PEMERINTAH PROVINSI BANTEN DINAS KOPERASI DAN UMKM PROVINSI BANTEN L A P O R A N K E T U A P A N I T I A PADA ACARA RAPAT KOORDINASI TERBATAS BIDANG KOPERASI DAN UMKM TAHUN 2016 HOTEL SOLL MARINA BSD TANGERANG, 03-05 FEBRUARI 2016 1 YANG TERHORMAT : SEKRETARIS DAERAH PROVINSI BANTEN KETUA KOMISI II DPRD PROVINSI BANTEN KEPALA BIRO PERENCANAAN KEMENTRIAN KOPERASI DAN UKM RI KEPALA DINAS KOPERASI DAN UMKM PROVINSI BANTEN PARA KEPALA DINAS KOPERASI DAN UMKM KABUPATEN/KOTA SEPROVINSI BANTEN ATAU YANG MEWAKILI KEPALA SKPD MITRA BIDANG EKONOMI ATAU YANG MEWAKILI PEJABAT ESSELON III DAN ESSELON IV DI LINGKUNGAN DINAS KOPERASI DAN UMKM PROVINSI BANTEN PARA UNDANGAN YANG BERBAHAGIA. 2 BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM ASSALAMU ’ALAIKUM WR. WB. SALAM SEJAHTERA UNTUK KITA SEMUA, PUJI DAN SYUKUR KITA PANJATKAN KEHADIRAT ALLAH SWT YANG MANA PADA KESEMPATAN YANG BERBAHAGIA INI KITA DAPAT BERSILATURAHMI DALAM KEADAAN SEHAT WALAFIAT UNTUK BERSAMA – SAMA MENGIKUTI ”RAPAT KOORDINASI TERBATAS BIDANG KOPERASI DAN UMKM”. SHOLAWAT DAN SALAM SEMOGA TERCURAH KEPADA JUNJUNGAN KITA NABI BESAR MUHAMMAD SAW BESERTA KELUARGANYA, SAHABATNYA DAN PENGIKUTNYA SAMPAI AKHIR ZAMAN. PADA KESEMPATAN YANG BERHARGA INI, SAYA INGIN MENYAMPAIKAN UCAPAN TERIMA KASIH YANG SEBESAR-BESARNYA KEPADA SEMUA PIHAK ATAS UPAYA DAN KERJA SAMA YANG BAIK SEHINGGA PERTEMUAN INI DAPAT DISELENGGARAKAN. HADIRIN, PARA UNDANGAN YANG SAYA HORMATI, PADA KESEMPATAN YANG BERBAHAGIA INI, PERKENANKAN SAYA SELAKU PANITIA PENYELENGGARA, MENYAMPAIKAN LAPORAN SEBAGAI BERIKUT : RAKORTAS MERUPAKAN FORUM KOORDINASI UNTUK MEMBAHAS TOPIK/ ISU-ISU STRATEGIS. KEGIATAN RAKORTAS BIDANG KOPERASI DAN UMKM INI WAJIB DILAKSANAKAN TERUS SETIAP TAHUNNYA. KARENA DARI RAKORTAS INI KITA BISA MENGETAHUI MANA SAJA TITIK KELEMAHAN UNTUK DIEVALUASI DAN DIANALISA, SETELAH ITU DILAKUKAN PERBAIKAN. RAKORTAS ADALAH WADAH UNTUK MEMIKIRKAN CARA MENINGKATKAN INOVASI DAN KERATIFITAS SEHINGGA HASIL YANG DIDAPATKAN AKAN LEBIH OBYEKTIF. 3 KITA BOLEH BERBEDA PANDANGAN DAN BERSEBERANGAN, TETAPI BEGITU MENJADI KEPUTUSAN, MAKA YANG BERSEBERANGAN HARUS KONSEKUEN UNTUK SAMA-SAMA MENDUKUNG MENJADI SATU UNTUK KEBERSAMAAN DAN KEMAJUAN KOPERASI DAN UMKM. KARENA SEBAGAIMANA KITA KETAHUI BAHWA PERAN KOPERASI DAN UMKM MERUPAKAN PILAR UTAMA DALAM MENGEMBANGKAN SISTEM EKONOMI KERAKYATAN. HADIRIN SEKALIAN PENGEMBANGAN KOPERASI DAN UMKM HARUS MENJADI SALAH SATU STRATEGI UTAMA PEMBANGUNAN DAERAH YANG PELAKSANAANNYA