SMP kelas 9 BIOLOGI BAB 16. SISTEM PENCERNAAN LATIHAN

advertisement
SMP kelas 9 - BIOLOGI
BAB 16. SISTEM PENCERNAANLATIHAN SOAL BAB 16
1. Proses pencernaan pada mulut menggunakan gigi disebut pencernaan
A.
Biasa
B.
Mekanik
C.
Kimiawi
D.
Mekanik dan kimiawi
E.
Kunci Jawaban : D
Pembahasan Teks :
Proses pencernaan pada mulut menggunakan gigi disebut pencernaan mekanik dan kimiawi. Gigi dengan mengubah makanan dari
bentuk besar menjadi bentuk yang lebih kecil pada pencernaan mekanik. Saliva/air ludah mengandung enzim ptialin atau amilase yang
berguna untuk mengubah amilum(nasi) menjadi maltosa(gula pereduksi) dan termasuk pencernaan kimiawi.
Pembahasan Video :http://stream.primemobile.co.id:1935/TestVOD/_definst_/smil:SEMESTER 2/SMP/Kelas 9/BIOLOGI/BAB
16/BIO9-16.01.smil/manifest.mpd
2. Susunan gigi dewasa manusia...
A.
Image not found
http://www.primemobile.co.id/assets/uploads/materi/bio9-16-01.png
B.
Image not found
http://www.primemobile.co.id/assets/uploads/materi/bio9-16-02.png
C.
Image not found
http://www.primemobile.co.id/assets/uploads/materi/bio9-16-03.png
D.
Image not found
http://www.primemobile.co.id/assets/uploads/materi/bio9-16-04.png
E.
Kunci Jawaban : A
Pembahasan Teks :
Susunan gigi dewasa manusia ditunjukkan oleh gambar A
Image not found
http://www.primemobile.co.id/assets/uploads/materi/bio9-16-05.png
Pembahasan Video :http://stream.primemobile.co.id:1935/TestVOD/_definst_/smil:SEMESTER 2/SMP/Kelas 9/BIOLOGI/BAB
16/BIO9-16.02.smil/manifest.mpd
3. Perhatikan data hasil percobaan berikut!
Warna setelah ditetesi dengan Benedict
No
Bahan
Mula-mula
Setelah dipanaskan
1
Larutan glukosa
Biru
Oranye (merah bata)
2
Larutan nasi ditumbuk halus
Biru
Biru
Biru
Oranye (merah bata)
Biru
Biru
Larutan nasi dikunyah
3
(+ ludah)
4
Larutan ludah
Berdasarkan data di atas dapat disimpulkan bahwa
A.
Nasi yang ditumbuk halus dapat berubah menjadi glukosa
B.
Reagen Benedict dapat mengubah nasi menjadi glukosa
C.
Reagen Benedict dapat mengubah ludah menjadi glukosa
D.
Ludah dapat mengubah nasi menjadi glukosa
E.
Kunci Jawaban : D
Pembahasan Teks :
Berdasarkan data di atas dapat disimpulkan bahwa ludah dapat mengubah nasi menjadi glukosa. Ludah mengandung enzim ptialin ata
amilase. Enzim amilase berguna untuk mengubah amilum(nasi) menjadi maltosa(gula pereduksi). Reagen Benedict digunakan untu
menguji kandungan gula pereduksi (monosakarida dan disakarida) pada bahan makanan.
Pembahasan Video :http://stream.primemobile.co.id:1935/TestVOD/_definst_/smil:SEMESTER 2/SMP/Kelas 9/BIOLOGI/BAB
16/BIO9-16.03.smil/manifest.mpd
4. Kelompok makanan sumber protein yaitu
A.
Ikan, susu, kentang
B.
Kacang tanah, ikan, keju
C.
Susu, gandum, daging
D.
Mentega, susu, jagung
E.
Kunci Jawaban : B
Pembahasan Teks :
Kelompok makanan sumber protein yaitu kacang tanah, ikan, daging dan keju. Kentang, jagung dan gandum merupakan sumbe
karbohidrat. Mentega merupakan sumber lemak.
