Uploaded by User43087

Panduan Penelitian Kerjasama Biro Kerjama Provinsi Bali

advertisement
PANDUAN PENELITIAN KERJASAMA
BADAN RISET DAN INOVASI DAERAH
PROVINSI BALI
TAHUN 2020
BAB I
PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Pelaksanaan penelitian kerjasama dilaksanakan dengan pertimbangan sebagai
berikut:
1. Potensi unggulan daerah perlu dimanfaatkan secara optimal dan terpadu dalam
rangka mendukung pembangunan daerah untuk meningkatkan kesejahteraan
masyarakat.
2. Banyak sektor produksi strategis yang kurang berkembang karena lemahnya
penguasaan berbagai bidang teknologi yang terkait.
3. Diperlukan upaya-upaya ekstensif dibidang sosial budaya yang menyangkut
upaya-upaya jangka panjang yang mendukung penguasaan kemajuan teknologi,
dengan semakin cepatnya perkembangan teknologi produksi, agar teknologi
produksi di daerah tidak semakin tertinggal.
4. Program riset daerah belum secara optimal terkait dengan sektor riil, sehingga
diperlukan riset unggulan daerah guna menciptakan kondisi kondusif dalam
memanfaatkan sumber daya riset untuk menunjang agenda riset daerah yang
lebih luas dan menunjang pembangunan daerah.
5. Sebagaimana diamanatkan UU No. 11 Tahun 2019 tentang Sistem Nasional
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi, bahwa Pemerintah Daerah berkewajiban
menciptakan kondisi yang kondusif bagi perkembangan ilmu pengetahuan
di daerahnya. Untuk mengimplementasikan kewajiban tersebut, Pemerintah
Provinsi Bali, melalui Badan Riset dan Inovasi Daerah Bali melaksanakan
penelitian kerjasama.
6. Sehubungan dengan hal tersebut, maka untuk menciptakan tertib administrasi
pelaksanaan Tahun 2020 perlu disusun pedoman penelitian kerjasama.
2. DASAR
Dasar hukum pelaksanaan kegiatan fasilitasi riset unggulan daerah Tahun 2019
adalah :
1. Undang-undang Nomor 12 Tahun 2011 tentang Pembentukan Peraturan
Perundang-undangan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2011
Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5234);
2. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang Aparatur Sipil Negara (Lembaran
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 6, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia 5494);
3. Undang-Undang
Nomor 23
Tahun 2014 tentang
(Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2014
Pemerintahan
Daerah
Nomor 244, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587), sebagaimana telah diubah
beberapa kali terakhir dengan Undang-Undang Nomor 9 Tahun 2015 tentang
Perubahan Kedua Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2015
Nomor 58, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5679);
4. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 11 Tahun 2019 tentang Sistem
Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (Lembaran Negara Republik Indonesia
Tahun 2019 Nomor 148, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor
6374);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2008 tentang Dekonsentrasi dan Tugas
Pembantuan (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 20,
Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4816);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan
lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5887);
7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2016 tentang Pedoman
Penelitian dan Pengembangan di Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintahan
Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 546);
8. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pedoman
Nomenklatur Perangkat Daerah Provinsi dan Daerah Kabupaten/Kota Yang
Melaksanakan Fungsi Penunjang Penyelenggaraan Urusan Pemerintahan
(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 197);
9. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 99 Tahun 2018 tentang Pembinaan dan
Pengendalian Penataan Perangkat Daerah (Berita Negara Republik Indonesia
Tahun 2018 Nomor 1539);
10. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2016 tentang Pedoman
Penelitian dan Pengembangan di Kementerian Dalam Negeri dan Pemerintah
Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 546);
3. MAKSUD DAN TUJUAN
1. Maksud
dari
penyusunan
petunjuk
pelaksanaan penelitian kerjasama
Badan Riset dan Inovasi Daerah Provinsi Bali Tahun 2020 ini untuk:
a. Memberikan petunjuk dalam proses pelaksanaan penelitian kerjasama mulai
dari pengajuan proposal, pelaksanaan, monitoring-evaluasi dan pelaporan
kegiatan.
b. Memberikan
petunjuk
dalam
penyelesaian
administrasi
pelaksanaan
penelitian kerjasama agar dapat sesuai dengan ketentuan peraturan yang
berlaku.
2. Sedangkan tujuan pelaksanaan penelitian kerjasama adalah:
a. Memanfaatkan kemampuan sumber daya manusia di lembaga penelitian
baik swasta maupun perguruan tinggi negeri guna mendorong peran aktif
dalam mendukung upaya penyelesaian masalah pembangunan daerah
Provinsi Bali baik jangka pendek maupun menengah.
b. Membangun jejaring kerjasama antar peneliti dalam memecahkan masalah
masyarakat/krama
Bali
sebagai
implementasi
riset
meningkatkan daya saing masyarakat daerah provinsi Bali.
inovasi
untuk
BAB II
PELAKSANAAN
1. DEFINISI PELAKSANAAN PENELITIAN
Kegiatan penelitian kerjasama pada tahun anggaran 2020 dilakukan secara
swakelola antara Badan Riset dan Inovasi Daerah Provinsi Bali dengan perguruan
tinggi negeri/swasta di Provinsi Bali.
2. OUTPUT/KELUARAN
Keluaran yang diharapkan adalah: riset inovasi (kekayaan intelektual: paten, hak
cipta, dan merek dagang), naskah akademik atau dokumen hasil kajian.
3. LINGKUP KEGIATAN
a. Tema
Tema
yang
ditetapkan
dalam
penelitian kerjasama disesuaikan dengan
prioritas pembangunan daerah tahun 2020 dan Rencana Induk Kelitbangan (RIK)
Tahun 2018-2023 yaitu:
1. Bidang Pemerintahan dan Pengkajian
a. Sensus semesta berencana sumber daya Bali (demografi, potensi
ekonomi, tradisi, seni dan budaya, serta kearifan lokal) berbasis desa
adat:
-
Pengembangan sistem software sensus dan pangkalan data berbasis
desa adat di Bali (kasubid 3)
-
Sensus aspek Demografi, budaya, seni, tradisi, agama dan kearifan
lokal berbasis desa adat untuk mendukung sistem pemerintahan.
(kasubid 1)
-
Sensus sumber daya alam dan sumber daya ekonomi desa adat
(aspek kekayaan alam: palemahan, danau, segara, sungai, mata air,
dll) (kasubid 2)
-
Studi harapan dan tingkat kepuasan masyarakat desa adat terhadap
tata kelola dan pelayanan pemerintahan Provinsi Bali (kasubid 1)
2. Bidang Prioritas Pembangunan Daerah Bali (3 kegiatan dan 11 proposal)
a. Potensi pengembangan budidaya pertanian organik dan perikanan
berbasis desa adat dalam rangka diversifikasi pangan termasuk sistem
pertanian organik di sekitar danau di Bali. kasubid 3
b. Penyusunan master plan: pertanian organic dan hidroponik berbasis desa
adat dalam rangka pemenuhan pangan sehat yang bernilai gizi cukup
bagi krama bali. kasubid 3
c. Pengembangan potensi sosial, budaya, adat dan tradisi pelayanan
kesehatan tradisional bali (empiris, komplementer dan integrasi) sebagai
tujuan desa wisata baru berbasis desa adat (Tourism Holistic healing
Balinese Traditional Medicine) kasubid 3
d. Pemetaan potensi produksi dan kebutuhan pertanian, perikanan dan
industri pangan olahan berbasis desa adat dalam rangka mewujudkan
neraca pangan Bali. kasubid 3
e. Masterplan
pengembangan
tanaman
kapas
dan
industrialisasi
pengolahannya di Bali untuk menopang industri tenun di Bali. kasubid 1
f.
