Kanker Nasofaring

advertisement
Edisi 35|Feb-Mar|2012
Jika AMandel
Membandel
Membentuk
Tubuh Idaman
Mekarsari
nan Asri
Kanker Nasofaring
Si Ganas
di Sekitar
Leher
Choky Sitohang
Jalani gaya Hidup Fit & Smart
SL 35 nr.indd 1
2/21/12 2:17 PM
Feb-Mar
2012
Daftar Isi
36aktualita
Sakit Amandel yang Akrab dengan Anakanak
d
reda
42olah bugar
Membentuk Tubuh Idaman dengan
Program Turbulence Training
46Sorot
Standarisasi vs Harmonisasi
Laboratorium
48 sorot
Menjaga Ginjal Tetap Sehat
52 26
wisata sehat
Taman Buah Mekarsari: Wisata Alam
Unik tapi Jarang Dilirik
56resep sehat
“Jajan” di Rumah
58Belanja Sehat
Interior buat sang Yunior
60 liputan
Prodia DJ Robic
62peristiwa
Penghargaan dan Edukasi
64Indeks
Indeks Smartliving Edisi 2011
8
LAPORAN UTAMA
Kanker Nasofaring: Si Ganas di
Sekitar Leher
14
56
Laporan Utama
Kanker Nasofaring: Bisa Sembuh jika
Terdeteksi Sebelum Menyebar ke
Organ Lain
18
Komentar Ahli
Kanker Nasofaring
26
Lensa
Choky Sitohang: Menjalani Gaya
Hidup Fitness dengan Smart
34Diagnosa
Kanker Nasofaring: Dapat
Disembuhkan bila Didiagnosa Dini
dan Segera Diobati
4
SL 35 nr.indd 4
EDISI 35 | Februari-Maret 2012
2/24/12 5:10 PM
dari
redaksi
Dari Redaksi
Tanggal 8 Maret 2012, diperingati sebagai Hari
Ginjal Sedunia. Seperti tahun sebelumnya,
Prodia berperan serta melalui edukasi baik
melalui tulisan seperti yang dapat dibaca dalam
rubrik Sorot (hlm.48), melalui seminar atau
dengan memberikan apresiasi bagi mereka
yang melakukan skrining penyakit ginjal melalui
pemeriksaan Cystatin C dan Albumin Urin
Kuantitatif (AUK). Kali ini, Prodia memberikan
water trek kepada pelanggan yang melakukan
pemeriksaan tersebut sepanjang bulan Maret 2012. Melalui hadiah yang
diberikan ini, Prodia mengajak masyarakat untuk membiasakan minum dalam
jumlah cukup sebagai salah satu cara pintar menjaga ginjal agar tetap sehat.
Untuk Laporan Utama, redaksi Smart Living menyajikan topik Kanker
Nasofaring, salah satu jenis tumor ganas di daerah kepala & leher, karena
penyakit ini banyak ditemukan di Asia termasuk di Indonesia. Yang menarik,
salah satu penyebab utamanya adalah kebiasaan makan ikan asin (karena
mengandung Nitrosamin) sejak usia muda, yang mungkin masih banyak
dilakukan oleh masyarakat golongan/di daerah tertentu. Selain itu, kanker
nasofaring juga sering dikaitkan dengan infeksi virus Epstein Barr, meskipun
infeksi oleh virus ini tidak selalu berakhir dengan kanker nasofaring. Siapa
saja yang berisiko terkena kanker nasofaring? Apa gejalanya dan bagaimana
mendeteksi penyakit? Semua dibahas tuntas dalam Laporan Utama,
dilengkapi dengan komentar ahli yang banyak menangani penyakit ini.
Dalam rubrik lain, disajikan artikel tentang sakit amandel atau radang tonsil
yang sering terjadi pada anak-anak terutama usia sekolah dasar, dan mereka
mungkin terserang sampai beberapa kali. Walaupun sering dianggap sebagai
penyakit biasa, radang amandel yang sering kambuh sebaiknya tidak
disepelekan karena dapat berkembang menjadi penyakit yang serius.
Selain tiga topik tersebut, masih banyak informasi lain yang pasti sangat
bermanfaat bagi para pembaca untuk hidup sehat bersama Prodia.
