MAKALAH SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN STUDI KASUS “PACIFIC SUNWEAR OF CALIFORNIA” DI SUSUN OLEH KLP 5: Isabel Putri Natalia (1613147) Elisabet Siti Nama Tukan (1613138) Kevin Patrick (1613089) Yonathan (1513071) AKUNTANSI C FAKULTAS EKONOMI JURUSAN AKUNTANSI UNIVERSITAS ATMAJAYA MAKASSAR 2019 PACIFIC SUNWEAR OF CALIFORNIA, INC Sebagai perusahaan publik di Amerika Serikat, Pacific Sunwear Of California, Inc. (PacSun) diminta untuk mematuhi ketentuan-ketentuan Undang-Undang SarbaneS-Oxley 2002 (SOX). Antara lain, SOX mensyaratkan manajemen puncak untuk menguji system pengendalian internal perusahaan mereka dan menjamin efektivitas. Hal ini juga mensyaratkan auditor insternal perusahaan untuk melakukan uji independen dari kontrol tersebut dan untuk mengekspresikan pendapat independen mereka tentang efektivitas system perusahaan. Pada 2006, setelah tahun kedua mereka mematuhi SOX, manajemen PacSun melihat kebelakang dan menyimpulkan bahwa proses itu telah menghasilkan manfaat, tetapi mereka berfikir bahwa biaya kepatuhan jauh melebihi manfaat. Dengan proses kepatuhan dikontrol dengan baik sekarang dan biaya kepatuhan yang telah berkurang tajam,mereka mengalihkan perhatian mereka kembali ke isu-isu terkait bisnis, seperti perencanaankelangsungan bisnis dan lebih umum, mengendalikan risiko usaha. PERUSAHAAAN Misi PacSun adalah menjadi perusahaan retail gaya hidup terkemuka mode pakaian kasual,sepatu, dan aksesoris untuk remaja dan dewasa muda. Asal mula perusahaan adalah toko surfing kecil yang dimulai pada tahun 1980 di Newport Beach,California. Perusahaan ini didirikan pada Agustus 1982, dan go public pada tahun 1993. Sahamnya diperdagangkan di NASDAQ dengan menggunakan symbol PSUN, Pada tahun 2006, PacSun menjadi sebuah perusahaan besar dengan penjualan tahunan hamper $1,4 miliar. Selama bertahun-tahun, saham perusahaan dibagi 3 untuk 2 sebanyak enam kali, dan merupakan salah satu saham yang paling cepat berkembang di bursa saham NASDAQ. PacSun mengoperasikan sebagaian besar rantai berbaris toko mal dengan tiga konsep retail yang berbeda. Sampai dengan tanggal 29 juli 2006, perusahaan menjalankan 826 toko PacSun, 102 Outlet took PacSun, 201 toko d.e.m.o dan enam toko One Thousand Steps, dengan total 1.112 toko yang terletak di seluruh 50 negara bagian Amerika Serikat dan Puero Rico. PacSun dan toko Outlet PacSun berspesilisiasi dalam pakaian kasual, sepatu, dan aksesori terkait. d.e.m.o berspesialisasi pada pakaian khusus streetwea. One Thousand Steps, konsep baru yang dimulai pada tahun 2006, menrgetkan pelanggan usia 18-24 tahun dan menampilkan bermacam-macam pakaian kasual, fashion-forward, sepatu bermerek dan aksesoris terkait. Di toko-toko PacSun menawarkan berbagai pilihan merek olahraga terkenal menginspirasi, termasuk Quiksilver, Roxy, DC Shoes, Billabong, Hurley dan Volcom. Perusahaan melengapi persembahan merek dengan kepemilikan merek sendiri. Perusahaan memiliki kelompok desain produk sendiri, bekerja sama dengan staf pembelian, merancang barang dagangan kepemilikan merek sendiri. Perusahaan ini juga memiliki kelompok sumber yang mengawasi pembuatan dan pengiriman barang dengan merek eksklusif dengan manufaktur dikontrak baik domestik maupun internasional. Departemen perdagangan PacSun yang mengawasi pembelian dan alokasi merchandise. Pembeli bertanggung jawab untuk meninjau jalur barang bermerek dari vendor baru dan yang sudah ada, mengidentifiksi tren mode yang sedang berkembang, dan memilih gaya barang dagangan bermerek dan jumlah kepemilikan, warna, dan ukuran untuk memenuhi tingkat persediaan