Uploaded by nana_mujahidah

TELUSUR HPK INSTRUMEN SUTOTO

advertisement
TELUSUR
DENGAN INSTRUMEN
HAK PASIEN DAN KELUARGA (HPK)
DR.Dr.Sutoto,M.Kes
CURICULUM VITAE: DR.Dr.Sutoto,M.Kes
• Ketua Eksekutif KARS (Komisi Akreditasi RS
Seluruh Indonesia),
• Board Member of ASQua (Asia Society for Quality
in Health Care),
• Regional Advisory Council dari
JCI (Joint
Commission Internasioanl) sejak 2013,
• Dewan Pembina MKEK IDI Pusat.
• Dewan Pembina AIPNI Pusat
Pernah menjabat sebagai Ketua Perhimpunan RS
seluruh Indonesia Periode tahun 2009-2012 dan 20122015, Direktur Utama RSUP Fatmawati Jakarta,
Direktur Utama RS Kanker Dharmais Pusat Kanker
Nasional, serta Plt Dirjen Pelayanan Medis
Kementerian
KARSKesehatan R.I thn 2010
Standar HPK 1
Ada regulasi bahwa RS bertanggung jawab
dan mendukung hak pasien dan keluarga
selama dalam asuhan.
Elemen penilaian HPK 1
Telusur
1. Ada regulasi tentang hak dan
Skor
R Regulasi tentang hak pasien dan
keluarga
10
0
TL
TT
W  Direktur
 Kepala bidang/divisi
 Kepala unit pelayanan
10
5
0
TL
TS
TT
kewajiban pasien dan keluarga (lihat
juga TKRS 12.1 EP 1; dan TKRS 12.2 EP 2)
(R)
2. Pimpinan rumah sakit memahami hak
dan kewajiban pasien dan keluarga
sebagaimana ditetapkan dalam
peraturan perundang-undangan. (W)
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
4
Elemen penilaian HPK 1
Telusur
3. Rumah sakit menghormati hak serta
kewajiban pasien dan keluarga
W 



Direktur
Kepala bidang/divisi
Kepala unit pelayanan
Staf RS
Skor
10
5
0
TL
TS
TT
10
5
0
TL
TS
TT
sebagaimana ditetapkan dalam
peraturan perundang-undangan. (W)
4. Semua staf memperoleh edukasi dan
memahami tentang hak serta
kewajiban pasien dan keluarga, juga
D Bukti pelaksanaan pelatihan tentang
hak dan kewajiban pasien
W  Kepala diklat
 Staf RS
dapat menjelaskan tanggung jawabnya
melindungi hak pasien. (D,W)
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
5
Standar HPK 1.1
RS memberikan asuhan dengan menghargai
agama, keyakinan dan nilai-nilai pribadi
pasien serta merespon permintaan yang
berkaitan dengan bimbingan kerohanian.
Elemen penilaian HPK 1.1
Telusur
D Bukti dalam RM tentang identifikasi
1. Agama, keyakinan dan nilai-nilai pribadi
agama, keyakinan dan nilai-nilai
pribadi pasien
pasien teridentifikasi (D,W). (lihat juga MKE.8
10
5
0
TL
TS
TT
10
5
0
TL
TS
TT
W  Staf rekam medis
 Staf klinis
 Pasien/keluarga
EP 1)
2. Staf memberikan asuhan dengan cara
menghormati agama, keyakinan dan nilai-
nilai pribadi pasien (lihat juga MKE.8 EP 2).
(D,W)
Skor
D Bukti pelaksanaan asuhan yang
menghormati agama, keyakinan
dan nilai-nilai pribadi pasien
W  Staf klinis
 Pasien/keluarga
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
7
Elemen penilaian HPK 2
Telusur
3. Rumah sakit menanggapi permintaan
rutin, termasuk permintaan kompleks
terkait dukungan agama atau bimbingan
kerohanian. (D,W,S)
D 1) Bukti kerjasama dengan
rohaniawan
2) Bukti permintaan pelayanan
rohani
3) Bukti pelaksanaan pelayanan
rohani
Skor
10
5
0
W  Staf klinis
 Pasien/keluarga
S Peragaan dalam menanggapi
permintaan pelayanan rohani
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
8
TL
TS
TT
Standar HPK 1.2
lnformasi tentang pasien adalah rahasia dan
RS diminta menjaga kerahasiaan informasi
pasien serta menghormati kebutuhan
privasinya.
Elemen penilaian HPK 1.2
Telusur
1. Ada regulasi tentang kewajiban
Skor
R
Regulasi tentang wajib simpan rahasia
pasien dan menghormati kebutuhan
privasi pasien
10
5
0
TL
TS
TT
D
Bukti pelaksanaan tentang penjelasan
kerahasiaan informasi kesehatan
pasien
10
5
0
TL
TS
TT
W
 Staf klinis
 Pasien/keluarga
simpan rahasia pasien dan
menghormati kebutuhan privasi
pasien. (R)
2. Ada bukti pasien diberitahu bahwa
segala informasi tentang kesehatan
pasien adalah rahasia dan
kerahasiaan itu akan dijaga sesuai
peraturan perundang-undangan.
(D,W)
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
10
Elemen penilaian HPK 1.2
Telusur
3. Pasien diminta persetujuannya
D
Bukti pelaksanaan permintaan
persetujuan pelepasan informasi
kepada pihak luar oleh pasien
misalnya: asuransi, BPJS, perusahaan,
Dinas Kesehatan
10
5
0
TL
TS
TT
W
 Staf rekam medis
 Pasien/keluarga
D
1) Bukti pelaksanaan tentang wajib
10
simpan rahasia pasien
5
2) Bukti sumpah staf non klinis yang
0
diberi akses ke rekam medis tentang
wajib simpan informasi kesehatan
pasien
TL
TS
TT
untuk pelepasan informasi yang tidak
tercakup dalam peraturan
perundang-undangan. (D,W)
4. Rumah sakit menghormati
Skor
kerahasiaan informasi kesehatan
pasien. (D,W).
W
 Staf rekam medis
 Staf klinis
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
 Pasien/keluarga
11
Elemen penilaian HPK 1.2
Telusur
5. Staf mengidentifikasi harapan dan
kebutuhan privasi selama pelayanan
D
Bukti pelaksanaan identifikasi harapan
dan kebutuhan privasi
W
 Staf rekam medis
 Staf klinis
 Pasien/keluarga
Lihat kelengkapan dan pelaksanaan
akan privasi pada lokasi pelayanan di
ruang rawat jalan, IGD, rawat inap, dan
kelengkapan transfer pasien, dsb
dan pengobatan. (D,O,W)
6. Keinginan akan kebutuhan pasien
O
untuk privasi dihormati saat
Skor
10
5
0
TL
TS
TT
10
5
0
TL
TS
TT
wawancara klinis, pemeriksaan,
prosedur, pengobatan dan transfer
W
 Staf klinis
 Pasien/keluarga
pasien. (O,W)
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
12
Standar HPK 1.3
RS menetapkan ketentuan untuk melindungi
harta benda milik pasien dari kehilangan atau
pencurian.
