BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Hasil suatu kegiatan pembelajaran sangat bergantung pada komponenkomponen di dalamnya, yaitu peserta didik, tenaga pendidik, media pembelajaran, materi pembelajaran serta adanya rencana pembelajaran. Komponen-komponen tersebut harus selalu terlibat dan berjalan dengan baik demi tercapainya tujuan pada sistem pembelajaran. Terkadang kelemahan dari sistem pembelajaran malah dapat mempengaruhi komponen-komponen tersebut secara langsung. Seperti halnya keterbatasan waktu dalam sistem pembelajaran di Indonesia, khususnya pada tingkat perguruan tinggi dengan materi pembelajaran yang padat dan berkarakteristik lebih rumit. Faktanya kelemahan ini menjadi semakin tidak baik ketika dihadapkan pada kemampuan pemahaman mahasiswa yang berbeda. Mata kuliah Kalkulus I dianggap cukup sulit dalam pemahaman dan pembelajarannya. Dikarenakan karakteristiknya penuh dengan sistem perhitungan rumit yang saling berhubungan antar satu materi dengan materi lainnya. Materi operasi fungsi bilangan bulat aljabar rasional adalah salah satu materi awal mata kuliah Kalkulus I yang penting. Sebab materi ini merupakan salah satu materi dasar yang tetap digunakan pada materi berikutnya. Sehingga jika materi ini tidak berhasil dipahami oleh mahasiswa, maka untuk menguasai materi selanjutnya dipastikan akan mengalami kesulitan. Keterbatasan waktu 1 disertai padatnya materi mengakibatkan kurangnya perhatian lebih pada mahasiswa yang memiliki kemampuan pemahaman lambat dan karakteristik belajar terbimbing. Terkadang dosen memberikan tugas pekerjaan rumah dengan tujuan pengulangan materi, namun pelajar akan tetap mengalami kesulitan karena membutuhkan proses belajar terbimbing. Hal inilah yang menyebabkan permasalahan menurunnya prestasi belajar pada materi operasi fungsi bilangan bulat aljabar rasional, karena setelah waktu perkuliahan berakhir dosen tidak dapat lagi mengawasi dan membimbing kegiatan belajar mahasiswa. Sehingga berpengaruh pada penguasaan materi selanjutnya dalam mata kuliah Kalkulus I. Beikut ini Tabel 1.1 berupa Tabel Persentase Nilai Kalkulus I berdasarkan jumlah mahasiswa mata kuliah Kalkulus I Jurusan Matematika FMIPA UNIB. Tabel 1.1 Persentase Nilai Kalkulus I Mahasiswa Jurusan Matematika FMIPA UNIB NILAI (%) 2007/2008 2008/2009 2009/2010 2010/2011 2011/2012 2012/2013 Kal-1 Kal-1 Kal-1 Kal-1 Kal-1 Kal-1 A 5.1 0 1.3 17.3 15.9 6.1 B 24.4 12.4 10.5 25.5 15.9 18.4 C 37.2 56.2 38.2 49.0 45.5 42.9 D 17.9 23.5 18.4 8.2 22.7 30.6 E 15.4 7.9 31.6 0.0 0.0 2.0 Huruf Sumber: Hanifah, (2013). Melalui persentase nilai pada Tabel 1.1, dapat dilihat nilai Kalkulus I mahasiswa tahun ajaran 2007/2008 hingga tahun ajaran 2012/2013 didominasi oleh nilai C. Selain itu pada tahun ajaran 2008/2009, 2011/2012 dan 2012/2013 nilai D mendominasi kedua terbanyak. Sedangkan pada tahun ajaran 2009/2010 dominasi kedua terbanyak berupa nilai E. Hal ini membuktikan adanya 2 permasalahan dalam prestasi belajar mahasiswa. Permasalahan ini tentunya menyebabkan tujuan pembelajaran yang diharapkan tidak tercapai. Kemajuan teknologi dunia pendidikan menghasilkan bermacam alat bantu pembelajaran interaktif yang dapat dimanfaatkan. Seperti halnya sistem pembelajaran online berbasis website, berupa sistem pembelajaran jarak jauh yang mampu mendukung kegiatan pembelajaran di luar waktu sistem konvensional. Dengan menerapkan metode belajar terbimbing, sistem ini dapat mengatasi permasalahan kendala belajar bagi mahasiswa yang memiliki kemampuan pemahaman lambat dan karakteristik belajar secara terbimbing. Berdasarkan latar belakang di atas maka dibutuhkan suatu sistem media pembelajaran materi operasi fungsi bilangan bulat aljabar rasional berbasis website. Sistem yang dapat membantu mahasiswa melakukan pengulangan dan pendalaman materi diluar waktu pembelajaran konvensional yang terbatas. Memiliki konsep pembelajaran terarahkan layaknya proses pembelajaran konvensional, yang dapat diakses oleh mahasiswa kapanpun dan dimanapun. Sehingga dapat mendukung dan melanjutkan aktifitas pembelajaran, di mana secara tidak langsung dosenpun dapat mengawasi kegiatan belajar mahasiswa. Oleh karena itu penulis tertarik melakukan penelitian yang berjudul “Rancang Bangun Media Pembelajaran Berbasis Web Kalkulus I Pada Materi Operasi Fungsi Bilangan Bulat Aljabar Rasional”. 