yang ditetapkan oleh manajemen perusahaan. Departemen perancanaan dan alokasi bertanggung jawab untuk pengelolaan tingkat persediaan oleh toko dan dengan kelas, alokasi barang dagangan untuk toko dan pengisian persediaan brdasarkan informasi yang dihasilkan oleh system informasi manajemen barang dagangan. System ini disediakan departemen peancanaan dengan tingkat persediaan saat ini disetiap toko dan perusahaan secara keseluruhan, serta sejarah penjualan saat ini dalam setiap toko oleh klasifikasi barang dan gaya Semua barang itu dikirim ke fasilitas distribusi terpusat di Anaheim, Californa, dimana barang diperiksa,diterima kedalam system computer, dialokasikan ke toko-toko, tilang bila perlu, dan kotak untuk didistribusi ke toko-toko atau dikemas untuk pengiriman kepelanggan internetnya. Setiap toko biasanya mengirim barang tiga sampai lima kali seminggu, dengan menyediakan aliran barang baru. Perusahaan menggunakan pembawa paket regional kecil untuk pengiriman barang barang ke toko-toko dan pelanggan Internet nasional dan internasional. Perusahaan kadang-kadang menggunakan jalur udara untuk pengiriman barang ketoko-toko selama periode penjualan puncak Kecepatan eskpansi PacSun stabil dan cepat, pada tahun 2005, perusahaan membuka 115 toko bersih, termasuk 67 toko PacSun, 12 toko outlet PacSun, dan 36 toko d.e.m.o , dan juga memperluas atau memindahkan tambahan 34 toko yang ada. Struktur operasi toko relative datar. Setiap toko memiliki seorang manajer, satu atau lebih wakil manajer atau asisten manajer, dan sekitar enam sampai 12 paruh waktu penjualan. Manajer distrik mengawasi sekitar 7 sampai 12 toko. Direktur regioal mengawasi sekitar enam sampai 10 manajer distrik. Manajer distrik, manajer toko, dan wakil manajer berpartisipasi dalam program bonus berdasarkan pencapaian metric yang ditentukan, termsuk target penjualan dan penyusutan persediaan. Perusahaan memiliki kebijakan dan prosedur baku toko operasi dan program latihan didalam toko yang luas untuk manajer baru dan wakil manajer. Program ini menempatkan penekanan besar pada program-program pencegahan kerugian untuk mengontrol penyusutan persediaan. Program-progman ini termasuk instalasi system pengawasan artikel elektronik disemua toko, pendidikan personel toko untuk pencegahan kerugian,dan pemaantauan pengembalian, void, dan penjualan. Sebagai hasil dari program ini, catatan tariff penyusutan persediaan PacSun berada dibawah 1,5% dari penjualan bersih diretail (0,6% biaya). Produk, keuangan, dan system computer toko PacSun sepenuhnya teringrasi. Perangkat lunak secara teratur ditingkatkan atau dimodfikasi sesuai kebutuhan dan perubahan. System informasi menyediakan bagi manajemen perusahaan,pembeli dan perencana, data yang komprehensif yang membantu mereka mengidentifikasi trend dan mengelola persediaan. System mencakup manajemen pemesanan, pertukaran data elektronik, pelaporan pembukaan pemesanan, terbuka untuk membeli,menerima, mendistribusi, mengalokasi barang dagangan, penambahan saham dasar, transfer antar toko,persediaan, dan manajemen harga. Manajemen perusahaan menggunakan laporan mingguan penjualan barang terbaik/terburuk untuk meningkatkan ketepatan waktu dan efektiivitas keputusan pembelian dan penurunan harga. Pembelian barang dagangan didasarkan pada penjualan yang direncanakan dan tingkat persediaan dan sering direvisi untuk mencerminkan perubahan dalam permintaan untuk barang tertentu atau klasifikasi. Semua toko PacSun memiliki system operasi titik penjualan pada perangkat keras computer dalam toko. System ini menampilkan tingkat pindai barcode, perhitungan