selamat belajar

advertisement
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakangan
Kanker adalah penyakit akibat pertumbuhan tidak normal dari sel-sel jaringan
tubuh yang berubah menjadi sel kanker. Dalam perkembangannya, sel-sel kanker ini
dapat menyebar ke bagian tubuh lainnya sehingga dapat menyebabkan kematian.
Kanker sering dikenal oleh masyarakat sebagai tumor, padahal tidak semua tumor
adalah kanker. Tumor adalah segala benjolan tidak normal atau abnormal. Tumor
dibagi dalam 2 golongan, yaitu tumor jinak dan tumor ganas. Kanker adalah istilah
umum untuk semua jenis tumor ganas Kanker dapat menimpa semua orang, pada
setiap bagian tubuh, dan pada semua gologan umur, namun lebih sering menimpa
orang yang berusia 40 tahun.
Umumnya sebelum kanker meluas atau merusak jaringan di sekitarnya, penderita
tidak merasakan adanya keluhan ataupun gejala. Bila sudah ada keluhan atau gejala,
biasanya penyakitnya sudah lanjut. Atas dasar itu penulis akan mencoba membahas
lebih dalam mengenai sistem kepercayaan romawi kuno.
2. Rumusan Masalah
Dalam penulisan makalah ini, masalah yang ingin dikaji adalah :
Pengertian Kanker ?
Gejala-gejala penyakit kanker ?
Faktor-faktor penyebab penyakit kanker ?
Faktor-faktor yang dapat meningkatan resiko terjadinya kanker ?
Cara pemeriksaan dan pengobatan kanker ?
Proses penyebaran kanker ke bagian lain tubuh ?
Jenis-Jenis Kanker ?
Cara pencegahan kanker ?
3. Tujuan
Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan yang akan dicapai adalah:
Mengetahui pengertian kanker.
Mengetahui gejala-gejala penyakit kanker.
Mengetahui faktor-faktor penyebab penyakit kanker.
Mengetahui Faktor-faktor yang dapat meningkatan resiko terjadinya kanker.
Mengetahui cara pemeriksaan dan pengobatan kanker.
Mengetahui Proses penyebaran kanker ke bagian lain tubuh.
Mengetrahui jenis-jenis kanker.
Mengetahui cara pencegahan kanker.
4. Manfaat
1) Manfaat teoritis :
Sebagai pembanding bagi para pembaca untuk membuat makalah.
Sebagai bahan penilaian bagi Bapak Guru Mata Pelajaran Sejarah.
Sebagai sumber referensi untuk para pembaca.
2) Manfaat Praktis :
Makalah ini dapat menjadi sumber informasi bagi masyarakat untuk lebih
mengenal lebih dalam lagi tentang penyakit kanker, beserta cara pencegahan dan
faktor-faktor penyebab kanker. Dan juga agar masyarakat dapat mengetahui
betapa berbahayanya dan betapa mematikannya penyakit kanker tersebut.
Walaupun awalnya kanker itu hanya merupakan sesuatu yang sangat kecil, tapi
jika dibiarkan akan berkembang menjadi kanker yang besar (kanker ganas),
sehingga dapat menimbulkan kematian bagi manusia itu sendiri.
BAB II
PEMBAHASAN
1. Pengertian penyakit kanker
Penyakit Kanker adalah penyakit akibat pertumbuhan tidak normal dari selsel jaringan tubuh yang berubah menjadi sel kanker. Dalam perkembangannya,
sel-sel kanker ini dapat menyebar ke bagian tubuh lainnya sehingga dapat
menyebabkan kematian. Kanker adalah istilah yang mencakup sekelompok
kompleks lebih dari berbagai jenis penyakit kanker . Kanker dapat mempengaruhi
hampir setiap organ dalam tubuh manusia. Banyak orang terkejut ketika
mengetahui kanker yang dapat mempengaruhi bagian-bagian tubuh seperti mata
dan jantung. Setiap jenis kanker khas dengan penyebab, gejala, dan metode
pengobatan yang berbeda. Seperti kelompok penyakit yang lain, beberapa jenis
kanker ada yang lebih umum daripada yang lain.
2. Gejala-gejala penyakit kanker
Gejala penyakit kanker secara umum yang timbul tergantung dari jenis atau organ
tubuh yang terserang yaitu :
1) Perubahan kebiasaan buang air besar,
2) Luka yang tidak sembuh - sembuh.