Elemen penilaian HPK 1.3
Telusur
1. Ada regulasi tentang penyimpanan
barang milik pasien yang dititipkan
dan barang milik pasien dimana
R Regulasi tentang
penitipan barang
milik pasien
Skor
10
0
pasiennya tidak dapat menjaga harta
miliknya. Rumah sakit memastikan
barang tersebut aman dan
menetapkan tingkat tanggung
jawabnya atas barang milik pasien
tersebut. (R)
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
14
TL
TT
Elemen penilaian HPK 1.3
2. Pasien menerima
informasi tentang
tanggung jawab rumah
sakit dalam menjaga
barang milik pasien. (D,W)
Telusur
Skor
D 1)Bukti pemberian informasi 10 TL
tentang tanggung jawab
5 TS
RS dalam menjaga
0 TT
barang milik pasien
2)Bukti pelaksanaan
penitipan barang pasien
W
 Staf klinis
 Staf terkait
 Pasien / keluarga
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
15
Standar HPK 1.4
Pasien yang rentan terhadap kekerasan fisik
dan kelompok pasien yang berisiko
diidentifikasi dan dilindungi.
Maksud dan Tujuan HPK 1.4
Rumah sakit menjaga keamanan dalam tiga area yaitu:
a. Area publik yang terbuka untuk umum seperti area parkir, rawat
jalan dan penunjang pelayanan,
b. Area tertutup dimana pada area ini hanya bisa dimasuki orang
tertentu dengan ijin khusus dan pakaian tertentu misalnya kamar
operasi,
c. Area semi terbuka, yaitu area yang terbuka pada saat-saat
tertentu dan tertutup pada saat yang lain, misalnya rawat inap
pada saat jam berkunjung menjadi area terbuka tetapi diluar jam
berkunjung menjadi area tertutup untuk itu pengunjung diluar
jam berkunjung harus diatur, diidentifikasi dan menggunakan
identitas pengunjung.
Elemen penilaian HPK 1.4
Telusur
Skor
Regulasi tentang identifikasi dan
10 TL
regulasi untuk melakukan
melindungi populasi pasien
5
TS
identifikasi populasi pasien
yang rentan terhadap risiko
0
TT
yang rentan terhadap risiko
kekerasan
1. Rumah sakit menetapkan
R
kekerasan dan melindungi
semua pasien dari kekerasan
(lihat juga pp.3.1 s/d 3.9)
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
18
Elemen penilaian HPK 1.4
Telusur
2. Daerah terpencil, daerah terisolasi,
O
Skor
Lihat pelaksanaan perlindungan pasien
10
TL
dan rawan terjadinya tindak
di daerah terpencil/terisolasi/rawan,
5
TS
kekerasan di rumah sakit dimonitor.
seperti: pengawasan berkala, CCTV
0
TT
(lihat juga mfk 4) (O,W)
yang adekuat, pengunjung diluar jam
kunjungan memakai identitas, dsb.
W
Staf terkait
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
19
Elemen penilaian HPK 1.4
Telusur
3. Staf rumah sakit memahami peran
D
Bukti pelaksanaan proses perlindungan
mereka dalam tanggung jawabnya
dalam melaksanakan proses
O
perlindungan. (D,O,W)
Lihat lokasi daerah
Skor
10
TL
5
TS
0
TT
terpencil/terisolasi/rawan
W
 Staf terkait
 Pasien / keluarga
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
20
Standar HPK 2
Rumah sakit menetapkan regulasi dan
proses untuk mendukung partisipasi
pasien dan keluarga di dalam proses
asuhan
Elemen penilaian HPK 2
Telusur
1. Ada regulasi tentang rumah sakit
R Regulasi tentang
mendorong partisipasi pasien dan
keluarga dalam proses asuhan dan
memberi kesempatan pasien untuk
melaksanakan second opinion tanpa
rasa khawatir akan mempengaruhi
mendorong partisipasi
Skor
10
TL
-
-
0
TT
pasien dan keluarga dalam
proses asuhan
proses asuhannya (lihat juga PAP.7.1
EP 6; AP.1 EP 4; ARK.2.1 EP 4 dan MKE.9
EP 5). (R)
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
22
Elemen penilaian HPK 2
Telusur
D
2. Staf dilatih dan terlatih
melaksanakan regulasi dan perannya
Skor
Bukti pelaksanaan pelatihan untuk
10
TL
mendukung hak pasien dan keluarga
5
TS
termasuk pelaksanaan second opinion
0
TT
dalam mendukung hak pasien dan
keluarga untuk berpartisipasi dalam
W
 Diklat
 Staf klinis
proses pelayanannya. (D,W,S)
S
Peragaan proses untuk mendorong
pasien berpartisipasi dalam pelayanan
termasuk pelaksanaan second opinion
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
23
Standar HPK 2.1
Pasien diberitahu tentang semua aspek
asuhan medis dan tindakan.
Elemen penilaian HPK 2.1
Telusur
1. Ada regulasi tentang hak pasien
untuk mendapatkan informasi tentang
R
Regulasi tentang pemberian informasi
semua aspek asuhan dan tindakan
medis serta DPJP dan PPA yang
memberi asuhan
Skor
10
0
kondisi, diagnosis pasti, rencana
asuhan dan dapat berpartisipasi
dalam pengambilan keputusan serta
diberitahu tentang hasil asuhan
termasuk kemungkinan hasil yang
tidak terduga. (R)
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
25
TL
TT
Elemen penilaian HPK 2.1
Telusur
2. Pasien diberi informasi tentang
D
Bukti pelaksanaan pemberian informasi 10
tentang kondisi medis dan diagnosis
5
pasti
0
W
 DPJP
 PPJA
 Pasien/keluarga
D
Bukti pelaksanaan pemberian informasi 10
tentang rencana asuhan dan tindakan
5
yang akan dilakukan, sesuai MKE 9 EP 1 0
W
 DPJP
 PPJA
 Pasien/keluarga
kondisi medis mereka dan diagnosis
pasti. (D,W) ( lihat juga MKE.9 EP 1)
3. Pasien diberi informasi tentang
rencana asuhan dan tindakan yang
akan dilakukan dan berpartisipasi
dalam pengambilan keputusan. (D,W)
Skor
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
26
TL
TS
TT
TL
TS
TT
Elemen penilaian HPK 2.1
Telusur
4. Pasien diberi tahu bilamana
Skor
D
Bukti pelaksanaan pemberian informasi 10
bila diperlukan persetujuan
5
kedokteran, sesuai MKE 9 EP 4, PAB 5.1
0
dan PAB 7.1
W
 DPJP
 Pasien/keluarga
D
Bukti pelaksanaan pemberian
penjelasan tentang hasil dan proses
asuhan/pengobatan.