Penyusunan blue print rencana pengembangan sumber daya manusia
pertanian, kelautan, perikanan dan agro industri berkelanjutan. Kasubid 1
g. Pengembangan sistem dan data based riwayat kesehatan dan pelayanan
kesehatan krama bali berbasis kecamatan yang terintegrasi (RS milik
Pemda dan Swasta) di seluruh wilayah Bali. kasubid 2
h. Penerapan nilai-nilai kearipan lokal krama Bali pada sistem pembelajaran
dan instrument penilaian mewujudkan Manusia Bali Unggul pada
Pendidikan formal: prasekolah, Sekolah Dasar, dan Sekolah Menengah
dan informal (Pendidikan keluarga, Pendidikan pranikah) kasubid 2
i.
Pengembangan sistem marketing dan distribusi berbasis teknologi 4.0
guna menghubungkan pemasaran dan pemanfaatan produk pertanian,
perikanan dan industri lokal bali. Kasubid 1
j.
Riset inovasi pengembangan desain marketing produk lokal Bali (arak
kopi, brem, tenun, kakao, garam dan obat tradisional Bali) memperluas
pasar nasional dan global. Kasubid 1
k. Pengembangan dan evaluasi pelaksanaan system jaminan kesehatan
nasional- Krama Bali Sehat (JKN-KBS) kasubid 2
3. Bidang Penunjang Pembangunan
a. Studi
kontribusi
UMKM
terhadap
PDRB
Bali
dan
Pemetaan
pembangunan dan pengembangan UMKM berbasis budaya
dengan
"Branding Bali". Kasubid 1
b. Penyusunan bisnis plan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dan Badan
Usaha Milik Desa (BUMDES), dan Baga Utsaha Padruen Desa Adat
(BUPDA) dalam rangka percepatan pelaksanaan pergub 99 tahun 2018.
Kasubid 1
c. Master plan penataan kawasan/lingkungan Pura Sat Khayangan agar
menjadi tempat yang hijau, bersih, indah, dan lestari. Kasubid 2
d. Penyusunan master plan pembangunan infrastruktur untuk mendukung
penyediaan energi listrik dalam rangka kemandirian energi dan
pembangunan pembangkit listrik serta sumber energi lainnya untuk
memenuhi kebutuhan wilayah provinsi bali. kasubid 2
e. Riset inovasi pelaksanaan dan pemanfaatan energy bersih di Bali.
Kasubid 2
f.
Penyusunan Master Plan Penyediaan Air Bersih di Provinsi Bali. kasubid
2
g. Penyusunan blue print rencana strategis pengembangan usaha "Sandang
Branding Bali" untuk menjadi unggulan pasar lokal dan ekspor. Kasubid 1
h. Penyusunan perencanan pengembangan kompetensi SDM karma Bali
sesuai hasil pemetaan rencana investasi yang akan di tumbuh
kembangkan usaha mikro, kecil dan menengah berbasis budaya dengan
branding bali. kasubid 1
i.
Pelaksanaan sistem keamanan terpadu berbasis Desa Adat di Bali.
kasubid 3
b. Lokasi
Lokasi pelaksanaan penelitian kerjasama dengan perguruan tinggi adalah di
Provinsi Bali.
4. REVIEWER
Badan Riset dan Inovasi Daerah (BaRI) Provinsi Bali menyusun tim review yang
bertugas untuk menyiapkan dan memilih proposal yang memenuhi syarat ketentuankentuan yang telah ditetapkan.
BAB III
PENYUSUNAN PROPOSAL
1. PROSEDUR PENGAJUAN
Pengajuan proposal dilengkapi dengan dokumen- dokumen yang terdiri dari
dokumen administrasi dan dokumen teknis sebagai berikut:
a. Dokumen administrasi bagi lembaga pengusul, terdiri dari:
1. Biodata tim pelaksana/peneliti (nama, pendidikan terakhir, pengalaman
penelitian, institusi, no. telp/hp) dan ditandatangani pelaksana/peneliti,
contoh format tersaji dalam lampiran 1.
2. Surat pernyataan keaslian (Originalitas) usulan kegiatan yang akan difasilitasi
dari ketua tim pelaksana/peneliti dan diketahui oleh pimpinan lembaga
pengusul, contoh format tersaji dalam lampiran 2.
b. Dokumen usulan teknis kegiatan yang berupa dokumen proposal penelitian
disusun sesuai dengan kaidah penulisan ilmiah yang berlaku, contoh format
tersaji dalam lampiran 3. Sebagai pedoman acuan penulisan kerangka pokok
dalam penyusunan proposal adalah:
1. Pendahuluan.
Memuat latar belakang dan arti pentingnya penelitian dilaksanakan, maksud,
tujuan, manfaat serta sasaran kegiatan penelitian.
2. Tinjauan Pustaka.
Memua
tinjauan
pustaka,
kajian
teoritis,
perkembangan
teknologi
sebelumnya atau hasil penelitian terdahulu yang sejenis.
3. Metode Penelitian.
Mencakup jenis data, sumber data, metode analisis yang digunakan untuk
menarik kesimpulan dari data yang ada.
4. Jadwal
Pelaksanaan.
Selambat-lambatnya selama waktu 8 (delapan) bulan mulai bulan MaretOktober2019. Pencairan dana dilakukan dalam 3 (tiga) termin : Maret 40%,
Agustus 30% dan Oktober 30%. Pelaksanaan penelitian 70% harus sudah
selesai saat pembayaran 70%, pelaksanaan 100% harus sudah selesai saat
pembayaran 100%.
5. Rencana Anggaran dan Biaya (RAB).
Menjelaskan secara rinci rencana anggaran dan biaya yang diperlukan
sesuai dengan standarisasi dan kode rekening dalam APBD pemerintah
provinsi Bali, contoh format tersaji dalam lampiran 4.
Ketentuan teknis dalam pengajuan dokumen diatas adalah sebagai berikut:
a. Dokumen administrasi
dan dokumen teknis
dijilid dalam satu berkas,
dengan soft cover kertas berwarna hitam.
b. Semua dokumen ditulis dalam kertas ukuran kuarto (A-4), jenis huruf
Tahoma, font 12,1½ spasi, margin kiri- atas 4 cm, margin kanan-bawah
3 cm.
c. Setiap proposal yang diajukan dibuat dalam 2 (dua) rangkap, dan dikirimkan
kepada: Badan Riset Dan Inovasi Daerah Provinsi Bali, Jl.Melati Nomor 23
Denpasar, Bali
d. Soft file dokumen pendukung dapat dikirim melalui email kepada alamat :
[email protected]
e. Batas waktu pengumpulan proposal adalah minggu kedua Pebruari tahun
berkenaan.