Pembahasan Video :http://stream.primemobile.co.id:1935/TestVOD/_definst_/smil:SEMESTER 2/SMP/Kelas 9/BIOLOGI/BAB
16/BIO9-16.04.smil/manifest.mpd
5. Penyerapan air di usus besar yang terjadi secara berlebihan akan mengakibatkan .
A.
Diare
B.
Konstipasi
C.
Apendisitis
D.
Tukak
E.
Kunci Jawaban : B
Pembahasan Teks :
Konstipasi terjadi akibat penyerapan air di usus besar yang terjadi secara berlebihan. Diare terjadi disebabkan oleh infeksi bakte
maupun protozoa pada usus besar. Apendisitis adalah infeksi usus buntu yang terjadi karena ada sisa makanan terjebak di usus buntu
Tukak terjadi karena luka pada dinding lambung bagian dalam.
Pembahasan Video :http://stream.primemobile.co.id:1935/TestVOD/_definst_/smil:SEMESTER 2/SMP/Kelas 9/BIOLOGI/BAB
16/BIO9-16.05.smil/manifest.mpd
6.
Agar dapat diserap usus, protein diubah menjadi
A.
Asam lemak oleh enzim pepsin
B.
Asam amino oleh protease
C.
Protein cair oleh HCl
D.
Monosakarida oleh enzim
E.
Kunci Jawaban : B
Pembahasan Teks :
Pencernaan protein berlangsung dalam tahapan yang berbeda. Tahap awal pencernaan protein dan penyerapan terjadi dalam lambung
dan yang kedua terjadi di usus halus. Protein menyediakan asam amino yang dibutuhkan oleh tubuh, namun tubuh tidak mampu
memproduksi asam amino dengan sendiri. Proses pencernaan protein pada dasarnya terdiri dari pemecahan protein menjadi asam amino
Ada satu jenis enzim yang bersifat khas, dengan fungsi membantu dalam pencernaan dan penyerapan protein, yakni Enzim Pepsin.
Enzim pepsin tersebut bekerja pada organ perut dan bekerja secara optimal/ terbaik ketika kondisi organ perut sudah asam. Enzim ini
bekerja dengan memecah molekul protein besar menjadi lebih kecil. Di sinilah di mana protein bisa dicerna sebagian dalam tubuh.
Pada usus halus, terdapat enzim lain yang bertugas melakukan pencernaan protein dalam tubuh. Enzim ini membantu dalam penyerapan
protein, dengan memecah molekul protein kecil menjadi asam amino. Tingkat penyerapan protein yang lebih cepat terjadi untuk jenis
makanan yang berasal dari hewan, bukan dari jenis makanan nabati yang berasal dari tumbuh-tumbuhan, hal ini disebabkan karena
protein nabati biasanya mengandung lapisan selulosa.
Pembahasan Video :http://stream.primemobile.co.id:1935/TestVOD/_definst_/smil:SEMESTER 2/SMP/Kelas 9/BIOLOGI/BAB
16/BIO9-16.06.smil/manifest.mpd
7. Gangguan penulangan dapat terjadi karena kekurangan vitamin ....
A.
D
B.
E
C.
K
D.
A
E.
Kunci Jawaban : A
Pembahasan Teks :
Defisiensi atau kekurangan vitamin:
A: rabun senja, katarak, infeksi saluran pernapasan, menurunnya daya tahan tubuh, kulit yang tidak sehat.
B1 : kulit kering/kusik/busik, kulit bersisik, daya tahan tubuh berkurang.
B2 : turunnya daya tahan tubuh, kilit kering bersisik, mulut kering, bibir pecah-pecah, sariawan.
B3 : terganggunya sistem pencernaan, otot gampang keram serta kejang, insomnia, bedan lemas, gampang muntah serta mualmual.
B5 : otot gampang jadi kram, sukar tidur, kulit pecah-pecah serta bersisik.
B6 : pelagra dengan kata lain kulit pecah-pecah, keram pada otot, insomnia atau sukar tidur.
