kebijakan fiskal - SMA Negeri 1 Pusakanagara

advertisement
KEBIJAKAN FISKAL
Kelas XI Semester 1
Lanjut
Menu Utama
1
2
3
4
Standar
Kompetensi
Indikator
Materi
Kompetensi
Klik di Nomor untuk link
Dasar
Standar Kompetensi
2. Memahami APBD dan APBN
Kembali Ke Menu
Kompetensi Dasar
2.3. Mendeskripsikan kebijakan Pemerintah di
bidang fiskal
Kembali Ke Menu
IndiKator :
1. Mendeskripsikan pengertian pajak dan fungsinya
2. Mengidentifikasi pajak dan pungutan resmi
lainnya sebagai sumber pendapatan negara dan
daerah melalui referensi
Kembali Ke Menu
Materi:
Kebijakan Pemerintah di Bidang Fiskal.
Dalam mengatur perekonomian, pemerintah membuat
suatu daftar anggaran yang disebut APBN. Yang
memuat sumber penerimaan dan jenis-jenis pengeluaran negara untuk pembayaran.
kebijakan fiskal adalah kebijakan pemerintah dalam
memengaruhi perekonomian melalui pengeluaran dan
penerimaan dalam APBN.
kembali
Lanjut
Materi:
Pajak
Pajak atau tax dalam buku teori ekonomi
makro biasanya didefinisikan sebagai
uang atau daya beli yang diserahkan
masyarakat kepada pemerintah dan
pemerintah tidak tidak memberikan balas
jasa secara langsung (Soediyono:96)
kembali
Lanjut
M a t e r i:
Fungsi – Fungsi Pajak :
a) Fungsi Buggeter (Sumber Utama Kas Negara)
Pajak sangat diandalkan sebagai sumber utama
penerimaan pemerintah yang berasal dari dalam negeri.
b) Fungsi Alokasi (Sumber Pembiayaan Pembangunan)
Pajak yang telah dihimpun negara dialokasikan untuk
pembiayaan pembagunan disegala bidang.
c) Fungsi Distribusi (Alat Pemerataan Pendapatan)
Pajak yang telah diterima pemerintah digunakan untuk
pembagunan disegala bidang sehingga diharapkan
pembangunan dapat merata.
d) Fungsi Regulasi (Alat Pengatur Kegiatan Ekonomi)
Melalui pajak Pemerintah dapat mengatur kegiatan
ekonomi, Melalui kebijakan fiskal, pemerintah dapat
menetapkan pajak yang tinggi, misalnya untuk
mengatasi tingkat inflasi.
kembali
Lanjut
M a t e r i:
Jenis-Jenis Pajak.
1. Pajak menurut sifatnya
a. pajak langsung
b. pajak tidak langsung.
No.
Pajak Langsung
Pajak Tidak Langsung
1.
Pajak yang dipungut
berdasarkan surat ketetapan
pajak (Kohir)
Tidak memiliki surat keterangan
pajak (Kohir)
2.
Dipungut setahun sekali
Dipungut setiap terjadi transaksi
3.
Tidak dilimpahkan kepada
orang lain
Bisa dilimpahkan kepada orang lain
4.
Contohnya PPh, PBB, dan
pajak sejenis.
Contohnya, pajak penjualan, PPN,
BBN, dan pajak sejenis.
kembali
Lanjut
M a t e r i:
2. Pajak menurut instansi yang memungutnya
•
Pajak Pusat, yaitu pajak yang dipungut langsung
oleh pemerintah pusat (Direktorat Jenderal Pajak)
misalnya PPN dan PPh
•
Pajak Daerah, pajak yang wewenang pemungutannya oleh pemerintah daerah tingkat I dan II,
misalnya pajak Kendaraan Bermotor (PKB) dan
pajak tontonan.
kembali
Lanjut
Materi:
3. Pajak menurut Objek Pajaknya
• Objek Pajak kejadian,
contoh: bea masuk dan bea keluar
Objek Pajak Perbuatan,
contoh: PPN dan BBN
Objek Pajak Keadaan,
contoh: PPh dan PBB;
• Objek Pajak Pemakaian,
contoh: bea materai dan cukai.
kembali
Lanjut
Materi:
4. Pajak menurut Subjek Pajaknya
•
Pajak perseorangan yaitu pajak yang dikenakan
pada perseorangan.
•
Pajak badan usaha yaitu pajak yang dikenakan
pada badan usaha
kembali
Lanjut
Materi:
5. Pajak menurut Asalnya
•
Pajak luar negeri, yaitu pajak yang dipungut
terhadap orang-orang asing yang memiliki
penghasilan di Indonesia. Misalnya orang jepang
yang mendirikan pabrik perakitan mobil di
Indonesia.
•
Pajak dalam negeri, yaitu pajak yang dipungut
kepada setiap warga negara yang tinggal di
Indonesia.
kembali
Lanjut
M a t e r i : Pungutan resmi lainnya
1. Restribusi:
Pungutan langsung yang ditarik oleh pemerintah
daerah dengan pemberian fasilitas kepada yang
melakukan pembayaran.
Restribusi dibagi 2 golongan:
a. Restribusi Jasa Umum (objeknya jasa umum)
b. Restribusi Jasa Usaha (objeknya jasa usaha)
contoh: restribusi kesehatan, restribusi parkir
kembali
Lanjut
M a t e r i : Pungutan resmi lainnya
2. Bea cukai
a. Bea adalah pungutan yang dikenakan
atas jumlah harga barang yang
dimasukan ke dalam daerah pabean
atau dikeluarkan dari daerah pabean.
bea terdiri dari bea masuk dan bea
keluar.
b. cukai adalah pungutan yang dikenakan
atas barang tertentu.
Bea cukai merupakan pungutan yang
dilakukan oleh pemerintah pusat.
kembali
Lanjut
M a t e r i : Pungutan resmi lainnya
3. Iuran
Iuran ialah pungutan yang dilakukan
sehubungan dengan pemberian suatu
jasa/fasilitas tertentu yang diberikan oleh
pemerintah kepada kelompok/golongan
tertentu dimana pembayar iuran dianggap
turut menikmati jasa/fasilitas tersebut.
contoh: iuran keamanan, iuran sampah
kembali
Lanjut
TUGAS MANDIRI:
Cari informasi tentang pajak dan pungutan
resmi apa saja yang dilakukan oleh orang
tuamu di rumah, bawalah foto copy bukti
pembayarannya.
kembali
Lanjut
Terima Kasih
Kembali Ke Menu
kembali
Lanjut
Download