Salam sehat,
Dra. Ampi Retnowardani, MSi
R E D A K S I K E H O R M ATA N :
Prof. dr. Marsetio Donoseputro, SpPK
Prof. dr. Siti Boedina Kresno, SpPK
Prof. dr. Boediwarsono, SpPD, KHOM
Dr. dr. Soenarjati Soedigdoadi, SpMK
Drs. Andi Wijaya, PhD. MBA
P E N A N G G U N G J AWA B / P E N A S I H AT:
Dra. Endang Hoyaranda
Dra. Luscie Panggajaya
Dr. Dewi Muliaty, MSi
PEMIMPIN REDAKSI:
Dra. Ampi Retnowardani, MSi
S E K R E TA R I S R E D A K S I :
Maria Athanasia Isti H, S.Farm
D E WA N R E D A K S I :
Hera Yuliana Intantri, M.Kes
Margareth Dessy G. Malau, S.Si
Nancy Pakpahan, M.Kes
Dwi Yuniati Daulay, M.Kes
Serlyana Herman, S.Si
Yosephine Dina Pravitasari, S.Sn
K O N T R I B U TO R / S TA F A H L I :
Dr. Agus S. Kosasih, SpPK
Dr. Demak L. Tobing, SpPK
SIRKULASI:
Ayu Dessy Wahyuningtias
TATA U S A H A :
Tri Noviyanti Maryani
P E L A K S A N A P E N E R B I TA N :
The Writers’ Guild
A L A M AT R E D A K S I & TATA U S A H A :
Laboratorium Klinik Prodia
Jl. Kramat Raya 150, Jakarta 10430
Tel. (021) 314 4182
Fax. (021) 314 4181, 392 5885
Email: [email protected]
A L A M AT I K L A N :
The Writers’ Guild
Jl. Kedoya Raya B2/3
Kedoya Aneka Elok, Jakarta 11520
Tel. (021) 5804529
Fax. (021) 5804530
Printed by
(Printindo assumes no responsibility for the content of the magazine)
5
SL 35 nr.indd 5
2/24/12 5:10 PM
Surat Pembaca
Melalui majalah Smartliving saya mendapat
Majalah Smartliving menjadi media promo masalah kesehatan
pengetahuan tentang kesehatan yang dapat
kepada masyarakat. Saya rutin menerimanya dan keluarga ikut
saya bagikan ke teman-teman dan Perkumpulan
membaca.
Tionghoa di Malang.
Selain itu pengalaman
hidup saya yang sehat sampai sekarang dengan
pemeriksaan
laboratorium
rutin
juga
saya
Pelayanan prodia kooperatif dan petugasnya proaktif. Semoga
semakin lebih baik, terus dijaga dan ditingkatkan.
sampaikan. Saya berharap majalah ini dapat
PCC Prodia Cikarang
dibuat dalam bahasa mandarin.
Bapak H. Agus Salim
Dalam jasa layanan laboratorium, sampel pasien
adalah hal yang penting untuk diperhatikan.
Jangan sampai sampel pasien yang satu tertukar
dengan pasien lain. Hal lain yang positif dari
Prodia adalah hasil pemeriksaan laboratorium
dapat diterima di luar negeri. Jadi saya selalu
merekomendasikan
kepada
teman,
sebelum
berobat ke luar negeri periksa dulu ke Prodia.
PCC Prodia Malang
Bapak Sukianto Hadi
Informasi kesehatan bisa jadi menyenangkan atau menakutkan.
Menakutkan karena dapat tahu akibat suatu penyakit. Namun harus
dilihat dari sudut pandang positif atau yang menyenangkan. Dengan
informasi kesehatan, kita dapat senantiasa menjaga hidup tetap
sehat. Di majalah dibagikan pengalaman hidup sehat para artis, hal
tersebut adalah sesuatu yang menarik.
Saya berharap tarif pemeriksaan Prodia dapat diturunkan. Karena
pemeriksaan laboratorium sudah menjadi bagian dari kebutuhan.
Biasanya rutin periksa 3 bulan sekali. Sehingga akan sangat
membantu.
Bapak Sukianto Hadi, apa yang Bapak sampaikan
sangat benar, sampel pasien memang sangat
penting. Ibarat membuat masakan, kalau
bahannya kurang bagus atau tidak pas, maka
masakan menjadi kurang sedap atau bahkan
tak bisa dimakan. Begitu juga di laboratorium,
jika sampel yang diambil tidak sesuai atau
bahkan tertukar, maka hasil pemeriksaan pun
bisa salah. Untuk menghindari sampel tertukar,
Prodia menggunakan sistem pelabelan atau
barcode. Selain itu, dalam prosedur kerja Prodia,
petugas flebotomi (yang mengambil darah) wajib
menunjukkan kepada pasien, bahwa nama yang
tercantum dalam tabung adalah benar, sesuai
dengan nama pasien yang akan diambil darahnya.
Dengan demikian, pasien pun dapat membantu
memastikan bahwa sampel tidak akan tertukar.
PCC Prodia Depok
Bapak Tjhie Khim Djauhari
Banyak hal yang dipelajari dari majalah Smartliving. Bahkan dengan
iklan yang ada saya mendapat informasi obat yang baik untuk
dikonsumsi.
Artikel pengalaman orang lain yang berhasil dari pengobatan dan
tentunya diimbangi dengan informasi dokter menjadi suatu hal yang
menarik untuk ditampilkan. Sukses selalu untuk Prodia.
