Berita Pers

Berita Pers
KSEI Tunjuk Lima Bank Pembayaran
Periode 2011 - 2015
Jakarta, 7 Juli 2011 – Hari ini (7/7), PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), sebagai
salah satu Self Regulatory Organization (SRO) di pasar modal Indonesia, melakukan
penandatanganan perjanjian dengan 5 (lima) bank sebagai Bank Pembayaran periode
2011 - 2015, yaitu: PT Bank Central Asia Tbk, PT CIMB Niaga Tbk, PT Bank Mandiri
(Persero) Tbk, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk dan PT Bank Permata Tbk.
Proses penandatanganan perjanjian yang berlangsung di Financial Hall, Financial Club Gedung Graha Niaga tersebut, sekaligus menandai berakhirnya perjanjian kerja sama
Bank Pembayaran periode 2009 - 2011 yang akan jatuh tempo pada tanggal 16 Juli 2011.
Selain dihadiri oleh Direksi KSEI, turut hadir dalam proses penandatanganan perjanjian
tersebut Direksi PT Bursa Efek Indonesia, Direksi PT Kliring Penjaminan Efek Indonesia
serta Pimpinan dari masing-masing bank yang ditunjuk sebagai Bank Pembayaran.
Sambutan dari Direktur Utama KSEI, Ananta Wiyogo, menandai dimulainya acara
penandatanganan tersebut.
Kerjasama antara KSEI dan Bank Pembayaran ini dilakukan untuk mendukung KSEI
sebagai Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian (LPP) di pasar modal Indonesia, yang
merupakan lembaga non-bank sehingga tidak dapat menjalankan fungsi pemindahbukuan
dana terutama pembayaran kepada para pemakai jasanya. Hal ini sesuai dengan
Peraturan Bapepam-LK No.III.C.6 tentang Prosedur Operasi dan Pengendalian Interen
Lembaga Penyimpanan dan Penyelesaian, yaitu adanya persyaratan penempatan posisi
dana yang tercatat di KSEI pada rekening khusus di bank.
Bank Pembayaran akan mendukung KSEI untuk semua transaksi yang melibatkan dana
di sistem C-BEST (The Central Depository and Book Entry Settlement System). Dengan
adanya Bank Pembayaran, maka semua penyelesaian untuk transaksi yang melibatkan
dana, keperluan exercise HMETD/Waran dan pembayaran/distribusi Corporate Action
(seperti: pembayaran dividen tunai, bunga dan pelunasan pokok Efek Bersifat Utang),
dapat terlaksana dengan baik.
Sejalan dengan implementasi Peraturan Bapepam-LK No. V.D.3 tentang Pengendalian
Internal Perusahaan Efek Yang Melakukan Kegiatan Usaha Sebagai Perantara Pedagang
Efek yang diterbitkan pada tanggal 28 Desember 2010, maka seluruh Bank Pembayaran
sudah dapat menyediakan fasilitas pemisahan rekening dana nasabah terhadap dana
milik Perusahaan Efek. Hal tersebut bertujuan untuk memberikan perlindungan dan
transparansi dana milik nasabah. Selain itu, Bank Pembayaran juga akan menyediakan
fasilitas intraday (talangan dana) bagi KSEI, khusus dalam rangka memperlancar proses
penarikan dana (wire transfer) yang dilakukan Pemegang Rekening KSEI (Perusahaan
Efek dan Bank Kustodian).
Ananta Wiyogo menjelaskan, penandatanganan perjanjian kerjasama ini merupakan
tindak lanjut penunjukkan Bank Pembayaran yang sudah dilakukan sebelumnya. “Kami
sudah menunjuk Bank Pembayaran pada bulan Mei yang lalu, sekarang adalah (proses)
pengesahannya,” ujarnya.
1/3
Jika pada periode sebelumnya KSEI bekerjasama dengan 4 (empat) Bank Pembayaran,
di periode yang baru ini KSEI menambah jumlah Bank Pembayarannya menjadi 5 (lima)
bank dengan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk sebagai bank yang baru
bergabung menjadi Bank Pembayaran KSEI. “Untuk periode ini, memang ada Bank
Pembayaran baru. Semuanya sudah melalui seleksi secara transparan oleh Tim Seleksi
KSEI untuk menjamin kenyamanan para pemakai jasa KSEI sekaligus para investor yang
bertransaksi di pasar modal Indonesia. Hal ini terkait dengan komitmen KSEI sebagai
salah satu Self Regulatory Organization pasar modal Indonesia untuk meningkatkan
investasi yang transparan, nyaman dan wajar”, tambah Ananta.
“BCA menyambut baik atas terpilihnya kembali sebagai Bank Pembayaran yang ketiga
kalinya untuk periode Th. 2011 s/d 2015. Kami siap melaksanakan fungsi Bank
Pembayaran dalam hal penyelesaian transaksi pasar modal yang penting bagi nasabah.
BCA terus mengembangkan berbagai produk dan layanan yang mendukung
perkembangan kebutuhan komunitas pasar modal di Indonesia. Dalam penunjukan Bank
Pembayaran kali ini, BCA telah mengimplementasikan administrasi pemisahan dana
nasabah melalui kerjasama dengan 25 Perusahaan Sekuritas dan memberikan fasilitas
intraday bagi KSEI. Kesiapan kami ini adalah komitmen BCA sebagai Payment
Settlement Bank dalam memberikan kemudahan layanan bagi investor maupun Anggota
Bursa untuk melakukan transaksi pasar modal dengan didukung kecanggihan teknologi
informasi, sehingga transaksi pasar modal yang dilakukan melalui BCA menjadi mudah,
cepat, aman, dan nyaman.” ujar Dhalia Mansor Ariotedjo, Direktur BCA.