3) Benjolan pada payudara .
4) Perubahan tahi lalat atau kulit yang mencolok.
5) Gangguan pencernaan, misalnya sukar menelan yang terus menerus.
6) Penurunan berat badan dengan cepat akibat kurang lemak dan protein
(kaheksia)
7) Tuli, atau adanya suara - suara dalam telinga yang menetap.
8) Nyeri dapat terjadi akibat tumor yang meluas menekan syaraf dan pembuluh
darah disekitarnya, reaksi kekebalan dan peradangan terhadap kanker yang
sedang tumbuh, dan nyeri juga disebabkan karena ketakutan atau kecemasan.
3. Faktor-faktor penyebab penyakit kanker
Penyebab Penyakit Kanker sulit untuk mengetahui secara pasti karena
merupakan gabungan dari sekumpulan faktor genetik dan lingkungan. Namun
sebenarnya ada faktor-faktor yang diduga meningkatkan resiko terjadinya
Penyakit Kanker, antara lain adalah :
1) Faktor keturunan
Faktor genetik menyebabkan beberapa keluarga memiliki resiko lebih tinggi
untuk menderita kanker tertentu bila dibandingkan dengan keluarga lainnya.
2) Faktor kejiwaan, emosional
Stres yang berati dapat menyebabkan ganggguan keseimbangan seluler
tubuh.
3) Faktor prilaku
Perilaku yang dimaksud adalah merokok dan mengkonsumsi makanan yang
banyak mengandung lemak dan daging yang diawetkan juga peminum minuman
beralkohol.
Perilaku seksual yaitu melakukan hubungan intim diusia dini dan sering
berganti ganti pasangan.
4) Faktor makanan yang mengandung bahan kimia
Makanan juga dapat menjadi faktor risiko penting lain penyebab kanker,
terutama kanker pada saluran pencernaan. Contoh jenis makanan yang dapat
menyebabkan kanker adalah Makanan yang diasap dan diasamkan (dalam bentuk
acar) meningkatkan resiko terjadinya kanker lambung.
Minuman yang mengandung alkohol menyebabkan berisiko lebih tinggi
terhadap kanker kerongkongan.
5) Zat pewarna makanan
Logam berat seperti merkuri yang sering terdapat pada makanan laut yang
tercemar seperti: kerang, ikan, dsb.
Berbagai makanan (manis,tepung) yang diproses secara berlebihan.
4. Faktor-faktor yang dapat meningkatan resiko terjadinya kanker
Faktor-faktor yang dapat meningkatan resiko terjadinya kanker, antara lain
:
1) Bahan Kimia
Zat-zat yang terdapat pada asap rokok dapat menyebabkan berbagai jenis
kanker pada perokok dan perokok pasif (orang bukan perokok yang tidak sengaja
menghirup asap rokok orang lain) dalam jangka waktu yang lama. Bahan kimia
untuk industri serta asap yang mengandung senyawa karbon dapat meningkatkan
kemungkinan seorang pekerja industri menderita kanker.
Penyinaran yang berlebihan
Sinar ultra violet yang berasal dari matahari dapat menimbulkan kanker kulit.
Sinar radio aktif, sinar X yang berlebihan atau sinar radiasi dapat menimbulkan
kanker kulit dan leukemia.
2) Virus
Beberapa jenis virus berhubungan erat dengan perubahan sel normal menjadi
sel kanker. Jenis virus ini disebut virus penyebab kanker atau virus onkogenik.
3) Hormon
Hormon adalah zat yang dihasilkan kelenjar tubuh yang fungsinya adalah
mengatur kegiatan alat-alat tubuh dari selaput tertentu. Pada beberapa penelitian
diketahui bahwa pemberian hormon tertentu secara berlebihan dapat
menyebabkan peningkatan terjadinya beberapa jenis kanker seperti payudara,
rahim, indung telur dan prostat (kelenjar kelamin pria).
4) Makanan
Zat atau bahan kimia yang terdapat pada makanan tertentu dapat
menyebabkan timbulnya kanker misalnya makanan yang lama tersimpan dan
berjamur dapat tercemar oleh aflatoxin. Aflatoxin adalah zat yang dihasilkan
jamur Aspergillus Flavus yang dapat meningkatkan resiko terkena kanker hati.
