1. Dampak Positif Konflik Sosial : Berikut dampak positif yang ditimbulkan konflik sosial meliputi : Konflik dapat Bertambah kuatnya rasa solidaritas antara sesama anggota kelompok (in group solidarity) Konflik dapat Menciptakan integrasi yang harmonis Konflik dapat Memperkuat identitas pihak yang berkonflik Konflik dapat Menciptakan kelompok baru Konflik dapat Membuka wawasan Konflik dapat memperjelas berbagai aspek kehidupan yang masih belum tuntas. Konflik dapat meningkatkan solidaritas diantara angota kelompok. Konflik dapat mengurangi rasa ketergantungan terhadap individu atau kelompok. Konflik dapat memunculkan kompromi baru. Contoh konflik positif; Dampak positif Orang-orang akan berusaha untuk berprestasi atau berusaha untuk maju karena adanya kesempatan untuk pindah strata. Kesempatan ini mendorong orang untuk mau bersaing, dan bekerja keras agar dapat naik ke strata atas. Contoh: Seorang anak miskin berusaha belajar dengan giat agar mendapatkan kekayaan dimasa depan. Mobilitas sosial akan lebih mempercepat tingkat perubahan sosial masyarakat ke arah yang lebih baik. Contoh: Indonesia yang sedang mengalami perubahan dari masyarakat agraris ke masyarakat industri. Perubahan ini akan lebih cepat terjadi jika didukung oleh sumber daya yang memiliki kualitas. Kondisi ini perlu didukung dengan peningkatan dalam bidang pendidikan 2. Dampak Negatif Berikut dampak positif yang ditimbulkan konflik sosial meliputi : Rusaknya fasilitas umum. Terjadi perubahan kepribadian. Menyebabkan dominasi kelompok pemenang Konflik dapat menimbulkan keretakan hubungan antara individu dan kelompok. Konflik menyebabkan rusaknya berbagai harta benda dan jatuhnya korban jiwa. Konflik menyebabkan adanya perubahan kepribadian. *Contoh dampak konflik social; Dampak negatif A.Konflik antarkelas Dalam masyarakat, terdapat lapisan-lapisan sosial karena ukuran-ukuran seperti kekayaan, kekuasaan, dan pendidikan. Kelompok dalam lapisan-lapisan tadi disebut kelas sosial. Apabila terjadi perbedaan kepentingan antara kelas-kelas sosial yang ada di masyarakat dalam mobilitas sosial maka akan muncul konflik antarkelas. Contoh: demonstrasi buruh yang menuntuk kenaikan upah, menggambarkan konflik antara kelas buruh dengan pengusaha. Konflik antarkelompok sosial Di dalam masyatakat terdapat pula kelompok sosial yang beraneka ragam. Di antaranya kelompok sosial berdasarkan ideologi, profesi, agama, suku, dan ras. Bila salah satu kelompok berusaha untuk menguasai kelompok lain atau terjadi pemaksaan, maka timbul konflik. Contoh: tawuran pelajar, perang antarkampung. Konflik antarkelompok sosial Di dalam masyatakat terdapat pula kelompok sosial yang beraneka ragam. Di antaranya kelompok sosial berdasarkan ideologi, profesi, agama, suku, dan ras. Bila salah satu kelompok berusaha untuk menguasai kelompok lain atau terjadi pemaksaan, maka timbul konflik. Contoh: tawuran pelajar, perang antarkampung Konflik antargenerasi Konflik antar generasi terjadi antara generasi tua yang mempertahankan nilai-nilai lama dan generasi mudah yang ingin mengadakan perubahan. Contoh: Pergaulan bebas yang saat ini banyak dilakukan kaum muda di Indonesia sangat bertentangan dengan nilai-nilai yang dianut generasi tua.