Dalam sambutannya Catherine Hadiman, Wakil Presiden Direktur CIMB Niaga
menekankan tentang tingginya komitmen CIMB Niaga dalam mendukung perkembangan
pasar modal nasional termasuk pengembangan proyek terkait regulasi pasar modal
seperti Rekening Investor. CIMB Niaga yang telah terpilih menjadi Bank Pembayaran 4
(empat) periode berturut-turut sejak penerapan system scriptless pada tahun 2000, dan
berperan aktif memberikan layanan pasar modal yang komprehensif dan lengkap bagi
pelaku pasar modal. CIMB Niaga aktif mendukung implementasi Single Investor Identity
(SID) melalui Rekening Investor dan penyediaan layanan Intraday bagi KPEI, KSEI dan
Perusahaan-perusahaan Sekuritas bagi kepentingan perkembangan pasar modal
nasional. Dalam penerapan Rekening Investor, CIMB Niaga menyediakan CIMBClicks
bagi nasabah perorangan, NewBizchannel bagi nasabah Perusahaan sehingga lebih
memudahkan nasabah melakukan transaksi melalui internet banking dan layanan host to
host kepada Perusahaan Sekuritas melalui Gate@CIMB.
“Partisipasi Bank Mandiri dalam menjalankan fungsi Bank Pembayaran telah dimulai
sejak tahun 1995 dan secara terus-menerus terpilih hingga periode 2011-2015. Hal ini
merupakan bentuk komitmen Bank Mandiri untuk berperan aktif meningkatkan aktivitas
transaksi pasar modal Indonesia. Bank Mandiri juga mengembangkan produk dan
layanan terintegrasi kepada pelaku pasar modal Indonesia seperti penyediaan fasilitas
intraday, money market line, jasa kustodi, wali amanat, mutual funds management, cash
management dan forex line. Guna mendukung implementasi fund separation, Bank
Mandiri telah menyediakan Mandiri Tabungan Bisnis Investor sehingga investor dapat
memonitor mutasi rekeningnya secara real time melalui fasilias AKSes KSEI maupun echannel Bank Mandiri. Saat ini, sudah lebih dari 50 Perusahaan Efek yang sedang dalam
tahap finalisasi Perjanjian Pembukaan Rekening Investor. Kami juga mendukung
terciptanya pasar modal yang efisien dengan menyediakan fasilitas intraday untuk PT.
KPEI dan KSEI,” kata Fransisca Nelwan Mok, Direktur Corporate Banking Bank Mandiri.
Direktur Business Banking BNI, Krishna Suparto, menjelaskan bahwa dengan terpilihnya
BNI sebagai salah satu Bank Pembayaran KSEI yang baru, merupakan bukti komitmen
2/3
BNI untuk masuk dan mendukung layanan transaksi pasar modal Indonesia. “Kami
berterima kasih atas kepercayaan yang telah diberikan oleh KSEI, dan dengan layanan
produk dan jasa yang kami miliki khususnya layanan Payment Bank dan Fund
Separation, kami siap mendukung kelancaran transaksi pasar modal Indonesia,” ujarnya.
Herwidayatmo, Wakil Direktur Utama PermataBank mengatakan, "PermataBank
senantiasa berkomitmen dalam mendukung Pasar Modal Indonesia, baik dalam
mendukung kebijakan dan program dari Regulator, maupun kebutuhan pelaku Pasar
Modal. Salah satu program kerja Regulator yang sudah direalisasikan oleh PermataBank
adalah penyediaan fasilitas pemisahan rekening dana nasabah (sub account) terhadap
dana milik Perusahaan Efek. PermataBank telah berhasil menyediakan fasilitas sub
account secara langsung dan seketika (real time online) ke KSEI dan Anggota Bursa.
Sebagai wujud komitmen PermataBank lainnya, kami juga akan menyediakan fasilitas
intraday (talangan dana) bagi KSEI, untuk memperlancar proses finality of settlement
yang dilakukan Pemegang Rekening KSEI (Perusahaan Efek dan Bank Kustodian). Ke
depan, PermataBank juga akan terus menunjukkan komitmen penuh dalam mendukung
perkembangan Pasar Modal Indonesia."
Dengan ditandatanganinya perjanjian kerjasama dengan Bank Pembayaran yang baru,
diharapkan Pemakai Jasa KSEI dapat melakukan penyelesaian transaksi dana dengan
lebih cepat dan nyaman sehingga akan dapat meningkatkan fungsi dan peran mereka
dalam industri pasar modal Indonesia.
*****
Informasi lebih lanjut, silahkan menghubungi:
-
PT Kustodian Sentral Efek
Indonesia
Bagian Jasa Kustodian Sentral
Media Contact: Gusrinaldi Akhyar
Telp. (021) 5299 1153
Fax. (021) 5299 1199
E-mail: [email protected]
-
PT Bank Mandiri (Persero) Tbk
Sukoriyanto Saputro
Corporate Secretary
Telp. (021) 524 5740
Fax. (021) 526 8246
E-mail:
[email protected]
-
PT Bank Central Asia Tbk
Divisi Pengembangan Dana dan Jasa
Aspek Humas
Telp. (021) 235 88000
Fax. (021) 235 88335
E-mail: [email protected]
-
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Putu B. Kresna
Corporate Secretary
Telp. (021) 572 8387
Fax. (021) 572 8295
E-mail: [email protected]
-
PT Bank CIMB Niaga Tbk
Dina Sutadi
Corporate Communication Head
Telp. (021) 250 5151 ext 34001
Fax. (021) 252 6749
E-mail: [email protected]
-
PT Bank Permata Tbk
Leila Djafaar
Corporate Affairs Head
Telp. (021) 523 7899 ext 1766
Fax. (021) 523 7253
E-mail: [email protected]
3/3