B12 : kurang darah atau anemia, mudah capek/lelah/lesu/lemes/lemas, penyakit pada kulit.
C : sariawan, mudah infeksi pada luka, gusi berdarah, rasa nyeri pada persendian.
D: gigi dapat lebih gampang rusak, otok dapat alami kejang-kejang, perkembangan tulang tidak normal yang umumnya betis
kaki dapat membentuk huruf o atau x.
E : dapat mandul baik pria ataupun wanita, masalah syaraf serta otot.
K: darah sukar membeku apabila terluka/berdarah/luka/pendarahan, pendarahan didalam tubuh.
Pembahasan Video :http://stream.primemobile.co.id:1935/TestVOD/_definst_/smil:SEMESTER 2/SMP/Kelas 9/BIOLOGI/BAB
16/BIO9-16.07.smil/manifest.mpd
8. Perhatikan gambar sistem pencernaan berikut!
Image not found
http://www.primemobile.co.id/assets/uploads/materi/bio9-16-06.png
Enzim yang berfungsi untuk menghidrolisis lemak dihasilkan oleh kelenjar yang terdapat pada alat pencernaan bernomor .
A.
1 dan 2
B.
2 dan 3
C.
3 dan 4
D.
4 dan 5
E.
Kunci Jawaban : C
Pembahasan Teks :
Image not found
http://www.primemobile.co.id/assets/uploads/materi/bio9-16-06.png
Keterangan gambar :
1.
2.
3.
4.
5.
Hati
Lambung
Pankreas
Usus halus
Usus besar
Image not found
http://www.primemobile.co.id/assets/uploads/materi/bio9-16-07.png
Pembahasan Video :http://stream.primemobile.co.id:1935/TestVOD/_definst_/smil:SEMESTER 2/SMP/Kelas 9/BIOLOGI/BAB
16/BIO9-16.08.smil/manifest.mpd
9. Di daerah pegunungan tertentu, sering terjadi penyakit gondok endemik. Hal ini dapat terjadi karena
A.
Kekurangan yodium
B.
Kekurangan Fluor
C.
Radang tenggorok
D.
Infeksi virus dan bakteri
E.
Kunci Jawaban : A
Pembahasan Teks :
Penyakit gondok dapat disebabkan oleh kekurangan salah satu mineral yaitu yodium. Di daerah pegunungan tertentu khususnya yang
letaknya sangat jauh dari laut terkadang tidak memungkinkan adanya sumber yodium. Sehingga penyakit gondok akan merebak.
Pembahasan Video :http://stream.primemobile.co.id:1935/TestVOD/_definst_/smil:SEMESTER 2/SMP/Kelas 9/BIOLOGI/BAB
16/BIO9-16.09.smil/manifest.mpd
10. Perhatikan gambar struktur gigi berikut!
Image not found
http://www.primemobile.co.id/assets/uploads/materi/bio9-16-08.png
Tulang gigi ditunjukkan oleh bagian yang berlabel ....
A.
P
B.
Q
C.
R
D.
S
E.
Kunci Jawaban : D
Pembahasan Teks :
Image not found
http://www.primemobile.co.id/assets/uploads/materi/bio9-16-09.png
Struktur Gigi
Gigi manusia dapat dibagi menjadi 3 bagian yang berbeda, yaitu mahkota gigi, leher gigi, dan akar gigi. Mahkota gigi merupakan
bagian gigi yang tidak tertanam pada gusi sehingga dapat terlihat dari luar. Bagian terluar dari mahkota gigi adalah email, merupakan
lapisan tipis dan paling keras karena memiliki komponen 98% mineral. Di bawah email terdapat dentin, bagian ini tersusun atas 40%
mineral sehingga masih cukup keras. Bagian ini tidak memiliki saraf dan pembuluh darah sehingga tidak menimbulkan rasa sakit
apabila rusak atau berlubang.
