Kementrian Sosial FORMULIR UJI PORTOFOLIO UJIAN SERTIFIKASI PEKERJA SOSIAL 1. KURIKULUM VITAE 2. DESKRIPSI DIRI 3. PENILAIAN PERSEPSIONAL PUSAT PENGEMBANGAN PROFESI PEKERJA SOSIAL DAN PENYULUH SOSIAL BADIKLIT PENSOS KEMENTERIAN SOSIAL 2016 Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 1 PETUNJUK PENGISIAN FORMULIR PORTOFOLIO UJIAN SERTIFIKASI PEKERJAAN SOSIAL Pengisian Formulir diketik menggunakan computer dengan format yang sama, kertas A4 70 mgr, huruf Calibri 12. Gunakan soft copy formulir yang tersedia yang dapat di download di p4s.kemsos.go.id atau [email protected]. Untuk keterangan lebih lanjut, dapat mengirim sms ke Sekretariat LSPS No.HP.081315699762 (AnitaDwi Aryani) alamat email: [email protected], ketik nama yang akan dikirim dan alamat email. Berikan tanda silang pada jawaban yang dipilih. Kurikulim Vitae :Aspek penting yang perlu diperhatikan dalam pengisian kurikulum vitae adalah bahwa pendidikan, pelatihan, pengalaman praktik, penelitian, dll yang harus di paparkan dalam kurikulum vitae adalah aktifitas yang hanyabehubungan dengan Praktik Pekerjaan Sosial dan aktifitas pendukungnya. Semua keterangan yang ditulis dalam kurikulum vitae harus disertai dengan foto copy bukti pendukungnya. Misalnya: pendidikan ada ijasahnya, pelatihan ada sertifikatnya, dll. Portofolio Pekerja Sosial peserta seritifikasi disusun berdasarkan instrument: Deskripsi diri pekerja sosial, meliputi: 1. Penerapan pengetahuan dalam praktIk pekerjaan sosial (3 soal) 2. Penerapan keterampilan dalam praktik pekerjaan sosial (3 soal) 3. Penerapan nilai-nilai dalam praktik pekerjaan sosial (3 soal) Penilaian persepsional, meliputi: 1. Kompetensi pelayanan 2. Kompetensi profesional 3. Kompetensi personal 4. Kompetensi social Pihak yang menilai, meliputi: 1. Atasan langsung (satu orang) 2. Teman sejawat (satu orang) 3. Klien/penerima layanan (tiga orang) 4. Pekerja sosial yang disertifikasi (yang bersangkutan) Bobot Nilai (skor) setiappernyataan pada Deskripsi Diri berkisar antara 1- 5 (nilai 1 adalah nilai terendah dan nilai 5 nilai tertinggi). Apabila 1 butir soal (pertanyaan) padaDeskripsi Diritidak diisi/tidak dijawab (kosong), maka nilai (skor) pada butir tersebut adalah K (Kosong/0). Apabila jumlah baris setiap pernyataan pada Deskripsi Diri kurang dari 150 kata (15 baris), maka pernyataan tersebuttidak bisa mendapatkan skor maksimal (5). Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 2 Apabila ada pernyataan pada Deskripsi Diri memiliki nilai 1, meskipun rata –rata nilai pernyataan padaDeskripsi Dirinya 3, maka peserta tetap dinyatakan tidak lulus. Apabila ada pernyataan pada Deskripsi Diri terbukti mengandung unsur plagiarism, maka baik yang mencontek maupun yang memberikan contekan langsung dinyatakan tidak lulus. Gambaran setiap pernyataan pada Deskripsi Diri harus tergambar dalam kurikulum vitae (harus berkorelasi dengan kurikulum vitae). Penilaian Deskripsi Diri : Skor untuk deskripsi diri minimum 1 dan maksimum 5 dan merupakan satu kesatuan yang menyeluruh. Skor dalam point (1) diperoleh melalui pencarian rata-rata untuk ketiga soal dari masing-masing unsur, kemudian dicari reratanya (rata-rata keseluruhan) untuk ketiga unsur yang dinilai.Hasilnya secara matematika minimum 1 dan maksimum 5. Pernilaian Persepsional : Setiap skor yang diberikan oleh kelompok penilai (atasan langsung, teman sejawat, klien/ penerima layanan, pekerja sosial atau diri sendiri) diambil sebagai skor butir tersebut. Skor komponen kompetensi dan total instrumen dijumlahkan dari setiap skor butir. Skor komponen dan total instrumen dihitung menurut rata-rata skor masing-masing kelompok pengisi (atasan langsung, teman sejawat, klien/penerima layanan, pekerja sosial atau diri sendiri). Kemudian, rerata skor komponen dan total instrumen dari seluruh kelompok pengisi dicari berdasarkan rerata skor komponen dan total dari kelompok pengisi dengan bobot yang sama besar. Nama Pekerja Sosial: Nomor Ujian Peserta: Skor Unsur (Komponen) No Penilai Pelayanan Profesional Personal Sosial 1 Atasan langsung rerata Rerata rerata rerata 2 Teman sejawat rerata Rerata rerata Rerata 3 Klien (3 Orang) rerata Rerata rerata Rerata 4 Diri sendiri rerata Rerata rerata Rerata Rerata Unsur rerata Rerata rerata rerata (Komponen) Rerata total instrumen Uji Kompetensi Pekerja Sosial Rerata Total (Keseluruhan) Page 3 Penentuan Kelulusan: Rerata keseluruhan dari penilaian deskripsi diri (dikali 2) kemudian ditambahkan dengan rerata keseluruhan dari penilaian persepsional (dikali 1) dibagi 3. Contoh: Rerata keseluruhan dari penilaian deskripsi diri 2,8 Rerata keseluruhan dari penilaian persepsional diri 4,2 Maka hasilnya: 2,8 (2) + 4,2 (1) = 3,3 3 Peserta dinyatakan lulus jika: Rerata keseluruhan Minimal 3,dengan predikat: 1. Cukup :3 s/d 3,66 2. Baik : 3,66 s/d 4,32 3. Sangat Baik : 4,32 s/d 5 Semua formulir Portofoliodan bukti pendukungnya dijadikan satu (dijilid)dengan cover depan platik bening berwarna putih dan cover belakang kertas jilid berwarna hijau muda. Berkas Portofoliotersebut kemudian dimasukan ke dalam amplop coklat serta dikirim ke Sekretariat LSPS, d/a Pusat Pembinaan Jabatan Fungsional Pekerja Sosial dan Penyuluh Sosial - Badiklit Kessos Kementerian Sosial. Jl. Dewi Sartika N0.200 (Belakang Rumah Sakit Budi Asih)-Cawang Jakarta Timur. Portofolio dikirimkan ke sekretariat LSPS setelah peserta memastikan diri lolos (memenuhi syarat) uji seleksi administrasi yang diketahui melalui pengumuman uji seleksi administrasi untuk selanjutnya kemudian mengikuti Uji Kompetensi (Uji Portofolio, Uji Tertulis dan Uji Wawancara). Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 4 Lampiran 1 Kurikulum vitae *) Kementerian sosial INSTRUMEN UJI PORTOFOLIO UJIAN SERTIFIKASI PEKERJA SOSIAL KURIKULUM VITAE PUSAT PENGEMBANGAN PROFESI PEKERJA SOSIAL DAN PENYULUH SOSIAL BADIKLIT PENSOS KEMENTERIAN SOSIAL 2016 Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 5 A. Identitas Diri Nama Tempat /tanggal lahir Jenis kelamin Status : : : : Pekerjaan Jabatan Alamat Kantor Telepon Kantor : : : : Alamat Rumah Telepon Rumah HP/Email : : : B. Riwayat Pendidikan Tahun lulus Jurusan/Konsentrasi Program Studi Perguruan Tinggi C. Riwayat Pekerjaan di Bidang Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial Tahun Pekerjaan Jabatan Institusi D. Riwayat Praktik di Bidang Pekekerjaan Sosial Riwayat Praktik di Bidang Pekekerjaan Sosial (bukan Riwayat Pekerjaan) Praktik Institusional Tahun …..sd…… Bidang Praktik Uji Kompetensi Pekerja Sosial Intervensi Makro/Mikro Lokasi/Tempat Praktik Peran Page 6 Praktik Mandiri Tahun …..sd…… Bidang Praktik Intervensi Makro/Mikro Lokasi/Tempat Praktik Peran E. Pelatihan Profesional. Pelatihan (di Bidang Praktik Pekerjaan Sosial/Kesejahteraan Sosial ) Tahun Judul pelatihan (Dalam/Luar negeri) Penyelenggaraan Peran Jangka waktu Pelatihan Lainnya (PendukungPraktikPekerjaan Sosial/Kesejahteraan Sosial) Tahun Judul Pelatihan (Dalam/Luar Negeri) Penyelenggaraan Peran Jangka waktu F.Seminar /Konferensi/Simposium di Bidang Pekerjaan Sosial/Kesejahteraan Sosial Tahun Tema Uji Kompetensi Pekerja Sosial Penyelenggara Peran Page 7 G.Pengalaman dalam Organisasi Profesi Pekerjaan Sosial / di Bidang PenyelenggaranKesejahteraanSosial Tahun Nama organisasi Jabatan H. Pengalaman Penelitian di Bidang Pekerjaan Sosial /Kesejahteraan Sosial Tahun Judul penelitian Jabatan I. Karya Tulis Ilmiah di Bidang Pekerjaan Sosial /Kesejahteraan Sosial Tahun Jenis (buku/ modul/jurnal) Judul Karya Tulis Publikasi/ non publikasi J.KonstribusidiBidang Praktik Pekerjaan Sosial /Penyelenggaraan Kesejahteraan Sosial Tahun Konstribusi yang diberikan Uji Kompetensi Pekerja Sosial Penerima Manfaat Page 8 K.Penghargaan di Bidang Pekerjaan Sosial /Kesejahteraan Sosial Tahun Jenis Pemberi Penghargaan …………………………..,….………………..…………,2016 Ybs Nama Jelas Catatan Penting: Aspek penting yang perlu diperhatikan dalam pengisian kurikulum vitae adalah bahwa pendidikan, pelatihan, pengalaman praktik, penelitian, dll yang harus di paparkan dalam kurikulum vitae di atas adalah hanya aktifitas yang behubungan dengan Praktik Pekerjaan Sosial dan aktifitas pendukungnya. Semua keterangan yang ditulis dalam kurikulum vitae harus disertai dengan foto copy bukti pendukungnya. Misalnya: pendidikan ada ijasahnya, pelatihan ada sertifikatnya, dll. Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 9 PENILAIAN ASESOR : Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 10 Lampiran 2 Deskripsi Diri *) ISTRUMEN PORTOFOLIO UJIAN SERTIFIKASI PEKERJA SOSIAL DESKRIPSI DIRI PUSAT PENGEMBANGAN PROFESI PEKERJA SOSIAL DAN PENYULUH SOSIAL BADIKLIT PENSOS KEMENTERIAN SOSIAL 2016 Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 11 DESKRIPSI DIRI PEKERJA SOSIAL Deskripsikan dengan jelas apa saja yang telah saudara lakukan, yang dapat dianggap sebagai prestasi dan/atau kontribusi bagi pelaksanaan praktik pekerja sosial. Deskripsi ini perlu dilengkapi dengan contoh nyata yang saudara alami/lakukan dalam aktifitas professional sebagai seorang pekerja sosial. A. Penerapan Pengetahuan dalam Praktik Pekerja Sosial A.1. Berikan contoh nyata penerapan pengetahuan/ teori-teori/konsep di bidang pekerja sosialdalam rangka menjalankan praktik pekerjaan sosial yang telah dan sedang Saudara lakukan dan apa dampaknya terhadap klien yang Saudara tangani! Deskripsi Penerapan Pengetahuan/Teori-teori Pekerja Sosial di dalam Praktik Pekerjaan Sosial : Implikasinya terhadap Klien : A.2.Berikan contoh nyata perbedaan pelayanan sosial yang dilandasi pengetahuan/teori/konsep pekerjaan sosial dengan pelayanan sosial yang tidak dilandasi pengetahuan/teori/konsep pekerjaan sosial serta bagaimana dampaknya terhadap penanganan masalah klien. Deskripsi Perbedaan PelayananSosial yg dilandasipengetahuan/teori/konsep pekerjaan social dengan yang tidak : Implikasinya terhadap Klien : Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 12 A.3. Berikan contoh nyata penerapan metode dan teknik terbaru dalam praktik pekerjaan sosial yang Saudara jalankan, sehingga Saudara memiliki tampilan yang benar-benar berbeda dibandingkan dengan praktik pekerjaan sosial sebelumnya. Deskripsi PPenerapan Metode dan Teknik dalam Praktik Pekerjaan Sosial: Perbedaan Tampilan : B. Penerapan Keterampilan Pekerjaan Sosial sebagai Landasan Praktik Pekerjaan Sosial B.1. Jelaskan teknik yang Saudara telah dan sedang terapkan dalam membangun relasi dengan klien dan bagaimana dampaknya