SIRKULASI KORONER

advertisement
SIRKULASI KORONER
•  Berasal dari pangkal aorta à
mengalir dipermukaan jantung
à dengan cabang-cabangnya
memasuki otot jantung.
•  A. coronaria sinestra à otot
jantung kiri
•  A. coronaria dextra à otot
jantung kanan dan sebagian
otot ventrikel kiri.
•  Mengalirkan darah ke semua
otot jantung kecuali setebal 0,5
mm bagian paling dalam otot
jantung langsung dari rongga
jantung sendiri.
•  Penting krn 1/3 kematian
àIschemia Heart
Disease
•  Lobang masuk
a.coronaria ini di
belakang dan dekat katub
aorta à terhindar dari
arus turbulensi sewaktu
pulse ejection.
•  A.coronaria à
permukaan otot jantung
à a. coronaria epicardial
à kedalam otot jantung
à a.intramural à masuk
ke sub endokard à
plexus a.subendokard.
•  Darah vena kembali dari
ventrikel kiri melalui sinus
coronarius. Sisanya dari
ventrikel kanan melalui
vena cardiac anterior à
atrium kanan.
•  Sebagian kecil aliran
balik melalui Vv.Tabeshii
à langsung bermuara
dirongga jantung.
•  Plexus arterial
subendocard mempunyai
penampang lebih besar
dari a.intramural dan a.
epicard.
↓
•  Dapat mengatasi
penurunan aliran darah
sewaktu jantung
berkontraksi.
Aliran koroner diatur oleh :
•  Metabolisme lokal melalui kebutuhan O2
(juga oleh konsentrasi CO2, lactate dan
pyruvate dari hasil metabolisme, ion K
yang keluar ketika kontraksi, dan
adenosine)
•  Syaraf parasimpatis melalui n. vagus
dengan zat penghantar acetylcholine, dan
simpatis dengan zat penghantar
norepinephrine.
Iskemia & Infark Miokard
  Iskemia koroner
•  Penyumbatan sebagian aliran
darah coroner.
•  Iskemia à Infark sering terjadi
pada subendokard ventrikel
kiri.
•  Bila ada penyumbatan à
terjadi anastomosa.
•  Bila Iskemia berlangsung lama
à kematian sel otot jantung à
syok sirkulasi akibat kegagalan
fungsi jantung sebagai pompa.
•  Menimbulkan suasana
anaerob à peningkatan asam
laktat à angina pain.
  Iskemia koroner dapat disebabkan
oleh :
a.  Artheriosclerosis.
b.  Penyempitan p.d. coroner yang akut.
o 
Trombus dari arteriosclerotik Plaque
o 
Spasme lokal dari pembuluh darah.
Arteriosclerosis
•  Penyebab yg paling sering.
•  Terjadi akibat dari predisposisi genetik, atau
oleh peningkatan kholesterol à diendapkan
dilapisan intima arteri à bersama dengan
jaringan firbrose à kalsifikasi à Plaque
Arteriosclerosis.
Dinding arteri tegang, tidak elastis.
•  Penutupan terjadi
karena :
1.Plaque à trombus à
menyumbat p.d. coroner
2.Perdarahan p.d. à
mengurangi aliran
koroner.
3.Spasme lokal à dari tepi
plaque (iritasi lokal)
•  Penyumbatan
àAnastomose à
sirkulasi normal
kembali.
•  Distal dari
penyumbatan à
aliran darahnya
terhenti. Daerah ini
mengalami infark.
Empat penyebab utama kematian
1.  Penurunan CO à aktibat Tidak
berfungsinya otot jantung sebagai
pompa.
2.  Oedema paru
3.  Pecahnya infark à Cardiac temponade
4.  Fibrilasi Ventrikel.
Download