20 BAB II TINJAUAN PUSTAKA A.Pengertian Strategi Konsep strategi dibicarakan secara formal pertama kali oleh orang Yunani, walaupun saat itu lebih ditekankan pada konteks militer istilah strategi berasal dari kata Yunani strategeia ( stratus = militer ; dan ag = memimpin) . strategi bisnis dan pemasaran sendiri baru dikenal beberapa abad kemudian . Strategi merupakan simpulan taktik dalam keperluan bagaimana tujuan yang diinginkan dapat diperoleh atau didapat. Oleh sebab itu strategi biasanya terdiri dari atas dua atau lebih taktik, dengan anggapan yang satu lebih bagus dari yang lain . Dengan demikian ,strategi merupakan kumpulan taktik dengan maksud tujuan dan sasaran dari perusahaan ,institusi atau badan . Menurut Colin Pocket Dictionary ( Dalam Prisgunanto , 2006:86 ) Strategi diartikan : keputusan yang akan berakibat pada detail –detail taktik yang akan dilancarkan bahwa strategi ada sebelum pengendalian taktik Menurut Stoner , Freeman , dan Gilbert, Jr ( Dalam Tjiptono , 2008 : 3) konsep strategi dapat didefinisikan berdasarkan dua perspektif yang berbeda , yaitu 1) dari perspektif apa yang suatu organisasi ingin dilakukan ( intens to do), dan 2) dari perspektif apa yang organisasi akhirnya lakukan ( eventually does )Berdasarkan perspektif yang pertama , strategi dapat didefinisikan sebagai program untuk menentukan dan mencapai tujuan organisasi dan mengimplementasikan misinya . makna yang tergantung dari strategi ini adalah 21 bahwa para manajer memainkan peranan yang aktif , sadar dan rasional dalam merumuskan strategi organisasi . sedangkan berdasarkan perspektif kedua , strategi didefinisikan sebagai pola tanggapan atau respon organisasi terhadap lingkungannya sepanjang waktu. Dalam memudahkan pengertian Strategi dalam Pemasaran, para pelaku pasar harus mengartikan strategi minimal sebagai : Sebuah gambaran besar , Pandangan jarak jauh ( jangka panjang) , Cara Mencapai Tujuan , Ringkasan Taktik , Pedoman Taktik, Platform . Beberapa bentuk strategi yang biasanya ada dan berlaku di dalam suatu sistem organisasi atau institusi perusahaan : 1.Strategi perusahaan : sifatnya jangka panjang ,tujuannya untuk mencapai tujuan umum perusahaan itu sendiri 2.Strategi operasionalisasi : cakupannya hingga pada strategi sistem manufaktur produk perusahaan saja 3.Strategi Pasar : melibatkan Marketing mixdan pilihan target eksploitasi kompetitif, seperti reposisi produk pada pasar 4.Strategi Produk : menggambar panduan keputusan tentang pengembangan program bagi produk itu sendiri. 5.Strategi Harga : Menggambarkan harga dan struktur nilai iharga dari produk itu seperti potongan harga . 6.Strategi distribusi : menggambarkan strategi rute aliran produk dan sebaran penjualan yang ada 22 7.Strategi Komunikasi Pemasaran : menggambarkan pesan yang akan berbagi dengan target pelanggan ( audiens) khusus melalui komunikasi pemasaran optimum 8.Strategi iklan : Menggambarkan Pesan yang akan dibagi ke masyarakat (khalayak) melalui media yang optimum. Beberapa kegunaan dari strategi dalam pemasaran ,guna mencapai tujuan yang diinginkan 1.Aktivitas yang menjadi sesuatu yang taktis dan mampu membangun atau menciptakan kekuatan melalui kontinitas dan konsistensi yang dibuat 2.Perencanaan yang mampu menjadikan sesuatu yang taktis ,mudah,cepat,dan strategi dua arah. 3.Strategi komunikasi pemasaran menciptakan semua lebih bermanfaat bila terintegrasi dengan baik antara yang satu dengan lainnya . Strategi dan perencanaan yang baik adalah kunci dari keberhasilan pemasaran.Selanjutnya ,strategi dan taktik itu harus terkomunikasi dengan efektif , terkomunikasikan disamaartikan dengan adanya jalur komando atau penyaluran strategi dan taktik . B.Pengertian Komunikasi Komunikasi secara mudah diartikan sebagai proses transfer pesan dalam penyaluran informasi atau message melalui sarana atau saluran komunikasi kepada komunikan yang tertuju.Proses Komunikasi pada hakikatnya adalah proses penyampaian pikiran atau perasaan oleh seseorang(komunikator) kepada orang 23 lain (komunikan) pikiran biasa merupakan gagasan,informasi,opini,dan lain-lain yang muncul dari benaknya. Sir Geral Bary ( Dalam Setiadi , 2008:240 ) : “Istilah”Communication” berasal dari perkataan latin”communicate” artinya to talk together ,confer,discourse and consult with another .Selanjutnya Sir Geral Berry mengemukakan bahwa dengan komunikasi orang memperoleh pengetahuan,informasi, dan pengalaman, karena itu maka saling mengerti,percakapan,keyakinan,kepercayaan dan kontrol sangat diperlukan” Menurut Carl.I.Hoveland ( Dalam Effendy , 2006:10 ), Ilmu Komunikasi adalah : “Upaya yang sistematis untuk merumuskan secara tegas asas-asas penyampaian informasi serta pembentukan pendapat dan sikap” Definisi Hoveland diatas menujukkan bahwa yang dijadikan objek studi ilmu komunikasi bukan saja penyampaian informasi ,melainkan juga pembentukan pendapat umum(Public opinion) dan sikap public (public attitude) bahkan dalam definisinya secara khusus mengenai pengertian komunikasinya sendiri hovland mengatakan bahwa Komunikasi adalah proses mengubah perilaku orang lain ( Communication is the process to modify the behavior of other individuals) Menurut Laswell ( Dalam Effendy , 2006 :10 ) Komunikasi adalah :“Proses penyampaian pesan oleh komunikator kepada komunikan melalui media yang menimbulkan efek tertentu” Laswell mengatakan bahwa cara yang baik untuk menjelaskan komunikasi adalah menjawab pertanyaan sebagai berikut Who Says What In Which Channel To Whom With What Effect ? Menunjukkan bahwa komunikasi meliputi lima unsur sebagai jawaban dari pertanyaan yang diajukan itu yakni : Komunikator 24 (Communicator,Source,Sender),Pesan(Message),Media(Channel,Media)Komunik an(Communicant,communicate,receiver,reciepent),Efek(effect,impact,influence). Pada dasarnya ada dua unsur pokok yang terkandung di dalam suatu komunikasi ,yaitu proses dan informasi . Proses merupakan suatu rangkaian dari langkah-langkah atau tahap tahap yang harus dilalui dalam pengiriman informasi sedangkan yang dimaksud informasi ialah segenap rangkaian kalimat , gambar,kode atau tanda tanda tertulis lainnya yang mengandung pengertian buah pikiran atau pengetahuan. Di era globalisasi informasi saat ini,keberadaan informasi menjadi mahapenting dan dahsyat ,bahkan diakui bahwa informasi bisa dijadikan komoditi yang turut diperhitungkan dalam penentuan kebijakan dan dasar bisnis ekonomi perusahaan .Penyaluran informasi berjalan dengan adanya aktivitas komunikasi yang dilakukan manusia,baik secara sengaja atau tidak, Keberhasilan komunikasi selama ini sangat ditentukan oleh teknik pengelolaan pesan yang ‘apik’ dan diasosiasikan sebagai usaha pihak si komunikator .Kemampuan adaptasi dalam hubungannya mengenal dan penciptaan simbol ,gambaran lingkungan dari diri mereka adalah mutlak perlu.Komunikasi adalah pola berbagi atau sharing antara pihak-pihak yang berinteraksi sehingga proses transfer pesan dan informasi dapat dengan mudah berjalan. Pemasar perlu mengetahui cara kerja komunikasi .Komunikasi melibatkan Sembilan elemen seperti yang ditujukan dalam gambar berikut ini : 25 Pengirim Pengiriman Pesan pesan Media Penguraian Pesan Penerima Gangguan Umpan Balik Respons Gambar 2.1 Sumber:buku komunikasi pemasaran modern(2010:3) Dua diantara elemen tersebut merupakan kelompok pada komunikasi secara umum pengirim dan penerima .Dua elemen yang lain merupakan sarana komunikasi pada umunya : Pesan dan Media.Empat elemen yang terdapat dalam gambar merupakan fungsi komunikasi secara umum yakni pengiriman pesan, penguraian pesan, respons , dan umpan balik Elemen terakhir adalah gangguan dalam sistem Model ini menunjukkan beberapa faktor penting dalam komunikasi yang baik .Pengirim perlu mengetahui harapan yang inigin dicapai dan respons yang diinginkan oleh audience sasaran .komunikator harus melakukan identifikasi audiencesasaran ,menetapkan respons yang diinginkan ,memilih pesan memilih media pengiriman pesan,memilih sumber pesan,dan menghimpun umpan balik. C.Pengertian Pemasaran Pemasaran ( marketing ) merupakan sebuah konsep ilmu dalam strategi bisnis yang bertujuan untuk mencapai kepuasan berkelanjutan bagi stakeholder (pelanggan, karyawan, pemegang saham ). Sebagai strategi bisnis ,pemasaran merupakan tindakan penyesuaian suatu organisasi yang berorientasi pasar dalam menghadapi kenyataan bisnis, baik dalam lingkungan mikro maupun makro yang terus berubah. 