BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan CV. Lulur Ibu dalam melakukan kegiatan promosi didahului dengan melakukan perencanaan, kemudian mengevaluasi kegiatan promosi yang dilakukan. Dalam melakukan perencanaan, CV. Lulur Ibu menggunakan tujuh langkah strategis. Langkah pertama adalah mengidentifikasi target audiens yang dituju, mencakup semua kalangan yang berada dari Aceh sampai Papua. Langkah kedua adalah menentukan tujuan komunikasi, dengan memprioritaskan peningkatan minat beli konsumen. Langkah ketiga adalah merancang pesan, dengan memakai istilah back to nature. Langkah keempat adalah memilih saluran komunikasi, yaitu media komunikasi personal dengan menugaskan SPG, sedangkan non personal antara lain media cetak, media luar ruang, media sosial dan internet. Langkah kelima adalah mengalokasikan total anggaran promosi dengan dana sebesar 5% dari harga jual perpiecenya. Langkah keenam, adalah memilih penggunaan bauran promosi antara lain advertising, sales promotion, direct marketing dan personal selling. Langkah ketujuh adalah mengukur hasil bauran promosi, dengan melihat secara umum jumlah penjualan produk yang terjual setiap bulannya. Untuk mengidentifikasikan pasar yang dituju CV. Lulur Ibu kurang tepat, karena masih terlalu luas dalam memilih segmentasi demografis. Dalam hal memilih saluran komunikasi kurang efektif, karena hanya 113 menggunakan media non personal saja. Untuk mengukur hasil bauran promosi CV. Lulur Ibu masih kurang tepat, karena hanya melihat dari peningkatan atau penurunan penjualan saja. Dalam mengimplementasikan bauran promosi, periklanan yang digunakan antara lain, koran Jawa Pos, brosur, Facebook, Twitter, Instagram, official website, dan mengendorse artis, serta banner dan mobile branding. Dalam hal promosi penjualan, yaitu dengan memberikan sampel gratis dan potongan harga, serta mengikuti event Festival Fashion Hijab Morfosa di Jogja Expo Center pada tanggal 17-20 September 2015. Dalam hal pemasaran langsung, menggunakan official website dan pesan singkat (SMS) ataupun Blackberry Massenger (BBM). Untuk penjualan personal, dilakukan pada saat event Festival Fashion Hijab Morfosa di Jogja Expo Center dengan memberikan tugas kepada Sales Promotion Girl (SPG). Dalam hal memilih media cetak koran kurang tepat, karena pembaca koran lebih banyak kaum pria, sedangkan kaum wanita lebih memilih tabloid atau majalah. Untuk pemasangan banner masih kurang tepat karena letaknya masih kurang strategis. Dalam hal event masih kurang efektif, karena hanya mengikuti satu event saja. Dalam melakukan kegiatan evaluasi strategi promosi yang dilakukan adalah dengan melihat target penjualan. Tujuan kegiatan tersebut adalah untuk mengetahui sudah tercapai atau belum serta mengintrospeksi kekurangan supaya promosi berikutnya dapat lebih bagus. 114 B. Saran Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan dengan melihat realita di lapangan, maka peneliti memiliki beberapa saran sebagai berikut: 1. CV. Lulur Ibu a. Dalam hal segmentasi demografis untuk mengidentifikasi pasar yang dituju akan lebih baik jika dikelompokkan berdasarkan tingkatan umur, karena tidak semua umur bisa mempergunakan lulur dengan memperhatikan sesuai kebutuhan. b. Dalam mengukur hasil bauran promosi sebaiknya dengan mengukur pengaruh promosi terhadap audiens sasaran, misalnya saja dengan menanyakan tingkat pengetahuan konsumen terhadap produk setelah melakukan kegiatan promosi, sehingga dapat mengetahui kekurangan promosi yang dilakukan. c. Untuk pemilihan koran sebagai media iklan alangkah baiknya jika memasang pada majalah atau tabloid, karena wanita lebih banyak memilih untuk membaca majalah atau tabloid. d. Dalam hal penggunaan media sosial, akan lebih baik jika memanfaatkan tool audience insight di media sosial Facebook. e. Dalam hal mengendorse artis, alangkah baiknya jika meminta artis yang diendorse untuk memberikan respon atau tanggapan yang baik mengenai produk lulur. 115 f. Dalam hal pemasangan banner akan lebih baik bila memperbanyak jumlah pemasangan banner serta dalam memilih tempat pemasangan banner, diusahakan memasang di tempat-tempat yang strategis. g. Untuk masalah event, lebih baik jika mengadakan event sendiri yang bertemakan kecantikan dan kesehatan kulit dengan mendatangkan langsung artis-artis yang sudah diendorse. 2. Konsumen a. CV. Lulur Ibu mengadakan pendekatan secara personal agar konsumen yang telah menggunakan produk lulur menjadi pelanggan tetap dengan cara mengajak konsumen ke tempat perawatan tubuh dan salon-salon kecantikan yang memakai produk Lulur Ibu. 3. Peneliti Selanjutnya a. Disarankan melakukan penelitian tentang tingkat efektivitas promosi yang dilakukan CV. Lulur Ibu dengan penelitian kuantitatif, agar dapat mengetahui kekurangan dalam berpromosi. 116