5. Cara pemeriksaan dan pengobatan kanker
Bagi yang ada kecurigaan, maka pemeriksaan yang dapat dilakukan adalah:
1)Pemeriksaan sitologi dan patologi anatomi
2)Tes-tes pertanda kanker dalam darah
3)Rontgen
3)Mamografi (rontgen khusus untuk payudara)
4)Ultrasonografi / USG (memotret alat tubuh bagian dalam)
5)Endoskopi (peneropongan alat tubuh bagian dalam)
6)Kolposkopi (peneropongan leher rahim)
7)Laparoskopi (peneropongan rongga perut)
8)Pemotretan lapisan-lapisan tubuh dengan alat CT Scan, MRI (Magnetic
Resonance Imaging)
9)Pengobatan kanker terdiri dari salah satu atau kombinasi dari beberapa prosedur
berikut:
a) Pembedahan (operasi).
b)Penyinaran (Radio-terapi).
c)Pemakaian obat-obat pembunuh sel kanker (sitostatika/kemoterapi).
4)Peningkatan daya tahan tubuh (imunoterapi).
5)Pengobatan dengan hormone.
6)Transplantasi organ.
7)Stem Cell.
8)Hasil pengobatan terutama tergantung pada stadium atau tingkatan kanker.
6. Proses penyebaran kanker ke bagian lain tubuh
Sel-sel dalam tumor ganas memiliki kemampuan untuk menyerang jaringan
dan organ disekitarnya, sehingga penyebaran penyakit. Hal ini juga mungkin bagi
sel kanker untuk memisahkan diri dari tumor dan memasuki aliran darah,
sehingga terjadi penyebaran penyakit ke organ lain. Proses penyebaran ini disebut
metastasis. Bila kanker telah menyebar dan telah mempengaruhi area lain dari
tubuh, penyakit ini masih mengacu pada organ originasi. Sebagai contoh, jika
kanker serviks menyebar ke paru-paru, masih disebut kanker serviks, bukan
kanker paru-paru . Meskipun sebagian besar kanker berkembang dan menyebar
dengan cara ini (melalui organ), namun kanker darah seperti leukemia tidak.
Mereka mempengaruhi darah dan organ-organ yang membentuk darah dan
kemudian menginvasi jaringan di dekatnya.
7. Jenis-jenis kanker
Adapun jenis-jenis kanker antara lain sebagai berikut :
1) Kanker leher rahim (kanker serviks)
Kanker leher rahim atau disebut juga kanker serviks adalah sejenis kanker
yang 99,7% disebabkan oleh human papilloma virus (HPV) onkogenik, yang
menyerang leher rahim. Di Indonesia hanya 5 persen yang melakukan Penapisan
Kanker Leher Rahim, sehingga 76,6 persen pasien ketika terdeteksi sudah
memasuki Stadium Lanjut (IIIB ke atas), karena Kanker Leher Rahim biasanya
tanpa gejala apapun pada stadium awalnya. Penapisan dapat dilakukan dengan
melakukan tes Pap Smear dan juga Inspeksi Visual Asam Asetat (IVA). Di
negara berkembang, penggunaan secara luas program pengamatan leher rahim
mengurangi insiden kanker leher rahim yang invasif sebesar 50% atau lebih.
Kebanyakan penelitian menemukan bahwa infeksi human papillomavirus (HPV)
bertanggung jawab untuk semua kasus kanker leher rahim. Perawatan termasuk
operasi pada stadium awal, dan kemoterapi atau radioterapi pada stadium akhir
penyakit.
2) Kanker payudara
Kanker payudara adalah kanker pada jaringan payudara.Ini adalah jenis
kanker paling umum yang diderita kaum wanita. Kaum pria juga dapat terserang
kanker payudara, walaupun kemungkinannya lebih kecil dari 1 di antara 1000
butuh rujukan. Pengobatan yang paling lazim adalah dengan pembedahan dan
jika perlu dilanjutkan dengan kemoterapi maupun radiasi.