2. VERIFIKASI ADMINISTRASI
Kegiatan Riset Unggulan Daerah merupakan salah satu upaya pembinaan
dari Badan Riset dan Inovasi Daerah Provinsi Bali. Pelaksanaan pelaksanaan
penelitian dipilih sesuai dengan tema yang ditentukan dengan didukung kelengkapan
administrasi. Seluruh proposal yang masuk sesuai dengan waktu yang telah
ditentukan akan dicatat/data dan diverifisi. Verifikasi dilakukan secara berjenjang
mulaidari kelengkapan administrasi, kesesuaian dengan tema, dan kualitas substansi
proposal. Verifikasi administrasi dilaksanakan oleh Tim Internal Badan Riset dan
Inovasi Daerah Provinsi Bali. Proposal yang tidak memenuhi persyaratan administrasi
otomatis akan gugur. Usulan yang lolos verifikasi perlu melengkapi prasyarat yang
diperlukan untuk diproses dalam persiapan penetapan lembaga yang memperoleh
fasilitasi Riset Unggulan Daerah. Bagi lembaga yang mendapatkan fasilitasi Riset
Unggulan Daerah maka akan ditetapkan surat perjanjian kerjasama antara lembaga
pelaksana Riset Unggulan Daerah dengan Badan Riset dan Inovasi Daerah Provinsi
Bali.
BAB IV
JADWAL PELAKSANAAN
(DSESUAIKAN DGN KESEPAKATAN)
Jadwal
kegiatan
seleksi
dan
pelaksanaan
pelaksanaan penelitian kerjasama
dengan perguruan tinggi Tahun 2020 adalah sebagai berikut:
a.
b.
Persiapan
1. Penyusunan Petunjuk Pelaksanaan
Minggu I Januari 2020
2. Sosialisasi Pelaksanaan
Minggu II-IV Januari 2020
Seleksi Administrasi
1. Penerimaan Proposal Penelitian
2. Verifikasi
Administrasi
dan
Minggu I Pebruari 2020
Desk Minggu II Pebruari 2020
Evaluasi
c.
3. Paparan Proposal Penelitian
Minggu III Pebruari 2020
4. Penyempurnaan Proposal
Minggu IV Pebruari 2020
5. Penandatangan Kontrak Swakelola
27 Pebruari 2020
6. Pembayaran Termin I
Minggu I Maret 2020
7. Pembayaran Termin II
Minggu IV Agustus 2020
8. Pembayaran Termin III
Minggu IV Oktober 2020
Pelaksanaanpenelitian
Minggu I Maret – Minggu IV Oktober
1. Pelaksanaan Penelitian
2020
2. FGD
Hasil
peneliti
Penelitian
dengan
70%
oleh Minggu I-III Agustus 2020
menyertakan
Riviewer BaRI (Monev Eksternal 1)
3. Penyerahan Draft Laporan Akhir
4. Seminar
hasil
Minggu III-IV September 2020
penelitian Minggu I-II Oktober 2020
dilaksanakan peneliti
d.
e.
Penyelesaian
1. Penyerahan Laporan Hasil Penelitian
Minggu III Oktober 2020
2. Kelengkapan Administrasi
Minggu IV Oktober 2020
Desiminasi Hasil oleh BaRI
Hasil Penelitian
Minggu II Nopember 2020
BAB V
ANGGARAN
Sumber anggaran untuk fasilitasi pelaksanaan penelitian berasal dari APBD
Pemerintah Provinsi Bali pada :
1. Program Pemerintahan dan Pengkajian Peraturan :
a. Pengkajian Peraturan Perundang-undangan
b. Pengkajian/Penelitian Bidang Pemerintahan Desa
c.
Pengkajian/Penelitian Bidang Penyelenggaraan Pemerintah
2. Program Prioritas Pembangunan Bali
a. Kajian/Penelitian Bidang Pangan, Sandang dan Papan
b. Kajian/Penelitian Pendidikan, Kesehatan dan Jaminan Sosial
c.
Kajian/Penelitian Bidang Adat, Tradisi, Seni Budaya dan Pariwisata
3. Program Penunjang Pembangunan Bali
a. Kajian/Penelitian Bidang Infrastruktur
b. Kajian/Penelitian Bidang Ekonomi
c.
Kajian/Penelitian Bidang Keamanan
Sistem pembayaran keuangan dalam pelaksanaan penelitian kerjasama dengan
perguruan tinggi adalah sebagai berikut:
1. Pembayaran atas hasil pelaksanaan kegiatan dilakukan melalui bendahara
pengeluaran Badan Riset dan Inovasi Daerah Provinsi Bali.
2. Pembayaran kerjasama swakelola penelitian dilakukan dalam 3 (tiga) termin:
Maret 30%, Agustus 40% dan Oktober 30%. Pelaksanaan penelitian 70% harus
sudah selesai saat pembayaran 70%, pelaksanaan 100% harus sudah selesai saat
pembayaran 100%.
3. Pajak menjadi tanggung jawab tim pelaksana yang dipungut dan disetorkan oleh
Bendahara Pengeluaran Badan Riset dan Inovasi Daerah Provinsi Bali.
4. Seluruh data, rekomendasi dan hasil Badan Riset dan Inovasi Daerah Provinsi Bali
wajib diserahkan oleh lembaga pelaksana kegiatan Riset kepada Badan Riset dan
Inovasi Daerah Provinsi Bali.
BAB VI
PELAPORAN HASIL
1.
PENYUSUNAN LAPORAN AKHIR
Dokumen laporan akhir pelaksanaan penelitian kerjasama dengan perguruan tinggi
terdiri dari 2 jenis, yaitu:
a. Buku Laporan Akhir.
Buku laporan akhir merupakan hasil pembahasan bersama dengan Tim
Reviewer atau Tim Pengendali Mutu Kelitbangan. Waktu pembahasan hasil
laporan akan ditentukan oleh Badan Riset dan Inovasi Daerah Provinsi Bali
setelah Tim Pelaksana menyerahkan draft laporan akhir asli. hasil pembahasan
dilengkapi dengan berita acara pembahasan, contoh format tersaji dalam
lampiran 5.
b. Artikel Ilmiah/Executive Summary.
Artikel ilmiah disusun guna persiapan dalam pengajuan jurnal ilmiah dan
sebagai sarana diseminasi hasil penelitian.
2.
SISTEMATIKA LAPORAN AKHIR
Sistematika
dokumen
penyusunan
laporan
akhir pelaksanaan penelitian
kerjasama dengan perguruan tinggi adalah sebagai berikut:
a. Laporan Akhir
Penyusunan laporan akhir kegiatan berdasarkan pada ketentuan penulisan
ilmiah yang berlaku, contoh format tersaji dalam lampiran 6. Untuk format
halaman judul disesuaikan dengan ketentuan Badan Riset dan Inovasi Daerah
Provinsi Bali, contoh format tersaji dalam lampiran 7. Laporan akhir dilengkapi
dengan lembar pengesahan, contoh format tersaji dalam lampiran 8.
b. Artikel Ilmiah/Executive Summary
Penyusunan artikel ilmiah berdasarka npada ketentuan penulisan pada E-Jurnal
Badan Riset dan Inovasi Daerah Provinsi Bali, contoh format tersaji dalam
Lampiran 9.