W
 DPJP
 Pasien/keluarga
“persetujuan tindakan” (informed
TL
TS
TT
consent) diperlukan dan bagaimana
proses memberikan persetujuan.
(D,W)
5. Pasien dijelaskan dan memahami
tentang hasil yang diharapkan dari
proses asuhan dan pengobatan (lihat
juga ARK.2.1 EP 2 dan PAP.2.4). (D,W)
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
10
5
0
27
TL
TS
TT
Elemen penilaian HPK 2.1
Telusur
6. Pasien dijelaskan dan memahami
D
Bukti pelaksanaan pemberian
penjelasan tentang hasil yang tidak
terduga.
W
 DPJP
 Pasien/keluarga
W




bila terjadi kemungkinan hasil yang
tidak terduga (lihat juga PAP.2.4 EP 2).
(D,W)
7. Pasien dan keluarga dijelaskan dan
memahami tentang haknya dalam
DPJP
PPJA
Staf klinis
Pasien/keluarga
Skor
10
5
0
TL
TS
TT
10
5
0
TL
TS
TT
berpartisipasi membuat keputusan
terkait asuhan jika diinginkan (ARK.2.1
EP 4 dan MKE.9 EP 5). (W)
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
28
Standar HPK 2.2
Pasien dan keluarga menerima informasi tentang
penyakit, rencana tindakan, dan DPJP serta para
PPA lainnya agar mereka dapat memutuskan
tentang asuhannya
Maksud dan Tujuan HPK 2.2
Anggota staf menjelaskan setiap tindakan atau prosedur yang diusulkan kepada pasien dan
keluarga.
Informasi yang diberikan memuat elemen:
a) diagnosis (diagnosis kerja dan diagnosis banding) dan dasar diagnosis
b) kondisi pasien
c) tindakan yang diusulkan
d) tata cara dan tujuan tindakan
e) manfaat dan risiko tindakan
f) nama orang mengerjakan tindakan
g) kemungkinan alternatif dari tindakan
h) prognosis dari tindakan
i) kemungkinan hasil yang tidak terduga
j) kemungkinan hasil bila tidak dilakukan tindakan (lihat juga HPK.5.2)
Elemen penilaian HPK 2.2
1. Ada regulasi yang mengatur
pelaksanaan proses untuk
menjawab pertanyaan informasi
Telusur
R
Regulasi tentang proses untuk menjawab
pertanyaan kompetensi dan kewenangan
PPA, sesuai dengan KKS 10, KKS 12, KKS 14
Skor
10
0
TL
TT
10
5
0
TL
TS
TT
dan KKS 17
kompetensi dan kewenangan
dari PPA. (R)
D Bukti pelaksanaan pemberian informasi
2. Pasien diberi informasi tentang
tentang a) sampai j) yang relevan dengan
kondisi pasien dan rencana tindakan
elemen a) sampai j) yang relevan
dengan kondisi dan rencana
tindakan (D,W)
W 



DPJP
PPJA
Staf klinis
Pasien/keluarga
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
31
Elemen penilaian HPK 2.2
3. DPJP, PPJA dan PPA lainnya
Telusur
Skor
W  DPJP
10
TL
harus memperkenalkan diri saat
 PPJA
5
TS
pertama kali bertemu pasien.
 Staf klinis
0
TT
(W,S)
 Pasien/keluarga
S
Peragaan cara perkenalan diri
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
32
Standar HPK 2.3
Rumah sakit memberitahu pasien dan
keluarganya tentang hak dan tanggung jawab
mereka yang berhubungan dengan penolakan
atau tidak melanjutkan pengobatan
Elemen penilaian HPK 2.3
1. Rumah sakit memberitahukan
pasien dan keluarganya tentang
Telusur
D  Bukti formulir tentang penolakan/tidak
melanjutkan pengobatan
hak mereka untuk menolak atau
 Bukti formulir tentang tidak melanjutkan
tidak melanjutkan pengobatan.
perawatan (pulang atas permintaan
(D,W) (lihat juga ARK.4.4, EP
sendiri)
Skor
10 TL
5
TS
0
TT
 Bukti pelaksanaan edukasi tentang hak
untuk menolak atau tidak melanjutkan
pengobatan
W  Staf klinis
 Pasien / keluarga
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
34
Elemen penilaian HPK 2.3
Telusur
D
2. Rumah sakit memberitahukan
pasien dan keluarganya tentang
W
konsekuensi dari keputusan
Bukti pelaksanaan edukasi tentang
konsekuensi dari keputusan mereka
 DPJP/PPA lainnya
 Staf klinis
 Pasien / keluarga
Skor
10 TL
5 TS
0 TT
mereka.(D,W) (lihat juga ARK 4.4, EP
2).
D
3. Rumah sakit memberitahukan
pasien dan keluarganya tentang
tanggung jawab mereka berkaitan
dengan keputusan tersebut. (D,W)
W
Bukti pelaksanaan edukasi tentang
tanggung jawab mereka berkaitan
dengan keputusan tersebut
10 TL
5 TS
0 TT
 DPJP/PPA lainnya
 Staf klinis
 Pasien / keluarga
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
35
Elemen penilaian HPK 2.3
Telusur
4. Rumah sakit memberitahukan
D
Skor
Bukti pelaksanaan edukasi tentang
10 TL
pasien dan keluarganya tentang
tentang alternatif pelayanan dan
5
TS
tersedianya alternatif pelayanan dan
pengobatan
0
TT
pengobatan. (D,W)
W
 DPJP/PPA lainnya
 Staf klinis
 Pasien / keluarga
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
36
Standar HPK 2.4
Rumah sakit menghormati keinginan dan pilihan
pasien untuk menolak pelayanan resusitasi,
menunda atau melepas bantuan hidup dasar (do
not resucitate/DNR)
Maksud dan Tujuan HPK 2.4
Rumah sakit diminta membuat pedoman yang berisi:
a) rumah sakit harus mematuhi peraturan perundangundangan yang terkait
b) rumah sakit harus memastikan sesuai dengan
norma agama dan budaya
c) mencakup situasi dimana keputusan tersebut
berubah sewaktu pelayanan sedang berjalan
Maksud dan Tujuan HPK 2.4
d) memandu PPA melalui isu hukum dan etika dalam
melaksanakan menunda atau melepas bantuan
hidup dasar
e) rumah sakit mengembangkan kebijakan dan
prosedur melalui suatu proses yang melibatkan
banyak profesi dari berbagai sudut pandang
f) regulasi tentang identifikasi tanggungjawab masingmasing pihak dan pendokumentasiannya dalam
rekam medis pasien
Elemen penilaian HPK 2.4
Telusur
1. Ada regulasi rumah sakit pada saat
R
Skor
Regulasi tentang pasien yang menolak
10
TL
pasien menolak pelayanan resusitasi,
pelayanan resusitasi, menunda atau
5
-
menunda atau melepas bantuan
melepas bantuan hidup dasar
0
TT
Bukti pelaksanaan pasien yang
menolak pelayanan resusitasi,
menunda atau melepas bantuan hidup
dasar
10
TL
5
TS
0
TT
hidup dasar sesuai peraturan
perundang-undangan, norma agama
dan budaya masyarakat. (R)
2. Pelaksanaan sesuai dengan regulasi
D
tersebut. (D,W)
W
 DPJP/PPA lainnya
 Staf klinis
 Pasien / keluarga
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
40
Standar HPK 2.5
Rumah sakit mendukung hak pasien
terhadap asesmen dan manajemen nyeri
yang tepat.
