Manajemen Proyek Ref: Manajemen Proyek (Dari konseptual sampai operasional), Jilid 1, Edisi ke 2, 1999 Konsep dan Pemikiran Proyek • Manajemen Klasik berkembang secara alamiah • Manajemen Modern dikembangkan secara ilmiah dan intensif sejak pertengahan abad 20 Manajemen TL MANAJEMEN PROYEK MANAJEMEN KLASIK (Manajemen berdasarkan fungsi) PENDEKATAN SISTEM (Manajemen Berorientasi Berdasarkan Totalisasi) MANAJEMEN PROYEK (Mengelola Kegiatan Yang Dinamis) PENDEKATAN Contingency (Manajemen Sesuai Situasi) Dukungan DISIPLIN LAIN (Arsitek, Engineering, Sosial, Ekonomi, Dll) Manajemen TL Perilaku Proyek dan Pengelolaan yang Dituntutnya A. Jenis dan Intensitas Kegiatan Cepat Berubah dalam Kurun Waktu Yang Relatif Pendek B. Sifat Kegiatan Yg Non Rutin dengan Sasaran Jelas dan Waktu Terbatas C. Sifat Kegiatan Yang Bermacam-macam serta meliputi Berbagai Keahlian Manajemen TL Perilaku Proyek dan Pengelolaan yang Dituntutnya D. Bersifat Multikompleks E. Kegiatan Berlangsung Sekali Lewat dengan kadar Risiko Tinggi F. Peserta Mempunyai Multisasaran yg Sering Berbeda G. Waktu Mulai dan Penutupannya tertentu Manajemen TL Manajemen Proyek • H. Kerzner (1982): • “Manajemen Proyek adalah merencanakan, mengorganisir, memimpin, dan mengendalikan sumber daya perusahaan untuk mencapai sasaran jangka pendek yang telah ditentukan. Lebih jauh, manajemen proyek menggunakan pendekatan sistem dan hierarki (arus kegiatan) vertikal dan horizontal” Manajemen TL Manajemen Proyek Memasukkan (incorporated) pendekatan teknik serta metode yang spesifik untuk menanggapi tuntutan dan tantangan yang dihadapi, yang sifatnya juga spesifik, yaitu kegiatan proyek, misalkan: “Proyek Instalasi Air Bersih” H. Kerzner (1982), berdasarkan gabungan pendekatan fungsional dan sistem: Manajemen proyek adalah merencanakan, mengorganisir, memimpin, dan mengendalikan sumber daya perusahaan untuk mencapai sasaran jangka pendek yang telah ditentukan dg menggunakan pendekatan sistem dan hierarki vertikal dan horizontal. Kekhususan corak teknik dan metoda manajemen proyek Merencanakan: Pada tahap operasional manajemen proyek perlu didukung oleh • Analisa jaringan kerja spt CPM (Critical Path Methods), PERT (Project Evaluation and Review Techniques) dan dll. • Metoda penyusunan perkiraan biaya melalui tahapan yg terdiri dari perkiraan biaya pendahuluan, p. b. proyek dan p. b. definitif Aktivitas dan event Menurut Henry Gantt (1912) • Aktivitas : • Event (mulai, selesai dari aktivitas): • Aktivitas A harus diselesaikan sebelum aktivitas B dilaksanakan A B Aktivitas dan event Menurut Henry Gantt (1912) • Aktivitas A dan B berlangsung bersamaan A B A C B • Aktivitas A dan B berlangsung bersamaan dimana aktivitas A dan B harus diselesaikan sebelum aktivitas C dan D berlangsung C A B D Kekhususan corak teknik dan metoda manajemen proyek Mengorganisir: • Memacu terselenggaranya kegiatan horizontal ataupun vertikal : (1) Utk optimalisasi sumber daya. (2) Utk memperlancar proses pelaksanaan pekerjaan yg melibatkan org diluar dan didalam perusahaan • Para manajer, tenaga akhli, pengawas dll sehingga dpt membuka komunikasi satu dg yg lainnya Kekhususan corak teknik dan metoda manajemen proyek Memimpin: Utk menambah otoritas resmi hrs dikembangkan kekuasaan pakar dan penasihat lain. A. Penanggung jawab tunggal hrs bertindak sbg: (1) Pusat sumber informasi (2) Pelaku koordinasi (3) Integrator dan pendorong kerja sesuai prioritas (4) Penanggunggugatan (accountability) Kekhususan corak teknik dan metoda manajemen proyek B. Aspek integrasi Terutama apabila ada ketergantungan teknis atau organisatoris dari dalam maupun luar organisasi, dimana ada yg tidak dibawah komando pimpinan proyek, supaya terjadi sinkronisasi dan tdk terlepas sendiri sendiri Kekhususan corak teknik dan metoda manajemen proyek Mengendalikan : • Diperlukan keterpaduan antara perencanaan dan pengendalian yang lebih erat dari kegiatan yg bersifat rutin, shg dpt mendeteksi penyimpangan sedini mungkin • Ada metodologi utk mengatasi ini anyara lain konsep ‘earned value’ • Earned value management (EVM) adalah suatu sistem utk merancang dan mengendalikan biaya proyek dg mengintegrasikan obyektif lingkup proyek, jadwal dan biaya. Kekhususan corak teknik dan metoda manajemen proyek Pendekatan sistem • Analisa sistem: Pada tahap konseptual sbg sarana dalam mengambil keputusan • Engineering sistem: Utk mewujudkan gagasan menjadi kenyataan fisik • Manajemen sistem: Upaya utk mencapai keberhasilan total sistem, bukan unsur2nya Kekhususan corak teknik dan metoda manajemen proyek Pendekatan contingency • Bersifat situasional • Tugas manajemen adalah mengidentifikasi teknik dan metoda yg digunakan utk menangani kegiatan pd waktu dan kondisi tertentu utk mencapai tujuan perusahaan dengan efektif dan efisien Kekhususan corak teknik dan metoda manajemen proyek Evolusi manajemen proyek • Ekspeditor proyek: (1) Penterjemah aspek teknik kedalam biaya, jadwal, mutu dan situasi umum proyek (2) Komunikator • Koordinator proyek • Konfederasi proyek • Manajemen proyek Kekhususan corak teknik dan metoda manajemen proyek Kapan digunakan • Menyangkut reputasi perusahaan • Derajat keterkaitan dan ketergantungan yang sangat besar • Besarnya ukuran kegiatan