BAB VII
EVALUASI
1. Untuk mengetahui perkembangan pelaksanaan penelitian maka Badan
Riset dan Inovasi Daerah Provinsi Bali melakukan monitoring dan evaluasi
kegiatan sekurang- kurangnya 1 (satu) kali.
2. Monitoring dilakukan oleh tim yang dibentuk oleh Badan Riset dan Inovasi
Daerah Provinsi Bali.
3. Untuk
mendukung
pelaksanaan
monitoring
dan
evaluasi,
maka
pelaksanaan penelitian wajib menyampaikan erkembangan realisasi
pelaksanaan kegiatan pada
sebagaimana
lampiran
setiap
10,yang
akhir
dapat
bulan,
dikirim
dengan
melalui
format
alamat:
[email protected]
4. Tim pelaksana monitoring berkewajiban untuk melaporkan hasil monitoring
kepada kepala pelaksanaan penelitian yang mencakup materi jenis/uraian
pekerjaan yang telah dilaksanakan, tingkat capaian fisik, capaian
keuangan, kendala dalam pelaksanaan dan pemecahan permasalahan
yang akan dilaksanakan.
BABV III
PENUTUP
Panduan penelitian kerjasama dengan perguruan tinggi ini disusun sebagai
pedoman dan acuan dalam pelaksanaan kegiatan. Hal-hal yang belum diatur dalam
Buku Panduan ini akan diatur kemudian.
Buku pedoman ini diharapkan dapat menjadi acuan dalam pelaksanaan penelitian
agar dapat berjalan baik dan lancar. Semoga kegiatan riset dan inovasi yang dilakukan
dapat menghasilkan produk penelitian dan inovasi yang berkualitas dan aplikatif dalam
upaya pemecahan masalah riil dalam masyarakat sehingga mampu mempercepat
pembangunan daerah, guna mewujudkan karma Bali yang sejahtera dan bahagia sesuai
dengan visi “Nangun Sat Kerthi Loka Bali”.
Paraf Hirarki
KEPALA BADAN RISET DAN INOVASI
DAERAH PROVINSI BALI
Sekretaris
Kasubag UK
I MADE GUNAJA
NIP.19640620 199003 1 012
Lampiran 1.
BIODATAPENELITI
(sesuaikan dengan format usulan ristekdikti)
1. Nama Lengkap : …………………………
2. Tempat/tgl lahir :…………………………
3. Jenis Kelamin
4. Institusi
5. Pangkat/Gol/
: …………………………
: …………………………
: …………………………
NIDN/NPP
6. Bidang Keahlian :…………………………
7. Alamat Kantor : …………………………
8. Telepon
: …………………………
9. Alamat Rumah : …………………………
10.Telepon/HP
: …………………………
11.Pendidikan
: ……………………………………………………
12.Pengalaman Penelitian:
Tahun
No
Judul Penelitian
Penelitian
Denpasar, .....................2020
Nama ……………………
NIP/NIDN/NPP
Lampiran 2.
KOP LEMBAGA /INSTITUSI PENELITI
SURAT PERNYATAAN KEASLIAN (ORIGINALITAS) PENELITIAN
Yang bertanda tangan dibawah ini kami :
Nama
:
NIP/NIDN/NPP
:
Instansi
:
Jabatan
:
menyatakan dengan sungguh-sungguh bahwa usulan penelitian dengan
judul:....................................................................................................................................
.............................................................................................................................................
....................................................................................................................................
benar-benar hasil asli (original) karya kami, belum pernah dilakukan oleh peneliti lain
dan belum pernah diusulkan untuk
dibiayaipadainstansidiluarBadanRiset dan Inovasi Daerah Provinsi Bali.
Demikian surat pernyataan ini kami buat dengan sebenarnya, dan untuk dapat
dipergunakan sebagaimana mestinya.
Denpasar,………………2020
Mengetahui:
KetuaLembaga……(Pengusul)
Nama ………………………..
NIP/NIDN/NPP
Kami yang menyatakan,
Ketua Tim Peneliti,
NAma ………………………..
NIP/NIDN/NPP
Lampiran 3.
FORMAT PENYUSUNAN PROPOSAL
LAMPIRAN (IKUTI FORMAT DIKTI
1.
JUDUL PENELITIAN PENGESAHAN
2.
KATA PENGANTAR TIM PELAKSANA
3.
ABSTRAK
4.
DAFTAR ISI
5.
DAFTAR TABEL
6.
DAFTAR GAMBAR
7.
DAFTAR
8.
LAMPIRAN I
I.
PENDAHULUAN
a. Latar belakang
b. Permasalahan
c. Tujuan
d. Manfaat
e. Urgensi Dan Output Penelitian
II.
TINJAUAN PUSTAKA
III.
METODE PENELITIAN
IV.
RANCANGAN ANGGARAN BIAYA (RAB)
9. DAFTAR PUSTAKA
Lampiran 4.
Satuan Biaya pada RAB harus mengacu pada SBU Provinsi Bali Tahun 2020.
Alamat web :
RENCANA ANGGARAN BIAYA
Rincian Perhitungan
Uraian
Jumlah
Volume
Satuan
Harga Satuan
2
3
4
1
5 = (2 x 4)
Contoh
Belanja Makanan dan
875.000
Minuman Rapat
- Snack Kotak
25
kotak
10.000
250.000
- Nasi Kotak
25
kotak
25.000
625.000
Denpasar,………………2020
Mengetahui:
KetuaLembaga……(Pengusul)
Ketua Tim Peneliti,
Nama ………………………..
NIP/NIDN/NPP
NAma ………………………..
NIP/NIDN/NPP
Lampiran 5.
Berita Acara Pembahasan Laporan Akhir
1. Sistematika Laporan 70% (Dibuatkan)
2. Sistematika Pelaporan Akhir 100% (Dibuatkan)
Lampiran 6.
Sistematika Penulisan laporan Akhir
1.
JUDUL PENELITIAN PENGESAHAN
2.
KATA PENGANTAR TIM PELAKSANA
3.
TIM PENGARAH
4.
ABSTRAK
5.
DAFTAR ISI
6.
DAFTAR TABEL
7.
DAFTAR GAMBAR DAFTAR
8.
LAMPIRAN
I.
9.
PENDAHULUAN
a.
Latar Belakang
b.
Rumusan Masalah
c.
Maksud Dan Tujuan
d.
Sasaran
e.
Ruang lingkup
II.
TINJAUAN PUSTAKA
III.
METODOLOGI
a.
Lokasi dan Waktu Pelaksanaan
b.
Metode Pengumpulan Data
c.
Metode Analisis Data
IV.
ANALISIS DATA
V.
HASIL DAN PEMBAHASAN
VI.
KESIMPULAN DAN SARAN
DAFTAR PUSTAKA
10. LAMPIRAN
Catatan: Sistematika penulisan dapat disesuaikan dengan kebutuhan yang sesuai
dengan kaidah penulisan ilmiah.
Lampiran 7.