3) Penyakit Trofoblas ganas
Penyakit trofoblas gestasional atau Gestational trophoblastic disease (GTD)
merupakan sebuah spektrum tumor-tumor terkait, termasuk mola hidatidosa, mola
invasif, placental-site trophoblastic tumor dan koriokarsinoma, yang memiliki
berbagai variasi lokal invasi dan metastasis.Menurut FIGO,2006
istilah Gestational trophoblastic neoplasia (GTN) atau Penyakit tropoblas ganas
(PTG) menggantikan istilah istilah yang meliputi chorioadenoma
destruens, metastasizing mole, mola invasif dan koriokarsinoma. Molahidatidosa,
berdasarkan morfologi, histopatologi dan kariotyping dibedakan menjadi
molahidatidosa komplet dan molahidatidosa parsial.Sejumlah 15-28%
molahidatidosa mengalami degenerasi keganasan menjadi PTG.Diagnosis PTG
dapat ditegakkan berdasarkan diagnosis klinik dengan atau tanpa
histologi.Diagnosis PTG ditetapkan dengan pemeriksaan klinis dan pemeriksaan
kadar β HCG. Banyak kriteria diagnosis untuk menegakkan PTG. Pemeriksaan
histologi seringkali tidak dimungkinkan karena penderita pada umumnya berusia
muda yang masih membutuhkan fungsi organ reproduksi.Staging klinik menurut
Hammond menyatakan PTG terbagi 2 yaitu PTG tidak bermetastasis dan PTG
bermetastasis. PTG bermetastasis terbagi risiko rendah dan risiko tinggi. Faktor
risiko tinggi bila kadar HCG urin >100.000 u/ml atau kadar HCG serum >40.000
u/ml, interval lebih dari 4 bulan, bernetastasis ke otak atau hati, kegagalan
kemoterapi sebelumnya, kehamilan sebelumnya adalah kehamilan aterm.
4) Kanker kulit
Kanker kulit adalah pertumbuhan sel-sel pada kulit pada taraf abnormal.
Penyebab kanker kulit berbeda-beda dan tingkat keganasan kanker pun berbedabeda. Kanker kulit paling umum terjadi pada lapisan sel skuamosa
,basal dan melanosit. Kanker kulit biasanya tumbuh di epidermis (lapisan paling
luar kulit), sehingga tumor(benjolan) dapat terlihat dari luar, sehingga kanker
kulit merupakan jenis kanker yang paling mudah ditemukan gejalanya pada
stadium awal. kanker kulit juga merupakan kanker yang paling sedikit resiko
kematiannya pada penderita, ini disebabkan karena kulit jarang dapat mencapai
organ-organ vital seperti jantung, paru-paru, ginjal dan batang otak pada manusia.
5) Kanker nasofaring
Kanker Nasofaring adalah jenis kanker yang tumbuh di rongga belakang
hidung dan belakang langit-langit rongga mulut. Penyebab kanker nasofaring
belum diketahui dengan pasti. Kanker nasofaring juga dikaitkan dengan adanya
virus epsten bar.
Kanker nasofaring banyak dijumpai pada orang-orang ras mongoloid, yaitu
penduduk cina bagian selatan, Hong kong,Thailand , Malaisya dan Indonesia
juga di daerah India. Ras kulit putih jarang ditemui terkena kanker jenis ini.
Selain itu kanker nasofaring juga merupakan jenis kanker yang diturunkan secara
genetik.
Sampai saat ini belum jelas bagaimana mulai tumbuhnya kanker nasofaring.
Namun penyebaran kanker ini dapat berkembang ke bagian mata, telinga,
kelenjar leher, dan otak. Sebaiknya yang beresiko tinggi terkena kanker
nasofaring rajin memeriksakan diri ke dokter, terutama dokter THT. Risiko tinggi
ini biasanya dimiliki oleh laki-laki atau adanya keluarga yang menderita kanker
ini.
6) Kanker paru
Kanker paru-paru merupakan penyakit dengan ciri khas adanya pertumbuha
sel yang tidak terkontrol pada jaringan paru-paru. Bila tidak dirawat,
pertumbuhan sel ini dapat menyebar ke luar dari paru-paru melalui suatu proses
yang disebut metastasis ke jaringan yang terdekat atau bagian tubuh yang lainnya.
Sebagian besar kanker yang mulai di paru-paru, yang dikenal sebagai kanker paru
primer, adalah karsinoma yang berasal dari sel epitelium. Jenis kanker paru yang
utama adalah SCLC (kanker paru sel kecil), atau disebut juga kanker sel gandum,
dan NSCLC (kanker paru non-sel-kecil). Gejala paling umum adalah batuk
(termasuk batuk darah), berat badan turun dan sesak napas.
