Umkm - Universitas Narotama

advertisement
Tugas Pengantar Bisnis
Dosen Pembimbing :
Hj.I.G.A Aju Nitya Dharmani, SE., MM
Disusun Oleh :
Ambar Sari Yahya (01215105)
Himza Fadhilah Putri W (01215077)
Ahedi Syukro Suhadi (01215054)
Fakultas Ekonomi
Universitas Narotama
Surabaya
2016
KATA PENGANTAR
Puji serta syukur marilah kita panjatkan kepada Tuhan yang telah memberikan begitu
banyak nikmat yang mana makhluk-Nya pun tidak akan menyadari begitu banyak nikmat yang
telah didapatkan dari Tuhan.
Dengan nikmat dan hidayah-Nya pula penulis dapat menyelesaikan penulisan makalah ini yang
merupakan tugas mata kuliah Pengantar Bisnis.
Penulis menyadari dalam makalah ini masih begitu banyak kekurangan dan kesalahan baik
dari isinya maupun struktur penulisannya, oleh karena itu penulis sangat mengharapkan kritik
dan saran positif untuk perbaikan dikemudian hari.
Demikian semoga makalah ini memberikan manfaat umumnya pada para pembaca dan
khususnya bagi penulis sendiri. Amin
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) adalah suatu kondisi dalam pekerjaan yang sehat
dan aman baik itu bagi pekerjaannya, perusahaan maupun bagi masyarakat dan lingkungan
sekitar atau tempat kerja . Keselamatan dan kesehatan kerja merupakan suatu usaha untuk
mencegah setiap perbuatan atau kondisi tidak selamat, yang dapat mengakibatkan kecelakaan.K3
perlu diterapkan di semua tempat kerja untuk meningkatkan produktivitas tenaga kerja.Namun
kenyataannya penerapan K3 di perusahaan terutama di perusahaan kecil dan menengah masih
jauh dari yang diharapkan.
B. Rumusan Masalah
Permasalahan yang menimbulkan gagasan program ini adalah bagaimana cara kita
sebagai Mahasiswa mampu mempraktekkan dalam membuat kerangka kerja /produksi yang
sehat,aman dan nyaman (K3).
C. Tujuan
1. Mengasah kemampuan kita untuk mengamati perkembangan suatu Umkm.
2. Mengetahui kerangka produksi yang sehat , aman dan nyaman.
ULASAN
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) adalah suatu kondisi dalam pekerjaan yang sehat
dan aman baik itu bagi pekerjaannya , perusahaan maupun bagi masyarakat dan lingkungan
sekitar pabrik atau tempat kerja tersebut.
Undang-Undang yang mengatur K3 :
Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja.
Undang-Undang Nomor 23 tahun 1992 tentang Kesehatan.
Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.
Usaha Mikro Kecil dan Menengah
1. Usaha Mikro adalah usaha produktif milik orang perorangan dan/atau badan usaha
perorangan yang memenuhi kriteria Usaha Mikro. Kriteria Usaha Mikro adalah sebagai
berikut:
-
memiliki kekayaan bersih paling banyak Rp50.000.000 tidak termasuk tanah
dan bangunan tempat usaha
memiliki hasil penjualan tahunan paling banyak Rp300.000.000
2. Usaha Kecil adalah usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan oleh
orang perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau bukan
cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian baik langsung maupun
tidak langsung dari Usaha Menengah atau Usaha Besar yang memenuhi kriteria Usaha
Kecil. Kriteria Usaha Kecil adalah sebagai berikut:
-
memiliki kekayaan bersih lebih dari Rp50.000.000,00 sampai dengan paling
banyak Rp500.000.000,00 tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha.
memiliki hasil penjualan tahunan lebih dari Rp300.000.000,00 sampai dengan
paling banyak Rp2.500.000.000,00
3. Usaha Menengah adalah usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan
oleh orang perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau
cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian baik langsung maupun
tidak langsung dengan Usaha Kecil atau Usaha Besar dengan jumlah kekayaan bersih
atau hasil penjualan tahunan sebagaimana diatur dalam Undang-Undang ini. Kriteria
Usaha Menengah adalah sebagai berikut:
-
-
memiliki kekayaan bersih lebih dari Rp500.000.000,00 sampai dengan paling
banyak Rp10.000.000.000,00 tidak termasuk tanah dan bangunan tempat
usaha
memiliki hasil penjualan tahunan lebih dari Rp2.500.000.000,00 sampai
dengan paling banyak Rp50.000.000.000,00
PROFIL BISNIS
Nama Pemilik : Ibu Elok
Alamat : Jl. Jolotundo
Nama Pegawai : Cristiana
Alamat : Jl. Jojoran
Tahun Mendirikan : 2014
Jam Buka : 06.00 – 17.00
Harga Produk : Rp 2.000 – Rp 3.000
PEMBAHASAN
UMKM Sosis solo dan Risol mayo tergolong Usaha Mikro
Usaha Mikro sebagaimana dimaksud menurut Undang-Undang Republik Indonesia No.