DIWUJUDKAN SECARA SUNGGUH-SUNGGUH DENGAN KOMITMEN BERSAMA YANG KUAT SERTA DIDUKUNG OLEH UPAYA-UPAYA SISTEMATIS DAN KONSEPTUAL SECARA KONSISTEN DAN TERUS MENERUS DENGAN MELIBATKAN SEMUA PIHAK YANG BERKEPENTINGAN BAIK PEMERINTAH, SWASTA MAUPUN MASYARAKAT. KOPERASI DAN UMKM MERUPAKAN SUATU FENOMENA YANG TIDAK AKAN PERNAH SELESAI UNTUK DIBAHAS BANYAK PIHAK. BAHKAN SERINGKALI MENJADI ”CENTER OF ISSU” DARI BERBAGAI PIHAK, ARTINYA EKSISTENSI KOPERASI DAN UMKM BEGITU PENTING DAN DIBUTUHKAN BANYAK PIHAK, TERLEPAS DARI BERBAGAI MASALAH YANG SERING KITA DENGAR MELEKAT PADA KOPERASI DAN UMKM INI, KHUSUSNYA MASALAH PERMODALAH YANG TIDAK PERNAH KUNJUNG TERPENUHI. PERTUMBUHAN DAN PERAN KOPERASI DAN UMKM MASIH BISA TERUS DITINGKATKAN, TIDAK SAJA KARENA KETANGGUHANNYA DALAM MENGHADAPAI BERBAGAI KEJUTAN EKONOMI, TETAPI JUGA KARENA KEMAMPUANNYA YANG BESAR DALAM MENYEDIAKAN LAPANGAN KERJA SERTA MENGATASI KEMISKINAN. DENGAN SEMAKIN MENGUATNYA KOMITMEN PEMERINTAH SAAT INI, IKLIM INVESTASI DAN KEGAIRAHAN USAHA DALAM PEREKONOMIAN DAERAH KHUSUSNYA, TERMASUK KOPERASI DAN UMKM AKAN JAUH LEBIH BAIK. UNTUK MENJAMIN OPTIMISME PERKEMBANGAN KOPERASI DAN UMKM DI MASA DEPAN, 4 JELAS MEMERLUKAN PENGUATAN PERAN DAN STRATEGI PEMBIAYAAN, KHUSUSNYA DARI INDUSTRI PERBANKAN UNTUK MENDUKUNGNYA. 1. MAKSUD PELAKSANAAN RAPAT KOORDINASI BIDANG KOPERASI DAN UMKM DIMAKSUDKAN SEBAGAI WAHANA UNTUK MELAKSANAKAN FUNGSI KOORDINASI, SINKRONISASI TERHADAP PROGRAM DAN KEGIATAN BIDANG KOPERASI DAN UMKM. TUJUAN DARI KEGIATAN INI ANTARA LAIN : 1. MENGEVALUASI HASIL PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBERDAYAAN KOPERASI DAN UMKM YANG DILAKSANAKAN OLEH KABUPATEN/KOTA 2. MERUMUSKAN RENCANA KERJA TAHUN 2017 3. MEMFASILITASI PERTEMUAN PESERTA YANG BERKAITAN DENGAN SEKTOR KUMKM AGAR DAPAT SALING BERTUKAR PIKIRAN SATU SAMA LAIN, SEHINGGA DAPAT MENEMUKAN SOLUSI DARI PERMASALAHAN KUMKM YANG SEDANG TERJADI SAAT INI. 2. WAKTU DAN TEMPAT KEGIATAN DILAKSANAKAN SELAMA 2 (DUA) HARI, PADA HARI RABU S/D JUMAT, TANGGAL 03 S/D 05 FEBRUARI 2016 BERTEMPAT DI HOTEL SOLL MARINA, TANGERANG SELATAN, PROVINSI BANTEN. 3. PESERTA PESERTA BERASAL DARI UNSUR APARATUR PEMBINA KOPERASI DAN UMKM TINGKAT PROVINSI KABUPATEN/KOTA, MITRA DINAS BIDANG EKONOMI, SELURUH KEPALA BIDANG DAN KASI DINAS KOPERASI DAN UMKM PROVINSI BANTEN, PUSKOPONTREN, PUSKUD PROVINSI BANTEN, ABDSI, KADIN, BANTEN GLOBAL DEVELOPMENT (BGD), UNTIRTA, DEKOPINWIL, DEKOPINDA, BRI SYARIAH CILEGON, BRI CONVENSIONAL CILEGON, BRI SYARIAH SERANG, 5 BRI CONVENSIONAL SERANG, PETUGAS PENYULUH KOPERASI LAPANGAN (PPKL) DAN SARJANA PENDAMPING UMKM, TOTAL PESERTA BERJUMLAH + 125 ORANG. 