Menganalisis perjalanan bangsa Indonesia

advertisement
Menganalisis perkembangan kehidupan negaranegara kerajaan Hindu-Budha di Indonesia(KD)
 Melalui
jalur laut (Jalur Emas)
aslinya Kerajaan Kutai Martadipura
 Beragama Hindu
 Letaknya di Muara Kaman (hulu sungai
Mahakam) Kalimantan Timur.
 Rajanya yang terkenal bernama Mulawarman
 Prasastinya bernama Yupa (abad ke 4) Raja
Mulawarman menyedekahkan 20.000 ekor
sapi kepada kaum Brahmana.
 Nama
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
18.
19.
20.
21.
Maharaja
Maharaja
Maharaja
Maharaja
Maharaja
Maharaja
Maharaja
Maharaja
Maharaja
Maharaja
Maharaja
Maharaja
Maharaja
Maharaja
Maharaja
Maharaja
Maharaja
Maharaja
Maharaja
Maharaja
Maharaja
Kundungga, gelar anumerta Dewawarman
Asmawarman (anak Kundungga)
Mulawarman
Marawijaya Warman
Gajayana Warman
Tungga Warman
Jayanaga Warman
Nalasinga Warman
Nala Parana Tungga
Gadingga Warman Dewa
Indra Warman Dewa
Sangga Warman Dewa
Candrawarman
Sri Langka Dewa
Guna Parana Dewa
Wijaya Warman
Sri Aji Dewa
Mulia Putera
Nala Pandita
Indra Paruta Dewa
Dharma Setia
 Keruntuhan
Kerajaan Kutai Martadipura
karena tewasnya raja terakhir yaitu Maharaja
Dharma setia tewas oleh raja Kutai
Kartanegara yaitu Aji Pangeran Anum Panji
Mendapa (raja ke-13).
 Berdirilah kerajaan Kutai Kartanegara yang
pada tahun 1365 berubah menjadi
Kesultanan Kutai Kartanegara (Islam).
 Nama
aslinya Kerajaan Tarumanagara
 Letak kerajaan di sebelah utara bagian barat
pulau Jawa (Bekasi = Bagasasi)



Beragama Hindu beraliran Wisnu
Rajanya yang terkenal Purnawarman
Raja-raja Tarumanegara
1. Jayasingawarman 358-382
2 . Dharmayawarman 382-395
3. Purnawarman 395-434
4 . Wisnuwarman 434-455
5 . Indrawarman 455-515
6 . Candrawarman 515-535
7 . Suryawarman 535-561
8 . Kertawarman 561-628
9 . Sudhawarman 628-639
10 . Hariwangsawarman 639-640
11 . Nagajayawarman 640-666
12 . Linggawarman 666-669
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
Prasasti Kebon Kopi 400 M (H.Kern 1917)
ditemukan di perkebunan kopi milik Jonathan
Reg.
Prasasti Tugu ditemukan di desa Tugu,
Kecamatan Tarumajaya (penggalian sungai
Gomati)
Prasati Cidanghiang atau Munjul ditemukan di
desa lebak, Pandeglang (berisi Pujian Kepada
raja)
Prasasti Ciareuten, ciampea Bogor
Prasasti Muara Cianten, ciampea Bogor
Prasasti Jambu, Nanggung Bogor
Prasasti Pasir Awi, ciateureup, Bogor
Berita luar negeri
•
Fa Hien, 414 M ( kitab Fa Kao Chi)
•
Dinasti Sui, 528 dan 535 M
•
Dinasti Tang, 666 dan 669 M
2. Informasi dalam negeri
Naskah Wangsakerta, yangmenceritakan
pendiri kerajaan Taruma yaitu rajadiraja
guru, Jayasingawarman 358 M
1.
 Kekuasaan
Tarumanagara berakhir dengan
beralihnya tahta kepada Tarusbawa, karena
Tarusbawa pribadi lebih menginginkan untuk
kembali ke kerajaannya sendiri, yaitu Sunda
yang sebelumnya berada dalam kekuasaan
Tarumanagara. Atas pengalihan kekuasaan ke
Sunda ini, hanya Galuh yang tidak sepakat
dan memutuskan untuk berpisah dari Sunda
yang mewarisi wilayah Tarumanagara.
