SESI 08: PENGAMBILAN KEPUTUSAN Pengertian • Masalah(problem) adalah suatu deviasi antara yang seharusnya terjadi dengan suatu yang nyata terjadi, sehingga penyebabnya perlu ditemukan dan diverifikasi. • Pengambilan Keputusan (desicion making) adalah melakukan penilaian dan menjatuhkan pilihan. Kuis • Mengapa Manajer mengambil keputusan yang salah? • Keputusan diambil setelah melalui beberapa perhitungan dan pertimbangan alternatif. • Tahapan yang dilalui oleh pembuat keputusan meliputi identifikasi masalah utama, menyusun alternatif yang akan dipilih dan sampai pada pengambilan keputusan yang terbaik Langkah-langkah dalam Analisis Masalah 1 Menentukan tujuan yaitu menentukan target lebih dahulu tanpa mencampuradukkan apa yang ingin dicapai dan apa yang ingin dilakukan. 2 Mengumpulkan fakta yaitu dengan mempelajari catatan-catatan yang relevan, peraturan dan kebiasaan yang berlaku, membicarakan dengan orang yang bersangkutan untuk mengetahui pendapatnya. 3 Mempertimbangkan fakta dan tentukan tindak lanjut yang harus diambil dengan menghubungkan fakta yang satu dengan yang lain. 4 Mengambil tindakan dengan mempertimbangkan: siapa pengambil keputusan, siapa yang diberi informasi dan menentukan waktu melaksanakan tindakan. 5 Periksa hasil pelaksanaannya untuk mengetahui apakah tujuan tercapai dan pelajari perubahan sikap dan hubungan antar satu pihak dengan pihak lainnya Keputusan menurut Ahli: G. R Terry Claude S George, Jr Horold & Donnell • Mengemukakan bahwa pengambilan keputusan adalah sebagai pemilihan yang didasarkan kriteria tertentu atas dua atau lebih alternatif yang mungkin. • Mengatakan proses pengambilan keputusan itu dikerjakan oleh kebanyakan manajer berupa suatu kesadaran, kegiatan pemikiran yang termasuk pertimbangan, penilaian dan pemilihan diantara sejumlah alternatif. • Pengambilan keputusan adalah pemilihan diantara alternative mengenai suatu cara bertindak yaitu inti dari perencanaan suatu rencana tidak dapat dikatakan tidak ada jika tidak ada keputusan, suatu sumber yang dapat dipercaya, pentunjuk atau reputasi yang telah dibuat. Keputusan…….James A.F. Stoner • Pemilihan diantara alternatif-alternatif. • Mengandung 3 pengertian: a. Ada pilihan dasar logika atau pertimbangan. b. Ada beberapa alternatif yang harus dan dipilih salah satu yang terbaik. c. Ada tujuan yang ingin dicapai, dan keputusan itu makin mendekatkan pada tujuan tersebut. Pengambilan Keputusan…..Stoner • Proses yang digunakan untuk memilih suatu tindakan sebagai cara pemecahan masalah. • Secara umum proses pengambilan keputusan terdiri dari 3 tahap; a. Penemuan masalah b. Pemecahan masalah c. Pengambilan Keputusan Tipe Keputusan Keputusan Terprogram Keputusan Tidak Terprogram Keputusan dengan kepastian, resiko dan ketidakpastian Fase Pengambilan Keputusan 1 Aktivitas Intelegensia (intelligence) Proses kreatif untuk menemukan kondisi yang mengharuskan keputusan dipilih atau tidak 2 Aktivitas Desain (design) Kegiatan yang mengemukakan konsep berdasar aktifitas intelegensia untuk mencapai tujuan: menemukan cara/metode, mengembangkan metode, menganalisa tindakan yang dilakukan 3 Aktifitas Pemilihan (choice) Memilih satu dari sekian banyak alternatif dalam pengambilan keputusan yang ada. Pemilihan ini berdasar atas kriteria yang telah ditetapkan: mengidentifikasi masalah utama, menyusun alternatif, menganalisis alternatif, mengambil keputusan yang tebaik. Teknik Pengambilan Keputusan • Operational Research/Riset Operasi: Penggunaan metode saintifik dalam analisa dan pemecahan persoalan. • Linier Programming: riset dengan rumus matematis • Gaming War Game: teori penentuan strategi • Probability: teori kemungkinan yang diterapkan pada kalkulasi rasional atas hal-hal tidak normal. Proses Pengambilan Keputusan • Merumuskan problem yang dihadapi Tahap 1 Tahap 2 • Menganalisa problem • Menetapkan sejumlah alternatif Tahap 3 Tahap 4 • Mengevaluasi alternatif • Memilih alternatif keputusan Tahap 5 Pemilihan Alternatif • Pemilihan alternatif yang dipilih berdasarkan hasil/keluaran yang sesuai objective. • Perlu mempertimbangkan dampak alternatif + dan - terhadap objective yang lain (tujuan yang satu optimal sedangkan tujuan yang lain tidak optimal). • Tidak mungkin solusi keputusan akan memuaskan semuanya, tetapi yang optimal adalah yang sesuai standar. Penerapan Keputusan • Keputusan yang baik adalah yang efektif untuk implementasi • Perlu pengujian terhadap perilaku orang terhadap keputusan tersebut. Pengendalian dan Pengevaluasian Efektivitas manajemen terkait dengan pengukuran hasil periodik Perlu pengendalian dan evaluasi keputusan terhadap objective Aspek Internal & eksternal yang