4. NARASUMBER/PEMBICARA NARASUMBER/PEMBICARA BERASAL DARI BIRO PERENCANAAN KEMENTRIAN KOPERASI DAN UKM RI, KETUA KOMISI II DPRD PROVINSI BANTEN, KEPALA DINAS KOPERASI DAN UMKM PROVINSI BANTEN,DAN KEPALA DINAS KOPERASI DAN UMKM SE PROVINSI BANTEN. 5. MATERI MATERI MENGENAI : a. ISU STRATEGIS PEMBERDAYAAN KOPERASI DAN UMKM TAHUN 2016 (KEPALA BIRO PERENCANAAN KEMENTRIAN KOPERASI DNA UKM RI) b. DUKUNGAN KEBIJAKAN DPRD PROVINSI BANTEN DALAM PENGEMBANGAN KOPERASI DAN UMKM (KETUA KOMISI II DPRD PROVINSI BANTEN) c. EVALUASI PROGRAM 2015 DAN RENCANA PROGRAM TA.2016 DINAS KOPERASI DAN UMKM PROVINSI BANTEN (KEPALA DINAS KOPERASI DAN UMKM PROVINSI BANTEN) d. EVALUASI PROGRAM 2015 DAN RENCANA PROGRAM TA.2016 DINAS KOPERASI DAN UMKM KABUPATEN/KOTA SE PROVINSI BANTEN (KEPALA DINAS KOPERASI DAN UMKM SE PROVINSI BANTEN) 6. METODE METODE : DISKUSI PANEL, CERAMAH UMUM DAN TANYA JAWAB. 6 7. PEMBIAYAAN BERSUMBER DARI APBD PROVINSI BANTEN TAHUN ANGGARAN 2016, KEGIATAN PERENCANAAN, EVALUASI DAN PELAPORAN PADA DINAS KOPERASI DAN UMKM PROVINSI BANTEN. DEMIKIAN LAPORAN SINGKAT YANG DAPAT DISAMPAIKAN DAN KIRANYA SEKRETARIS DAERAH PROVINSI BANTEN DAPAT MEMBUKA SECARA RESMI ACARA INI. MOHON MAAF ATAS SEGALA KEKURANGANNYA. WABILAHI TAUFIK WALHIDAYAH WASSALAMUALAIKUM WR.WB 7 PEMERINTAH PROVINSI BANTEN DINAS KOPERASI DAN UMKM PROVINSI BANTEN SAMBUTAN SEKERTARIS DAERAH PROVINSI BANTEN PADA ACARA RAPAT KOORDINASI TERBATAS BIDANG KOPERASI DAN USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH PROVINSI BANTEN TAHUN 2016 HOTEL SOL MARINA BSD Tangerang, 3 s/d 5FEBRUARI 2016 8 YANG TERHORMAT : KEPALA BIRO PERENCANAAN KEMENTERIAN KOPERASI DAN UKM RI KETUA KOMISI 2 DPRD PROVINSI BANTEN KEPALA DINAS KOPERASI DAN UMKM PROVINSI BANTEN PARA KEPALA DINAS KOPERASI DAN UMKM KABUPATEN/KOTA SE-PROVINSI BANTEN PEJABAT ESSELON III DAN ESSELON IV DI LINGKUNGAN DINAS KOPERASI DAN UMKM PROVINSI BANTEN PARA UNDANGAN PESERTA RAPAT KOORDINASI TERBATAS DINAS KOPERASI DAN USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH PROVINSI BANTEN TAHUN 2016. 