terhadap respon yang diberikan terhadap klien. (Proses Dialog) Deskripsi Penerapan teknik membangun relasi : Dampaknya terhadap Klien : Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 13 B.2. Berikan contoh nyata ketidakberfungsian sosial yang dialami klien yangSaudara tangani, bagaimana Saudara mengidentifikasinya, dan sumber daya yang Saudara gunakan dalam rangka penanganan klien tersebut. (Proses Asesmen) Deskripsi Ketidakberfungsian Sosial Klien: Cara Mengidentifikasi: Sumber Daya: B.3. Berikan contoh nyata perencanaan dan pelaksanaan intervensi yang pernah Saudara lakukan dalam praktik pekerjaan sosial yang Saudara jalani. (Proses Perencanaan dan Pelaksanaan Intervensi ): Deskripsi Perencanaan Intervensi : Pelaksanaan Intervensi : C. Penerapan Nilai-Nilai Pekerjaan Sosial Sebagai Landasan Praktik Pekerjaan Sosial Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 14 C.1. Berikan contoh nyata bagaimana Saudara menerapkan nilai penghargaanterhadap pilihan pribadi(self Determination), bagaimana respon klien terhadap hal tersebut, serta bagaimana implikasinya dalam praktik pekerjaan sosial yang Saudara lakukan. Deskripsi Penghargaan terhadap Pilihan Pribadi (Self Determination): Respon Klien : Implikasinya : C.2. Berikan contoh nyata bagaimana Saudara menerima klien apa adanya (acceptance), bagaimana respon klien terhadap hal tersebut, serta bagaimana implikasinya dalam praktik pekerjaan sosial yang Saudara lakukan. Deskripsi Menerima Klien Apa Adanya(Acceptance): Respon Klien: Implikasinya: C.3. Berikan contoh nyata bagaimana Saudara menjaga kerahasiaan tentang diri klien (confidentiality), bagaimana respon klien terhadap hal tersebut, serta bagaimana implikasinya dalam praktik pekerjaan sosial yang Saudara lakukan. Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 15 Deskripsi Menjaga Kerahasian Klien (Confidentiality): Respon Klien: Implikasinya: PERNYATAAN PEKERJA SOSIAL Saya pekerja sosial generalis yang membuat deskripsi diri ini menyatakan bahwa semua yang saya diskripsikan adalah benar aktivitas saya dan saya sanggup menerima sanksi apapun apabila pernyataan ini dikemudian hari terbukti tidak benar ……………………………..,……………………. 2016 Pekerja Sosial yang diusulkan Nama Jelas Saya sudah memeriksa kebenaran diskripsi diri ini dan bisa menyetujui semua isinya Mengetahui dan Mengesahkan Atasan Langsung Nama Jelas Lampiran 3 Penilaian Persepsional *) Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 16 Kementerian Sosial INSTRUMEN UJI PORTOFOLIO SERTIFIKASI PEKERJA SOSIAL PENILAIAN PERSEPSIONAL PUSAT PENGEMBANGAN PROFESI PEKERJA SOSIAL DAN PENYULUH SOSIAL BADIKLIT KESSOS KEMENTERIAN SOSIAL 2016 Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 17 LEMBAR PENILAIAN UNTUK PEKERJA SOSIAL (YBS) Petunjuk Berilah penilaian secara jujur, objektif, dan penuh tanggung jawab terhadap diri sendiri, khususnya terhadap hal-hal yangterkait dengan kompetensi pekerjaan sosial, dengan cara melingkari angka pada kolom skor sesuai dengan kriteria sebagai berikut. 1 = sangat tidak baik/sangat rendah/tidak pernah 4 = baik/tinggi 2 = tidak baik/rendah 5 = sangat baik/sangat tinggi 3 = bisa/cukup No A. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Aspek yang dinilai Skor Kompetensi Pelayanan Kesungguhan dalam mempersiapkan pelayanan sosial Kemampuan dalam membangun relasi sosial dengan klien Kemampuan mengkaji dan menilai masalah (asesmen) Ketepatan merencanakan pemecahan masalah Ketepatan dalam pemecahan masalah Kemampuan dalam mengaplikasikan teori ke dalam praktek Penguasaan metode dan tehnik pemecahan masalah (intervensi) Keteraturan dan ketertiban dalam menjalankan proses pelayanan Kemampuan mengelola kasus Kedisiplinan dan kepatuhan terhadap nilai dan prinsip pekerja sosial 12345 12345 12345 12345 12345 12345 12345 12345 12345 12345 Skor A B. 1 2 3 4 5 6 7 Kompetensi Profesional Penguasaan bidang keahlian yang menjadi tugas pokok pekerja sosial Keluasan wawasan pengetahuan pekerjaan sosial Kemampuan menunjukkan keterkaitan bidang keahlian yang diterapkan dengan penanganan masalah sosial Penguasaan akan isu-isu mutakhir dalam bidang pelayanan sosial Kesediaan melakukan refleksi dan diskusi (sharing) permasalahan sosial yang ditangani dengan kolega Kemampuan mengikuti perkembangan metode dan tehnik pelayanan sosial Keterlibatan dalam kegiatan organisasi profesi 12345 12345 12345 12345 12345 12345 12345 Skor B Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 18 No Aspek yang dinilai Skor C. 1 2 3 4 5 6 Kompetensi Personal Kewibawaan sebagai pribadi pekerja sosial Kearifan dalam mengambil keputusan Menjadi contoh dalam bersikap dan berperilaku Satunya kata dan tindakan Kemampuan mengendalikan diri dalam berbagai situasi dan kondisi Adil dalam memperlakukan sejawat 12345 12345 12345 12345 12345 12345 Skor C D. 1 2 3 4 5 Kompetensi Sosial Kemampuan menyampaikan pendapat Kemampuan menerima kritk, saran, dan pendapat orang lain Mudah bergaul di kalangan atasan, sejawat, dan penerima layanan Mudah bergaul di kalangan masyarakat Toleransi terhadap keberagaman di masyarakat 12345 12345 12345 12345 12345 Skor D Skor Total ……………………….., ……………………………..2016 Pekerja Sosial ybs Nama Jelas Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 19 LEMBAR PENILAIAN UNTUK ATASAN LANGSUNG (1 ORANG) Petunjuk Berilah penilaian secara jujur, objektif, dan penuh tanggung jawab terhadap diri sendiri, khususnya terhadap hal-hal yangterkait dengan kompetensi pekerjaan sosial, dengan cara melingkari angka pada kolom skor sesuai dengan kriteria sebagai berikut. 