Leher gigi merupakan bagian yang tertanam dalam gusi dan menghubungkan mahkota dengan akar gigi. Bagian akar gigi tertanam
dalam pada gusi dan berhubungan dengan tulang rahang. Pada akar gigi terdapat sumsum gigi yang di dalamnya banyak terdapat saraf
dan pembuluh darah. Apabila gigi berlubang dan mencapai bagian ini, dapat menimbulkan rasa sangat sakit apabila mendapat tekanan
fisik.
Bagian terluar akar gigi disebut sebagai semen, yang memiliki ribuan serat yang mengikat gigi pada tulang rahang. Serat-serat semen
dan jaringan ikat lain membentuk jaringan periodontal yang berfungsi sebagai bantalan bagi gigi.
Jenis-Jenis Gigi
Manusia dan hewan memiliki 3 jenis gigi yang berbeda, yaitu gigi seri, gigi taring, dan gigi geraham. Gigi seri memiliki bentuk agak
pipih mirip seperti kapak dan digunakan untuk memotong makanan. Gig taring berbentuk runcing dan berfungsi untuk mengoyak
makanan. Sedangkan gigi geraham berbentuk balok dengan ujung yang beralur yang berfungsi untuk mengunyah atau menghaluskan
makanan.
Anak kecil memiliki jumlah gigi yang berbeda dengan orang dewasa. Gigi anak-anak disebut dengan gigi susu dan berjumlah 20 buah
dengan susunan sebagai berikut.
Rahang atas : 4 gigi seri, 2 gigi taring, 4 gigi geraham
Rahang bawah : 4 gigi seri, 2 gigi taring, 4 gigi geraham
Image not found
http://www.primemobile.co.id/assets/uploads/materi/bio9-16-10.png
Gigi-gigi susu tersebut akan tanggal satu persatu dan digantikan dengan gigi permanen. Tidak seperti ikan hiu yang giginya dapat terus
berganti, apabila gigi permanen manusia telah tanggal tidak akan tumbuh gigi yang baru lagi. Gigi permanen berjumlah 32, dengan
susunan sebagai berikut.
Rahang atas : 4 gigi seri, 2 gigi taring, 4 gigi geraham depan, 6 gigi geraham belakang
Rahang bawah : 4 gigi seri, 2 gigi taring, 4 gigi geraham depan, 6 gigi geraham belakang
Awalnya gigi permanen hanya berjumlah 20 buah, namun seiring pertambahan umur gigi geraham belakang akan tumbuh satu-persatu
hingga jumlahnya mencapai 32.
Fungsi Gigi
Fungsi utama gigi adalah sebagai organ pencerna mekanik untuk menghaluskan makanan sebelum ditelan. Makanan perlu dihaluskan
terlebih dahulu agar lebih mudah bagi enzim untuk mencerna makanan secara enzimatik. Partikel makanan yang berukuran lebih kecil
akan menghasilkan luas permukaan yang lebih luas sehingga kerja enzim dapat maksimal.
Selain berfungsi untuk menghaluskan makanan, gigi juga berfungsi untuk estetika wajah. Struktur gigi seseorang sangat mempengaruhi
bentuk wajahnya. Orang yang memiliki struktur gigi menjorok ke depan akan memiliki wajah yang dianggap kurang menarik
dibandingkan orang yang memiliki gigi yang rata. Struktur gigi yang gingsul (kurang rata) dinggap sebagian orang sebagai sesuatu yang
unik dan menjadikan senyuman seseorang menjadi napak lebih manis.
Gigi juga berfungsi dalam membentuk suara yang dihasilkan seseorang. Orang tua yang telah kehilangan banyak gigi cenderung
mengeluarkan suara yang tidak jelas ketika berbicara. Hal ini karena posisi gigi dan lidah sangat menentukan dalam membentuk dan
memperjelas suara yang dihasilkan oleh pita suara.
Pembahasan Video :http://stream.primemobile.co.id:1935/TestVOD/_definst_/smil:SEMESTER 2/SMP/Kelas 9/BIOLOGI/BAB
16/BIO9-16.10.smil/manifest.mpd
Download