Apakah tanda dan gejala bayi lahir prematur

advertisement
Prematuritas
Akhir-akhir ini terjadi peningkatan kelahiran bayi prematur karena makin bertambahnya
wanita yang melahirkan diusia lanjut dengan menggunakan metode yang tidak alami
sehingga terjadi kelahiran kembar seperti triplet.
World Health Organization (WHO, 2015) memperkirakan ada 15 juta bayi yang lahir
prematur setiap tahun. Indonesia menempati peringkat kelima negara dengan bayi
prematur terbanyak di dunia (675.700 bayi).
Apakah bayi prematur itu ?
Bayi prematur adalah bayi yang lahir dengan usia kehamilan kurang dari 37 minggu.
Ada 2 kategori dari kelahiran prematur yaitu berdasarkan
1. Umur kehamilan
 Ekstrem Prematur ialah bayi yang lahir dengan umur kehamilan <25 minggu
 Sangat Prematur ialah bayi yang lahir antara umur kehamilan <32 minggu
 Moderat Prematur ialah bayi yang lahir antara umur kehamilan 32 - <34 minggu
 Late Prematur ialah bayi yang lahir antara umur kehamilan 34 - 36 minggu
2. Berat badan lahir
 Bayi berat lahir amat sangat rendah/bayi berat lahir ekstrem rendah (BBLASR/
BBLER) ialah bayi yang lahir dengan berat badan lahir < 1000 gram
 Bayi berat lahir sangat rendah (BBLSR) ialah bayi yang lahir dengan berat badan
lahir <1500 gram
 Bayi berat lahir rendah (BBLR) ialah bayi yang lahir dengan berat badan lahir
<1000 gram
 Micropreemie ialah bayi yang lahir dengan berat badan lahir < 800 gram
Dina DS
Ada banyak faktor yang menyebabkan bayi lahir prematur
a. Faktor ibu
Keadaan ibu yang menyebabkan kelahiran prematur adalah malnutrisi, riwayat
kelahiran prematur sebelumnya, hipertensi, infeksi, trauma, diabetes, penyakit kronik
lainnya, umur ibu kurang dari 20 tahun atau lebih dari 35 tahun, jarak kehamilan dan
persalinan yang terlalu dekat, preeklamsi berat, eklamsi, dan lain-lain.
b. Faktor janin
Keadaan janin yang menyebabkan kelahiran prematur adalah infeksi, kelainan
bawaan janin dan kelainan kromosom.
c. Faktor plasenta atau rahim
Keadaan plasenta atau rahim yang menyebabkan kelahiran prematur adalah
pembukaan leher rahim yang lebih awal, kelainan bentuk rahim, kelainan plasenta dan
terlepasnya plasenta dari dalam rahim yang lebih awal.
Dina DS
Bayi lahir prematur memiliki permasalahan
yang kompleks karena semua organ belum
berkembanggsempurna sehingga memerlukan
perawatan yang lama sampai bermingguminggu.
Beberapa permasalahan kesehatan yang terjadi pada
bayi prematur
 Kesulitan pernafasan
 Pematangan paru yang belum sempurna (penyakit membran hialin)
 Gangguan kontrol pernafasan / henti nafas (apnea)
 Penyakit paru kronik (chronic lung disease)
 Ketidakstabilan suhu tubuh
 Hipotermia
 Pertumbuhan dan nutrisi
 Keterlambatan pertumbuhan oleh karena nutrisi yang tidak adekuat
 Defisiensi nutrisi
 Komplikasi dari restriksi pertumbuhan dalam rahim
 Masalah pencernaan
 Kolik
 Mudah muntah (reflux)
 Konstipasi
 Gangguan integritas mukosa usus (necrotizing enterocolitis)
 Berbagai masalah neurologis
 Perdarahan otak
 Hidrosefalus
 Keterlambatan perkembangan, kelainan perilaku, kesulitan belajar dan berbahasa,
cerebral palsy
Dina DS
Beberapa permasalahan kesehatan yang terjadi pada
bayi prematur
 Neurosensori
 Gangguan penglihatan, seperti Retinopathy of prematurity (ROP)
 Gangguan pendengaran
 Berbagai masalah jantung dan pembuluh darah
 Patent Ductus Arteriosus (PDA)
 Hematologi
 Anemia prematuritas
 Kuning
 Endokrin
 Gangguan proses penulangan, seperti Osteopenia prematuritas
 Gangguan hormonal kelenjar tiroid, seperti hipotiroid
 Infeksi
 Pembedahan
 Hernia umbilical atau inguinal
 Testis yang belum turun
Dina DS
Skrining penting dilakukan pada bayi prematur karena organ-organ tubuhnya yang belum
matang. Skrining ini dilakukan sejak bayi dirawat di Neonatal intensive care unit (NICU) dan
dilanjutkan sampai pulang ke rumah untuk mencegah kecacatan dan mendapatkan tumbuh
kembang bayi yang optimal.
Skrining yang dilakukan ialah
 Skrining kepala
Skrining kepala dilakukan dengan pemeriksaan USG kepala
 Skrining mata
Skrining ini untuk memeriksa mata bayi prematur, wajib bagi semua bayi prematur
karena jika terlambat, dapat menyebabkan kebutaan dan dilakukan oleh dokter
spesialis mata.
 Skrining pendengaran
Pemeriksaan yang wajib untuk bayi prematur, dengan pemeriksaan OAE (Otoacoustic
Emissions) dilakukan oleh dokter spesialis THT
 Skrining jantung
Bayi prematur sering mengalami kelainan pada jantung sehingga pemeriksaan dengan
ekokardiografi wajib bagi bayi prematur.
 Skrining sistem pernafasan dan saluran cerna
Skrining ini dapat dilakukan pemeriksaan USG dan foto rontgen.
 Skrining pemeriksaan darah
Skrining ini dilakukan untuk pemeriksaan hipotiroid, kuning, anemia, infeksi dll.
 Skrining pertumbuhan dan perkembangan
Skrining ini perlu dilakukan untuk memantau pertumbuhan dan perkembangan bayi.
Bila ada keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan dapat segera diketahui dan
dilakukan intervensi sehingga meminimalkan gangguan tumbuh kembang dikemudian
hari karena anak merupakan generasi penerus bangsa dan aset orang tua yang
sangat berharga.
Dina DS & Evita B
Adapun tanda dan gejala dari bayi prematur adalah