1 = sangat tidak baik/sangat rendah/tidak pernah 4 = baik/tinggi 2 = tidak baik/rendah 5 = sangat baik/sangat tinggi 3 = bisa/cukup No A. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Aspek yang dinilai Skor Kompetensi Pelayanan Kesungguhan dalam mempersiapkan pelayanan sosial Kemampuan dalam membangun relasi sosial dengan klien Kemampuan mengkaji dan menilai masalah (asesmen) Ketepatan merencanakan pemecahan masalah Ketepatan dalam pemecahan masalah Kemampuan dalam mengaplikasikan teori ke dalam praktek Penguasaan metode dan tehnik pemecahan masalah (intervensi) Keteraturan dan ketertiban dalam menjalankan proses pelayanan Kemampuan mengelola kasus Kedisiplinan dan kepatuhan terhadap nilai dan prinsip pekerja sosial 12345 12345 12345 12345 12345 12345 12345 12345 12345 12345 Skor A B. 1 2 3 4 5 6 7 Kompetensi Profesional Penguasaan bidang keahlian yang menjadi tugas pokok pekerja sosial Keluasan wawasan pengetahuan pekerjaan sosial Kemampuan menunjukkan keterkaitan bidang keahlian yang diterapkan dengan penanganan masalah sosial Penguasaan akan isu-isu mutakhir dalam bidang pelayanan sosial Kesediaan melakukan refleksi dan diskusi (sharing) permasalahan sosial yang ditangani dengan kolega Kemampuan mengikuti perkembangan metode dan tehnik pelayanan sosial Keterlibatan dalam kegiatan organisasi profesi 12345 12345 12345 12345 12345 12345 12345 Skor B Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 20 No Aspek yang dinilai Skor C. 1 2 3 4 5 6 Kompetensi Personal Kewibawaan sebagai pribadi pekerja sosial Kearifan dalam mengambil keputusan Menjadi contoh dalam bersikap dan berperilaku Satunya kata dan tindakan Kemampuan mengendalikan diri dalam berbagai situasi dan kondisi Adil dalam memperlakukan sejawat 12345 12345 12345 12345 12345 12345 Skor C D. 1 2 3 4 5 Kompetensi Sosial Kemampuan menyampaikan pendapat Kemampuan menerima kritk, saran, dan pendapat orang lain Mudah bergaul di kalangan atasan, sejawat, dan penerima layanan Mudah bergaul di kalangan masyarakat Toleransi terhadap keberagaman di masyarakat 12345 12345 12345 12345 12345 Skor D Skor Total ………………………………,…………………….2016 Atasan Langsung Nama Jelas Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 21 LEMBAR PENILAIAN UNTUK TEMAN SEJAWAT (1 ORANG) Petunjuk Berilah penilaian secara jujur, objektif, dan penuh tanggung jawab terhadap diri sendiri, Khususnya terhadap hal-hal yang terkait dengan kompetensi pekerja sosial, dengan cara Melingkari angka pada kolom skor sesuai dengan kriteria sebagai berikut. 1= sangat tidak baik/sangat rendah/tidak pernah 2= tidak baik/rendah 3= bisa/cukup No. A. 4= baik/tinggi 5= sangat tinggi/sangat tinggi Aspek yang dinilai Skor Kompetensi Pelayanan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Kesungguhan dalam mempersiapkan pelayanan sosial Kemampuan dalam membangun relasi social dengan klien Kemampuan mengkaji dan menilai masalah (asesmen) Ketepatan merencanakan pemecahan masalah Ketepatan dalam pemecahan masalah Kemampuan dalam mengaplikasikan teori kedalam praktek Penguasaan metode dan teknik pemecahan masalah (intervensi) Keteraturan dan ketertiban dalam menjalankan proses pelayanan Kemampuan mengelola kasus Kedisiplinan dan kepatuhan terhadap nilai dan prinsip pekerja sosial Skor A B. 1 2 3 Kompetensi Profesional Penguasaan bidang keahlian yang menjadi tugas pokok pekerja sosial 12345 Keluasan wawasan pengetahuan pekerja sosial 12345 Kemampuan menunjukan keahlian antar bidang keahlian yang 12345 diterapkan dengan penanganan masalah sosial Penguasaan akan isu-isu mutakhir dalam bidang pelayanan sosial 12345 Kesediaan melakukan refleksi dan diskusi(sharing) permasalahan sosial 12345 yang ditangani dengan kolega Kemampuan mengikuti perkembangan metode dan teknik pelayanan 12345 sosial Keterlibatan dalam kegiatan organisasi profesi 12345 Skor B 4 5 6 7 Uji Kompetensi Pekerja Sosial 12345 12345 12345 12345 12345 12345 12345 12345 12345 12345 Page 22 No. C. 1 2 3 4 5 6 Aspek yang diisi Skor Kompetensi Personal Kewibawaan sebagai pribadi pekerja sosial Kearifan dalam mengambil keputusan Menjaadi contoh dalam sikap dan berperilaku Satunya kata dan tindakan Kemampuan mengendalikan diri dalam berbagai situasi dan kondisi Adil dalam memperlakukan sejawat 12345 12345 12345 12345 12345 12345 Skor C D. 1 2 3 4 5 Kompetensi Sosial Kemampuan menyampaikan pendapat Kemampuan menerima kritik,saran, dan pendapat orang lain Mudah bergaul dikalangan atasan, sejawat dan penerima layanan Mudah bergaul dikalangan masyarakat Toleransi terhadap keberagaman di masyarakat Skor D Skor total ………………………………..,,………………….……2016 Teman Sejawat ybs Nama Jelas Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 23 LEMBAR PENILAIAN UNTUK KLIEN/PENERIMA MANFAAT (3 ORANG) Petunjuk Berilah penilaian secara jujur, objektif, dan penuh tanggung jawab terhadap diri sendiri, Khususnya terhadap hal-hal yang terkait dengan kompetensi pekerja sosial, dengan cara Melingkari angka pada kolom skor sesuai dengan kriteria sebagai berikut. 