Elemen penilaian HPK 2.5
Telusur
1. Ada regulasi tentang asesmen R
Regulasi tentang asesmen dan manajemen
dan manajemen nyeri. (R)
nyeri, sesuai dengan PAP 6 EP 1
2. Rumah sakit menghormati dan
D Bukti dalam rekam medis tentang
mendukung hak pasien dengan
pelaksanaan asesmen dan manajemen nyeri
melakukan asesmen dan
manajemen nyeri yang sesuai.
(lihat juga PAP.7.1 EP 1). (D,W)
W
Skor
10
TL
-
-
0
TT
10
TL
5
TS
0
TT
 DPJP/PPJA/PPA lainnya
 Staf klinis keperawatan
 Pasien
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
42
Elemen penilaian HPK 2.5
3. Staf rumah sakit memahami
Telusur
D Bukti dalam rekam medis tentang laporan
Skor
10
TL
pengaruh pribadi, budaya, sosial
rasa nyeri oleh pasien beserta asesmen dan
5
TS
dan spiritual tentang hak pasien
manajemen nyeri
0
TT
untuk melaporkan rasa nyeri,
serta asesmen dan manajemen
nyeri secara akurat. (D,W)
W
 PPJA
 Staf klinis keperawatan
 Pasien
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
43
Standar HPK 2.6
Rumah sakit mendukung hak pasien untuk
mendapatkan pelayanan yang penuh hormat
dan penuh kasih sayang pada akhir
kehidupannya.
Elemen penilaian HPK 2.6
Telusur
1. Ada regulasi tentang pelayanan
R
10
TL
pada akhir kehidupan sesuai dengan
-
-
PAP 7 EP 1
0
TT
Bukti dalam rekam medis tentang
10
TL
mengidentifikasi pasien yang
identifikasi pasien yang menghadapi
5
TS
menghadapi kematian dengan
kematian dengan kebutuhan unik
0
TT
pasien pada akhir kehidupan (R)
2. Rumah sakit mengakui dan
D
Regulasi tentang pelayanan pasien
Skor
kebutuhan yang unik. (D,W)
W
 DPJP/PPJA
 Staf klinis keperawatan
 Keluarga
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
45
Elemen penilaian HPK 2.6
Telusur
3. Staf rumah sakit diberi pendidikan
D
dan pelatihan berkelanjutan di dalam
Bukti pelaksanaan tentang pendidikan
10
TL
dan pelatihan berkelanjutan
5
TS
0
TT
dan di luar rumah sakit yang relevan
untuk meningkatkan kemampuannya.
(D,W)
W
Skor
 Kepala SDM
 Kepala Diklat
 Staf terkait
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
46
Standar HPK 3
Rumah sakit memberikan penjelasan kepada pasien dan
keluarganya tentang adanya proses untuk menerima,
menanggapi dan menindaklanjuti bila ada pasien
menyampaikan keluhan, konflik dan perbedaan pendapat
tentang pelayanan pasien. Rumah sakit juga
menginformasikan tentang hak pasien untuk berpartisipasi
dalam proses ini.
Elemen penilaian HPK 3
Telusur
1. Ada regulasi yang mendukung
R
10
TL
-
-
0
TT
Bukti pelaksanaan pemberitahuan
10
TL
menyampaikan keluhan, konflik atau
proses menyampaikan keluhan (leaflet,
5
TS
perbedaan pendapat. (D,W)
kotak pengaduan dll)
0
TT
konsistensi pelayanan dalam
Regulasi tentang penanganan
Skor
pengaduan pasien/keluarga
menghadapi keluhan, konflik atau
beda pendapat. (R)
2. Pasien diberitahu tentang proses
D
W
 Staf klinis
 Customer service
 Pasien / keluarga
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
48
Elemen penilaian HPK 3
Telusur
3. Keluhan, konflik dan perbedaan
D
Bukti pelaksanaan tentang telaah dan
tindak lanjut pengaduan
W
 Komite medik/komite
keperawatan/komite etik
 Customer service
 Staf terkait
D
Bukti tentang keikutsertaan pasien dan
atau keluarga dalam proses
penyelesaian
W
 Komite medik/komite
keperawatan/komite etik
 Customer service
 Staf terkait
pendapat ditelaah dan ditindaklanjuti
oleh rumah sakit serta
didokumentasikan. (D,W)
4. Pasien dan atau keluarga pasien
ikut serta dalam proses penyelesaian.
(D,W)
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
Skor
10
5
0
TL
TS
TT
10
5
0
TL
TS
TT
49
Standar HPK 4
Semua pasien diberi tahu tentang hak dan
kewajiban dengan metode dan bahasa yang
mudah dimengerti.
Elemen penilaian HPK 4
Telusur
1. Ada regulasi bahwa setiap pasien
R
Skor
Regulasi tentang pemberian informasi
10
TL
dan keluarga mendapatkan informasi
mengenai hak pasien dan keluarga
-
-
tentang hak dan kewajiban pasien. (R)
kepada setiap pasien, sesuai HPK 1 EP
0
TT
Bukti materi tentang informasi hak dan
10
TL
kewajiban pasien
5
TS
0
TT
1
2. Ada bukti bahwa informasi tentang
hak serta kewajiban pasien diberikan
D
tertulis kepada pasien, terpampang,
atau tersedia sepanjang waktu.