Umur kehamilan kurang dari 37 minggu.

Berat badan kurang dari 2500 gram.

Panjang badan kurang dari 46 cm.

Lingkar kepala kurang dari 33 cm.

Lingkar dada kurang dari 30 cm.

Batas dahi dan rambut kepala tidak jelas.

Rambut lnugo (bulu-bulu halus) masih banyak.

Jaringan lemak subkutan tipis atau kurang.

Kuku panjangnya belum melewati ujung jari.

Tulang rawan daun telinga belum sempurna pertumbuhannya, sehingga seolah-olah tidak teraba
tulang rawan daun telinga.

Tumit mengkilap dan telapak kaki halus.

Alat kelamin pada bayi laki-laki pigmentsi dan ruge pada skrotum kurang. Testis belum turun ke
dalam skrotum. Bayi perempuan klitoris menonjol, labia minor belum tertutup oleh labia mayor.

Tonus otot lemah, sehingga bayi kurang aktif dan pergerakannya lemah.

Fungsi saraf belum atau kurang matang, mengakibatkan refleks isap, menelan dan batuk masih
lemah atau tidak efektif, dan tangis lemah.

Jaringan kelenjar mama masih kurang akibat pertumbuhan otot dan jaringan lemak masih kurang.

Verniks kaseosa tidak ada atau sedikit.
Dina DS
Download