 30
ug/g NO2)
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Pohon
Cemara angin
Pohon kaya
Dadap merah
Ketapang
Kecrutan
Bunga kupu-kupu
Angsana
Dadap merah
Tanaman pohon yang memiliki kapasitas rendah
menyerap gas (NO2) ( > 15 ug/g NO2)
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Acacia mangium
Cemara tiang
Krei payung
Meranti
Glodogan tiang
Lamtoro
Beringin
Acacia mangium
Tanaman menghasilkan
suara khas, dari :
❑ Daun
❑ Batang
❑ Cabang
❑ Daun jatuh
Suara khas seperti :
❑ pohon daun jarum : pinus, cemara
❑ Bambu
3. Untuk keperluan arsitektural, tanaman
dipakai untuk:
❑ membentuk ruang yang terdiri atas la
ntai/alas, dinding, atap (shelter)
❑ pembagi ruang, memperluas atau mem
persempit
❑ pembatas (border)
❑ penutup (screen)
❑ pengarah
Tanaman mendefinisikan ruang : atap, dinding, lantai
Memperluas ruang (atas) dan mem
persempit ruang
Membuat ruang vertikal (atas) dan
horizontal (bawah)
Tanaman memberi
screen (penutup/
penyekat)
Vegetasi mengurangi
erosi dan memberi
keindahan
4. Untuk keindahan/estetika
❑ menampilkan ciri fisik yang dapat diindera
komposisi dari warna, bentuk, tekstur, ukuran,
volume, aroma, suara yang harmonis, memberi
kesan indah
❑ membingkai view
❑ memberi latar belakang
❑ menonjolkan objek tertentu
❑ melembutkan garis dan massa bangunan
❑ menyatukan elemen arsitektur bangunan
❑ menciptakan pola bayangan
Melembutkan massa struktur
Komplemen bangunan
Bentuk Tajuk
No. Jenis bentuk
Contoh
Penggunaan
1.
Bulat
Felicium decipiens
Penaung
2.
Kubah
Ficus benjamina
Penaung
3.
Kolumnar
Canarium commune
Pengarah
4.
Kerucut
Cupressus spp.
Pemberi aksen
5.
Oval
Tamarindus indica
Screen
6.
Menjurai
Salix babilonica
Pemberi aksen
7.
Bentuk V
Ravenala
madagascariensis
Pemberi aksen
8.
Menyebar
Delonix regia
Penaung
Penanaman median Jl. Thamrin
Download