Pertemuan 3 BAB II. ELEMEN STRUKTUR YANG DIBEBANI SECARA AKSIAL 2.1. Perubahan panjang batang akibat beban aksial 1. Batang prismatis dengan beban di ujung Batang yang dibebani secara aksial selalu memanjang akibat beban tarik dan memendek akibat beban tekan. Untuk menganalisis perilaku ini, tinjaulah batang prismatis seperti yang terlihat pada Gambar 2.1. L P d L Gambar 2.1. Perpanjangan batang prismatis yang mengalami tarik Batang prismatis adalah elemen struktur yang mempunyai sumbu longitudinal lurus dan penampang konstan di seluruh panjangnya. Perpanjangan batang d pada Gambar 2.1. adalah : d dimana : P = beban aksial L = panjang batang E = modulus elastisitas A = luas penampang PL EA (2.1) 2. Batang prismatis dengan beban luar yang bekerja di titik-titik antara Gambar 2.2 menjelaskan sebuah batang prismatis yang dibebani oleh lebih dari satu beban aksial yang bekerja pada titik-titik antara di sepanjang sumbunya. A PB B L1 N1 C PC L2 PB B N2 D PD L3 C PC D PD C PC D PD D PD N3 Gambar 2.2. Batang dengan beban luar yang bekerja di titik-titik antara Prosedur perhitungan panjang batang adalah : 1. Identifikasikan segmen-segmen batang : segmen AB, BC, dan CD. 2. Tentukan gaya aksial internal N1, N2, dan N3 dari masing-masing segmen. Gaya aksial internal diberi notasi N untuk membedakannya dengan beban luar P. N1 PB PC PD N 2 PC PD N 3 PD 3. Tentukan perubahan panjang masing-masing segmen. d1 N1L1 EA d2 N2L2 EA d3 N3L3 EA 4. Jumlahkan d1 , d 2 , dan d 3 untuk mendapatkan perubahan panjang batang secara keseluruhan. d d1 d 2 d 3 3. Batang yang terdiri atas segmen-segmen prismatis yang mempunyai gaya aksial, dimensi dan bahan yang berbeda Gambar 2.3 menjelaskan suatu batang yang terdiri atas beberapa segmen prismatis, yang masingmasing mempunyai gaya aksial berbeda, dimensi berbeda, dan bahan berbeda. A B PB C L1 PC L2 Gambar 2.3. Batang yang terdiri atas segmen-segmen prismatis yang mempunyai gaya aksial, dimensi dan bahan yang berbeda Perubahan panjang batang dapat diperoleh dari persamaan : n d i 1 N i Li Ei Ai Contoh 2.1 : Sebuah batang terdiri atas dua segmen dengan material baja dan aluminium seperti tergambar. daluminium = 15 mm A P2 = 35 kN dbaja = 10 mm C B 1m P1 = 50 kN 1m Gambar 2.4. Batang yang terbuat dari material baja dan aluminium dengan penampang berbentuk lingkaran Diameter penampang (mm) Baja 10 Aluminium 15 E (GPa) 200 70 Panjang batang (mm) 1000 1000 Hitunglah perubahan panjang batang akibat beban aksial P1 dan P2. Penyelesaian : n d i 1 d N i L i N 1 L1 N 2 L 2 Ei Ai Ei Ai E 2A 2 50.10 .1000 3 1 2 200.10 3 10 4 50 3510 3.1000 4,4mm 1 2 70.10 3 15 4