 Nama
lain kerajaan Sriwijaya adalah
 Letak
kerajaan
Shih-li-fo-shih/San-fo-tsi/San fo qi (cina),
Yavadesh/Javadeh (sansekerta/pali), Zabaj
(arab) dan Melayu (khmer).
1.di sungai Musi antara bukit seguntang dan
sabokingking (Sumatra Selatan), menurut
George Coedes, Piere-Ives Manguin.
2. di hilir Batang hari, muara sabak sampai
muara tambesi (Jambi), menurut Soekmono
1.
2.
Dapunta Hyang Sri Jayanasa Srivijaya (671)
berdasarkan catatan perjalanan I-tsing di
tahun 671-685, Prasasti Kedukan Bukit
(683), Talang Tuo (684), dan Kota Kapur.
Penaklukan Malayu, penaklukan Jawa.
Sri Indravarman (702)
mengirim Utusan ke Tiongkok 702-716,
724 Utusan ke Khalifah Muawiyah I dan
Khalifah Umar bin Abdul Aziz.
3. Rudra Vikraman (728)
mengirim Utusan ke Tiongkok 728-742
4. Maharaja Wisnu Dharmmatunggadewa
(640) berdasarkan Prasasti Ligor , berhasil
menaklukkan Kamboja.
5. Dharanindra Sanggramadhananjaya (775)
berdasarkan Prasasti Candi Kalasan 778
6. Samaragrawira (782)
berdasarkan Prasasti Nalanda
7. Samaratungga (792)
berdasarkan Prasasti Karang Tengah,
tahun 824. Pada 825 beliau berhasil
menyelesaikan pembangunan candi
Borobudur.
8. Balaputradewa (835)
Srivijaya Kehilangan kekuasaan di Jawa, dan
kembali ke Srivijaya, berdasarkan Prasasti
Nalanda (860)
9. Sri Udayadityavarman (960)
mengirim utusan ke Tiongkok 960 dan 962
10. Hie-tche (Haji) (980)
mengirim utusan ke Tiongkok 980 & 983
11. Sri Cudamanivarmadeva (988)
mengirim utusan ke Tiongkok 988-992-1003
990 , pembangunan kuil untuk Kaisar China,
berdasarkan Prasasti Tanjore atau Prasasti
Leiden (1044), pemberian anugrah desa oleh
raja-raja I
12. Sri Maravijayottungga (1008)
mengirim utusan ke Tiongkok 1008 1017
13. Sumatrabhumi (1017)
mengirim utusan ke Tiongkok 1017
14. Sangramavijayottungga (1025)
Diserang oleh Rajendra Coladewa Prasasti
Chola pada candi Rajaraja, Tanjore
15. Dibawah Dinasti Rajendra Coladewa dari
Koromandel (1028)
16. 1079 Rajendra Dewa Kulottungga
mengirim utusan ke Tionkok 1079 dan
Memperbaiki candi Tien Ching di Kuang Cho
(dekat Kanton)
17. Rajendra II (1100)
18. Rajendra III (1156)
berdasarkan Piagam Larger Leyden Plates
19. Srimat Trailokyaraja Maulibhusana Warmadewa
berdasarkan Prasasti Grahi tahun 1183 di selatan
Thailand
20. Srimat Tribhuwanaraja Mauli Warmadewa (12861293) berdasarkan Prasasti Padang Roco
tahun 1286 di Siguntur
21. 1339 Palembang Dibawah Dinasti Majapahit
22. Srīmat Srī Udayādityawarma
Pratāpaparākrama Rājendra Maulimāli
Warmadewa Malayapura (1347) Kembali dibawah
Dinasti Mauli
23.1409 Penaklukan kembali oleh Majapahit, sebagian
dari bangsawannya pindah ke Tumasik atau
Malaka
Download