O Lihat ketersediaan materi informasi
(D,O,W)
W  Staf rekam medis
 Customer service
 Pasien / keluarga
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
51
Elemen penilaian HPK 4
Telusur
3. Rumah sakit menetapkan proses
Skor
W  Staf rekam medis
10
TL
pemberian informasi hak dan
 Customer service
5
TS
kewajiban pasien jika komunikasi tidak
 Pasien / keluarga
0
TT
efektif atau tidak tepat. (W,S
S
Peragaan tentang penyampaian
pemberian informasi HPK bila
komunikasi tertulis tidak efektif
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
52
Standar HPK 5
Pada saat pasien diterima waktu mendaftar rawat
jalan dan setiap rawat inap, diminta menandatangani
persetujuan umum (general consent), persetujuan
umum (general consent) harus menjelaskan cakupan
dan batasannya.
Elemen penilaian HPK 5
Telusur
1. Ada regulasi tentang persetujuan
R
Regulasi tentang general consent
Skor
10
TL
umum dan pendokumentasiannya
-
-
dalam rekam medis pasien diluar
0
TT
10
5
0
TL
TS
TT
tindakan yang membutuhkan
persetujuan khusus (informed consent)
tersendiri. (R)
D
2. Persetujuan umum (general
consent) diminta saat pertama kali
pasien masuk rawat jalan atau setiap
masuk rawat inap. (D,W)
W
Bukti pelaksanaan tentang persetujuan
umum
 Staf rekam medis
 Pasien/keluarga
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
54
Elemen penilaian HPK 5
Telusur
3. Pasien dan atau keluarga diminta
D
untuk membaca dan kemudian
Bukti materi tentang general consent
10
TL
yang sudah ditanda tangani
5
TS
0
TT
menandatangani persetujuan umum
(general consent). (D,W)
W
Skor
 Staf rekam medis
 Pasien/keluarga
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
55
Standar HPK 5.1
Rumah sakit menetapkan regulasi pelaksanaan
persetujuan khusus (informed consent) oleh DPJP dan
dapat dibantu oleh staf yang terlatih dengan bahasa
yang dapat dimengerti sesuai peraturan perundangundangan.
Elemen penilaian HPK 5.1
Telusur
1. Ada regulasi yang dijabarkan
R
Skor
Regulasi tentang persetujuan
10
TL
dengan jelas mengenai persetujuan
khusus/persetujuan tindakan
5
TS
khusus (informed consent). (R)
kedokteran (informed consent)
0
TT
Bukti pemberian informasi tindakan
10
TL
tindakan yang akan diambil dan bila
kedokteran yang akan dilakukan baik
5
TS
perlu dapat dibantu staf terlatih. (D,W)
secara lisan maupun tertulis
0
TT
2. DPJP menjelaskan informasi
D
W
 DPJP
 Pasien/keluarga
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
57
Elemen penilaian HPK 5.1
Telusur
3. Pasien memahami informasi
D
tentang tindakan yang memerlukan
1) Bukti pelaksanaan pemberian
informasi
persetujuan khusus (informed consent)
2) Bukti penolakan/persetujuan
Skor
10
TL
5
TS
0
TT
melalui cara dan bahasa yang
dimengerti oleh pasien. Pasien dapat
W
 DPJP
memberikan/menolak persetujuan
 PPJA/staf klinis
khusus (informed consent) tersebut.
 Pasien/keluarga
(D,W)
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
58
Standar HPK 5.2
Persetujuan khusus (informed consent) diberikan
sebelum operasi, anestesi (termasuk sedasi),
pemakaian darah dan produk darah, tindakan dan
prosedur serta pengobatan lain dengan risiko tinggi
yang ditetapkan oleh regulasi rumah sakit
Elemen penilaian HPK 5.2
Telusur
1. Ada regulasi tentang persetujuan
khusus (informed consent) yang harus
R
Skor
Regulasi tentang memperoleh informed 10
consent
0
diperoleh sebelum operasi atau
prosedur invasif, sebelum anestesi
(termasuk sedasi), pemakaian darah
dan produk darah, serta pengobatan
risiko tinggi lainnya. (R)
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
60
TL
TT
Elemen penilaian HPK 5.2
Telusur
2. Ada bukti pelaksanaan tentang
D
Skor
Bukti pelaksanaan tentang informed
10
TL
persetujuan khusus (informed consent)
consent sebelum operasi /prosedur
5
TS
yang harus diperoleh sebelum operasi
invasif, sebelum anestesi (termasuk
0
TT
atau prosedur invasif, sebelum
sedasi), pemakaian darah dan produk
anestesi (termasuk sedasi),
darah, serta pengobatan risiko tinggi
pemakaian darah dan produk darah,
serta pengobatan risiko tinggi lainnya.
(D, W)
W
 DPJP
 Dokter Anestesi
 Staf klinis
 Pasien/keluarga
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
61
Elemen penilaian HPK 5.2
Telusur
3. Rumah sakit menyusun daftar
D
semua pengobatan / tindakan /
prosedur yang memerlukan
persetujuan khusus (informed
W
consent). (D,W)
4. Identitas DPJP dan orang yang
D
membantu memberikan informasi
kepada pasien dan keluarga dicatat
di rekam medik pasien. (D,W)
W
Bukti daftar
pengobatan/tindakan/prosedur yang
memerlukan informed consent
 DPJP
 Staf klinis
 Pasien/keluarga
Bukti dalam rekam medis tentang
identitas staf medis dan staf yang
membantu memberikan informasi
dalam informed consent
Skor
10
TL
5
TS
0
TT
10
TL
5
TS
0
TT
 DPJP
 Dokter anestesi
 Staf klinis
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
62
Standar HPK 5.3
Rumah sakit menetapkan proses, dalam konteks
peraturan perundang-undangan, siapa pengganti
pasien yang dapat memberikan persetujuan
dalam persetujuan khusus (informed consent)
bila pasien tidak kompeten.
Elemen penilaian HPK 5.3
Telusur
1. Ada regulasi sesuai dengan
R
Skor
Regulasi tentang penetapan individu
10
TL
peraturan perundang-undangan
yang tanda tangan pada informed
5
TS
yang menetapkan proses dan siapa
consent bila pasien tidak kompeten
0
TT
yang menandatangani persetujuan
khusus (informed consent) bila pasien
tidak kompeten. (R)
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
64
Elemen penilaian HPK 5.3
Telusur
2. Rumah sakit menetapkan dan
D
melaksanakan proses, apabila orang
lain yang memberi persetujuan
khusus (informed consent). (D,W)
W
3. Nama orang yang menggantikan
D
pemberi persetujuan dalam
persetujuan khusus (informed
consent) sesuai peraturan
W
perundang-undangan, tercatat di
Bukti pelaksanaan proses persetujuan
bila pasien tidak kompeten tanda
tangan pada informed consent




DPJP
Dokter Anestesi
Staf klinis
Pasien/keluarga
Bukti dalam rekam medis tentang
pencatuman nama orang yang
menggantikan pemberian persetujuan
bila pasien tidak kompeten
Skor
10
TL
5
TS
0
TT
10
TL
5
TS
0
TT
 Staf klinis
 Pasien/keluarga
rekam medik. (D,W)
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
65
Standar HPK 6
Pimpinan rumah sakit bertanggung jawab
untuk melindungi manusia/pasien sebagai
subjek penelitian.