Cover Laporan Akhir
(Dasar:Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 17 Tahun 2016 Pedoman Penelitian dan
Pengembangan di Kementerian Dalam Negeri Dan Pemerintahan Daerah
Logo Pemprov Bali
KOP PTN/PTS
TULISAN BALI
NANGUN SAT KERTHI LOKA BALI
‘’ “Nangun Sat Kerthi Loka Bali”
Melalui POLA PEMBANGUNAN SEMESTA BERENCANA
menuju BALI ERA BARU
JUDUL KAJAN ..............................................................................................
PEMERINTAH PROVINSI BALI
BADAN RISET DAN INOVASI DAERAH
TAHUN 2020
CATATAN : Warna ................dan Background Cover..............
Lampiran 8.
Lembar Pengesehan Laporan Akhir :
PENGESAHAN
1.
2.
Kegiatan Penelitan
:
- Judul Penelitian
:
Lembaga Pelaksana
:
- Nama
:
- Alamat
:
Telp/Fax/Email
:
3
Nomor SPK
:
4.
Waktu Pelaksanaan
:
5.
Lokasi Penelitan
:
6.
Peneliti
:
- Ketua Tim
:
1. Anggota
:
2.
:
.................
3.
:
4.
:
5. dst
:
7.
Sumber Anggaran
: APBD Provinsi Bali Tahun 2019
8.
Besar Anggaran
:
Terbilang :
:
Denpasar,………………2020
Mengetahui:
KetuaLembaga……(Pengusul)
Ketua Tim Peneliti,
Nama ………………………..
NIP/NIDN/NPP
NAma ………………………..
NIP/NIDN/NPP
Mengetahui :
KEPALA BADAN RISET DAN INOVASI DAERAH
PROVINSI BALI
I MADE GUNAJA
NIP.19640620 199003 1 012
Lampiran 9.
Laporan Perkembangan Fisik Kegiatan
LAPORAN PERKEMBANGAN FISIK
KERJASAMA PENELITIAN DENGAN PERGURUAN TINGGI
TAHUN 2019
Nama Peneltian
:
Pelaksana
:
Bulan
:
UraianKegiatan
1
I. PERSIAPAN
II. PELAKSANAAN
III. PELAPORAN
-
Bobot
(%)
2
WaktuPelaksanaan
Rencana
Realisasi
3
4
Capaian
Fisik
5
...................., ................... 2019
KetuaTimPeneliti,
Nama ………………………………
NIP/NIDN/NPP
Ket.
6
Lampiran 10.
BENTUK NOTA KESEPAHAMAN SWAKELOLA
•
BENTUK NOTA KESEPAHAMAN SWAKELOLA TIPE II
NOTA KESEPAHAMAN PENGADAAN MELALUI SWAKELOLA
ANTARA
Menteri/Kepala Lembaga/ Pimpinan Perangkat Daerah
(Selaku penanggung jawab anggaran)
dan
Kementerian/Lembaga/Perangkat Daerah lain (Selaku Pelaksana Swakelola)
Pada hari ini ___, tanggal___ bertempat di ___, yang bertanda-tangan di bawah
ini :
1.
Nama
Menteri/Kepala Lembaga/Pimpinan
Perangkat Daerah
SK Jabatan No/tanggal (selaku PA/KPA)
NIP/NIK
Alamat Kantor
selanjutnya disebut sebagai PIHAK PERTAMA.
2. Nama
Menteri/Kepala Lembaga/Pimpinan
Perangkat Daerah
SK Jabatan No/tanggal
NIP/NIK
Alamat Kantor
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
:
selanjutnya disebut sebagai PIHAK KEDUA.
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA secara bersama-sama disebut
sebagai PARA PIHAK
PARA PIHAK tetap bertindak sebagaimana tersebut di atas dengan ini menerangkan
terlebih dahulu hal-hal sebagai berikut :
PIHAK PERTAMA berdasarkan Rencana Kerja K/L/PD untuk tahun anggaran ………
merencanakan kegiatan swakelola dengan pihak kedua.
PIHAK KEDUA adalah instansi pemerintah lain yang memiliki kompetensi dalam ………..
dan sanggup untuk menerima, melaksanakan pengadaan barang/jasa melalui swakelola.
PIHAK PERTAMA berdasarkan kesanggupan PIHAK KEDUA menetapkan PIHAK KEDUA
sebagai Pelaksana Swakelola Tipe II.
Bahwa PARA PIHAK dalam hal ini bermaksud melakukan kerjasama pelaksanaan
kegiatan swakelola Tipe II sesuai Rencana Kerja K/L/PD.
Atas dasar pertimbangan yang diuraikan tersebut di atas, PARA PIHAK selanjutnya
menerangkan dengan ini telah sepakat dan setuju untuk mengadakan nota kesepahaman
yang saling menguntungkan dengan ketentuan-ketentuan dan syarat-syarat sebagai
berikut :
PASAL 1
Nota kesepahaman ini adalah sebagai langkah awal dalam rangka usaha kerjasama yang
saling menguntungkan dengan memanfaatkan potensi, keahlian dan fasilitas yang dimiliki
masing masing pihak dalam rangka ____
PASAL 2
Ruang lingkup pekerjaan yang disepakati dalam nota kesepahaman ini adalah sebagai
berikut :
1. ...........................................................................................................................................
2. ...........................................................................................................................................
PASAL 3
Untuk melaksanakan satuan pekerjaan pada pasal 2 di atas, PARA PIHAK menindaklanjuti
dengan Kontrak/Perjanjian Kerjasama yang dilakukan oleh Pejabat Pembuat Komitmen
(PPK) penanggung jawab anggaran dari pihak pertama dengan Ketua Tim Pelaksana
Swakelola Tipe II Kementerian/Lembaga/Dinas lain dari pihak kedua, yang memuat hak
dan kewajiban, kedudukan, tugas serta peran dan fungsi dari PPK penanggung jawab
anggaran dan Ketua Tim Pelaksana Swakelola Tipe II Kementerian/Lembaga/Dinas lain
dari pihak kedua.
PASAL 4
Biaya yang timbul atas pelaksanaan Nota kesepahaman ini akan ditanggung
masing-masing oleh PARA PIHAK.
PASAL 5
1. Nota kesepahaman ini berlaku untuk jangka waktu ...... (.......) bulan/tahun, terhitung
mulai sejak Nota kesepahaman ini ditandatangani dan dapat diperpanjang untuk
jangka waktu tertentu yang disepakati oleh PARA PIHAK, sebelum atau setelah Nota
kesepahaman ini berakhir.
2. Apabila ketentuan mengenai jangka waktu sebagaimana dimaksud ayat (1) diatas tidak
segera ditindaklanjuti sebagaimana pelaksanaan ketentuan Pasal 3 dalam Nota
kesepahaman ini, maka dengan sendirinya Nota kesepahaman saling menguntungkan
ini batal dan/atau berakhir.
Demikian Nota kesepahaman ini dibuat rangkap dua, disepakati dan ditandatangani oleh
PARA PIHAK dalam keadaan sadar, sehat jasmani dan rohani, tanpa ada tekanan,
pengaruh, paksaan dari pihak manapun, dengan bermaterai cukup, dan berlaku sejak
ditanda-tangani.
PIHAK PERTAMA,
PIHAK KEDUA
..............................................
...................................