mempengaruhi Proses Pengambilan Keputusan Aspek Internal Aspek Eksternal Pengetahuan Kultur Kepribadian Orang Lain Manajemen Strategis 1 Menyelidiki Situasi Identifikasi masalah, Identifikasi tujuan, Mendiagnosis penyebab 2 Mengembangkan alternatif Mencari alternatif yang kreatif 3 Menilai dan memilih alternatif yang terbaik 4 Mengembangkan dan menindaklanjuti Merencanakan implementasi, Mengimplementasikan rencana, Memonitor implementasi dan membuat penyesuaian yang diperlukan Keunggulan dan Kelemahan Pengambilan Keputusan Partisipatif Keunggulan Kelemahan Memberikan Jumlah pengetahuan yang lebih besar Memakan biaya dan waktu Kelompok lebih menerima resiko Hasil kompromi, bukan keputusan kelompok Para anggota lebih termotivasi untuk melakukan keputusan Salah satu anggota dominan, bukan keputusan kelompok Kreativitas lebih besar Faktor penentu keputusan No Landasan waktu 1. Masa lalu Deskripsi 2. Masa kini 3. Masa depan Pengalaman dan peristiwa masa lalu Keinginan masa lalu yang belum terwujud Masalah dan tantangan yg timbul pada masa lalu dan belum terselesaikan Ketersediaan informasi masa lalu Perubahan faktor lingkungan: politik, ekonomi, sosial budaya. Dorongan visi, misi dan keinginan yang hendak dicapai. Masalah dan tantangan yang timbul sebagai hasil dari perubahan lingkungan. Adanya konsep kelangkaan dan keterbatasan Adanya konsep tentang tindakan atas dasar kesadaran untuk memilih salah satu alternatif atas masalah yang dihadapi Keputusan-keputusan yang diambil oleh organisasi lain Ketersediaan real time information, informasi yang relevan dan berkualitas Adanya sejumlah pengetahuan hasil akumulasi masa lalu yang bernilai tinggi Visi, misi dan tujuan yang hendak dicapai Perubahan faktor lingkungan yang akan terjadi Ketidakpastian dan peluang timbulnya risiko dan kelangkaan Ketersediaan expected information yang diharapkan membantu proses pengambilan keputusan Informasi Sbg Bahan Baku Pengambilan Keputusan • Peran informasi dlm PK • Tergantung pada level keputusan: level strategik Level manajemen Level pengetahuan Level operasional Level strategik • Berkaitan dengan penentuan sejumlah tujuan, sumberdaya, dan kebijakan organisasi • Memprediksi masa depan lingkunan ekstrnal dan internal • Harmonisasi karakteristik organisasi dengan leingkungannya Contoh : Tujuan perusahaan adalah dlm waktu 5 thn menjadi penjual terbesar didalam industri dgn menguasai 60% pasar (yang harus dilakukan??) Level manajemen • Pemanfaatan sumberdaya secara efisien dan efektif • Implementasi tujuan yang ditetapkan pada level strategik (Taktik yg dijalankan biasanya bersifat jangka pendek ± 1 thn) Contoh : bagaimana manajemen tingkat menengah menjalankan taktik supaya perencanaan strategi dapat dilakukan dengan berhasil..?? (pembuatan program kerja, penyusunan anggaran, pelaksanaan dan pengukuran, pelaporan dan analisis) Level pengetahuan • Penilaian kembali sejumlah ide baru dalam menghasilkan produk jasa atau barang • Penentuan cara untuk sosialisasi ide baru • Penentuan cara untuk distribusi informasi Level operasional • Menentukan cara terbaik untuk menerapkan tugas khusus yang telah ditetapkan • Mengalokasikan sumberdaya sesuai dengan arahan level manajemen dan strategik Contoh : pengawasan terhadap program dan seluruh anggaran yang dijalankan sesuai dengan rencana strategik Gaya Pengambilan Keputusan • Penghindar Masalah Mengabaikan informasi yang menunujukkan kesebuah masalah. Para penghindari masalah ini tidak aktif dan tidak ingin menghadapi masalah. • Penyelesai Masalah Mencoba menyelesaikan masalah-masalah yang muncul. Mereka bersikap reaktif menghadapi masalah-masalah yang timbul. • Pencari Masalah Seorang pencari masalah secara aktif mencari masalah-masalah guna diselesaikan atau mencari peluang-peluang baru untuk dikejar. Model Pengambilan Keputusan • Model Keputusan Klasik Berpandangan bahwa manager bertindak dalam kepastian. Pendekatan klasik ini merupakan model yang sangat rasional utuk pembuatan keputusan manajerial. • Model Perilaku / Administratif Menurut Herbrt Simon, manager dalam pengambilan keputusan menghadapi tiga kondisi : (a) Informasi tidak sempurna dan tidak lengkap, (b) Rasionalitas yang terbatas (bounded rasionality), (c) Cepat puas (satisfice). Keputusan yang diambil agar bermanfaat memiliki 4 sifat : • Unik (keputusan yang diambil tidak akan terulang kembali) • Tak pasti (keputusan yang diambil memiliki ketidakpastian) • Jangka panjang (keputusan yang diambil presedennya utk akan datang jadi keputusan tersebut berjangka panjang • Kompleks (keputusan yg diambil tentunya akan mempengaruhi semua sumberdaya yang tersedia) SEKIAN SAMPAI BERJUMPA MINGGU DEPAN