1= sangat tidak baik/sangat rendah/tidak pernah 2= tidak baik/rendah 3= bisa/cukup No. A. 4= baik/tinggi 5= sangat tinggi/sangat tinggi Aspek yang dinilai Kompetensi Pelayanan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 Kesungguhan dalam mempersiapkan pelayanan sosial Kemampuan dalam membangun relasi social dengan klien Kemampuan mengkaji dan menilai masalah (asesmen) Ketepatan merencanakan pemecahan masalah Ketepatan dalam pemecahan masalah Kemampuan dalam mengaplikasikan teori kedalam praktek Penguasaan metode dan teknik pemecahan masalah (intervensi) Keteraturan dan ketertiban dalam menjalankan proses pelayanan Kemampuan mengelola kasus Kedisiplinan dan kepatuhan terhadap nilai dan prinsip pekerja sosial Skor A B. 1 2 3 Kompetensi Profesional Penguasaan bidang keahlian yang menjadi tugas pokok pekerja sosial Keluasan wawasan pengetahuan pekerja sosial Kemampuan menunjukan keahlian antar bidang keahlian yang diterapkan dengan penanganan masalah sosial Penguasaan akan isu-isu mutakhir dalam bidang pelayanan sosial Kesediaan melakukan refleksi dan diskusi(sharing) permasalahan sosial yang ditangani dengan kolega Kemampuan mengikuti perkembangan metode dan teknik pelayanan social Keterlibatan dalam kegiatan organisasi profesi Skor B 4 5 6 7 Skor Uji Kompetensi Pekerja Sosial 12345 12345 12345 12345 12345 12345 12345 12345 12345 12345 12345 12345 12345 12345 12345 12345 12345 Page 24 No. Aspek yang diisi Skor C. 1 2 3 4 5 6 Kompetensi Personal Kewibawaan sebagai pribadi pekerja sosial Kearifan dalam mengambil keputusan Menjaadi contoh dalam sikap dan berperilaku Satunya kata dan tindakan Kemampuan mengendalikan diri dalam berbagai situasi dan kondisi Adil dalam memperlakukan sejawat Skor C D. 1 2 3 4 5 Kompetensi Sosial Kemampuan menyampaikan pendapat Kemampuan menerima kritik,saran, dan pendapat orang lain Mudah bergaul dikalangan atasan, sejawat dan penerima layanan Mudah bergaul dikalangan masyarakat Toleransi terhadap keberagaman di masyarakat Skor D Skor total ………………………….,…………………..…………………2016 Klien/Penerima Manfaat Nama Jelas Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 25 Lampiran 4 Standar Kompetensi Kementerian Sosial LAMPIRAN STANDAR KOMPETENSI SERTIFIKASI PEKERJA SOSIAL (KISI-KISI MATERI UJIAN TERTULIS) PUSAT PENGEMBANGAN PROFESI PEKERJA SOSIAL DAN PENYULUH SOSIAL BADIKLIT KESSOS KEMENTERIAN SOSIAL 2016 Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 26 STANDAR KOMPETENSI PEKERJA SOSIAL PENGERTIAN 1. Pekerjaan Sosial adalah profesi pemberian bantuan untuk penyelesaian masalah, pemberdayaan, dan mendorong perubahan sosail dalam interaksi manusia dengan lingkungannya pada tingkat inivididu, keluarga, kelompok, organisasi dan masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraannya. Pekerjaan sosial mendasarkan intervensinya pada teori-teori perilaku manusia dan lingkungan sosial serta prinsip-prinsip hak azasi manusia dan keadilan dengan memperhatikan faktor budaya masyarakat indonesia serta interaksi dinamis antara tingkat lokal, nasional, global. 2. Pekerja Sosial Profesional yang selanjutnya disebut pekerja sosial adalah seseorang yang bekerja, baik di lembaga pemerintah maupun swasta yang memiliki kompetensi dan profesi pekerjaan sosial, dan kepedulian dalam praktik pekerjaan sosial yang diperoleh melalui pendidikan, pelatihan dan/atau pengalaman praktek pekerjaan sosial untuk melaksanakan tugas-tugas pelayanan dan penanganan masalah sosial. 3. Asisten Pekerja Sosial adalah seseorang yang memiliki latar belakang pendidikan SMK, Diploma I, Diploma II dan Diploma III Pekerjaan Sosial serta memiliki kualifikasi melaksanakan tugas-tugas tertentudengan menggunakan metode, teknik, aturan dan proses dalam praktik pekerjaan sosial dibawah bimbingan, pengawasan dan tanggungjawab pekerja sosial. 4. Pekerja Sosial Generalis adalah pekerja sosial yang memiliki latar belakang DIV/S1 Pekerjaan Sosial/Kesejahteraan Sosial serta memiliki kualifikasi dalam melakukan intervensi baik dilevel mikro, meso, dan makro untuk membantu dalam memecahkan masalah sosial yang bersifat umum, memberdayakan dan mendorong perubahan. 5. Pekerja Sosial Spesialis adalah pekerja sosial yang memiliki latar belakang pendidikan S2/Sp-1 dan S3/Sp-2 Pekerjaan Sosial/Kesejahteraan Sosial serta memiliki kualifikasi keahlian khusus dalam memecahkan masalah-masalah sosial yang bersifat spesifik dan mampu mengembangkan pengetahuan, teknik serta metode yang inovatif dan teruji dalam praktek pekerjaan sosial. 6. Praktik Pekerjaan Sosial adalah pelayanan yang diberikan Pekerja Sosial dalam rangka menangani masalah sosial yang dihadapi pada tingkat individu, keluarga, kelompok, organisasi,masyarakat dan negara. 