26 Pemasaran bukan hanya terkait dengan iklan dan penjualan didalamnya bukan semata mata kegiatan seperti menjual dan mempromosikan sesuatu , Pemasaraan adalah pemenuhan kebutuhan dan keinginan melalui penjualan produk atau jasa.Pemasaran adalah pemenuhan kepuasaan pelanggan demi suatu keuntungan .Dua Tujuan utama pemasaran adalah menarik pelanggan baru dengan menjanjikan nilai superior dan mempertahankan pelanggan saat ini dengan memberikan kepuasan. Pemasaran adalah fungsi bisnis yang mengidentifikasi kebutuhan dan keinginan pelanggan ( Customer), menentukan pasar sasaran yang paling dapat dilayani dengan baik oleh perusahaan, dan merancang produk , jasa , dan program yang tepat untuk melayani pasar tersebut. Yang penting dalam Pemasaran adalah mengetahui apa yang harus dibuat , Perusahaan meraih kepemimpinan di pasar dengan memenuhi kebutuhan konsumen dan memuaskan pelanggan melalui nilai,kualitas, dan jasa yang unggul. Dalam Buku Prinsip Pemasaran Philip Kotler dan Gary Armstrong (2001:7) Mendefinisikan Pemasaran Sebagai : “Suatu proses sosial dan manajerial yang membuat individu dan kelompok memperoleh apa yang mereka butuhkan dan inginkan lewat penciptaan dan pertukaran timbal balik produk dan nilai dengan orang lain” Menurut Renald Kasali ( Dalam Morrisan , 2007:2 ) : Pemasaran adalah suatu konsep yang menyangkut suatu sikap mental ,suatu cara berpikir yang membimbing anda melakukan sesuatu yang tidak selalu menjual benda tetapi juga menjual gagasan-gagasan karier ,tempat(pariwisata,rumah,lokasi industri)undang undang ,jasa ( penerbangan,pengangkutan, penyiaran, kesehatan) hiburan (pertunjukan,pertandingan) dan kegiatan-kegiatan nirlaba seperti yayasan social keagamaan. 27 Menurut AMA ( The American Marketing Association ) ( Dalam Morrisan , 2007 : 3 ) Mendefinisikan Pemasaran sebagai berikut The Process of Planning and executing the conception ,pricing,promotion and distribution of ideas ,goods and servicesto create exchanges that satisfy individual and organizational objectives. (Proses perencanaan dan pelaksanaan konsepsi,harga ,promosi dan distribusi ide , barang dan jasa untuk menciptakan pertukaran yang memuaskan individu serta tujuan organisasi ) Definisi AMA tersebut meletakkan konsep pertukaran atau exchange sebagai konsep sentral dalam pemasaran .Harus terdapat tiga hal yang menjadi syarat agar suatu pertukaran dapat terjadi yaitu :Pertama: harus terdapat dua atau lebih pihak yang memiliki sesuatu yang bernilai untuk dapat saling dipertukarkan . kedua, adanya keinginan dan kemampuan untuk memberikan sesuatu itu kepada pihak lain . ketigaadanya suatu cara untuk saling berkomunikasi. D.Komunikasi Pemasaran Secara konsepsional ,Komunikasi Pemasaran pada dasarnya merupakan bagian integral dari pemasaran.Komunikasi Pemasaran memegang peranan yang sangat penting bagi pemasar. Tanpa Komunikasi ,konsumen maupun masyarakat secara keseluruhan tidak akan mengetahui keberadaan produk jasa di pasar. Menurut Warren J Keagen ( Dalam Machfoetz , 2010:16 ) : Komunikasi Pemasaran ialah semua elemen dalam pemasaran yang memberi arti dan mengkomunikasikan nilai kepada konsumen dan stakeholder sebuah perusahaan. Definisi Komunikasi Pemasaran Menurut Deloizer ( Dalam Ikatan Sarjana Ilmu Komunikasi Jurnal 9 & 10, 1997:39 ) :“Komunikasi Pemasaran adalah suatu dialog yang berkesinambungan antara pembeli dan penjual dalam suatu pangsa pasar” 28 Menurut Nickels ( Dalam Ikatan Sarjana Ilmu Komunikasi Jurnal 9 & 10 , 1997:39 ) :“Komunikasi Pemasaran adalah pertukaran informasi dua arah dan persuasi yang menunjang proses pemasaran agar berfungsi secara lebih efektif dan efisien” Menurut Don E .Schlutz Stanley .I.Tannenbaun dan Robert F Lauterborn (Dalam Ikatan Sarjana Ilmu Komunikasi Jurnal 9 & 10 , 1997:39 ) “Komunikasi Pemasaran sebagai proses berkesinambungan mulai dari tahap perencanaan (desain ) produk.distribusi sampai ke kegiatan promosi melalui iklan ,pemasaran langsung dan special events dan tahap pembeli dan pengguna dikalangan konsumen.mereka menegaskan bahwa pemasaran adalah komunikasi