9 BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM ASSALAMU ’ALAIKUM WR. WB. SALAM SEJAHTERA UNTUK KITA SEMUA, PUJI DAN SYUKUR KITA PANJATKAN KEHADIRAT ALLAH SWT YANG MANA PADA KESEMPATAN YANG BERBAHAGIA INI KITA DAPAT BERSILATURAHMI DALAM KEADAAN SEHAT WALAFIAT UNTUK BERSAMA – SAMA MENGIKUTI ”RAPAT KOORDINASI TERBATAS DINAS KOPERASI DAN USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH PROVINSI BANTEN TAHUN 2016”. SHOLAWAT DAN SALAM SEMOGA TERCURAH KEPADA JUNJUNGAN KITA NABI BESAR MUHAMMAD SAW BESERTA KELUARGANYA, SAHABATNYA DAN PENGIKUTNYA SAMPAI AKHIR ZAMAN. PADA KESEMPATAN YANG BERHARGA INI, SAYA MENGUCAPAN TERIMA KASIH YANG SEBESAR-BESARNYA KEPADA SEMUA PIHAK ATAS UPAYA DAN KERJA SAMA YANG BAIKSEHINGGA PERTEMUAN INI DAPAT DISELENGGARAKAN. HADIRIN, PARA UNDANGAN YANG SAYA HORMATI, SAYA MEMANDANG KEGIATAN RAPAT KOORDINASI TERBATAS BIDANG KOPERASI DAN USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH PROVINSI BANTEN INI PENTING DIMANA PELAKSANAAN KEGIATAN INI BERTUJUAN UNTUK MENGEVALUASI HASIL PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBERDAYAAN KOPERASI DAN UMKM YANG DILAKSANAKAN OLEH KABUPATEN/KODAN DAN PROVINSI SELAMA TAHUN 2015 KEGIATAN INI JUGA BERTUJUAN UNTUK MERUMUSKAN RENCANA KERJA TAHUN 2017 YANG AKAN DATANG AGAR DAPAT LEBIH TERKOORDINASI LEBIH BAIK ANTARA PEMERINTAH, PEMERINTAH DAERAH PROVINSI, KABUPATEN/KOTA SEHINGGA PELAKSANAAN PEMBERDAYAAN MAUPUN DARI KOPERASI DAN UMKM DI PROVINSI BANTEN DAPAT LEBIH TEPAT SASARAN DALAM MENGHADAPI PERSOALAN SESUI DENGAN ISU YANG BERKEMBANG SAAT INI. 10 HADIRIN, PARA UNDANGAN YANG SAYA HORMATI, ADA BEBERAPA ISU YANG BERKEMBANG TERKAIT DENGAN PEMBERDAYAAN KOPERASI DAN UMKM YANG HARUS SEGERA DIJAWAB OLEH KITA SEMUA ANTARALAIN: 1. TERKAIT DENGAN UU NO. 23 TAHUN 2014 TENTANG PEMERINTAHAN DAERAH. TERDAPAT PEMBAGIAN KEWENANGAN ANTARA PEMERINTAH, PEMERINTAH PROVINSI DAN KABUPATEN KOTA DIMANA PEMBINAAN USAHA MIKRO MERUPAKAN KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA, USAHA KECIL KEWENANGAN PROVINSI DAN USAHA MENENGAH DAN BESAR MERUPAKAN KEWENANGA PEMERINDAH PUSAT. SEDANGKAN PEMBINAAN KOPERASI YAITU KOPERASI PRIMER DAN SEKUNDER YANG BERADA DIWILAYAH KABUPATEN/ KOTA ADALAH KEWENANGAN KABUPATEN/KOTA KOPERASI PRIMER DAN SEKUNDER LINTAS SEKTOR ADALAH KEWENANGAN PROVINSI DAN KOPERASI INDUK MERUPAKAN KEWENANGAN PEMERINTAH PUSAT. HADIRIN YANG SAYA HORMATI, WALAUPUN DALAM PEMBIANAAN KOPERASI DAN UMKM TERDAPAT PEMBAGIAN KEWENANGAN YANG AKAN BERPENGARUH TERHADAP ORGANISASI PERANGKAT DAERAH (OPD), ANGGARAN MAUPUN TINGKAT KOORDINASI, KAMI BERHARAP TIDAK AKAN MENGURANGI TINGKAT KOORDINASI ANTARA PEMERINTAH, PEMERINTAH DAERAH (PROVINSI DAN KABUPATEN/KOTA) 1. TERKAIT DENGAN DATA KELEMBAGAAN BERDASARKAN DATA DAN INFORMASI YANG