konteks asesmen dan klasifikasi pemeriksaan psikologis

advertisement
KONTEKS ASESMEN DAN KLASIFIKASI
PEMERIKSAAN PSIKOLOGIS
A. PENGUKURAN ASPEK PSIKOLOGIS
TINGKAHLAKU = Fungsi dari
a. LINGKUNGAN (interpsikis), melalui asesmen situasi
b. INDIVIDU (intrapsikis), melalui asesmen biopsikologik
I. Konsep Relasi Individu-Lingkungan
BAKER & MURRAY
Kuantifikasi Lingkungan terhadap tingkahlaku
MURRAY
Teori
Pressur
e
ALPHA PRESSURE : Pressure atau Tekanan
Lingkungan thdp Need yang Objektif
BETA PRESSURE : Intepretasi individu
terhadap Pressure atau Tekanan
Catt : Interaksi antara NEED dan PRESSURE = TEMA TAT
BAKER
Behavioral
Setting
PERILAKU : Pola aktivitas (hasil belajar dan
interaksi dgn lingkungan) yang dipengaruhi
oleh environmental force unit yg dapat
pengaruhi inner life dan memodifikasi perilaku
Catt : Teori lain  MILLER (Konsep Sistem)
 Konsep Peran (Role)
KONSEKUENSI :
Pemeriksa harus terlibat dengan situasi subjek untuk mendeteksi
RELASI LINGKUNGAN dengan SUBJEK
 ASESMEN SITUASIONAL (Lingkungan Fisik, Sosial dan
Simbolik)
2. KONSEP BIOPSIKOLOGIK
 Bicarakan HUBUNGAN antara reaksi emosional dan perubahan fiosiologis
atau sebaliknya
 Faktor yang tercakup : GENETIK, ANATOMI/KONSTITUSI TUBUH,
PSYCHOCHEMICAL, NEUROPHYSIOLOGIC
B. KLASIFIKASI TES DAN JENIS-JENISNYA
a. Berdasarkan Instruksi dan cara pengambilan
 Tes Klasikal vs. Tes Individual
 Tes Kecepatan (Speed Test) vs. Tes Kemampuan (Power Test)
b. Berdasarkan Cara menyelesaikannya
 Tes Paper and Pencil vs. Tes Performance
 Tes Verbal vs. Tes Non-Verbal
c. Berdasarkan Jenis Pertanyaannya
 Tes Culture Fair vs. Culture Bind
 Tes Langsung (mis. projective) vs. Tak Langsung (mis. Prestasi)
 Tes Jawaban Bebas (esai) vs. Tes Pilihan (alt, skala, matching)
 Tes Pilihan Terbatas (forced choice) vs. Tes Ambiguity Item
d. Berdasarkan Cara Penilaian
 Tes Alternatuver vs. Tes Graduil
e. Berdasarkan Fungsi Psikologis yang diases
 Tes Intelegensi (kemampuan umum)
 Tes Ability (kemampuan khusus)
 Tes Kepribadian (personality test)
KLASIFIKASI MENURUT CRONBACH
1. Tes Kemampuan Umum (General Ability)  Inteligensi & Bakat
a. TKU Individual
b. TKU Klasikal/Kelompok
c. TKU berdasar Analisis Faktor
d. Differential Abilities in Guidance
e. Ability yang Lain
f. Seleksi dan Klasifikasi
g. Profiency Tests
Secara umum aspek yang dideteksi dalam tes abilitas
1) Kapasitas Kemampuan Individu
2) Kemampuan menanggulangi masalah (coping with problems)
3) Ekpresi gaya kognitif
(kognitif - aktivitas yang berkaitan dengan proses berpikir;
gaya kognitif - kemampuan dan motivasi)
a. Rigidity dan dogmatisme
b. Penggunaan Kategori
c. Struktur Kognitif
d. Orientasi Kognitif
 WITKIN (Orientasi Field Dependent vs. Indipendent)
 KAGAN, MOSS, SIEGEL (Dimensi Analitis vs. Global)
 ROTTER (Dimensi Cognitive Control Internal vs. External)
4) KREATIVITAS
5) KOMPETENSI
- Competence is ability-oriented
- Competence is situational-oriented
2. Tes Performance Khusus (Typical Performance Test))  Aspek
Non-Kognitif
a. Self Report Inventory
b. Alat Pengukur minat, sikap, nilai budaya
c. Teknik Projective
Macam :
- Inventory Minat
- Self-Report Inventory
- Observasi
- Tes Performance
- Asesmen Dinamika Kepribadian
Download