dan komunikasi adalah pemasaran .Keduanya tidak dapat dipisahkan” Menurut Sendjaja ( Dalam Ikatan Sarjana Ilmu Komunikasi Jurnal 9 & 10 , 1997:40 ) : “Komunikasi Pemasaran adalah proses pengolahan ,produksi dan penyampaian pesan-pesan melalui satu atau lebih saluran kepada kelompok khalayak sasaran, yang dilakukan secara berkesinambungan dan bersifat dua arah dengan tujuan menunjang efektivitas dan efisiensi pemasaran suatu produk” Komunikasi Pemasaran meliputi sender atau juga disebut sumber .Dalam pemasaran sumber berarti pihak yang mengirim pesan pemasaran pada konsumen .Proses selanjutnya ,yaitu pemasar menentukan bagaimana pesan itu disusun agar bisa dipahami dan direspons secara postif oleh penerima.dalam hal ini ditentukan jenis komunikasi yang akan digunakan .Keseluruhan proses dari perancangan pesan sampai penentuan jenis promosi yang akan dipakai disebut proses encoding .sebagai proses menerjemahkan tujuan komunikasi kedalam bentuk –bentuk pesan yang akan di kirimkan kepada penerima .Proses selanjutnya yaitu pesan melalui media pesan yang disampaikan melalui media akan ditangkap oleh penerima 29 ,kemudian penerima akan memberikan respons terhadap pesan yang disampaikan .Proses memberikan respon dan menginterprestasikan pesan yang diterima disebut sebagai proses decoding. Proses decoding berarti penerima pesan memberi interpretasi atas pesan yang diterima .Proses decoding dilanjutkan dengan tindakan penerima pesan jika pesan yang disampaikan positif akan member pengaruh positif pembentukan sikap positif sangat penting dilakukan oleh pemasar.Proses terakhir yaitu feedback (umpan balik)atas pesan yang dikirim . Komunikasi Pemasaran bagi seorang komunikator harus bisa menciptakan keintiman dan nuansa pertukaran dalam berkomunikasi dengan komunikan sehingga tidak menimbulkan anggapan negatif ,menghindari disinterpretasi dan penyimpangan pesan dalam aktivitas komunikasi tersebut. Ada dua alasan besar mengapa komunikasi pemasaran begitu powerfull dalam proses bisnis perusahaan ,yakni : 1.Komunikasi Pemasaran Begitu berkuasa dalam menciptakan perubahan sikap dan pandangan khalayak karena menyentuh aspek empati dan simpati dari perasaan manusia oleh sebab itu,perlu hati-hati membuat target dan segmentasinya . 2.Komunikasi Pemasaran memiliki efek langsung kepada khalayak dan efeknya lebih nyata lagi apabila praktik komunikasi langsung antar pribadi dari mulut ke mulut(lisan) berjalan dimana penerima tertuju (biasanya opinion leader) akan menginterpretasikan dan menyebarkan informasi tersebut kepada orangorang yang tidak menjadi target pasar 30 E.Radio Dan Iklan Radio Radio siaran ( radio broadcast) adalah suatu aspek dari komunikasi .Karena itu proses radio siaran dipelajari dan diteliti oleh ilmu komunikasi.(Prof.Onong uchjana Effendy dalam Radio siaran teori dan praktek 1991:1 ) Radio merupakan teknologi komunikasi penemuan Marconi yang menggunakan sistem dua arah . Komunikasi disampaikan secara langsung dari sumber berita kepada pendengar dan para pendengar pun dapat merespon berita secara langsung. Radio merupakan media massa elektronik tertua.keberadaan radio siaran telah berhasil mengatasi persaingan yang ketat dengan televisi dan media hiburan lainnya Dengan demikian dapat dikatakan bahwa radio telah mampu beradaptasi dengan perubahan dunia .dengan mengembangkan hubungan yang saling menguntungkan dan dilengkapi dengan media lainnya Penyampaian pesan melalui radio dilakukan dengan menggunakan bahasa lisan ; keuntungan radio siaran bagi komunikan ialah sifatnya yang santai.Orang bisa menikmati acara siaran radio sambil makan,tiduran,bekerja bahkan mengemudi.Oleh karena itu Radio memiliki kemampuan menjual iklan pada khalayak dimana iklan tersebut mengiklankan produk yang ditujukan bagi khalayak tertentu. Radio Merupakan salah satu sarana penyampaian pesan iklan yang banyak digunakan .Format Program radio yang ditawarkan biasanya menjangkau segment-segment pendengar tertentu 31 Pada dasarnya Radio siaran dibedakan sebagai berikut : 1.Radio Siaran Pemerintah (Government Ownership and Operation Broadcasting) Badan Radio siaran ini : dimiliki dan dikuasai Pemerintah Pengelolaannya diserahkan kepada salah satu departemen .Pemerintah Republik Indonesia misalnya menempatkan RRI pada department penerangan .dan radio siaran ini menyandang misi dari pemerintah. 