ADA SAAT INI, JUMLAH KOPERASI DI PROVINSI BANTEN MENGALAMI PENINGKATAN SEBESAR 30 11 UNIT DARI JUMLAH KOPERASI TAHUN 2014 SEBESAR 6.500 UNIT MENJADI 6.530 UNIT TAHUN 2015. NAMUN DEMIKIAN SEIRING DENGAN PENINGKATAN JUMLAH KOPERASI KITAPUN MASIH MEMILIKI TUGAS UNTUK MENGHIDUPKAN KEMBALI KOPERASI TIDAK AKTIF YANG JUMLAHNYA 2.385 UNIT. SEDANGKAN JUMLAH UMKM SEBESAR 984.118 UNIT DENGAN TINGKAT PENYERAPAN TENAGA KERJA SEBESAR 2.127.456 ORANG. DENGAN JUMLAH UMKM YANG BEGITU BESAR, MAKA HARUS ADA POLA YANG TEPAT AGAR DALAM PEMBINAANNYA DAPAT LEBIH TERARAH DAN DAPAT BERKEMBANG SESUAI DENGAN YANG DIHARAPKAN. AGAR PERTUMBUHAN KOPERASI DAN UMKM DAPAT TERTATA DENGAN BAIK KAMI HARAPKAN PELAKSANAAN KEGIATAN NOMOR INDUK KOPERASI (NIK), PEMERINGKATAN KOPERASI, IJIN USAHA MIKRO DAN KECIL DAN PEMERINGKATAN USAHA MIKRO DAN KECIL HARUS TERUS DIMAKSIMALKAN. HADIRIN, PARAUNDANGAN YANG SAYA HORMATI, SELAIN KEGIATAN PENATAAN KELEMBAGAAN KOPERASI DAN UMKM DIMAKSUD PROVINSI BANTEN PADA TAHUN 2014 TELAH MEMILIKI BALAI PELATIHAN KOPERASI DAN UMKM (BALATKOP DAN UMKM) DAN TAHUN 2015 MEMILIKI PUSAT USAHA LAYANAN TERPADU (PLUT) KAMI HARAPKAN AGAR SARANA PRASARANA YANG ADA DAPAT DIMAKSIMALKAN OLEH KITA SEMUA UNTUK MEMAJUKAN KOPERASI DAN UMKM YANG ADA DI PROVINSI BANTEN INI 2. TERKAIT DENGAN AKSES PERMODALAN MODAL BAGI USAHA UMKM MENJADI HAL YANG PENTING DALAM MENGEMBANGKAN USAHANYA, MENGEMBANGKAN USAHANYA 12 KEBERHASILAN DAPAT MEMBATU KUMKM DALAM MENINGKATKAN PENDAPATAN KARYAWANNYA, BAIK BAGI DENGAN PENGUSAHANYA MENINGKATNYA MAUPUN PENDAPATAN BAGI DAPAT MENINGKATKAN DERAJAT HIDUPNYA AGAR TERLEPAS DARIGARIS KEMISKINAN. DARI TAHUN 2014-2017 SEBANYAK Rp. 84.700.000.000,- (DELAPAN PULUH EMPAT MILYAR TUJUH RATUS JUTA RUPIAH) UANG YANG DIGULIRKAN OLEH PEMERINTAH KEPADA 206.058 KUMKM. DIMANA DANA YANG DIBERIKAN MELAUI KREDIT USAHA RAKYAT (KUR) SEBESAR 42.000.000.00,- (EMPAT PULUH DUA MILYAR) KEPADA 206.018 KUMKM DAN LEMBAGA PENJAMINAN DANA BELGULIR (LPDB) SEBESAR 42.700.000.000,- (EMPAT PULUH DUA MILYAR TUJUH RATUS JUTA) KEPADA 5 KOPERASI DAN 35 USAHA KECIL. HADIRIN YANG SAYA HORMATI DARI BANTUAN ANGGARAN YANG TELAH DIGULIRKAN, HAL UTAMA YANG HARUS KITA LAKUKAN ADALAH MONITORING TERHADAP KUMKM TERSEBUT AGAR DAPAT KITA KETAHUI BERHASIL ATAU TIDAKNYA KUMKM TERSEBUT DALAM MENGEMBANGKAN USAHANYA. 