Sejarah Gunung Merapi Sejak 700 000 tahun yang lalu Pra Merapi (+ 400.000 tahun yg lalu) Disebut sebagai Gunung Bibi dengan magma andesit-basaltik berumur + 700.000 tahun terletak di lereng timur Mera[I termasuk Kabupaten Boyolali. Batuan gunung Bibi bersifat andesit-basaltik namun tidak menggunakan orthopyroxen. Puncak Bibi mempunyai ketinggian sekitar 2050 m di atas muka laut dengan jarak datar antara puncak Bibi dan puncak Merapi sekarang 2.5 km. Karena umurnya yang sangat tua Gunung Bibi mengalami alterasi yang kuat sehingga contoh batuan segar sulit ditemukan. Merapi Tua (60.000-80.000 tahun lalu) Pada Masa ini mulai lahir yg dikenal sebagai Gunung Merapi yg merupakan fase awal dari pembetukannya dengan keruceut belum sempurna. Ekstruksi awalnya berupa lava basaltic yg membentuk Gunung Turgo dan Plawangan berumur sekitar 40.000 tahun. Produk aktivitasnya terdiri dari betuan dengan komposisi andesit basaltic dari awan panas, breaksi lava dan lahar. Merapi Pertengahan (8000-2000 tahun lalu) Terjadi beberapa lelehan lava andesitik yang menyusun bukit Batulawang dan Gajah Mungkur, yang saat ini nampak di lereng utara Merapi. Batuannya terdiri dari aliran lava dan awan panas. Aktivitas Merapi dicirikan dengan letusan efusif (lelehan) dan eksplosif. Diperkirakan juga terjadi letusan eksplosif dengan “de-bris-avalanche” kea rah barat yang meninggalkan morfologi tapal-kuda debgan panjang 7 km, lebar 1-2 km dengan beberapa bukit di lereng barat. Pada periode ini terbentuk Kawah Pasarbubar. Merapi Baru ( 2000 tahun lalu-sekarang) Dalam kawah Pasarbubar terbentuk kerucut pucak Merapi yg saat ini disebut sebagai Gunung Anyar yg saat ini menjadi pusat aktivitas Merapi. Batuan dasar dari Merapi diperkirakan berumur Merapi Tua. Sedangkan Merapi yg sekarang ini berumur sekitar 2000 tahun. Letusan besar dari merapi terjadi di masa lalu yang dalam sebaran materialnya telah menutupiCandi Sambisari yg terletak + 23 km selatan dari Merapi. Studi stratigrafi yg dilakukan oleh Andreastuti (1999) telah bahwa beberapa letusan besar, dengan indek letusan (VEI) Sekitar 4, tipe Plinian, telah terjadi di masa lal. Letusan besar terakhit dengan sebaran yang cukup luas menghasilkan Selokopo tephra yg terjadi sekitar 500 tahun yang lalu. Erupsi eksplosif yanglebih kecil teramati diperkirakan 250 tahun lalu yang menghasilkan Pasarbubar tephra. Skema penampanh sejarah geologi Merapi menurut Berthommier, 1990