Uploaded by User30621

Praktikum Pengamatan Telur Ikan Nila

advertisement
Praktikum Pengamatan Telur Ikan Nila
Oleh:
1. Bernadeta sina
2. Andri indrawan
3. Eusabia g.y. putri
4. Ghozi wildan fatoni
5. Katarina sisilia sina atarodang
6. Maria bernadeta vera owa
7. Niofandi anjaswara
8. Sandy zakeos matasina
9. Siti jumiyah
10. Ummu khairul nisa
11. Yusuf w.w utomo
Pendahuluan
ikan
datangkan
negeri
Metodologi
Persiapan bahan
Persiapan alat
Kaca preparat
Ikan nila
1 set alt bedah
lakmus
Alkohol 70%
tisu
Sarung tangan
Cover glasses
Prosedur kerja
• sampling ikan nila jantan dan betina yang telah matang
gonad,kemudian simpan dalam wadah berisi air.
• Bedah perut ikan nila jantan dan betina untuk mengeluarkan
telur dan sperma, untuk diamati.
• Ambil masing-masing telur dan sperma yang masih utuh
kemudian timbang di timbangan digital (analitik)
• Ambil sebutir ovum (telur ) nila dan sedkit cairan sperma dengan
menggunakan pinset dan , masing – masing diletakan di atas
kaca preparat, tabakah setetes air dan amati dibawah mikroskop.
• Catat hasil yang diperoleh.
Hasil dan pembahasan
Ikan nila yang telah dibedah diambil telurnya kemudian ditimbang ditimbangan analitik.
Berdasarkan hasil yang diperoleh berat telur ikan nila 3,2g
Setelah telur ditimbang dan telah didapat hasilnya ambil sebutir telur dengan menggunankan
pinset setelah itu letakan di kaca preparat dan tambahkan setetes air tutup dengan
menggunaakan cover glasses dan amati di microskop.
Pada telur yang belum dibuahi ,bagian luarnya dilapiri
kapsul / khorion. Dibagian bawah khorion terdapat lagi
selaput yang dinamakan selaput vitelin. Selaput yang
mengelilingi plasma telur, dinamakan selaput selaput
plasma. Semua selaput saling menempel dan tidak ada
ruang diantaranya. Bagian mengumpulnya sitoplasma
dinamakan kutub anima. Bagian bawah yang terdapat
kuning telur disebut kutub vegetatif.
proses penetasan telur
Download