2.Radio Siaran Semi Pemerintah (Public Corporation Broadcasting) Radio siaran dengan bentuk organisasi corporation .hidup dan keberlangsungan radio sebagian besar adalah iuran radio dan usaha sendiri seperti penerbitan . 3.Radio Siaran Swasta Badan Radio swasta ini dimiliki perorangan dan sifatnya komersial .dengan lisensi pemerintah ,biaya untuk kelangsungan hidup radio diperoleh dari periklanan dan pensponsoran acara .sebagai radio komersil yang hidup dari iklan ,kehilangan pelanggan merupakan masalah bagi badan radio swasta . Iklan Radio Iklan radio memiliki karakteristik yang khas ,yaitu hanya dapat didengarkan melalui audio (suara) saja .suara dalam iklan radio yang dimaksud dapat merupakan salah satu atau perbedaan dari kata-kata (voice), music dan sounds effect .iklan radio terdiri dari beberapa jenis kategori yaitu: 32 -Ad Lib Iklan ini disampaikan oleh penyiar secara langsung berupa siaran kata saja.Umumnya dilakukan dengan gaya penyampaian bebas dan personal .disampaikan secara live ( bukan hasil rekaman) .Ad lib dilakukan oleh penyiar di sela-sela ia melakukan siaran,baik mengantarkan acara music,dialog dan sebagainya. Durasi Ad-lib tergantung pada pengaturan pengelola radio biasanya ditetapkan berkait dengan besarnya biaya yang harus ditanggung pengiklan . -Spot Iklan spot disampaikan dengan tekinik perekaman sebelumnya ,sehingga membutuhkan naskah terlebih dahulu .Dalam iklan spot radio ,berisi perpaduan antara voice music dan sound effect telah diolah sebagai sebuah file data komputer stasiun radio tinggal mengudarakannya saja . -Sponsor Program Sponsor program adalah pemberian waktu khusus kepada sponsor untuk menyampaikan pesan dengan cara membiayai sebuah program acara radio.sponsor leluasa untuk menyampaikan pesan-pesan iklannya. F.Segmentasi Pasar Secara tipikal ,segmentasi merupakan proses memanfaatkan peluang dengan membagi-bagi pasar menjadi beberapa segmen.Pasar dipetakan berdasarkan karakteristik tertentu sehingga perusahaan memahami lebih jelas pasar yang hendak dimasuki 33 Menurut Chris Fill ( Dalam Machfoedz , 2010 : 122 ) Segmentasi ialah teknik yang diaplikasikan untuk memilah pasar massal menjadi unit-unit yang lebih mudah diidentifikasikan ,sehingga kebutuhan individu konsumen dapat lebih mudah dipenuhi . Menurut Etzel,Walker , dan Stanton ( Dalam Hasan , 2009 : 170 ) : Segmentasi pasar sebagai proses membagi pasar keseluruhan untuk suatu produk ke dalam beberapa kelompok yang lebih kecil , dimana para anggota masing-masing kelompok mempunyai kesamaan persepsi terhadap faktorfaktor yang memmengaruhi permintaan. Tujuan Segmentasi Pasar adalah untuk mengidentifikasikan berbagai kelompok dalam pasar yang lebih luas ,yang mempunyai kesamaan dalam kebutuhan dan respons .Segmentasi pasar akan mengungkapkan segmen pasar yang berpeluang bagi suatu perusahaan. Menurut Eric Berkowitz ( Dalam Morrisan, 2007 : 43 ) Mendefinisikan Segmen Pasar : Dividing up a market into distinct group that 1)Have commons need and 2)Will resepond similiary to a market action(Membagi suatu pasar kedalam kelompok kelompok yang jelas yang 1)Memiliki kebutuhan yang sama dan 2)memberikan respon yang sama terhadap suatu tindakan pemasaran) Menurut Hermawan Kartajaya Dalam Bukunya Elemen Marketing On segmentation (2006:17): Segmentasi adalah sebuah metode bagaimana melihat pasar secara kreatif .segmentasi sebagai seni mengidentifikasi dan memanfaatkan beragam peluang yang mucul dipasar.dengan segmentasi perusahaan dapat menempatkan sumber daya sesuai dengan segmen –segmen pasar yang telah diidentifikasi Beberapa Peranan dari Segmentasi .Pertama, Segmentasi dapat memungkinkan perusahaan untuk lebih fokus mudah dan jelas dalam mengalokasikan sumber daya semakin fokus masuk pasar sesuai keunggulan 34 kompetitif perusahaan.Kedua,Segmentasi memungkinkan perusahaan mendapat insight mengenai peta kompetisi dan posisi pasar. Ketiga Segmentasi merupakan basis untuk memudahkan perusahaan mempersiapkan