20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah yaitu usaha produktif milik orang
perorangan dan/atau badan usaha perorangan yang memenuhi kriteria Usaha Mikro sebagaimana
diatur dalam Undang-Undang. Adapun kriteria usaha Mikro menurut Undang-Undang Republik
Indonesia No. 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah, antara lain:
Memiliki kekayaan bersih paling banyak Rp 50.000.000,00 tidak termasuk tanah dan bangunan
tempat usaha atau Memiliki hasil penjualan paling banyak Rp 300.000.000,00 .
Ciri-ciri yang ada di usaha mikro :
-
Jenis barang/komoditi usahanya tidak selalu tetap, sewaktu-waktu dapat
berganti.
Tempat usahanya tidak selalu menetap, sewaktu-waktu dapat pindah tempat.
Dilihat dari kepentingan perbankan, usaha mikro adalah suatu segmen pasar yang cukup
potensial untuk dilayani dalam upaya meningkatkan fungsi intermediasi-nya karena usaha mikro
mempunyai karakteristik positif dan unik yang tidak selalu dimiliki oleh usaha non mikro,
antara lain :
-
-
Perputaran usaha (turn over) cukup tinggi, kemampuannya menyerap dana
yang mahal dan dalam situasi krisis ekonomi kegiatan usaha masih tetap
berjalan bahkan terus berkembang.
Tidak sensitif terhadap suku bunga.
Tetap berkembang walau dalam situasi krisis ekonomi dan moneter;
Pada umumnya berkarakter jujur, ulet, lugu dan dapat menerima bimbingan
asal dilakukan dengan pendekatan yang tepat.
Namun demikian, disadari sepenuhnya bahwa masih banyak usaha mikro yang sulit
memperoleh layanan kredit perbankan karena berbagai kendala baik pada sisi usaha mikro
maupun pada sisi perbankan sendiri.
Profil usaha mikro yang selama ini berhubungan dengan Lembaga Keuangan, adalah:
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Tenaga kerja, mempekerjakan 1-5 orang termasuk anggota keluarganya.
Aktiva Tetap, relatif kecil, karena labor-intensive.
Lokasi, di sekitar rumah, biasanya di luar pusat bisnis.
Pemasaran, tergantung pasar lokal dan jarang terlibat kegiatan ekspor-impor.
Manajemen, ditangani sendiri dengan teknik sederhana.
Aspek hukum: beroperasi di luar ketentuan yang diatur hukum: perijinan, pajak,
perburuhan, dll.
Proses Produksi
Dalam proses produksi usaha ini diantaranya :
1. Menyiapkan bahan yang akan digunakan
2. Mempersiapkan peralatan yang akan digunakan
3. Memulai proses pengerjaan
4. Mempersiapkan hasil pekerjaan(finishing)
Analisis K3
1. Packing Produk
Dilihat dari packing produk sosis solo kurang menyehatkan , dikarenakan menggunakan
Styrofoam. Sytrofoam adalah bahan-bahan yang terbuat dari butiran styrene yang diproses
dengan menggunakan benzana(benzene) yang bisa menimbulkan banyak penyakit. Benzena
bisa menimbulkan masalah pada kelenjar teroid menggangu system saraf sehingga
menyebabkan kelelahan.
2. Lokasi
Tempat yang digunakan untuk menjual kurang higienis , sebab berada di pinggir jalan
sehingga debu mudah bertebaran.
3. Bahan
- Minyak
Minyak yang digunakan jarang untuk diganti yang baru dan minyak tersebut di
biarkan terbuka sehingga lalat mudah hinggap.
4. Penyajian
- Penjual tersebut menggunakan supit agar produk tetap higienis karena tidak
tersentuh oleh tangan
- Penjual tersebut menggunakan masker sehingga dapat terhindar dari virus.
5. Service
Dari segi pelayanannya nyaman , dikarenakan penjual yang ramah sehingga konsumen
senang untuk membeli lagi.
PENUTUP
A. Kesimpulan
Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), UMKM saat ini adalah sebagai cara yang
efektif dalam pengentasan kemiskinan. Tetapi masalah produksi yang sehat, aman dan nyaman
sering diabaikan.
B. Saran
Diharapkan untuk bisa mengerti lebih dalam lagi mengenai Usaha kecil dan Menengah
karena dengan adanya pemahaman yang lebih akan mendorong kita untuk mengembangkan
UMKM yang sehat aman dan nyaman di Indonesia dan disarankan untuk pemerintah
memberikan sosialisasi kepada pelaku UMKM tentang UMKM yang sehat, aman dan nyaman
(k3).
DAFTAR PUSTAKA
http://situbondokab.go.id/index1.php?content=instansiberitadet&modem=0b1389fb51164d5b4e1
f3374c399cf18&mode=3&child=33&bid=870&left=instansi
DOKUMENTASI
Download