B. BENTUK NOTA KESEPAHAMAN SWAKELOLA TIPE III
NOTA KESEPAHAMAN PENGADAAN MELALUI SWAKELOLA
ANTARA
Menteri/Kepala Lembaga/ Pimpinan Perangkat Daerah (Selaku penanggung
jawab anggaran)
dan
Pimpinan Organisasi Kemasyarakatan (Selaku Pelaksana Swakelola)
Pada hari ini ___, tanggal___ bertempat di
___, yang bertanda-tangan di
bawah ini :
1.
Nama
:
Menteri/Kepala Lembaga/Pimpinan
:
Perangkat Daerah
SK Jabatan No/tanggal (selaku PA/KPA)
:
NIP/NIK
:
Alamat Kantor
:
selanjutnya disebut sebagai
2.
PIHAK PERTAMA.
Nama
:
Pimpinan Organisasi Kemasyarakatan
:
SK (Penetapan Ormas) No/tanggal
:
NIK
:
Alamat Kantor
:
selanjutnya disebut sebagai
PIHAK KEDUA.
PIHAK PERTAMA dan PIHAK KEDUA secara bersama-sama disebut sebagai
PARA PIHAK
PARA PIHAK tetap bertindak sebagaimana tersebut di atas dengan ini menerangkan
terlebih dahulu hal-hal sebagai berikut :
•
PIHAK PERTAMA berdasarkan Rencana Kerja K/L/PD untuk tahun anggaran
……… merencanakan kegiatan swakelola dengan pihak kedua.
•
PIHAK KEDUA adalah Organisasi Kemasyarakatan yang memiliki kompetensi
dalam ……….. dan sanggup untuk menerima, melaksanakan pengadaan
barang/jasa melalui swakelola.
•
PIHAK PERTAMA berdasarkan kesanggupan PIHAK KEDUA menetapkan
PIHAK KEDUA sebagai Pelaksana Swakelola Tipe III.
•
Bahwa PARA PIHAK dalam hal ini bermaksud melakukan kerjasama
pelaksanaan kegiatan swakelola Tipe III sesuai Rencana Kerja K/L/PD.
Atas dasar pertimbangan yang diuraikan tersebut di atas, PARA PIHAK selanjutnya
menerangkan dengan ini telah sepakat dan setuju untuk mengadakan nota
kesepahaman yang saling menguntungkan dengan ketentuan-ketentuan dan syaratsyarat sebagai berikut :
PASAL 1
Nota kesepahaman ini adalah sebagai langkah awal dalam rangka usaha kerjasama
yang saling menguntungkan dengan memanfaatkan potensi, keahlian dan fasilitas
yang dimiliki masing masing pihak dalam rangka ___
PASAL 2
Ruang lingkup pekerjaan yang disepakati dalam Nota kesepahaman ini adalah
sebagai berikut :
1. ……………………………………………………………………………………………
2.
……………………………………………………………………………………………
PASAL 3
Untuk melaksanakan satuan pekerjaan pada pasal 2 di atas, PARA PIHAK
menindaklanjuti dengan Kontrak/Perjanjian Kerjasama yang dilakukan oleh Pejabat
Pembuat Komitmen (PPK) penanggung jawab anggaran dari pihak pertama dengan
Ketua Tim Pelaksana Swakelola Tipe III Organisasi Kemasyarakatan dari pihak
kedua, yang memuat hak dan kewajiban, kedudukan, tugas serta peran dan fungsi
dari PPK penanggung jawab anggaran dan Ketua Tim Pelaksana Swakelola Tipe III
Organisasi Kemasyarakatan dari pihak kedua.
PASAL 4
Biaya yang timbul atas pelaksanaan nota kesepahaman ini akan ditanggung masingmasing oleh PARA PIHAK.
PASAL 5
1.
Nota kesepahaman ini berlaku untuk jangka waktu ...... (.......) bulan/tahun,
terhitung mulai sejak Nota kesepahaman ini ditandatangani dan dapat
diperpanjang untuk jangka waktu tertentu yang disepakati oleh PARA PIHAK,
sebelum atau setelah Nota kesepahaman ini berakhir.
2.
Apabila ketentuan mengenai jangka waktu sebagaimana dimaksud ayat
(1) diatas tidak segera ditindaklanjuti sebagaimana pelaksanaan ketentuan
Pasal 3 dalam Nota kesepahaman ini, maka dengan sendirinya Nota
kesepahaman saling menguntungkan ini batal dan/atau berakhir.
Demikian Nota kesepahaman ini dibuat rangkap dua, disepakati dan ditandatangani
oleh PARA PIHAK dalam keadaan sadar, sehat jasmani dan rohani, tanpa ada
tekanan, pengaruh, paksaan dari pihak manapun, dengan bermaterai cukup, dan
berlaku sejak ditanda-tangani.
PIHAK PERTAMA,
PIHAK KEDUA,
.............................
.............................
Lampiran 11
BENTUK KONTRAK SWAKELOLA
KONTRAK SWAKELOLA
untuk melaksanakan Swakelola
Pengadaan ___________ (nama Barang/Jasa)
Nomor: __________
KONTRAK SWAKELOLA ini berikut semua lampirannya (selanjutnya disebut “Kontrak”)
dibuat dan ditandatangani di __________ pada hari __________
tanggal __ bulan __________ tahun ____________ [tanggal, bulan dan tahun diisi
dengan huruf]
antara __________ [nama Pejabat Pembuat Komitmen], selaku
Pejabat Pembuat Komitmen, yang bertindak untuk dan atas nama __________
[nama satuan
kerja
Pejabat
Pembuat
Komitmen],
yang berkedudukan
di
__________ [alamat Pejabat Pembuat Komitmen], berdasarkan Surat Keputusan
_______________ [pejabat yang menandatangani SK penetapan sebagai PPK] No
_________________
[No. SK
Pembuat
Komitmen],
penetapan
sebagai
Pejabat
selanjutnya disebut “PPK” dan
1. untuk Swakelola Tipe II, maka:
__________ [nama ketua tim pelaksana], _ yang berkedudukan di __________
[alamat], berdasarkan kartu identitas No. __________ [NIK], berdasarkan Surat
Keputusan _______________ [pejabat yang menandatangani SK penetapan
sebagai ketua tim pelaksana] No _________________ [No. SK penetapan],
selanjutnya disebut ”Pelaksana Swakelola”
2. untuk Swakelola Tipe III, maka:
__________ [nama Pimpinan Ormas atau yang diberi kuasa], _ yang berkedudukan
di __________ [alamat], berdasarkan kartu identitas No.