Elemen penilaian HPK 6
Telusur
1. Ada regulasi yang menetapkan
R
Skor
Regulasi tentang tanggung jawab
10
TL
dimana pimpinan rumah sakit
pimpinan RS dalam perlindungan
-
-
bertanggung jawab atas
terhadap pasien yang digunakan
0
TT
perlindungan terhadap pasien yang
sebagai subyek penelitian/uji klinis
menjadi subyek peserta penelitian,
dan mempromosikan kode etik dan
perilaku professional serta mendorong
kepatuhan terhadap kode etik profesi
dan perilaku professional termasuk
dalam penelitian serta menyediakan
sumber daya yang layak agar
program penelitian berjalan dengan
efektif (R)
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
67
Elemen penilaian HPK 6
Telusur
2. Pimpinan rumah sakit, secara lisan
D
Skor
Bukti pelaksanaan penyampaian
10
TL
dan tertulis, mengkomunikasikan ke
informasi tentang regulasi pada HPK 6
5
TS
seluruh staf rumah sakit mengenai
EP 1
0
TT
komitmen mereka untuk melindungi
manusia/pasien sebagai subjek
O
peserta penelitian dan mendukung
Lihat bukti pelaksanaan penyampaian
informasi
perilaku yang sesuai dengan kode
etik profesi/penelitian. (D,O,W) (lihat
juga TKRS.12)
W
 Staf peneliti
 Komite Etik Penelitian
 Staf Diklit
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
68
Elemen penilaian HPK 6
Telusur
3. Pimpinan rumah sakit menentukan
D
Skor
Bukti penetapan Komite Etik Penelitian
10
TL
komite yang bertanggung jawab atas
disertai uraian tugas, tanggung jawab
5
TS
kesinambungan perkembangan dan
dan wewenangnya.
0
TT
kepatuhan terhadap semua peraturan
perundang-undangan serta regulasi
W
 Staf peneliti
rumah sakit tentang penelitian yang
 Komite Etik Penelitian
menggunakan manusia sebagai
 Staf Diklit
subyek. (D,W)
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
69
Standar HPK 6.1
Rumah sakit mematuhi semua peraturan dan
persyaratan penelitian/kode etik profesi serta
kode etik penelitian dan menyediakan sumber
daya yang layak agar program penelitian dapat
berjalan dengan efektif.
Elemen penilaian HPK 6.1
Telusur
Skor
1. Ada regulasi dimana pimpinan R
Regulasi tentang mekanisme penelitian
10
TL
rumah
komite
yang memastikan ketaatan terhadap
5
TS
peraturan perundang-undangan dan
0
TT
sakit
bersama
memahami
dan
menyusun
mekanisme
untuk
memastikan
syarat profesi dalam penelitian
ketaatan terhadap semua peraturan
perundang-undangan
dan
persyaratan profesi yang berkaitan
dengan penelitian. (R)
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
71
Elemen penilaian HPK 6.1
Telusur
Skor
2. Pimpinan rumah sakit dan komite D Bukti tentang tersedianya anggaran
10
TL
memiliki
proses
penyusunan
5
TS
anggaran
untuk
menyediakan
0
TT
yang adekuat untuk program penelitian
sumber daya yang adekuat agar W  Direktur
program penelitian berjalan efektif.
 Komite Etik Penelitian
(D,W)
 Kepala Diklit
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
72
Elemen penilaian HPK 6.1
3.
Pimpinan
menyediakan
terdapat
rumah
atau
jaminan
Telusur
sakit D Bukti jaminan asuransi yang adekuat
memastikan
asuransi
bagi pasien bila terjadi KTD
yang
Skor
10
TL
5
TS
0
TT
adekuat untuk menanggung pasien W  Direktur
yang berpartisipasi dalam uji klinis
 Komite Etik Penelitian
yang mengalami kejadian yang tidak
 Kepala Diklit
diharapkan (adverse event).(D,W)
 Staf peneliti
 Pasien/keluarga
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
73
Standar HPK 6.2
Rumah sakit memberikan penjelasan kepada
pasien dan keluarganya tentang bagaimana cara
mendapatkan akses ke penelitian / uji klinis
(clinical trial) yang melibatkan manusia sebagai
subjek.
Maksud dan Tujuan HPK 6.2
Rumah sakit yang melakukan penelitian / uji klinis (clinical trial)
yang melibatkan manusia sebagai subjek menyediakan keterangan
kepada pasien dan keluarga nya tentang bagaimana cara
mendapatkan akses aktivitas tersebut bila relevan dengan
kebutuhan pengobatannya.
Bila pasien diminta untuk berpartisipasi, mereka memerlukan
penjelasan yang dapat dijadikan dasar untuk mengambil
keputusan mereka.
Maksud dan Tujuan HPK 6.2
Informasi tersebut meliputi:
a) manfaat yang diharapkan.
b) kemungkinan/potensi ketidaknyamanan dan risiko.
c) alternatif yang dapat menolong mereka.
d) prosedur yang harus diikuti.
Maksud dan Tujuan HPK 6.2
Pasien diberikan penjelasan bahwa mereka dapat menolak untuk
berpartisipasi atau mengundurkan diri sewaktu-waktu dimana
penolakan atau pengunduran diri tersebut tidak akan menutup
akses mereka terhadap pelayanan rumah sakit.
Rumah sakit mempunyai kebijakan dan prosedur untuk
memberikan informasi tentang hal ini kepada pasien dan
keluarganya.
Elemen penilaian HPK 6.2
Telusur
1. Ada regulasi yang mengarahkan
R
Regulasi tentang proses pemberian
Skor
10
TL
informasi dan proses pengambilan
informasi dan pengambilan keputusan
-
-
keputusan untuk penelitian / uji klinis
untuk penelitian klinis
0
TT
(clinical trial), serta pasien dan
keluarganya yang tepat diidentifikasi
dan diberi informasi tentang
bagaimana cara mendapatkan akses
ke penelitian / uji klinis (clinical trial)
yang relevan dengan kebutuhan
pengobatan mereka (R)
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
78
Elemen penilaian HPK 6.2
Telusur
2. Pasien yang diminta untuk
D
Skor
Bukti pelaksanaan pemberian informasi 10
TL
berpartisipasi diberikan penjelasan
tentang manfaat yang diharapkan dari
5
TS
tentang manfaat yang diharapkan.