3 1.2 Tujuan Penelitian Adapun tujuan penelitian ini adalah menghasilkan suatu media pembelajaran berbasis web Kalkulus I pada materi operasi fungsi bilangan bulat aljabar rasional, sehingga dapat membantu meningkatkan prestasi belajar mahasiswa. 1.3 Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang di atas diambil suatu rumusan masalah yaitu, “bagaimana merancang dan membangun media pembelajaran berbasis web Kalkulus I pada materi operasi fungsi bilangan bulat aljabar rasional, sehingga dapat membantu meningkatkan prestasi belajar mahasiswa ?”. 1.4 Batasan Masalah Dalam pengerjaan tugas akhir ini permasalahan dibatasi dengan asumsi berupa, materi mata kuliah Kalkulus I yang dibahas berupa bentuk operasi fungsi bilangan bulat pada jenis fungsi aljabar rasional, yang terdiri atas pemfaktoran, penjumlahan, pengurangan, perkalian, pembagian dan perkalian istimewa fungsi polinomial, serta perkalian fungsi monomial. 1.5 Manfaat Penelitian Adapun manfaat penelitian antara lain : 1. Meningkatkan pemahaman bagi mahasiswa tentang perancangan dan pembangunan aplikasi media pembelajaran berbasis website. 2. Meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang prinsip dasar materi operasi fungsi bilangan bulat aljabar rasional pada mata kuliah Kalkulus I. 4 3. Membantu keberlanjutan pembelajaran materi operasi fungsi bilangan bulat aljabar rasional pada mata kuliah Kalkulus I, yang saat ini diterapkan secara sistem konvensional dengan waktu terbatas. Sehingga mampu menambah waktu belajar mahasiswa melalui sarana media pembelajaran berbasis website, dalam melakukan pengulangan dan pendalaman materi demi peningkatan prestasi belajar. 1.6 Penelitian Sebelumnya Beberapa penelitian sebelumnya yang berkaitan dengan penelitian adalah : 1. Pengembangan Model Pembelajaran Kalkulus II Berdasarkan Teori Apos (Aksi, Proses, Objek, dan Skema), (Hanifah, 2013). Penelitian ini bertujuan mendapatkan Model Pembelajaran Kalkulus II yang valid, praktis, dan efektif. Dalam merancang MPK-APOS mengacu kepada komponen-komponen model yang dikemukakan oleh Joyce, Weil, & Showers. 2. Rancang Bangun Media Pembelajaran TOEFL Berbasis WEB, (Putra, 2009). Perancangan Media Pembelajaran melalui tahap pembuatan desain global dan pembuatan desain terinci, yang diimplementasi menggunakan bahasa pemrograman PHP. Data penelitian yaitu Soal TOEFL, Tutorial TOEFL, data Pengguna (anggota dan administrator), serta data kritik dan saran. 3. Pengembangan Media Pembelajaran Berbasis WEB pada Mata Pelajaran Sejarah Kelas VII Semester 2 SMPN 1 Kertosono Kb. Nganjuk, (Subiyanto, 2011). Penelitian ini dilaksanakan untuk mengembangkan dan mengetahui validitas media pembelajaran yang dikembangkan di SMP Negeri 1 Kertosono. Pengumpulan data melalui angket validasi pre test dan post test. 5 4. Pemanfaatan Free Weblog Sebagai Media Pembelajaran IPA Berbasis WEB Yang dapat Dikelola Secara Instan dan Gratis, (Nurohman, 2008). Pada penelitian ini tahapan penelitian dilakukan dengan cara membuat post sebagai media diskusi, membuat halaman mata pelajaran, dan membuat sub halaman pokok bahasan dalam suatu mata pelajaran. 5. Desain Media Pembelajaran Fisika Berbasis Website Menggunakan Joomla Pada Materi Tata Surya Di Kelas IX SMP, (Ermawati, 2013). Penelitian ini dimulai dari analisis kebutuhan dan karakteristik siswa, merumuskan tujuan pembelajaran, merumuskan butir-butir materi, menyusun instrumen evaluasi, menyusun naskah/draft media, melakukan validasi ahli dan melakukan uji coba dan revisi. 6