7) Kanker hati Hati
Kanker Hati adalah salah satu organ utama tubuh, dan sangat penting untuk
hidup (oleh karenanya dalam bahasa inggris diberi nama "live-r". live = hidup,
liver = hati). Hati berperan dalam banyak proses tubuh, diantaranya memproduksi
berbagai protein penting, memproses dan menyimpan nutrisi, menghancurkan
toksin dan racun. Hati terbuat dari berbagai macam tipe sel tetapi dua sel utama
hati adalah sel hati (hepatosit) dan sel-sel lapisan saluran empedu
(kolangiosit). Seperti bagian tubuh lainnya, sel-sel hati dapat mengalami
perubahan dan menjadi kanker. Sel-sel hati yang bersifat kanker membentuk
kanker hati (hepatoselular karsinoma, HCC). Sel-sel kanker yang berasal dari
bagian tubuh lainnya dan menyebar ke hati, misalnya kanker usus besar yang
sudah menyebar, pada dasarnya tidak dianggap sebagai kanker hati
melainkan dikenal sebagai tumor hati sekunder atau kanker metastasis ke hati.
8) Kanker kelenjar getah bening (Limfoma Malignum)
Kelenjar getah bening/KGB adalah bagian dari system pertahanan
tuhuh kita. Tubuh kita memiliki kurang lebih sekitar 600 kelenjar getah bening,
namun hanya di daerah submandibular (bagian bawah rahang bawah; sub:
bawah;mandibula:rahang bawah), ketiak atau lipat paha yang teraba normal pada
orang sehat.
Terbungkus kapsul fibrosa yang berisi kumpulan sel-sel pembentuk pertahanan
tubuh dan merupakan tempat penyaringan antigen (protein asing) dari pembuluhpembuluh getah bening yang melewatinya. Pembuluh-pembuluh limfe akan
mengalir ke KGB sehingga dari lokasi KGB akan diketahui aliran pembuluh
limfe yang melewatinya.
Oleh karena dilewati oleh aliran pembuluh getah bening yang dapat membawa
antigen (mikroba, zat asing) dan memiliki sel pertahanan tubuh maka apabila ada
antigen yang menginfeksi maka kelenjar getah bening dapat menghasilkan sel-sel
pertahanan tubuh yang lebih banyak untuk mengatasi antigen tersebut sehingga
kelenjar getah bening membesar. Pembesaran kelenjar getah bening dapat berasal
dari penambahan sel-sel pertahanan tubuh yang berasal dari KGB itu sendiri
seperti limsofit, sel plasma, monosit dan histiosit, atau karena datangnya sel-sel
peradangan (neurotrofil) untuk mengatasi infeksi di kelenjar getah bening
(limfadenitis), infiltrasi (masuknya) sel-sel ganas atau timbunan dari penyakit
metabolit makrofaga (gaucher desease)
Dengan mengetahui lokasi pembesaran KGB maka kita dapat mengerahkan
kepada lokasi kemungkinan terjadinya infeksi atau penyebab pembesaran KGB.
9) Kanker usus besar
Kanker usus besar atau kanker kolorektal, termasuk pertumbuhan sel kanker
pada usus, anal dan usus buntu. Kanker ini adalah salah satu dari bentuk kanker
yang paling umum dan penyebab kedua kematian yang disebabkan oleh kanker di
dunia Barat. Kanker usus besar menyebabkan 655.000 kematian di seluruh dunia
setiap tahun. Banyak kanker usus besar yang diketahui berasal daripolip
adenoma pada usus dan penumpukan tinja akibat konstipasi yang terlalu lama.
Perkembangan polip tersebut kadang-kadang berkembang menjadi kanker. Terapi
untuk kanker ini biasanya melalui operasi, yang biasanya diikuti
dengan kemoterapi. Sekitar 75-95% kasus kanker usus menyerang orang dengan
resiko genetika tingkat rendah atau tidak sama sekali.
10) Kanker darah (Leukemia)
Kanker darah (Leukimia) merupakan neomplasma ganas sel darah
putih(leoksit) yang ditandaidengan bertambah banyaknyasel darah putih
abnormaldalam aliran darah. Terjadinya produksi sel-sel darah putih yang masih
muda dengan cepat ,berlebihan dan tidak berfungsi. Sel-sel tersebu berinfitrasi
secara progresif kedalam jaringan tubuh terutama pada sumsum tulang. Hal
tersebut mengakibatkan sumsum tulangrusak dan kehilangan fungsinya untuk
membuat sel darah (eritrosit) normal, sel darah putih , platelets. Sebagai akibat
dari kegagalan membuat sel darah merah maka dapat mengakibatkan anemia .