7. Standar Kompetensi Pekerja Sosial adalah kemampuan yang harus dimiliki oleh Pekerja Sosial yang dilandaskan pada pengetahuan, keterampilan dan nilai dalam praktek pekerjaan sosial Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 27 Kompetensi Umum Pekerja Sosial (Kisi-kisi) ujian tertulis Kompetensi Umum Pekerja Sosial (Kisi-kisi) ujian tertulis Profil A. Pemberi Pertolongan Pemecahan Masalah Sosial (Problem Solver) Kompetensi Umum 1. Uji Kompetensi Pekerja Sosial Pertolongan Antar personal Sub Kompetensi a. Menyadari diri dan kemampuan menggunakan diri pribadi untuk memfasilitasi perubahan b. Memahami aspek psikologis pemberi dan penerima bantuan. c. Mampu mengembangkan relasi pertolongan professional d. Mengetahui dan mampu menerapkan kode etik pekerja Sosial dalam pelayanan e. Memahami perbedaan etis dan Budaya serta mampu menerapkan praktik pekerjaan sosial yang sensitive gender,etnis dan usia f. Memiliki pemahaman umum tentang perilaku individu,keluarga,kelompok, organisasi, masyarakat dan pemerintah. g. Terampil dalam mengumpulkan Informasi tentang klien. h. Mampu menganalisa informasi tentang klien dan mengidentifikasi kekuatan dan masalah dalam situasi praktik i. Mampu melakukan konseling. pemecahan masalah dan resolusi konflik bersama klien j. Mampu menggunakan keahliandalam mengarahkan proses perubahan Page 28 Profil Kompetensi Umum Sub Kompetensi 2. Pelayanan Provisi Sosial a. Mengetahui sumber-sumber lokal Yang menyediakan layanan provisi Sosial,seperti perlindungan layanan kerja,bantuan nasional, dsb. b. Mampu mengembangkan relasi Positif antara klien dengan Persyaratan provisi sosial dasar. c. Mampu membimbing klien dalam Menggunakan sumber-sumber secara efektif. 3. Pengembangan Rencana Penanganan Kasus a. Mampu mengembangkan rencana pelayanan dan system pengendaliannya. b. Mampu melaksanakan program dan prosedur operasional lembaga. c. Mampu mengungkapkan faktor-faktor yang melatarbelakangi tindakan klien. d. Mampu mengembangkan Kordinasi antar lembaga 4. Penanganan Kasus-kasusIndividu dan keluarga a. Mampu melakukan asimilasi psikoSosial pada klien secara mendalam. b. Memiliki pengetahuan mendalam tentang keberfungsian sosial klien c. Mampu memiliki dan menerapkan intervensi yang tepat. Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 29 Profil B. Pemberdayaan dan Agen perubahan Sosial (Empower and Change Agent) Kompetensi Umum Sub Kompetensi 5. Penanganan Klien dan pendekatan a. Mampu memahai struktur dan fungsi kelompok b. Mampu melaksanakan terapi kelompok. c. Mampu menampilkan peran pekerja sosial dalam kelompok 6. Pengembangan kompetensi Profesional pekerja sosial a. Mampu melaksanakan interprestasi dan evaluasi kritis terhadap praktik pribadi b. Mampu mendayagunakan konsultasi dengan efektif. c. Mampu memanfaatkan dan menyebarluaskan pengetahuan profesional. 1. Pengembangan Sistem Jaringan Pemberian Pelayanan a. Mampu mendayagunakan konsultasi dengan efektif. b. Mampu memanfaatkan dan menyebarluaskan pengetahuan profesional. c. Mampu melakukan esemen program-program sosial dimasyarakat. d. Mampu melakukan esemen yang akurat terhadap klien yang membutuhkan rujukan terhadap sumber-sumber yang tepat. e. Mampu melakukan advokasi terhadap klien yang membutuhkan program pelayanan yang ada dimasyarakat. Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 30 Profil Kompetensi Umum Profil Sub Kompetensi 2. Pengembangan Program a. Mampu mengumpulkan dan menganalisis data organisasi dan komunitas b. Mampu merancang dan melaksanakan program-program sosial baru/revisi. c. Mampu memperoleh dukungan dari masyarakat. 3. Pendidikan / Pelatihan a. Mampu mengembangkan kurikulum pelatihan untuk kelompok sasaran/ klien. b. Mampu merencanakan seminar, workshop atau sesi sesuai pelatihan untuk klien c. Mampu melibatkan kelompok sasaran/klien mengikuti aktifitas belajar/pelatihan. 4. Pemeliharaan Organisasi a. Mampu memahami sitem dasar operasional organisasi dan persyaratan yang diperlukan untuk mengembangkan dan menyeleksi sistem organisasi dan administrasi lembaga yang efektif. b. Mampu mengembangkan dan mengelola sistem organisasi dan administrasi lembaga yang efektif. c. Mampu mempromosikan pelayanan organisasi serta penggalangan dana untuk mendukung pelayanan lembaga tersebut. Kompetensi Umum 5. pelayanan Perlindungan Sub Kompetensi a. b. c. Uji Kompetensi Pekerja Sosial Mampu menidentifikasi factorfactor resiko ( fisik, sosial internal) akibat kesalahan pelayanan ( maltreatment). Memahami aspek hukum dan proses legal yang terkait dengan perlindungannya. Mengetahui sumber-sumber lokal yang dapat di kontak bila Page 31 d. C. Analisis Kebijakan Sosial (Social Policy Analyst) 1. Penelitian dan Pengembangan Kebijakan Sosial a. b. c. klien dalam bahaya. Mampu berhadapan dengan situasi konflik Mampu mengembangkan dan menrepkan program-program penelitian yang terkait dengan esensi kebutuhan Sosial. Mampu melakukan analisa Kebijakan Sosial dan mampu mempengaruhi pengambil kebijakan dalam proses pengambilan keputusan/ Mampu menginformasikan berbagai masalah sosial actual kepada publik dan menyampaikan berbagai alternative pemecahanya. Matrik Standar Kompetensi Pekerja Sosial MATRIK STANDAR KOMPETENSI PEKERJA SOSIAL ASISTENSI PEKERJA SOSIAL a. Mampu mengadakan kontak dengan klien dan lingkungan sosialnya sesuai PEKERJA SOSIAL GENERALIS a. Mampu melaksanakan perannya sebagai pekerja sosial generalis berdasarkan etika, standar Uji Kompetensi Pekerja Sosial PEKERJA SOSIAL SPESIALIS a. Mampu melaksanakan perannya sebagai pekerja sosial spesialis berdasarkan etika, Page 32 standar pelayanan b. Mampu