harga otomatis, cek elektronik dan kuasa kredit/perdebitan, dan pengiriman malam data otomatis antar toko dan kantr perusahaan. Setiap direktur regional dan manajer distrik bisa langsung mengakses informasi diseluruh perusahaan yang sesuai atau relevan, termasuk penjualan actual dan anggaran berdasarkan toko, distrik, daerah, informasi transaksi, dan data penggajian. Budaya peusahaan ramping dan hemat. Untuk menggambarkan, CEO PacSun menjelaskan,” Kami tidak pernah menyerah pada hak manajemen. Sangat sedikit karyawan menggunakan gaji yang dibayar untuk membeli Blackberry, ponsel , dan kartu kredit. Tidak ada perjalanan menggunakan tiket pesawat kelas pertama” PEMENUHAN PASAL 404 UNDANG-UNDANG SARBANES-OXLEY 2002 Sebagai perusahaan yang menjual saham secara terbuka di Amerika Serikat, PacSun terikat oleh ketentuan Undang-Undang Sarbaes-Oxkey 2002. PacSun diwajibkan untuk memenuhi ketentuan SOX penuh pada tahun fiskal 2004 (berakhir 29 Januari 2005). Ketentuan Undang-Undang yang paling sulit danmahal untuk dipenuhi adalah yang tercantum dalam pasal 404. Pasal 404 berkaitan dengan pengendalian internal atas pelaporan keuangan (ICOFR), yaitu proses yang dirancang untuk memastikan keandalan dari proses pelaporan keuangan dan pada akhirnya penyusunan laporan keuangan. Pasal 404, dengan klarifikasi kemudian oleh SEC dan PCAOB, mensyaratkan manajemen untuk : (1). Bertanggung jawab atas efektivitas ICOFR perusahaan, (2). Mengevaluasi efektivitas ICOFR perusahaan menggunakan kriteria kontrol yang sesuai, (3). Mendukung evaluasi dengan bukti yang cukup,termasuk dokumentasi desain pengendalian yang berhubungan dengan semua pernyataan yang relevan untuk akun laporan keuangan yang signifikan dan pengungkapan, (4). Menyajikan penilaian tertulis terhadap efektivitas ICOFR perusahaan per akhir tahun fiskal terbaru TAHUN PERTAMA __TA 2004 Perusahaan menciptakan fungsi audit internal pada pertengahan tahun 2003 (seorang manajer) dan mengalih dayakan arah awal dari kepatuhan 404 ke perusahaan auditing big -4 sebagai konsultan audit. Pada akhir tahun 2004 , fungsi audit internal telah di perluas untuk mencakup direktur ,manajer , dan dua staf auditor. Konsultan audit merancang proses lima langkah: 1. Membuat cakupan dan merancang evaluasi. Persyaratan ini mencakup seluruh proses evaluasi pengendalian internal. 2. Mendokumentasikan pengendalian . Semua pengendalian atas penilaian releven laporan keuangan yang berkaitan dengan semua akun signifikan dan pengungkapan harus di dokumentasikan. 3. Mengevaluasi efektifitas pengendalian desain dan operasi. Pengujian pengendalian utama harus dirancang dan dilaksanakan dan hasil tes harus didokumentasikan . 4. Mengidentifikasi , menilai dan memperbaiki kelemahan. Temuan harus dikomunikasikan dan kelemahan di perbaiki jika mungkin. 5. Laporan pengendalian internal. Manajemen harus menyiapkan pernyataan tertulis tentang efektifitas pengendalian internal atas pelaporan keuangan . Dokumentasi ini termasuk deskripsi rinci dari tujuan proses, resiko yang mengancam pencapaian tujuan pengendalian yang di gunakan untuk meminimalkan resiko dan pemilik proses yang bertanggung jawab untuk memelihara dan mendokumentasikan proses. Pada tahun 2004, salah satu kelemahan signifikan teridentifikasi oleh manajemen perusahaan. Kelemahan di sebabkan oleh perbedaan Antara akuntansi pacsun dan yang di serakan dalam surat interprestasi 2005 dari kepala akuntan. Pada 2005 kita harus menyajikan kembali melaporkan laporan keuangan dua tahun yang lalu,yang mengakibatkan tidak ada perubahan material terhadap laba bersih SERTIFIKASI Pasal 302 SOX