Kurangnya sel darah putih yang normal dapat mengakibatkan dari kegagalan
membuat sel darah merah maka dapat mengakibatkan anemia .kurangnya sel
darah putih yang normal dapat mengakibatkan penurunan kekebalan tubuh
terhadap ifeksi dn gagalnya produksi platelets dapat mengakibatkan pendarahan
yang gawat.leukimia kanker darah limfosifik atau sering terjadi pada anak-anak
sedangkan leukemia mielositik akut dapat menghinggapi semua usia. Penyebab
kanker darah leukemia akut belum diketahui secara pasti,tetapi kemungkinan
factor pendorongnyaadalah kombinasi virus genetic, factor imunologik, tidak
tahan terhadap radiasi dan beberapa zat kimia. Gejala yang dapat timbulleukimia
kanker darah akut, yaitu pendarahan yang abnormal seperti mimisan, pendarahn
gusi, mudah mengalami memar, adanya bintik merah dan cokelat tua, anemia,
berat badan menurun, badan terasa tidak enak, lemah, lelah, kehilangn energy,
denut jantung cepat, sakit pada tulang atau lambung, pucat dan rentan terhadap
infeksi.
8. Cara pencegahan kanker
Sebagian besar jenis kanker dapat dicegah dengan kebiasaan hidup sehat
sejak usia muda dan menghindari faktor-faktor penyebab kanker. Meskipun
penyebab kanker secara pasti belum diketahui, setiap orang dapat melakukan
upaya pencegahan dengan cara hidup sehat dan menghindari penyebab kanker:
Mengenai makanan:
1) Mengurangi makanan berlemak yang berlebihan.
2) Lebih banyak makan makanan berserat.
3) Lebih banyak makan sayur-sayuran berwarna serta buah-buahan, beberapa kali
sehari.
4) Lebih banyak makan makanan segar.
5) Mengurangi makanan yang telah diawetkan atau disimpan terlalu lama.
6)Membatasi minuman alcohol.
Mengenai Perilaku:
1) Hindari diri dari penyakit akibat hubungan seksual.
2) Hindari kebiasaan merokok. Bagi perokok: berhenti merokok.
3) Upayakan kehidupan seimbang dan hindari stress.
4) Periksakan kesehatan secara berkala dan teratur.
BAB III
PENUTUP
1. Kesimpulan
Penyakit kanker merupakan penyakit yang sangat mematikan dan sangat
berbahaya dan juga sangat mematikan karena akibat pertumbuhan tidak normal
dari sel-sel jaringan tubuh yang berubah menjadi sel kanker. Dalam
perkembangannya, sel-sel kanker ini dapat menyebar ke bagian tubuh lainnya
sehingga dapat menyebabkan kematian.
Kanker adalah penyakit akibat pertumbuhan tidak normal dari sel-sel
jaringan tubuh yang berubah menjadi sel kanker. Dalam perkembangannya, selsel kanker ini dapat menyebar ke bagian tubuh lainnya sehingga dapat
menyebabkan kematian. Kanker adalah istilah yang mencakup sekelompok
kompleks lebih dari berbagai jenis penyakit kanker . Kanker dapat mempengaruhi
hampir setiap organ dalam tubuh manusia. Banyak orang terkejut ketika
mengetahui kanker yang dapat mempengaruhi bagian-bagian tubuh seperti mata
dan jantung. Setiap jenis kanker khas dengan penyebab, gejala, dan metode
pengobatan yang berbeda. Seperti kelompok penyakit yang lain, beberapa jenis
kanker ada yang lebih umum daripada yang lain.
2. Saran
Dalam makalah ini masih banyak yang belum Penulis bahas tentang
Penyakit Kanker. Oleh karna itu, diharapkan kepada Penulis lain yang ingin
mengangkat tema yang sama, yaitu tentang Penyakit Kanker, agar lebih baik dan
lebih detail lagi dalam membuat makalah tentang Penyakit, karena masih ada
bahkan masih banyak pembahasan tentang makalah saya ini yang penulis belum
sampaikan dalam Makalah ini.
Download