melakukan seleksi dan menetapkan klien sesuai standar pelayanan di bawah penugasan pekerja sosial c. Mampu melakukan identifikasi masalah dan kebutuhan klien sesuai standar pelayanan di bawah penugasan pekereja sosial d. Mampu melakukan pencatatan dan membuat laporan hasil pengumpulan data baik melalui wawancara maupun observasi sesuai standar lembaga, dengan penugasan pekerja sosial b. c. d. e. f. profesi serta prosedur yang akuntabel dalam praktek profesional. Mampu mengaplikasikan teori perilaku manusia dan lingkungan sosial , prinsipprinsip HAM dan keadilan dalam intervensi pekerjaan sosial Mampu mengembangkan ketrampilan dan pengetahuan tentang intervevsi sosial pada tingkat individu , keluarga, kelompok, organisasi, masyarakat dan negara. Memahami pengetahuan tentang sumber-sumber pelayanan yang di butuhkan dan mengakses sumber-sumber tersebut. Mampu merespon kebutuhan klien dan menjamin keterjangkauan klien terhadap pelayanan. Mampu membangun relasi profesional dengan klien dan lingkungan sosialnya. b. c. d. e. f. ASISTEN PEKERJA SOSIAL PEKERJA SOSIAL GENERALIS Uji Kompetensi Pekerja Sosial standar profesi serta prosedur yang akuntabel dalam praktek profesional. Mampu mengaplikasikan dan mengembangkan teori-teori pekerjaan sosial yang di perlukan dalam intervensi pekerjaan sosial. Mampu melakukan penelitian guna pengembanganpengembangan modelmodel pelayanan sosial yang dapat di aplikasikan. Mampu membangun dan menjalin kemitraan untuk menggali dan mengembangkan sumber-sumber pelayanan yang di butuhkan. Mampu membangun relasi professional dengan klien dan lingkungan sosialnya. Mampu melakukan pekerjaan dan penelitian kebutuhan, potensi dan sumber ( assessment) PEKERTJA SOSIAL SPESIALIS Page 33 e. Mampu melakukan intervensi untuk penanganan kasuskasus umum dan sederhana atau penaganan kasus dari aspek- aspek tertentu yang terbatas sesuai penugasan pekerja sosial f. Mampu membuat laporan studi kasus dan mengambil bagian dalam pelaksanaan konferensi kasus dibawah penugasan pekerja sosial g. Mampu melakukan pengkajian dan penelaian kebutuhan, potensi dan sumber ( asesment) dibawah supervisi. h. Mampu merencanakan perubahan sosial( plan of intervention) dibawah supervisi. i.Mampu melakukan upaya perubahan, pemecahan masalah, pemberbedayaan dan pelayanan sosial ( intervention ) dibawah supervisi j. Mampu mengevaluasi proses dan hasil intervensi/ pelayanan sosial. k. Mampu mengevaluasi dan merumuskan perencanaan program dan mengevaluasi kebijakan di bawah supervisi. l. Mampu mengembangkan kapasitas diri dan kemampuan profesional melalui pendidikan berkelanjutan. m. Mampu melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan pekerjaaan asisten asisten pekerja sosial dan melakukan konsulktasi professional kepada supervisor g. Mampu merencanakan intervensi sosial h. Mampu melaksakan upaya perubahan, pemecahan masalah, pemberdayaan dan intervensi/ pelayanan sosial. i. Mampu mengevaluasi proses dan hasil pelayanan sosial ( yang dilakukan sendiri dan orang lain). j. Mampu merumuskan perencanaan dan evaluasi progam dalam rangka perumusan kebijakan. k. Mampu mengembangkan kapasitas diri dan kemampuan profesional melalui pendidikan berkelanjutan l.Mampu melakukan supervisi serta pengembangan sistem dan manajemen kelembagaan. Matrik Pengetahuan Pekerja Sosial Berdasarkan Jenjang Kompetensi Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 34 MATRIK PENGETAHUAN PEKERJA SOSIAL BERDASARKAN JENJANG KOMPETENSI ASISTEN PEKERJA SOSIAL a. Pengetahuan dasar tentang perilaku manusia dan lingkungan. b. Pengetahuan tentang bidang-bidang masalah sosial yang umum. c. Pengetahuan dasar tentang langkah-langkah intervensi pekerjaan sosial. d. Pengetahuan dasar tentang komunikasi antar manusia. e. Pengetahuan dasar tentang teknik pengumpulan data dalam rangka intervensi. f. Pengetahuan tentang dasar-dasar administrasi pelayanan sosial. a. b. c. d. PEKERJA SOSIAL GENERALIS Pengetahuan dasar tentang perilaku manusia, sistem sosial, dan sistem ekologi. Pengetahuan tentang bidang-bidang masalah sosial, pengaruh dan dampaknya pada tingkatindividu, keluarga, kelompok, organisasi, masyarakat dan Negara serta sumber-sumber dan metode yang sesuai untuk menangani masalah tersebut. Pengetahuan tentang teori dasar dan metode intervensi pekerja sosial, balik mikro, meso maupun makro. Pengetahuan dasar penelitian sosial. PEKERJA SOSIAL SPESIALIS a. Pengetahuan tentang komunikasi antar personal dan pengembangan relasi sesuai dengan bidang praktek yang menjadi spesialisasi. b. Pengetahuan yang luas mengenai bidang pelayanan tertentu yang menjadi spesialisasinya. c. Pengetahuan tentang teoriteori yang mendasari bidang spesialisasinya. d. Pengetahuan tentang berbagai teknik asesmen. e. Pengetahuan tentang berbagai metode dan teknik intervensi sesuai dengan spesialisasinya. f. Pengetahuan tentang teori dan teknik supervisi sesuai bidang spesialisasinya. g. Pengetahuan mengenai administrasi programprogram sosial sesuai spesialisasinya. h. Pengetahuan dalam melakukan analisis, perumusan dan evaluasi kebijakan sesuai bidang spesialisasinya. i. Pengetahuan tentang teknik dan metode penelitian untuk mengembangkan model dan kualitas pelayanan. Matrik