langkah-langkah berikutnya seperti Positioning,diferensiasi ,dan penguatan merek. Keempat , Segmentasi merupakan faktor kunci mengalahkan pesaing dengan memandang pasar dari sudut yang unik dan cara yang berbeda . Ada beberapa cara dalam memandang suatu pasar yaitu static attribute segmentation , dynamic attribute segmentation , dan individual segmentation Static attribute segmentationmerupakan cara memandang pasar berdasarkan geografis dan demografis ,berdasarkan geografis berarti berdasarkan wilayah seperti Negara , kawasan,kota sementara berdasarkan demografi berarti mencermati pasar dari segi jenis kelamin ,usia, pekerjaan ,agama dan pendidikan . Dynamic attribute segmentation merupakan cara memandang pasar berdasarkan sifat-sifat dinamis yang mencerminkan karakter pelanggan .karakter berupa minat ,kebiasaan,sikap, keyakinan dan sebagainya. Karakter ini secara langsung dapat mempengaruhi alasan pelanggan untuk membeli produk atau jasa perusahaan ,segmentasi seperti ini membagi pasar berdasarkan psikografis dan perilaku. Psikografis meliputi life style (gaya hidup),kepribadian, dan sejenisnya sementara segmentasi berdasarkan perilaku berupa sikap , penggunaan,dan respons pelanggan terhadap produk jasa. Individual segmentation memandang pasar secara personal yang merupakan segmentasi yang sulit untuk dilakukan terkait infrastruktur yang belum cukup memadai . 35 G.Branding ( Pemerekan) Merek adalah nama,lambang,tanda,desain,atau kombinasi dari semuanya untuk mengidentifikasi produk atau jasa yang ditawarkan oleh sebuah perusahaan dan untuk membedakan dari merek perusahaan lain . Merek adalah janji perusahaan yang menjual produk untuk secara konsisten memberikan manfaat dan jasa kepada konsumen .Merek yang baik memberi garansi kualitas . Merek merupakan suatu sarana untuk mengkomunikasikan produk dengan konsumen .Dengan merek konsumen dapat dengan mudah mengidentifikasi produk , dan membantu meyakinkan pembeli bahwa mereka mendapatkan kualitas yang kompetitif .Merek sebagai Identitas perusahaan juga dapat memperbaiki harapan sebuah perusahaan .Pemandangan logo dan tipografi tercetak dalam otak para pelanggan. Merek sebenarnya merupakan janji perusahaan untuk secara konsisten memberikan feature, manfaat, dan jasa tertentu kepada pelanggan. Merek (brand) menurut American Marketing Association ( Dalam Morrisan , 2007 :8 ), didefinisikan sebagai berikut: “Merek adalah nama, istilah, tanda, simbol atau rancangan atau kombinasi dari hal-hal tersebut. Tujuan pemberian merek adalah untuk mengidentifikasikan produk atau jasa yang dihasilkan sehingga berbeda dari produk atau jasa yang dihasilkan oleh pesaing”. Adapun pengertian merek (brand) Dalam Prinsip Pemasaran menurut Philip Kotler (2001:357), “A brand is a name, term, sign, symbol or design or combination of them, intended to identify the goods or service of one seller of group of sellers and differentiate them from those of competitors.”(Brand adalah kombinasi nama, istilah, tanda, simbol atau desain atau dari mereka, 36 dimaksudkan untuk mengidentifikasi barang atau jasa dari satu penjual dari sekelompok penjual dan membedakannya dari para pesaing ) Brand/Merek/cap Sangat mewarnai komunikasi pemasaran karena manusia begitu sangat menyukai komunikasi dengan simbol .Dalam keperluan dengan efektivitas dan efisiensi tentu permainan simbol-simbol dalam komunikasi pemasaran menjadi marak dan fokus dari tujuan pemasaran itu sendiri. Tujuan Penggunaan Merek ; 1. Sebagai identitas , yang bermanfaat sebagai pengendali pasar dalam diferensiasi produk dengan produk pesaing yang memudahkan konsumen untuk mengenalnya. 2. Alat promosi ,yaitu sebagai daya tarik produk 3.Untuk membina citra ,yang memberikan keyakinan jaminan kualitas ,serta prestise tertentu kepada konsumen. 4.Untuk mengendalikan pasar. 