__________ [NIK], berdasarkan Surat Keputusan _______________ [Pimpinan
Organisasi Kemasyarakatan yang menandatangani SK penetapan sebagai ketua tim
pelaksana] No _________________ [No. SK penetapan], selanjutnya disebut
”Pelaksana Swakelola”
3. untuk Swakelola Tipe IV, maka:
__________ [nama Pimpinan Kelompok Masyarakat], _ yang berkedudukan di
__________ [alamat], berdasarkan kartu identitas No. __________ [NIK],
berdasarkan Surat Keputusan _______________ [penetapan sebagai Pimpinan
Kelompok Masyarakat] No _________________ [No. SK penetapan], selanjutnya
disebut ”Pelaksana Swakelola”
MENGINGAT BAHWA:
(a)
PPK telah meminta Pelaksana Swakelola untuk menyediakan Barang
sebagaimana diterangkan dalam Syarat-Syarat Umum Kontrak yang terlampir
dalam Kontrak ini;
(b)
Pelaksana Swakelola sebagaimana dinyatakan kepada PPK, memiliki keahlian
profesional, personil, dan sumber daya teknis, serta telah menyetujui untuk
menyediakan Barang sesuai dengan persyaratan dan ketentuan dalam Kontrak ini;
(c)
PPK dan Pelaksana Swakelola menyatakan memiliki kewenangan untuk
menandatangani Kontrak ini, dan mengikat pihak yang diwakili;
(d)
PPK dan Pelaksana Swakelola mengakui dan menyatakan bahwa sehubungan
dengan penandatanganan Kontrak ini masing-masing pihak:
1)
telah dan senantiasa diberikan kesempatan untuk didampingi oleh advokat;
2)
menandatangani Kontrak ini setelah meneliti secara patut;
3)
telah membaca dan memahami secara penuh ketentuan Kontrak ini;
4)
telah mendapatkan kesempatan yang memadai untuk memeriksa dan
mengkonfirmasikan semua ketentuan dalam Kontrak ini beserta semua fakta
dan kondisi yang terkait.
MAKA OLEH KARENA ITU, PPK dan Pelaksana Swakelola dengan ini bersepakat dan
menyetujui hal-hal sebagai berikut:
1.
“total harga Kontrak atau Nilai Kontrak termasuk biaya lain yang sah adalah
sebesar Rp_____________ (_______________ rupiah)”;
2.
peristilahan dan ungkapan dalam Surat Perjanjian ini memiliki arti dan makna yang
sama seperti yang tercantum dalam lampiran Surat Perjanjian ini;
3.
dokumen-dokumen berikut merupakan satu-kesatuan dan bagian yang tidak
terpisahkan dari Kontrak ini:
a.
adendum Surat Perjanjian (apabila ada);
b.
pokok perjanjian;
c.
proposal (apabila ada); atau
d.
dokumen lain yang terkait.
4.
Dokumen Kontrak dibuat untuk saling menjelaskan satu sama lain, dan jika terjadi
pertentangan antara ketentuan dalam suatu dokumen dengan ketentuan dalam
dokumen yang lain maka yang berlaku adalah ketentuan dalam dokumen yang
lebih tinggi berdasarkan urutan hirarki pada angka 3 di atas;
5.
Hak dan kewajiban timbal-balik PPK dan Pelaksana Swakelola dinyatakan dalam
Kontrak yang meliputi khususnya:
a.
PPK mempunyai hak dan kewajiban untuk:
1)
mengawasi dan memeriksa pekerjaan yang dilaksanakan oleh
Pelaksana Swakelola;
2)
meminta laporan-laporan mengenai pelaksanaan pekerjaan yang
dilakukan oleh Pelaksana Swakelola;
3)
memberikan fasilitas berupa sarana dan prasarana yang dibutuhkan
oleh Pelaksana Swakelola untuk kelancaran pelaksanaan pekerjaan
sesuai ketentuan Kontrak;
4)
membayar pekerjaan sesuai dengan harga yang tercantum dalam
Kontrak yang telah ditetapkan kepada Pelaksana Swakelola;
b.
Pelaksana Swakelola mempunyai hak dan kewajiban untuk:
1)
menerima pembayaran untuk pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan
harga yang telah ditentukan dalam Kontrak;
2)
meminta fasilitas-fasilitas dalam bentuk sarana dan prasarana dari PPK
untuk kelancaran pelaksanaan pekerjaan sesuai ketentuan Kontrak;
3)
melaporkan pelaksanaan pekerjaan secara periodik kepada PPK ;
4)
melaksanakan dan menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan jadwal
pelaksanaan pekerjaan yang telah ditetapkan dalam Kontrak;
5)
memberikan keterangan-keterangan yang diperlukan untuk
pemeriksaan pelaksanaan yang dilakukan PPK;
6)
menyerahkan hasil pekerjaan sesuai dengan jadwal penyerahan
pekerjaan yang telah ditetapkan dalam Kontrak;
7)
6.
mengambil langkah-langkah yang cukup memadai untuk melindungi
lingkungan tempat kerja dan membatasi perusakan dan gangguan
kepada masyarakat maupun miliknya akibat kegiatan Pelaksana
Swakelola.
“Pembayarandilakukanberdasarkan_____________
7.
(termin/bulanan/sekaligus, yang diatur sesuai dengan kesepakatan), sebesar
Rp_____________ dengan cara _____________ (transfer/tunai)”;
Kontrak ini mulai berlaku efektif terhitung sejak tanggal yang ditetapkan.
DENGAN DEMIKIAN, PPK dan Pelaksana Swakelola telah bersepakat
untuk menandatangani Kontrak ini pada tanggal tersebut di atas dan
melaksanakan Kontrak sesuai dengan ketentuan peraturan perundangundangan di Republik Indonesia.
Untuk dan atas nama __________
PPK
Untuk dan atas nama Pelaksana
Swakelola
__________
[tanda tangan dan cap (jika salinan
[tanda tangan dan cap (jika salinan
asli ini untuk Pelaksana Swakelola
asli ini untuk satuan kerja PPK maka
maka rekatkan materai Rp 6.000,- )]
rekatkan materai Rp 6.000,- )]
[nama lengkap]
[nama lengkap]
[jabatan]
[jabatan]
Lampiran 12. (Permohonan Persetujuan Pebukaan Rekening)
KOP (PTN/S)
SURAT KUASA
Nomor : …………….
Yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama
NIP
Jabatan
Pada
:
:
: Kuasa Pengguna Anggaran (Perguruan Tinggi)
: PTN/S (Nama)
Memberikan kuasa kepada :
1.
2.
Dirjen Perbendaharaan Cq. Direktur Pengelolaan Kas Negara, da. Jl.
Lapangan banteng Timur Nomor 2 -4 Jakarta
Kepala Kantor Pelayanan Perbendaharaan ………………………….
Untuk bertindak sesuai kewenangannya sebagaimana dimaksud dalam peraturan
menteri keuangan Nomor …………………………………………………………………,
atas nama PTN/S untuk melakukan pengelolaan rekening yang tidak terbatas pada :
1. Memperoleh segala informasi mengenai rekening
2. ……………………..
3. …………………………..
Surat kuasa ini berlaku selama diperlukan
…………………………………………………….
Demikian untuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Denpasar, …………………..2020
Kuasa Pengguna Anggaran PTN/S
(Materai)
Nama ……………….
NIP. …………………
Lampiran 13. (Permohonan Persetujuan Pebukaan Rekening)
KOP (PTN/S)
Denpasar, ….Januari 2020
Nomor
Sifat
Lampiran
:
: Segera
:
Hal
: Permohonan Persetujuan
pembukaan Rekening
Kepada
Yth. Kepala Kantor Pelayanan
Perbendahaan Negara
Denpasar
di Denpasar
Menunjuk Peraturan Menteri Keuangan Nomor :………………. Tentang
Pengelolaan Rekening milik satuan kerja lingkup Kementerian Lembaga dan Surat
Saudara Nomor :: …….., tanggal,………..hal. surat persetujuan pembukaan
rekening, dengan kini kami menga
jukan permohonan persetujuan pembukaan
rekening sebagai berikut :
1. Jenis
: Rekening lainnya
2. Bank
:
3. Tujuan Penggunaan
: Menampung dana kerjasama
…………………………..