3. TERKAIT DENGAN PENGEMBANGAN PRODUK KITA KETAHUI BERSAMA DENGAN DIBERLAKUKANNYA MASYARAKAT EKOMOMI ASEAN (MEA), DIMANA ARUS BARANG/JASA DAN MANUSIA SUDAH TIDAK ADA BATASNYA LAGI. TIDAK ADA JALAN LAIN SELAIN TERUS MENINGKATKAN KUALITAS PRODUK/JASA DAN SUMBERDAYA MANUSIA YANG KITA MILIKI. DISADARI ATAU TIDAK KUALITAS PRODUK UMKM YANG KITA MASIH BELUM MEMUASKAN. PERLU ADANYA KERJA KERAS DARI SELURUH PIHAK (LITBANG, BPPT, PERGURUAN TINGGI, DLL) DALAM MENGEMBANGKAN PRODUKTIVITAS KUMKM TERSEBUT, 13 AGAR PRODUK KUMKM MEMILIKI KUALITAS YANG BAIK DAN SESUAI DENGAN STANDAR DI PASAR BEBAS. 4. TERKAIT DENGAN PENGEMBANGAN AKSES PASAR DAN PEMASARAN AKSES PASAR DAN PEMASARAN MERUPAKAN HAL YANG UTAMA DALAM DUNIA USAHA, SEBAIK APAPUN PRODUK UMKM APABILA TIDAK DAPAT DIPASARKAN MAKAN PERKEMBANGAN USAHA KUMKM TERSEBUT AKAN TERHAMBAT. HARUS ADA UPAYA LAIN YANG DILAKUKAN AGAR PASAR BAGI PRODUK UMKM KITA LEBIH LUAS LAGI. WALAUPUN TELAH BANYA UPAYA YANG DILAKUKAN OLEH PEMERINTAH MELALUI REFITALISASI PASAR TRADISIONAL, PAMERAN TINGKAT REGIONAL, NASIONAL MAUPUN MELALUI TEMU KONSULTASI BISNIS ANTARA USAHA KECIL DENGAN USAHA MENENGAH. PERLU DILAKUKAN UPAYA LAIN AGARA DALAM MELAKUKAN PEMASARAN PRODUK KAUMKM DAPAT LEBIH LUAS. HADIRIN, PARA UNDANGAN YANG SAYA HORMATI, DIHARAPKAN MELALUI KEGIATAN RAPAT KOORDINASI TERBATAS DINAS KOPERASI DAN USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH PROVINSI BANTEN TAHUN 2016 DAPAT MENJAWAB ISU-ISU YANG BERKEMBANG MENGHASILKAN RUMUSAN MENGENAIUPAYA-UPAYAYANG AKAN DI LAKSANAKANPADATAHUN 2017 UNTUK MEMBERIKAN KONTRIBUSI YANG NYATA DALAM PEMBANGUNAN DAERAH MELALUI PERUMUSAN KEBIJAKAN PEMBERDAYAAN KOPERASI DAN UMKMDI PROVINSI BANTEN YANG KITA CINTAI INI. HADIRIN UNDANGAN YANG SAYA HORMATI, DARI URAIAN TERSEBUT DIHARAPKAN KOPERASI DAN UMKM DI PROVINSI BANTEN TIDAK HANYA MAMPU MENINGKATKAN JUMLAH KOPERASI DAN UMKM YANG ADA, TETAPI JUGA DAPAT MENINGKATKAN 14 KUALITAS KUMKM SEHINGGA MENJADI KOPERASI DAN UMKM YANG TANGGUH, MANDIRI DAN BERDAYA SAING. UNTUK ITU DIPERLUKAN MENSINERGIKAN KOMITMEN PROGRAM/KEGIATAN DAN DARI KONSISTEN DALAM PEMERINTAH PUSAT, PROVINSI DAN KABUPATEN/KOTA. HAL TERSEBUT AKAN DITUANGKAN DALAM BERITA ACARA KESEPAKATAN ANTARA DINAS KOPERASI DAN UMKM PROVINSI BANTEN DENGAN DINAS KOPERASI DAN UMKM KABUPATEN/KOTA. AKHIRNYA DENGAN MENGUCAPKAN “BISMILLAHIRROHMAANIROHIIM”RAPAT KOORDINASI TERBATAS DINAS KOPERASI DAN USAHA MIKRO, KECIL DAN MENENGAH PROVINSI BANTEN TAHUN 2016, SAYA SECARA RESMI DIBUKA. WABILAHI TAUFIK WALHIDAYAH WASSALAMUALAIKUM WR. WB SERANG, 3 JANUARI 2016 SEKERTARIS DAERAH PROVINSI BANTEN Drs. H. RANTA SOEHARTA, MM NIP. 19600101 198203 1 041 15