5.Menciptakan keuntungan kompetitif ,jika merek yang memiliki ekuitas yang tinggi akan menghasilkan keuntungan : Dapat memberikan pertahanan terhadap persaingan harga yang kompetitif , Perusahaan akan lebih mudah meluncurkan perluasan merek , karena produk memiliki kredibilitas yang tinggi , Mampu bertahan pada harga yang lebih tinggi dari pesaing ,karena konsumen memilki keyakinan terhadap kualitas produk , Pelanggan sangat mengharapkan merek yang mereka maksud sehingga posisi tawar menawar lebih kuat . Merek yang ampuh memiliki ekuitas merek ( nilai dari suatu merek )yang tinggi .merek akan berekuitas tinggi adalah memilki loyalitas merek yang tinggi 37 ,kesadaran nama,kualitas yang diterima ,asosiasi merek yang kuat ,dan asset lain seperti paten,merek dagang ,dan hubungan saluran.ekuitas merek sebagai suatu aset yang terlihat seperti nilai tambah atau nama baik sebagai akibat dari image yang positif ,kesan diferensiasi yang muncul serta menyukai suatu merek atau perusahaannya. H.Positioning Positioning adalah strategi komunikasi yang berhubungan dengan bagaimana khalayak menempatkan suatu produk, merek atau perusahaan didalam otaknya didalam alam khayalnya ,sehingga khalayak memiliki penilaian tertentu .Dengan demikian Positioning harus dilakukan dengan perencanaan yang matang dan langkah yang tepat .pengelola pemasaran harus mengetahui bagaimana konsumen memproses informasi ,menciptakan persepsi dan bagaimana persepsi mempengaruhi pengambilan keputusannya. Positioning menjadi penting bagi perusahaan karena tingkat kompetisi yang cukup tinggi saat ini .Persepsi terhadap perusahaan atau produk memegan peranan penting dalam konsep Positioning karena khalayak menafsirkan media bersangkutan melalui persepsi yaitu hubungan-hubungan asosiatif yang disimpan melalui proses sensasi. Hiebing dan Cooper Dalam ( Morrisan , 2007 : 55) :Positioning Sebagai:‘Membangun Persepsi produk di dalam pasar sasaran relatif terhadap persaingan’ 38 Menurut Aaker & Myers ( dalam ikatan sarjana ilmu komunikasi Jurnal 9 & 10 , 1997:41 ) : Positioning Menunjuk pada penciptaan “posisi” suatu produk tertentu dalam kondisi (ingatan) para konsumen dikaitkan dengan merek-merek lain yang menjadi pesaingnya Menurut Fandi Ciptono ( Dalam Hasan , 2009:204 ) : Strategi Positioning merupakan strategi yang berusaha menciptakan diferensiasi yang unik dalam benak pelanggan sasaran ,sehingga terbentuk citra ( image) merek atau produk yang lebih unggul dibandingkan merek/produk pesaing. Positioning merupakan sebuah inti dari segala sesuatu yang kita inginkan agar dipikirkan ,dirasakan dan dipercayai oleh para pelanggan tentang merek kita . Positioning merupakan prasyarat penting untuk keterpaduan komunikasi karena menentukan satu-satunya titik sasaran bagi setiap aspek komunikasi yang akan disusun . Positioningmenjadi sangat penting , karena beberapa alasan : 1. Produk atau perusahaan yang baru tidak dapat bersaing langsung dengan perusahaan .yang sudah memiliki posisi yang terbentuk kuat, mereka memiliki tempat tertinggi dalam pikiran pelanggan .Positioning memberi jalan untuk dapat bersaing di sekelilingnya ,di bawahnya atau di atasnya , tetapi tidak secara langsung. 2. Dalam penempatan ,nama perusahaan atau produk adalah sesuatu yang penting, apabila nama perusahaan kurang sesuai bagi produk baru yang ingin dijual,ciptakan nama perusahaan baru –dan posisi yang baru. 39 Tujuan Positioning 1.Untuk menempatkan atau memosisikan produk di pasar sehingga produk tersebutterpisah atau berbeda dengan merek-merek yang bersaing. 2.Untuk memosisikan produk sehingga dapat menyampaikan beberapa hal pokok kepada para pelanggan. 3. Untuk mencapai hasil yang diharapkan : Pemenuhan sejauh mungkin kebutuhan segmen-segmen pasar yang spesifik , Meminimumkan atau membatasi kemungkinan terjadinya perubahan yang mendadak dalam penjualan, Menciptakan keyakinan pelanggan terhadap merek-merek yang ditawarkan. Beberapa Perusahaan tidak sulit dalam memilih strategi Positioningnya Misalnya suatu perusahaan yang terkenal kualitasnya dalam segmen tertentu akan menggunakan posisi ini dalam suatu seegmen baru ,di beberapa kasus ada dua atau lebih perusahaan memiliki Positioning yang sama . Selanjutnya ,masingmasing harus dapat menemukan cara lain untuk menempatkan perusahaannya berbeda , seperti kualitas tinggi dengan harga yang lebih rendah , atau kualitas tinggi dengan layanan teknis lebih banyak yang menjanjikan . Tugas Positioning terdiri dari 3 langkah : 1) Mengidentifikasi