4. Sumber dana
: Transfer dana kerjasama swakelola peneliti
………….
…………………………………………
5. Perlakuan Jasa Giro
: TNP
6. Mekanisme Penyaluran
: ………………………………………….
Apabila permohonan ijin pembukaan rekening ini disetujui maka kami akan
memenuhi semua ketentuan yg diatur dalam peraturan kementerian keuangan
tersebut diatas.
Demikian disampaikan atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.
Kuasa Pengguna Anggaran PTN/S
Nama ……………….
NIP. …………………
Lampiran 14. (Persetujuan Pebukaan Rekening lainnya atas nama PTN/S)
KOP (PTN/S)
Denpasar, ….Januari 2020
Nomor
Sifat
Lampiran
:
: Segera
:
Hal
: Permohonan Persetujuan
pembukaan Rekening
Kepada
Yth. Kepala Kantor Pelayanan
Perbendahaan Negara
Denpasar
di Denpasar
Menunjuk Peraturan Menteri Keuangan Nomor :………………. Tentang Pengelolaan
Rekening milik satuan kerja lingkup Kementerian Lembaga dan Surat Saudara
Nomor :: …….., tanggal,………..hal. permohonan pembukaan rekening, dengan ini
disampaikan bahwa ::
1. kami
memberikan
persetujuan
pembukaan
rekening
lainnya
………………………..
2. dengan diterbitkannya surat persetujuan ini segala akibat yang timbul
menjadi tanggung jawab saudara………..
3. Selanjutnya saudara ……………………………..
4. Kuasa BUN dapat mengenakan sanksi berupa ………………………………..
Surat persetujuan berlaku selama 15 hari kerja sejak tanggal diterbitkan
………………
Demikian disampaikan utntuk dapat dipergunakan sebagaimana mestinya
An. Menteri Keuangan
Kepala Kantor ……….
Nama ……………………..
Tembusan
1. Pimpinan Bank ……. Denpasar
2. ……………………..
Lampiran 15. (Laporan Pembukaan Rekening)
KOP (PTN/S)
Denpasar, ….Januari 2020
Nomor
Sifat
Lampiran
:
: Segera
:
Kepada
Yth. Kepala Kantor Pelayanan
Perbendahaan Negara
Denpasar
Hal
: Permohonan Persetujuan
pembukaan Rekening
di Denpasar
Menunjuk Peraturan Menteri Keuangan Nomor :………………. Tentang Pengelolaan
Rekening milik satuan kerja lingkup Kementerian Lembaga dan Surat Saudara
Nomor :: …….., tanggal,………..hal. surat persetujuan pembukaan rekening, dengan
kini kami laporkan bahwa kami telah membuka rekening lainnya atas nama PTN/S
dengan Nomor ……..tanggal………pada Bank …… Denpasar.
Bersama ini juga kami konfirmasikan bahwa rekening tersebut agar masuk dalam
program treasury National Pooling (TNP).
Demikian disampaikan atas perhatian dan kerjasamanya diucapkan terima kasih.
Kuasa Pengguna Anggaran PTN/S
Nama ……………….
NIP. …………………
Tembusan :
1. Dirjen Perbendaharaan Cq. Direktur Pengelolaan Kas Negara, da. Jl.
Lapangan banteng Timur Nomor 2 -4 Jakarta
2. Dirjen ………………………..Mendikbud Jakarta
Lampiran 16. (Surat Pernyataan Rekening)
KOP (PTN/S)
SURAT PERNYATAAN
Yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama
:
NIP
:
Jabatan
: Kuasa Pengguna Anggaran (Perguruan Tinggi)
Menyatakan memang benar :
Rekening Giro (Nama Bank) dengan Nomor : ………., atas nama (Lembaga Peneliti)
untuk Badan Riset dan Inovasi Daerah
Demikian surat pernyataan ini dibuat untuk digunakan sebagaima kelengkapan
lampiran transfer dana kerjasama.swakelola (judul penelitian) di Provinsi Bali antara
BaRI dan Perguruan Tinggi ……………………….
Denpasar, …….Januari 2020
Kuasa Pengguna Anggaran
(Nama) ………………….
NIP ………………………
Lampiran 17. (Tim Pelaksana Kegiatan)
KOP (PTN/S)
KEPUTUSAN PTN/S
NOMOR ……..
TENTANG
TIM PELAKSANA KEGIATAN …………………………………………..
Menimbang :
Mengingat
:
Memperhatikan
:
MEMUTUSKAN
Menetapkan:
KESATU
:
KEDUA
:
KETIGA
:
Ditetapkan di : Denpasar
Pada Tanggal : ………..
PTN/S
NAMA ……………
Tembusan surat keputusan ini disampaikan kepada :
1. …………….
2. Kepala BaRI
Lampiran 18. (KAK)
LOGO (PEMPROV BALI)
KERANGKA ACUAN KEGIATAN (KAK)
PENELITIAN ……………………………………….
PEMERINTAH PROVINSI BALI 2020
Lampiran 19. (Uraian RAB) Penelitian
Uraian RAB
Penelitian ……………………..
No
Uraian
Volume
Harga Satuan Total
(Rp)
Total
Biaya
(Rp)
Rp. ..
Denpasar ,………….. 2020
Mengetahu ;
Sekretaris BaRI Daerah Provinsi
Bali
Nama ……………
NIP………………
Lampiran 20. (Uraian Rencana Pencairan dana Termin I
Uraian Rencana Pencairan Dana Termin I
Penelitian ……………………..
No
Uraian
Volume
Harga
Total
Satuan
(Rp)
Biaya Pajak
Bersih
(Rp)
Total
Nilai
(Netto)
Rp..
Rp.
Rp. ..
Denpasar ,………….. 2020
Mengetahu ;
Sekretaris BaRI Daerah Provinsi Bali
Nama ……………
NIP………………
Lampiran 21. (Transfer Dana Kerjasama swakelola)
KOP (PTN/S)
Nomor
Lampiran
Hal
:….
: ……………
: Transfer Dana Kerjsama
Swakelo Penelitian
Denpasar, ….Januari 2020
Kepada Yth.
Sekretaris BaRI Provinsi Bali di Denpasar
Menunjuk surat perjanjian kerjasama swakelola antara
………………….dengan …………….. Nomor :………………. Tentang Penelitian
………………., dengan ini kami mohon dana kerjasama swakelola termin pertama
sebesar 30 % tersebut agar ditransfer ke rekening :
…………………….., Nomor Rekening :……………..
Bank BPD Denpasar
Demikian disampaikan atas perhatianya diucapkan terima kasih.
Pejabat Penanggungjawab
Kegiatan Kerjasama Swakelola
…………………
Nama ……………….
NIP. …………………
Tembusan :
1. Dirjen Perbendaharaan Cq. Direktur Pengelolaan Kas Negara, da. Jl.
Lapangan
banteng Timur Nomor 2 -4 Jakarta
2. ……………………..
Download