PCC Prodia Banda Aceh
Ibu Yulidar
6
SL 35 nr.indd 6
EDISI 35 | Februari-Maret 2012
2/21/12 2:17 PM
laporan
utama
Kanker Nasofaring Si Ganas di Sekitar Leher
Tatang (45), sebut saja begitu namanya,
mengeluh sakit kepala, dan salah satu
telinganya terasa berdenging, bahkan
kadang mendadak tuli, padahal ia
tidak sedang flu. Kemudian, di saat pilek
terdapat bercak darah dalam ingusnya.
Awalnya, ia mengira hanya kena flu atau
radang tenggorokan biasa. Namun, setelah
minum obat, sakitnya tak kunjung reda,
malah muncul benjolan di lehernya. Itulah
sebabnya ia datang berobat ke dokter.
Melihat benjolan tersebut, dokter curiga dan merujuk
Tatang ke rumah sakit spesialis kanker. Benar saja, setelah
didiagnosa, ia dipastikan positif kena kanker nasofaring atau
karsinoma nasofaring (KNF), yang dalam bahasa Inggris disebut
dengan nasopharyngeal carcinoma, sejenis kanker ganas yang
menyerang daerah sekitar leher dan kepala.
Apa kanker nasofaring itu?
“Kanker nasofaring, atau dikenal juga dengan kanker THT (telinga hidung tenggorokan), adalah
penyakit yang disebabkan oleh sel ganas (kanker) dan terbentuk dalam jaringan nasofaring. Kanker ini
merupakan kanker di bagian kepala serta leher yang paling sering terjadi. Kanker nasofaring adalah
kanker yang berasal dari sel epitel nasofaring yang berada di rongga belakang hidung dan di belakang
langit-langit rongga mulut. Letaknya yang berdekatan, membuat penyebarannya menjadi mudah ke
bagian mata, telinga, kelenjar leher dan otak”, kata dr. Budianto Komari, Sp.THT, dokter spesialis
onkologi THT, Rumah Sakit Kanker Dharmais, Jakarta, kepada SmartLiving. “Gejala awal seperti
flu. Diberi obat flu tidak sembuh-sembuh. Apalagi ditambah dengan mimisan (keluar darah
dari hidung) sedikit. Ada atau tidak benjolan, harus segera ke dokter THT untuk diperiksa
nasofaringnya”, lanjut dr. Budianto memperingatkan.
8
SL 35 nr.indd 8
EDISI 35 | Februari-Maret 2012
2/21/12 2:17 PM
dan Denpasar 15 kasus, serta Padang dan Bukittinggi 11
kasus. Demikian pula di Medan, Semarang, Surabaya
dan kota-kota lainnya menunjukkan bahwa KNF terdapat
merata di Indonesia. Dalam pengamatan dari pengunjung
poliklinik tumor THT RSCM, pasien KNF dari ras China
relatif sedikit lebih banyak daripada suku bangsa lainnya”,
kata dr. Marlinda lagi.
Benjolan di leher
Kanker nasofaring merupakan kanker yang sulit dideteksi,
karena terdapat pada nasofaring, organ tubuh yang berada
di daerah tersembunyi, yaitu di belakang hidung berbentuk
kubus. Bagian depan nasofaring berbatasan dengan
rongga hidung, bagian atas berbatasan dengan dasar
tengkorak, serta bagian bawah merupakan langit-langit
dan rongga mulut.
Menurut dr. Marlinda Adham, Sp. THT-KL(K), dokter
spesialis THT Kepala Leher (Konsultan), Sub. Bagian
Onkologi Bagian THT FKUI/RS. Dr. Cipto Mangunkusumo,
Jakarta, yang dihubungi SmartLiving pada kesempatan
lain, mengatakan kanker nasofaring adalah penyakit
genetic multifactor yang bersifat endemic yang selalu ada
pada sekelompok orang yang berada pada suatu daerah.
”Penyakit ini sendiri relatif jarang di dunia (80.000 kasus
baru per tahun 0,7% dari semua kanker), namun KNF
mempunyai perbedaan yang signifikan dalam distribusi
geografis”, kata dr. Marlinda. Insidensi (angka kejadian)
kanker nasofaring ini meningkat pada usia 30 sampai 60
tahun, dan mencapai puncaknya pada usia 40 sampai 50
tahun.
