Internal Server Website Busy Error / Apa Itu Internal Server Error/Website Busy? Internal Server Error / Website Busy adalah pesan yang ditampilkan oleh web server karena web server tidak mampu memenuhi permintaan pengunjung web untuk mengakses URL yang diminta karena ada kesalahan yang terjadi. Internal Server Error / Website Busy merupakah ‘catch-all’ error yang dihasilkan oleh web server. Error ini muncul karena memang ada yang salah pada server, coding, permission, konfigurasi, atau yang lainnya dan server tidak bisa memberitahu kesalahan tersebut kepada pengunjung web secara spesifik. Selain pesan kesalahan Internal yang muncul, web server menghasilkan beberapa log mengenai penyebab terjadinya error tersebut. Dan menjadi tugas dari pengelola web untuk mencari tahu dan memperbaiki kesalahan tersebut. Penyebab Umum Internal Server Error/Website Busy Banyak hal yang bisa menyebabkan terjadinya error ini, di sini hanya akan dijelaskan penyebab umum dan yang bisa ditangani oleh pengelola web. Penyebab umum terjadinya Internal Server Error: 1. Hak akses file dan direktori yang salah 2. Kesalahan konfigurasi pada file konfigurasi, file dengan awalah titik (.), seperti .htaccess 3. Kesalahan coding pada htaccess 4. Penggunaan memory paket hosting yang mencapai melebihi batas maksimal atau 5. File “index” yang isinya kosong atau file “index” tidak ada di tempatnya 6. Komputer anda terserang ARP Spoofing/trojan/virus Kita tidak bisa menemukan solusi kalau masalah saja tidak diketahui. Web server tidak hanya menuliskan Internal Server Error saja tetapi juga meninggalkan error log. Di hosting cPanel error log bisa dilihat lewat: 1. cPanel > Error Log 2. File error_log Anda juga perlu tahu waktu kejadian error karena di error log bisa menyimpan banyak catatan error dan di error log dicatat berdasarkan waktu kejadian. Supaya mempermudah mencari sumber masalah maka ada baiknya kita mengetahui waktu terjadinya error. Silahakan dicari pesan error sesuai dengan waktu kejadian. Solusi untuk permasalahan ini: 1. Sesuaikan Konfigurasi permission file dan folder menjadi 644 untuk file dan 755 untuk folder (untuk informasi lebih lanjut silahkan akses link CHMOD Permission) 2. Hapus atau rename file .htaccess anda 3. Kurangi Plugin/Compoenent pada website anda atau upgrade hosting anda ke paket yang mempunyai memory lebih besar 4. Buatlah Support tiket kepada Qwords apabila langkah diatas belum dapat mengatasi masalah anda