PUBLIC RELATIONS PENGERTIAN PUBLIC RELATIONS • Istilah lain PR adalah hubungan masyarakat ( humas ), corporate communication (komunikasi korporat ), communication ( Komunikasi), corporate relations ( hubungan korporat), dan corporate affairs ( hubungan korporat). • Humas adalah padanan kata dari PR, yang banyak di gunakan institusi – institusi pemerintah di Indonesia, seperti Biro Humas Kementerian Dalam Negeri, Bagian Humas Provinsi. Secara etimologis, istilah Public yang diterjahkan menjadi masyarakat, kurang tepat karena yang tepat padanan katanya, yaitu publik atau khalayak. Seiring semakin dibutuhkannya kehadiran PR dalam suatu organisasi, lembaga atau perusahaan atau sebagai PR Konsultan, berbagai faktor yang di karenakan : 1. Dinamika organisasi atau perusahaan semakin besar dan berkembang 2. Persaingan antara organisasi atau perusahaan makin ketat. 3. Tuntutan, keinginan, dan harapan publik terhadap pelayanan pemenuhan kebutuhan informasi makin tinggi 4. Publik semakin kritis mereka tidak mau kepentingannya terganggu 5. Perkembangan teknologi komunikasi yang luar biasa 6. Besarnya pengaruh opini publik, sikap publik, perilaku publik, citra publik dan reputasi publik pada keadaan sosial – ekonomi, keberadaan, dan stabilitas suatu perusahaan semakin besar 7. Pengaruh media konvesional ( Surat kabar umum, majalah umum, radio, siaran dan telivisi siaran ) dan media massa online ( newspaper online, magazine online , radio digital, televise digital ) 8. Suatu organisasi atau perusahaan tidak mungkin berdiri sendiri tanpa dukungan dan citra publik yang berkaitan dengan aktivitas dan perkembangan organisasi Kegiatan PR adalah mediator yang menjembatani kepentingan organisasi, lembaga atu perusahaan dengan publiknya yang terkait dengan kegiatan PR itu sendiri. Kaitannya upaya PR membentuk citra positif suatu organisasi atau perusahaan di mata publiknya, menyangkut unsur – unsur : 1. Citra baik ( good image), 2. Itikad baik ( goodwill) 3. Saling pengetian ( mutual understanding ) 4. Saling mempercayai ( mutual confidence) 5. Saling menghargai ( mutual appreciations) 6. Toleransi ( tolerance) ( Dalam Soemirat dan Ardianto Effendy:2008) Berdasarkan uraian di atas tentang profesi PR dengan berbagai kegiatan dan tantangan yang di hadapi dalam menjalankan tugasnya seorang PR memiliki kriteria atau kualifikasi tertentu, antara lain : 1. Kemampuan berkomunikasi secara lisan dan tulisan 2. Kemampuan mengorganisasikan atau kemampuan manajerial 3. Kemampuan bergaul atau membina relasi 4. Integritas atau kejujuran 5. Imajinasi ( Banyak ide dan kreatif). DEFINISI PUBLIC RELATIONS • Menurut Scott M.Cutlip, Aleen H. Center dan Glen M. Broom (2000), dalam bukunya effective public relations definisi PR, yakni : Public Relations is the management function which evalute public attitudes, identifies the policies and procedures of an individual or an organization with the public interest, and plans and executes a program of action to earn public understanding an acceptances ( Public Relations adalah fungsi manajemen yang menilai sikap – sikap publik, mengidentifikasikan kebijakan – kebijakan dan prosedur – prosedur dari individu atau organisasi atas dasar kepentingan publik dan melaksanakan rencana kerja untuk memperoleh pengertian dan pengakuan publik • Menurut Edward L. Bernays , PR mempunyai tiga arti : 1. Penerangan kepada publik 2. Persuasi kepada publik untuk mengubah sikap dan tingkah laku publik 3. Upaya untuk menyatukan sikap dan perilaku suatu lembaga. • Menurut Byron Christian, PR merupakan suatu usaha sadar memotivasi terutama melalui komunikasi agar orang – orang terpengaruh, timbul pikiran yang sehat terhadap suatu organisasi , memberi rasa hormat, mendukung dan memberi kesadaran dengan berbagai cobaan dan masalah . Perintis pendidik PR, Rex Harlow ( dalam Cutlip, Cenre dan Broom. 2005 ) pernah menyusun definisi PR hampir dari 500 Sumber. Harlow melihat definisi itu beragam dari yang sederhana sampai yang rumit berikut ini beberapa definisi PR yang lebih ringkas dan sederhana : 1. Penampilan bagus, dihargai masyarkat 2. PR adalah singkatan dari Performance ( penampilan ) dan Recognition ( pengakuan) 3. Berkerja dengan baik dan karenanya mendapat pujian 4. Tindakan yang diambil untuk menunjang hubungan yang menguntungkan dengan masyarakat umum 5. Usaha – usaha organisasi untuk mendapatkan kerja sama dari semua kelompok orang. Untuk membahas bobot dan peran PR (1981), sebuah satuan tugas bentukan PRSA ( Public Relations Society Of America) berusaha memformulasi suatu definisi PR yang diringkas, berisi dan gampang diingat : 1. PR membantu sebuah organisasi dan masyarakatnya untuk saling menyesuaikan diri 2. PR adalah usaha – usaha sebuah organisasi untuk mendapatkan kerjasama kelompok orang. Kata – kata kunci yang perlu diingat untuk mendefinisikan Public Relations adalah : 1. Sengaja (deliberate) 2. Terencana (planned) 3. Kinerja (performance) 4. Kepentingan publik ( public interest) 5. Komunikasi dua arah ( two woy communication) 6. Fungsi Manajemen ( management function). Terima Kasih