Di Indonesia, kanker nasofaring masuk ke dalam 10 besar
kanker yang sering ditemukan, tapi kalau di bagian THT
merupakan kanker nomor 1 terbanyak dengan frekuensi
yang hampir merata di setiap daerah. Hampir 60 persen
tumor ganas pada daerah kepala dan leher merupakan
kanker nasofaring, kemudian diikuti oleh tumor ganas
hidung dan sinus paranasal (18 persen), tumor ganas
laring (16 persen), dan tumor ganas rongga mulut, tonsil,
dan hipofaring (dalam persentase rendah). “Di RSUPN
Dr.Cipto Mangunkusumo Jakarta ditemukan lebih dari
100 kasus setahun, di RS. Hasan Sadikin Bandung ratarata 60 kasus, Makassar 25 kasus, Palembang 25 kasus,
Pada banyak kasus, kanker nasofaring banyak terdapat di
negara dengan penduduk dari ras Mongoloid, khususnya di
kawasan China Selatan. Ras Mongoloid merupakan faktor
dominan timbulnya KNF, sehingga kekerapannya cukup
tinggi pada penduduk China bagian Selatan, Hongkong,
Vietnam, Thailand, Malaysia, Singapura, dan Indonesia.
Namun tidak menutup kemungkinan terdapat juga di negara
lain, seperti di Yunani, Afrika bagian Utara seperti Aljazair
dan Tunisia, serta Eskimo. Di Indonesia, kanker ini lebih
banyak menyerang keturunan China dibanding dengan
orang dari suku lainnya.
Awalnya penyakit ini disebut Kwantung disease karena
banyak terjadi di daerah Guang Zhou (China bagian Selatan),
di mana manusia perahu China hidup bersinggungan setiap
hari dengan asap pembakaran makanan, dan makanan
diawetkan seperti sayur difermentasi, atau ikan di asinkan
dengan dinitrosamin, kurang buah, kurang sayur, sehingga
paparan yang demikian sering, terus menerus dalam
waktu lama menyebabkan daya imunitas yang tidak bagus
sehingga virus Epstein-Barr virus (EBV) menjadi aktif.
Nasofaring berada di daerah tersembunyi di antara hidung dan telinga.
9
SL 35 nr.indd 9
2/24/12 5:10 PM
Nantikan terbitnya!
SMART LIVING
April - Mei 2012
Edisi 36
Dengan adanya metode diagnosis yang kian maju, hampir dipastikan
jumlah anak yang ditemukan sebagai penyandang Autisme akan
semakin besar. National Information Center for Children and Youth
with Disabilities (NICHCY) memperkirakan bahwa Autisme dan PDD
(Pervasive Development Disorder) pada tahun 2000 mendekati 50 – 100
per 10.000 kelahiran.
Di Inggris, data terbaru menunjukkan 62.6/10.000
kelahiran adalah penyandang ASD (Autism Spectrum
Disorder). Autisme diketahui terjadi empat kali lebih
sering pada anak laki-laki dibandingkan dengan
anak perempuan. Namun anak perempuan
penyandang Autisme akan menunjukkan gejala
yang lebih berat. Laporan Utama
Autisme adalah gangguan
perkembangan yang sangat kompleks
pada anak, yang ditandai dengan melemahnya
kemampuan bersosialisasi, bertingkah laku, dan
berbicara. Penyebab terjadinya belum diketahui
secara pasti, demikian pula gejalanya sangat
bervariasi. SmartLiving Edisi-36 akan berusaha
meng-update pembaca dengan perkembangan
terakhir mengenai simtoma klinisnya,
penanganan Autisme di Indonesia, dan
jenis-jenis terapinya yang paling
mutakhir.
Lensa Berbicara mengenai
Bugar Mari
mempraktikkan Senam
Mayonggo Seto.
Senam kreasi Martha
Tilaar Salon Day &
Spa ini dirancang
untuk mereka yang
tidak punya banyak
waktu luang, dan
bertujuan menciptakan
kesejahteraan holistik:
fisik, pikiran dan
spiritual kita…
SL 35 nr.indd 41
Aktualita Nyeri (pain) adalah sensasi yang akrab
dengan setiap makhluk hidup, baik manusia maupun
binatang. Nyeri bisa dirasakan dalam berbagai bentuk
dan penyebab: mulai yang berlangsung singkat karena
terjepit, terkilir, tersundut api, waktu
haid, sakit gigi dan sebagainya. Namun
ada nyeri kronis yang berlangsung
lama karena infeksi, depresi, kanker
dan sebagainya yang mengganggu
kelangsungan hidup.
Laporan ini mengupas tuntas mengenai
mekanisme nyeri, berbagai bentuknya,
penanganan dan perawatan sendiri, hingga
program klinis yang dapat ditempuh untuk
mengelola dan menanggulanginya.
Autisme mari kita berkenalan dengan
Farhan, presenter, pemandu acara
televisi, penyiar radio kawakan,
aktivis pencegahan penyalahgunaan
narkoba, dan pengurus
klub sepakbola Persib
Bandung. Sarjana
Ekonomi kelahiran
Bogor ini akan
sharing bagaimana ia
membesarkan salah
satu anaknya yang
juga penyandang
Autisme.
2/21/12 2:18 PM
Download