penelitian
0
TT
Bukti pelaksanaan pemberian informasi 10
TL
berpartisipasi diberikan penjelasan
tentang potensi ketidak nyamanan
5
TS
tentang potensi ketidak nyamanan
dan risiko
0
TT
(D,W)
W
 Peneliti
 Pasien/keluarga
3. Pasien yang diminta untuk
D
dan risiko. (D,W)
W
 Peneliti
 Pasien/keluarga
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
79
Elemen penilaian HPK 6.2
Telusur
4. Pasien yang diminta untuk
D
Skor
Bukti pelaksanaan pemberian informasi 10
TL
berpartisipasi diberi penjelasan
tentang altenatif yang dapat
5
TS
tentang altenatif yang dapat
menolong mereka
0
TT
Bukti pelaksanaan pemberian informasi 10
TL
tentang prosedur yang harus diikuti
5
TS
0
TT
menolong mereka. (D,W)
W
 Peneliti
 Pasien/keluarga
5. Pasien yang diminta untuk
D
berpartisipasi, kepadanya diberikan
penjelasan tentang prosedur yang
harus diikuti. (D,W)
W
 Peneliti
 Pasien/keluarga
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
80
Elemen penilaian HPK 6.2
Telusur
6. Pasien diyakinkan bahwa
D
Skor
Bukti pelaksanaan pemberian informasi 10
TL
penolakan untuk berpartisipasi atau
tentang penolakan/pengunduran diri
5
TS
pengunduran diri dari partisipasi tidak
tidak mempengaruhi akses terhadap
0
TT
mempengaruhi akses mereka
pelayanan rumah sakit
terhadap pelayanan rumah sakit.
(D,W)
W
 Peneliti
 Pasien/keluarga
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
81
Standar HPK 6.3
Rumah sakit memberikan penjelasan kepada
pasien dan keluarganya tentang bagaimana
pasien yang ikut berpartisipasi dalam
penelitian/ uji klinis (clinical trial)
mendapatkan perlindungan.
Maksud dan Tujuan HPK 6.3
Rumah sakit yang melaksanakan penelitian / uji klinis (clinical trial) yang
melibatkan manusia sebagai subjek penelitian, memahami bahwa
tanggungjawab utama adalah kesehatan dan keselamatan pasien.
Rumah sakit memberikan penjelasan kepada pasien dan keluarganya
sebelumnya mengenai proses yang baku untuk :
a) Menelaah protokol penelitian
b) Menimbang risiko dan manfaat yang relatif bagi para peserta
c) Mendapatkan surat persetujuan dari manusia/pasien sebagai subjek
penelitian
d) Mengundurkan diri dari keikutsertaan sewaktu-waktu
e) Informasi ini dikomunikasikan kepada manusia/pasien dan keluarga
untuk membantu pengambilan keputusan terkait partisipasi mereka
dalam penelitian
Elemen penilaian HPK 6.3
Telusur
1. Pasien dan keluarganya diberikan
D
penjelasan tentang prosedur rumah
Sakit untuk menelaah protokol
W
Bukti pelaksanaan pemberian informasi 10
tentang protokol penelitian
5
TS
0
TT
Bukti pelaksanaan pemberian informasi 10
tentang manfaat dan risiko penelitian
5
TL
TS
0
TT
 Peneliti
TL
 Pasien/keluarga
penelitian. (D,W)
2. Pasien dan keluarganya diberikan
D
penjelasan tentang prosedur rumah
sakit untuk menimbang manfaat dan
risiko bagi peserta. (D,W)
Skor
W
 Peneliti
 Pasien/keluarga
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
84
Elemen penilaian HPK 6.3
Telusur
3. Pasien dan keluarganya diberikan
D
Skor
Bukti pelaksanaan pemberian informasi 10
TL
penjelasan tentang prosedur rumah
tentang pemberian persetujuan
5
TS
sakit untuk mendapatkan persetujuan.
penelitian
0
TT
Bukti pelaksanaan pemberian informasi 10
TL
penjelasan tentang prosedur rumah
tentang proses pengunduran diri dari
5
TS
sakit untuk mengundurkan diri dari
keikutsertaan dalam penelitian
0
TT
(D,W)
W
 Peneliti
 Pasien/keluarga
4. Pasien dan keluarganya diberikan
D
keikutsertaan. (D,W)
W
 Peneliti
 Pasien/keluarga
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
85
Standar HPK 6.4
Persetujuan khusus (informed consent)
penelitian diperoleh sebelum pasien
berpartisipasi dalam penelitian / uji klinis
(clinical trial).
Elemen penilaian HPK 6.4
Telusur
1. Ada regulasi tentang persetujuan
R
yang didokumentasikan dalam rekam
Regulasi tentang informed consent
penelitian
medis pasien disertai tanda tangan
Skor
10
TL
-
-
0
TT
10
TL
5
TS
0
TT
persetujuan. (R)
2. Persetujuan khusus (informed
D
Bukti (informed consent) penelitian
consent) penelitian diperoleh saat
pasien memutuskan ikut serta dalam
penelitian / uji klinis (clinical trial).
W
 Peneliti
 Pasien/keluarga
(D,W)
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
87
Elemen penilaian HPK 6.4
Telusur
D
3. Keputusan persetujuan khusus
(informed consent) penelitian
W
didokumentasikan sesuai peraturan
Bukti informed consent penelitian
Skor
10
TL
5
TS
0
TT
Bukti dalam rekam medis tentang
10
TL
nama staf yang memberi penjelasan
5
TS
informed consent penelitian
0
TT
 Peneliti
 Pasien/keluarga
perundang-undangan. (D,W)
4. Identitas petugas yang memberikan
D
penjelasan untuk mendapatkan
persetujuan dicatat dalam rekam
medis pasien. (D,W)
W
 Peneliti
 Pasien/keluarga
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
88
Standar HPK 7
Rumah sakit mempunyai sebuah komite etik
penelitian untuk melakukan pengawasan atas
semua penelitian dirumah sakit tersebut yang
melibatkan manusia/pasien sebagai subjeknya.