mensyaratkan CEO dan CFO perusahaan untuk secara pribadi mengesahkan “ketepatan laporan keuangan dan pengungkapan yang terdapat dalam laporan periodic” dan menjamin bahwa, laporan keuangan dan pengungkapan cukup baik dalam semua hal yang material , operasi dan kondisi keuangan emiten. Manajeman puncak pacsun memerlukan bawahan mereka untuk berbagi tanggung jawab sertifikasi. Semua tugas pacsun (tingkat wakil presiden atau lebih tinggi) diminta untuk menyatakan bahwa control di daerah mereka efektif. COF mencatat bahwa tidak ada perlawanan terhadap pembagian persyaratan sertifikasi. Pada tahun 2004 , pacsun menerima opini bersih dari auditor eksternal ,deloitte and touche ,LLP,keduanya untuk penyajian laporan keuangan dan efektifitas keuangan dan efektifitas system pengendalian internal perusahaan. PROSES TAHUN KE -2__TA 2005 Pada tahun kedua proses penemuhan pasal 404 SOX menjadi jauh lebih mudah . semua orang yang terlibat konsultan audit , pacsun, dan personel auditor utama telah melalui proses. Sebagian besar prose dokumentasi yang di perlukan sudah di buat . dibandingkan personal konsultsan audit, pengujian pengendalian dilakukan oleh staf audit internal pacsun ,yang kini telah berkembang menjadi empat orang. Dalam tahun ke dua SOX ,sebagian besar perusahaan mampu membuat penurunan yang signifikan dalam jumlah pengendalian utama Yang mereka uji, tetapi pengurangan pacsun masih relatif kecil. Jumlah pengendalian utama yang di uji berkurang dari 238 ke 222 pada tahun fiscal 2005, hanya penurunan 7 persen. Namun, pada TA 2005 , perusahaan menemukan kelemahan pengendalian internal signifikan baru. Masalah yang berkaitan dengan akuntansi untuk kewajiban yang di ciptakan oleh program loyalitas perusahaan di sebut bacbucks . Masalah akuntansi ini di anggap menjadi kelemahan yang signifikan ,namun bukan kelemahan material BIAYA PEMENUHAN Biaya bagi pacsun untuk memenuhi SOX adalah signifikan . tampilan 9 menunjukan perkiraan biaya pemenuhan 404 dan untuk tujuan perbandingan, biaya perbandingan laporan keuangan tahunan untuk tahun fiscal 2004 dan 2005. Angka angka ini menunjukan bahwa pada TA 2004 total biaya pemenuhan __audit laporan keuangan dan pemenuhan 404 – di perkirakan $2juta ,yang hanya sebagian kecil dari biaya ini di debabkan oleh audit laporan keuangan standar. Direktur audit internal bertemu dengan komite 5 kali setahun dan mengadakan konferensi dengan anggota komite setidaknya sekali dalam 4 bulan. Ada juga biaya yang berkaitan dengan pelatihan . meskipun pacsuntidak memiliki program khusus pelatihan SOX formal untuk personel rank and file tersebut, beberapa sesiv orientasi SOX di tawarkan dalam kombinasi dengan program pelatihan lainnya, seperti untuk penyimpanan personel. REFLEKSI MANAJEMEN DAN RENCANA KEDEPAN Secara keseluruhan , manajemen pacsunv berpikir bahwa biaya proses penemuhan SOX jauh melebihi manfaat. CFO menjelaskan : Bahwa akan melihat beberapa kesenjangan dan beberapa tumpang tindih.sebagian besar perubahan yang kami buat mencakup pemisahan tugas yang lebih baik . akan tetapi proses ini sangat mahal dan untuk sebagian besar tidak sangat berguna bagi kami. Perusahaan ini selalu di kontorol ketat jadi kami tidak menemukan adanya masalah besar dan proses memaksa kami untuk menciptakan banyak dokumentasi yang tidak di perlukan. Memasuki tahun ketiga dari proses SOX , peran fungsi audit internal pacsun sedang berkembang. Focus dari dua tahun pertama keberadaannya pada pelaporan keuangn yang memastikan pemenuahan SOX. Pada tahun 2006 , focus mulai bergesr ke focus yang lebih luas dari pada pengendalian resiko bisnis.