Teknologi Informasi di - Liputan Khusus Munap Said

advertisement
PENDAHULUAN
Rumah Sakit pada umumnya memiliki fungsi sosial untuk
meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat. Begitu juga dengan Rumah Sakit Bunda selain mencari profit, entity ini juga membantu masyarakat
khususnya golangan ekonomi lemah. Visi dan Misi RS Bunda dapat kita simak dari uraian berikut.
Visi
Melihat masa depan yang lebih cerah, berkarya mengikuti ilmu dan perkembangan teknologi kedokteran
kekinian, untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dan bangsa, berupaya dan berperan dalam
mengangkat tingkat ekonomi dan sosial serta budaya dalam persaingan global secara sehat dan terbuka.
Perkembangan ilmu yang diikuti oleh kemajuan teknologi kedokteran termasuk obat-obatan produk industri
pemodal di luar negeri telah berdampak pada pengaruh pelayanan praktek kedokteran di Indonesia.
Manfaatnya untuk penyanggah kesehatan khususnya dalam pengobatan penyakit adalah kenyataan yang tidak
dapat dipungkiri, terbukti masyarakat mampu telah menuntut kadang kala secara berlebihan kalau berobat
harus keluar negeri. Pelayanan praktek dokter di rumah sakit telah menjadi komoditi yang di "perdagangkan"
oleh negara maju, bahkan dari negara tetangga kita. Dalam kenyataan Rumah Sakit sudah menjadi industri jasa
praktek dokter kuratif berteknologi tinggi, berbeda dengan pelayanan praktek kedokteran di "puskesmas"
atau pribadi di rumah adalah pelayanan kedokteran prefentif menjadi kebutuhan dasar menjadi kewajiban
negara.
Misi
Menjadi rumah sakit swasta yang terbaik dengan standard pelayanan yang senantiasa mengikuti kemajuan
ilmu, teknologi dan informasi, namun tetap menciptakan nuansa kekeluargaan berorientasi kesepadanan
dengan kemampuan sosio ekonomi masyarakat yang dilayaninya.
Perkembangan teknologi kedokteran dan farmasi sebagai produk ilmu yang diolah secara ekonomi oleh
industri pada umumnya menjadi obat-obat dan peralatan kedokteran masa kini pada umumnya menyebabkan,
pelayanan kedokteran di rumah sakit, tidak pelayanan kedokteran di "Puskesmas" terimbas dan perlu
memperhitungkan rumusan ekonomi kalau tidak diharapkan berakhir dengan kebangkrutan, khususnya rumah
sakit swasta. Dilemma pemberian jasa pelayanan rumah sakit produk gabungan jasa profesi dan jasa
pemanfaatan teknologi masa kini, bahkan ditambah tuntutan "service perhotelan" dan kecendrungan
merasubnya iklim "persaingan" yang tercipta, menuntut untuk tidak merugi demi kepentingan semua.
Dalam menjalankan aktifitasnya RS Bunda menggunakan Moto
Nyaman, Aman dan Bernuansa-kekeluargaan.
Nyaman. memberikan perawatan pelayanan, "service", seperti lazimnya pelayanan di hotel atau di rumah
sendiri oleh keluarga sesuai tuntutan dan kemampuan sosio ekonomi masyarakat yang dilayani.
Aman, berupaya mengecilkan semua resiko moral dan material yang perlu saling disadari oleh para pihak yang
melayani
dan
yang
dilayani
dalam
upaya
penyembuhan.
Bernuansa Kekeluargaan, Saling memaklumi dan mengerti atas masalah yang sedang dihadapi seperti dalam
kerukunan bersaudara.
Berbicara mengenai perolehan informasi, tidaklah lepas dari peran dan kemajuan infrastruktur
teknologi informasi dan komunikasi, khususnya di era global seperti sekarang ini. Teknologi Informasi di RS
adalah suatu harapan untuk meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat dengan motto “Pelayanan
Prima”.
Infrastruktur ICT (information and communication technology)
diharapkan dapat membantu
1
mempermudah perolehan dan pertukaran informasi dari pihak manjemen RS ke masyarakat (pengguna) atau
sebaliknya.
Perubahan paradigma inilah yang menjadi titik pembahasan dalam tulisan ini, guna perbaikan
kedepan.
Gambaran Umum Rumah Sakit Bunda Jakarta < Kondisi Sekarang >
Sejarah
Rumah Sakit Bunda terletak dipojok antara Jalan Sutan Syahrir dan Teuku Cik Ditiro adalah Kompleks, terletak
didaerah bergengsi "Menteng" Jakarta Pusat kira-kira satu kilometer ke Timur dari "Bundaran HI / Wisma
Nusantara" inti berkembangan daerah gedung-gedung bertingkat di ibu kota Jakarta sejak tahun 1961.