Elemen penilaian HPK 7
Telusur
1. Ada komite atau mekanisme lain
R
Regulasi tentang komite untuk
Skor
10
TL
yang ditetapkan oleh rumah sakit
mengawasi seluruh kegiatan penelitian
-
-
yang melibatkan perwakilan
di rumah sakit
0
TT
masyarakat untuk mengawasi seluruh
kegiatan penelitian di rumah sakit,
termasuk suatu pernyataan yang jelas
mengenai maksud dari pengawasan
kegiatan. (R)
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
90
Elemen penilaian HPK 7
Telusur
2. Kegiatan pengawasan tersebut
D
Skor
Bukti pelaksanaan pengawasan
10
TL
mencakup penelaahan prosedur.
penelaahan prosedur penelitian:
5
TS
(D,W)
1) Bukti pelaksanaan pengawasan
0
TT
penelitian secara menyeluruh
2) Bukti pelaksanaan penelaahan
prosedur
W
 Komite etik penelitian
 Pengawas Lapangan
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
91
Elemen penilaian HPK 7
Telusur
D
3. Kegiatan pengawasan tersebut
mencakup prosedur untuk
menimbang risiko dan manfaat yang
relatif bagi subyek. (D,W)
W
4. Kegiatan pengawasan tersebut
D
mencakup prosedur menjaga
kerahasiaan dan keamanan informasi
penelitian. (D,W)
W
Bukti pelaksanaan pengawasan risiko
dan manfaat yang relative bagi subjek
pada perencanaan dan pelaksanaan
penelitian
 Komite etik penelitian
 Pengawas Lapangan
Bukti pelaksanaan pengawasan
menjaga kerahasiaan dan keamanan
informasi penelitian
 Komite etik penelitian
 Pengawas Lapangan
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
Skor
10
TL
5
TS
0
TT
10
TL
5
TS
0
TT
92
Elemen penilaian HPK 7
Telusur
5. Kegiatan meliputi pengawasan saat
D
pelaksanaan penelitian (D,W)
Skor
Bukti pelaksanaan supervisi
10
TL
pelaksanaan penelitian:
5
TS
1) Bukti form ceklis
0
TT
2) Bukti pelaksanaan supervisi
W
 Komite etik penelitian
 Pengawas Lapangan
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
93
Standar HPK 8
Rumah sakit memberi informasi pada pasien
dan keluarga tentang bagaimana memilih
untuk mendonorkan organ dan jaringan
lainnya
Elemen penilaian HPK 8
1. Ada regulasi yang mendukung
Telusur
R
Regulasi tentang donasi dan
Skor
10
TL
pasien dan keluarga untuk
transplantasi organ atau jaringan lain
-
-
memberikan donasi organ atau
sesuai peraturan perundang-
0
TT
jaringan lain sesuai peraturan
undangan, agama serta nilai budaya
perundang-undangan. (R)
setempat yang meliputi:
1) proses mendorong keluarga untuk
mendonasikan organ/jaringan lain
2) pengawasan donasi dan
transplantasi organ/jaringan lain
3) proses mendapatkan persetujuan
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
95
Elemen penilaian HPK 8
Telusur
2. Rumah sakit memberi informasi
D
kepada pasien dan keluarga tentang
Bukti pelaksanaan pemberian informasi 10
TL
tentang proses donasi
5
TS
0
TT
Bukti pelaksanaan pemberian informasi 10
TL
tentang organisasi penyediaan organ
5
TS
0
TT
proses donasi sesuai regulasi. (D,W)
W
Skor
 DPJP/staf klinis lainnya
 Pasien/keluarga
3. Rumah sakit memberi informasi
D
kepada pasien dan keluarga tentang
organisasi penyediaan organ sesuai
regulasi. (D,W)
W
 DPJP/staf klinis
 Komite Etik RS
 Pasien/keluarga DPJP/staf klinis
 Komite Etik RS
 Pasien/keluarga
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
96
Elemen penilaian HPK 8
Telusur
4. Rumah sakit memastikan
D
Skor
Bukti pengawasan pelaksanaan donasi
10
TL
terselenggaranya pengawasan yang
organ tanpa pemaksaan:
5
TS
cukup untuk mencegah pasien
1) Bukti form ceklis
0
TT
merasa dipaksa untuk donasi sesuai
2) Bukti pelaksanaan pengawasan
regulasi. (D,W)
W
 DPJP/staf klinis
 Komite Etik RS
 Pasien/keluarga
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
97
Standar HPK 8.1
Rumah sakit menetapkan kebijakan dan
prosedur untuk melakukan pengawasan
terhadap proses kemungkinan terjadinya
jual beli organ dan jaringan.
Elemen penilaian HPK 8.1
1. Ada regulasi yang menetapkan proses
Telusur
R
Sesuai dengan HPK 8 EP 1
Skor
10
TL
-
-
0
TT
Bukti tentang penetapan proses
10
TL
untuk mendapatkan persetujuan.
5
TS
0
TT
donasi organ dan jaringan dan
memastikan bahwa proses sesuai dengan
peraturan perundang-undangan, agama
dan nilai nilai budaya setempat (R)
2. Rumah sakit menetapkan proses untuk
mendapatkan persetujuan sesuai regulasi.
(D,W)
D
W  DPJP/staf klinis
 Pasien/keluarga
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
99
Elemen penilaian HPK 8.1
Telusur
3. Staf dilatih tentang isu dan masalah
D
Skor
Bukti pelaksanaan pelatihan tentang
10
TL
terkini terkait donasi organ dan
isu dan masalah terkini terkait donasi
5
TS
tersedianya tranplantasi (D,W)
organ dan tersedianya tranplantasi
0
TT
MOU dengan institusi penyedia donasi
10
TL
(misalnya : Bank mata)
5
TS
0
TT
W
 Kepala Diklat
 Staf klinis
4. Rumah sakit bekerja sama dengan
D
rumah sakit lain dan perkumpulan di
masyarakat untuk menghargai dan
melaksanakan pilihannya melakukan
donasi (D,W)
W
 Direktur
 Kepala bidang/divisi
 Kepala unit pelayanan
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
100
Standar HPK 8.2
Rumah sakit menyediakan pengawasan
terhadap pengambilan, transplantasi organ
dan jaringan.
Elemen penilaian HPK 8.2
Telusur
1. Ada regulasi yang menjadi acuan
R
Sesuai dengan HPK 8 EP 1
Skor
10
TL
-
-
0
TT
Bukti pelaksanaan pelatihan staf
10
TL
tentang regulasi donasi dan
5
TS
transplantasi organ
0
TT
untuk pengawasan proses dalam
mendapatkan dan mendonasi organ
atau jaringan serta proses
transplantasi. (R)
2. Staf dilatih untuk regulasi tersebut.
D
(D,W)
W
 Kepala Diklat
 Staf terkait
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
102
Elemen penilaian HPK 8.2
Telusur
3. Staf dilatih mengenai isu dan
D
Skor
Bukti pelaksanaan pelatihan staf
10
TL
persoalan tentang donasi organ dan
mengenai isu dan persoalan tentang
5
TS
ketersediaan transplan. (D,W)
donasi dan transplantasi
0
TT
Bukti pelaksanaan mendapat
10
TL
persetujuan dari donor hidup
5
TS
0
TT
organ/jaringan
W
 Kepala Diklat
 Staf terkait
4. Rumah sakit mendapat persetujuan
D
dari donor hidup. (D,W)
W
 DPJP/staf klinis
 Komite Etik RS
 Pasien/keluarga
STANDAR NASIONAL AKREDITASI RUMAH SAKIT edisi 1
103
TERIMA KASIH
Download