Keterampilan Pekerja Sosial Berdasarkan Jenjang Kompetensi Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 35 MATRIK KETERAMPILAN PEKERJA SOSIAL BERDASARKAN JENJANG KOMPETENSI ASISTEN PEKERJA SOSIAL a. Membangun relasi sosial dalam pelayanan. b. Mengidentifikas i masalah sosial yang dihadapi Klien. c. Melakukan pengumpulan data dalam rangka Intervensi. d. Melakukan pencatatan dan pelaporan. PEKERJA SOSIAL GENERALIS a. Membagun relasi yang positif dan sesuai dalam yang beragam. b. Mengidentifikasi disfungsi sosial pada tingkat individu, keluarga, kelompok , organisasi , masyarakat dan Negara. c. Melakukan asesmen secara komperhensif dan perancanaan intervensi. d. Mengidentifikasi sumber – sumber daya yang releven dengan kebutuhan klien. e. Mengaplikasikan mitode intervensi pada tingkat individu dan keluarga. f. Membangun hubungan profesional dalam pengembangan program lembaga. g. Mengaplikasikan mitode pengorganisasian dalam perencanaan masyarakat. h. Memprakarsai pengembangan program – program kelompok masyarakat sesuai standar yang berlaku. i. Melaksanakan dan mengevaluasi kebijakan yang berlaku. j. Menerapkan teknik – teknik dasar penelitian social . PEKERJA SOSIAL SPESIALIS a. Melakukan komunikasi Inter dan antar personal dan pengembangan relasi sesuai dengan bidang praktek yang menjadi spesialisasi. b. Mengaplikasikan teori – teori kedalam praktek yang sesuai dengan bidang spesialisasinya. c. Mempraktekkan berbagai teknik asesmen d. Memperaktekan berbagai mitode dan teknik Intervensi sesuai dengan spesialisasinya . e. Mempraktekan teori dan teknik supervisi sesuai bidang spesialisasinya. f. Menjalankan administrasi program – program sosial sesuai spesialisasinya. g. Melakukan analisis, perumusan dan evaluasi kebijakan sesuai bidang spesialisasinya. h. Menerapkan teknik dan metode penelitian untuk mengembangkan model dan kualitas pelayanan. i. Mengembangkan program pelayanan sosial didalam setting yang lebih luas. j. Menampilkan peran profesinya dalam proram antar disiplin. Nilai Pekerja Sosial Berdasarkan Jenjang Kompetensi Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 36 NILAI PEKERJA SOSIAL BERDASARKAN JENJANG KOMPETENSI Nilai Pekerjaan Sosial (body of value) Nilai-nilai yang bersumber dari kerangka pengetahuan pekerjaan social yang turut melengkapi kerangka nilai umum pekerjaan sosial, meliputi : Nilai tentang konsepsi orang yang mencakup (1) Pekerja sosial percaya bahwa setiap orang mempunyai hak dan kesempatan yang sama untuk menentukan dirinya sendiri (self determination). (2) Setiap orang mempunyai kemampuan dan dorongan untuk berubah, sehingga dapat lebih meningkatkan taraf hidupnya (self actualization) (3) Setiap orang mempunyai tanggungjawab kepada dirinya dan juga kepada orang lain didalam masyarakat (social responsibility). (4) Setiap orang memerlukan pengakuan dari orang lain, sehingga pekerja sosial harus dapat menerima individu apa adanya. (acceptance). (5) Setiap orangmerupakan pribadi yang unik yang harus dibedakan dengan orang lainnya (individualization). (6) Setiap orang perlu dijaga kerahasiaannya (confidentiality). (7) Setiap orang memiliki keterbatasan akan potensi dan kemampuannya, sehingga pekerja sosial harus mempertahankan sikap tidak menilai/tidak menghakimi terhadap kedudukan atau tingkah laku individu (non judgemental). Nilai tentang masyarakat yang perlu menyediakan hal-hal yang dibutuhkan oleh setiap orang, yang mencakup : (1) Masyarakat perlu memberikan kesempatan yang sama untuk tumbuh dan berkembang bagi setiap orang agar mereka dapat merealisasikan semua potensinya (equal opportunity) (2) Masyarakat perlu menyediakan sumber-sumber dan pelayananpelayanan untuk membantu orang memenuhi kebutuhan mereka dan menghadapi atau memecahkan permasalahan yang dialami (social assistance) (3) Orang perlu diusahakan agar mempunyai kesempatan berpartisipasi didalam masyarakat (participation). Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 37 Nilai yang berkaitan dengan interaksi antar orang yang mencakup : (1) Pekerja sosial percaya bahwa orang yang mengalami masalah perlu dibantu oleh orang lain agar dapat menolong dirinya sendiri (to help people to help themselves). (2) Pekerja sosial percaya bahwa orang yang dibantu perlu dihargai dan diberi kesempatan untuk menentukan nasibnya sendiri (human dignity and self determination). (3) Pekerja sosial percaya bahwa masyarakat perlu didorong agar mempunyai tanggungjawab memenuhi kebutuhan setiap anggota /warganya (social responsibility). Nilai yang berkaitan dengan Kode Etik Pekerjaan Sosial (NASW), yang mencakup : (1) Tanggung jawab etis pekerjaan sosial terhadap diri pribadinya sebagai pekerja sosial. (2) Tanggung jawab etis pekerjaan sosial terhadap klien yang dilayani. (3) Tanggung jawab etis pekerjaan sosial terhadap sesama sejawat pekerja sosial. (4) Tanggung jawab etis pekerjaan sosial terhadap lembaga/organisasi yang mempekerjakannya. (5) Tanggung jawab etis pekerjaan sosial terhadap profesi pekerjaan sosial. (6) Tanggung jawab etis pekerjaan sosial terhadap masyarakat. Nilai yang berkaitan dengan Kode Etik Pekerjaan Sosial di Indonesia (lihat Kode Etik Pekerjaan Sosial di IPSPI) Uji Kompetensi Pekerja Sosial Page 38