suatu perangkat keunggulan bersaing yang mungkin dibuat dimana Positioning akan dibangun , 2) memilih keunggulan bersaing yang tepat , dan 3) dengan mengkomunikasikan dan menyampaikan posisi yang dipilih ke pasar efektif 40 I.PROMOSI Promosi merupakan salah satu faktor penentu keberhasilan dalam suatu program pemasaran .Promosi menunjukkan pada berbagai kegiatan yang dilakukan perusahaan untuk mengkomunikasikan kebaikan produknya , membujuk dan mengingatkan pelanggan dan konsumen sasaran untuk membeli produk tersebut . Betapapun berkualitasnya suatu produk , bila konsumen belum pernah mendengarnya dan tidak yakin bahwa produk itu akan berguna bagi mereka , maka mereka tidak akan membelinya. Michael Ray ( Dalam Morrisan , 2007:13 ) Mendefinisikan Promosi sebagai : “The coordination of all seller initiated efforts to set up channels of informations and persuasion to sells goods and services or promote an idea .Koordinasi dari seluruh upaya yang dimulai pihak penjual untuk membangun berbagai saluran informasi dan persuasi untuk menjual barang dan jasa atau memperkenalkan suatu gagasan” Menurut William J.Stanton ( Dalam Morrisan , 2007:13 ) Mendefinisikan : “Basically,promotion is an exercise in information, persuasion and communication .these three are related, because to inform is to persuade and conversaly , a person who is persuaded is also being informed .Pada dasarnya promosi ialah suatu informasi , persuasi dan komunikasi yang mana ketiganya saling berhubungan , karena menginformasikan , mengajak , meyakinkan, dan juga sebaliknya , sebaliknya seseorang yang diajak ,diyakinkan juga, sementara diinformasikan atau mendapat informasi” Sedangkan Cravens ( Dalam Hasan , 2009:367 ) : “…the planning, implementing , and controlling of the communications with its customers and other target audiences”.Kegiatan promosi dimulai dari perencanaan, implementasi dan pengendalian komunikasi untuk menjangkau target audience . Dari definisi yang dikemukakan diatas , dapat dikatakan bahwa Promosi adalah sejenis komunikasi yang memberi penjelasan yang meyakinkan dan pada 41 dasarnya mrupakan usaha-usaha untuk mempengaruhi pengetahuan, dan sikap.Serta perilaku dari calon konsumen tentang barang jasa. Secara umum pengertian promosi dibatasi untuk kegiatan-kegiatan komunikasi ( bauran komunikasi pemasaran) yang dapat dilakukan oleh pemasar termasuk didalamnya periklanan (Advertising) , Personal Selling ,Promosi Penjualan , dan hubungan masyarakat ( Public Relations ) Advertising : Setiap bentuk komunikasi nonpersonal mengenai suatu organisasi produk, servis atau ide yang dibayar oleh satu sponsor yang diketahui. Personal Selling :merupakan media respons langsung yang efektif karena disampaikan secara langsung dalam pertemuan tatap muka antara seseorang yang mewakili perusahaan dan konsumen sebagai pihak yang membutuhkan produk atau jasa Public Relations :merupakan sarana promosi massal yang dilakukan dengan menjalin hubungan dengan berbagai konsumen , perusahaan dan masyarakat umum ,dengan tujuan untuk membangun citra perusahaan yang positif agar mendapat publisitas yang luas,dan mengatasi kabar angin ,laporan serta kejadian kejadian yang tidak sesuai dengan kenyataan Promosi Penjualan :adalah suatu aktivitas dan atau materi yang dalam aplikasinya menggunakan teknik, di bawah pengendalian penjual/produsen,yang dapat mengkondisikan informasi persuasif yang menarik tentang produk / jasa yang di tawarkan oleh pejual/perusahaan baik secara langsung maupun melalui media 42 Tujuan utama promosi adalah memberiinformasi , menarik perhatian dan selanjutnya memberi pengaruh menigkatnya penjualan . Promosi juga bertujuan memperoleh perhatian , mendidik , mengingatkan , meyakinkan . selain itu promosi juga bertujuan memajukan citra perusahaan yang bersangkutan.Komunikasi dalam strategi promosi dikatakan sebagai perlakuan unsur-unsur komunikasi dalam pelaksanaan kegiatan promosi , yaitu : Perusahaan sebagai komunikator , Kalimat-kalimat yang disampaikan sebagai pesan , Bentuk promosi yang digunakan sebagai media , segmen pasar yang dituju sebagai komunikan , pembelian/penggunaan produk sebagai tujuan (efek) .