Rumah Sakit Bunda berangkat dari praktek pribadi Pendiri, Dr. Rizal Sini SpOG yang waktu itu ditahun 1969
adalah pegawai negeri sipil, staf pengajar pada FKUI, harus mengakui bahwa sudah merasa perlu
meninggalkan jabatannya dari Jalur karir pendidik (1980), barang kali calon guru besar. Penjelmaan praktek
dokter spesialis Obstetri Ginekologi pribadi dengan mengajak rekanan juniornya waktu itu, menjadi Rumah
Bersalin Bunda ditahun 1970-1972, Rumah Sakit Bersalin kecil yang akhirnya menjadi cikal bakal Rumah Sakit
Bunda Jakarta dengan kompleks yang terlihat sekarang.
Rumah Sakit Bunda dengan ciri-ciri rumah sakit yang bertumbuh dalam tahapan waktu lama, "The Growing
Hospital" terdiri dari 4 blok A,B,C dan C diatas tanah sekitar 6000 meter. Perencanaan berkelanjutan dan
bertahap akhirnya dibagi dalam tahapan 5-10 tahun adalah strategi makro menuju pada peerluasan keluar
"kompleks menteng"sejalan dengan kebijakan negara "desentralisasi" ditahun awal millennium 2000. Kegiatan
kerjasama antara rumah sakit di daerah, aliansi rumah sakit 1992-2003, mendirikan rumah sakit umum di
Depok, Bunda Margonda dan Akuisisi Rumah Sakit UmumRestu Ibu di Padang adalah rumusan perusahaan
yang bertumbuh sehat, "laba untuk ekspansi bukan sekedar untuk dikonsumsi" demi berupaya dalam berperan
serta dalam pembangan negeri.
Rumah Sakit Bunda Jakarta hari kelahirannya dianggap tanggal 27 Maret 1973 yang dikaitkan dengan kelahiran
bayi pertama dirumah bersalin waktu itu ditolong oleh pendiri Rumah Sakit Bunda Jakarta adalah Dr. Rizal Sini
SpOG. Rumah Sakit Bunda semula merupakan Rumah Sakit Bersalin yang bernaung dibawa " Yayasan Bunda"
(1972) dengan kapasitas 26 tempat tidur dewasa, 1 kamar operasi, 1 kamar bersalin, 1 kamar bayi dan 1 ruang
kamar praktek/poliklinik.
Rumah Sakit Bunda Jakarta melihat realita lebih dini mengakui bahwa rumah sakit adalah industri jasa yang
serba kompleks. VisI dan misi industri jasa pada umumnya harus tergambar dan menjadi fondasi yang realistis
harus mampu memikul beban yang berat menghadapi tantangan masa kekinian yang berkelanjutan. Modal
kuat, asset, sistim tata kelola, sumber daya manusia dengan memperhitungkan kondisi sosioekonomi
masyarakat yang dilayaninya dan landasan undang undang yang berlaku perlu diperhitungkan.
Tahun 1982 Rumah Sakit Bunda Jakarta meresmikan bangunan Blok A berlantai 5 dengan kapasitas 60 tempat
tidur dewasa dan ruang poliklinik yang terletak dilantai 1. Tahun1985 awal dari penggunaan komputer dan
penggunaan SIRS (system informasi terintergrasi rumah sakit) yang telah dibakukan, dijalankan dengan mesin
mini "mainframe" IBM-AS400.
Rumah Sakit Bunda Jakarta Tahun 1976 telah berbadan hukum "Perseroan Terbatas" sebagai landasan
kepemilikan asset dan penanggung fiscal (tax payer). Karena sebelumnya "diwajibkan" selaku pengelola
(operator) rumah sakit adalah "Yayasan Bunda" namun kemudian setelah UU tentang Kesehatan (1992)
dinyatakan "non aktif" hingga dua badan hukum sudah menjadi satu.
2
Rumah Sakit Bunda dalam ekspasi kedalam tahun 1995 meresmikan bangunan Blok C, merupakan
pengembangan poliklinik dan.Klinik Fertilitas Morula (KFM). Pada tahun yang sama dibuka fasilitas "NICU",
Neonatus Intensive Care Unit, yaitu kamar ICU untuk bayi dibawah pengawasan dokter spesialis anak dan
tenaga perawat yang terdidik dan terlatih. Tahun 1996 peresmian "CDC", Comprehensive Delivery Care suatu
inovasi yang dikembangkan. CDC adalah ruangan persalinan terpadu yang terdiri dari 1 kamar bersalin, 1
ruang untuk pasien dan bayi/rooming in, 1 ruang tidur untuk suami/ruang keluarga dengan fasilitas hotel
berbintang. Pada tahun yang sama Rumah Sakit Bunda Jakarta menambah fasilitas pelayanan klinik Gigi dan
Klinik kulit. Tahun 1997 peresmian "Wing Balita" ruang Perawatn anak usia sampai dengan 5 tahun. Fasilitas
terdiri dari 6 kamar Utama dan 1 kamar kelas 2 dengan 4 tempat tidur
Tahun 2000 penambahan fasilitas Bone densitometri dan Mamografi kebutuhan masa kini.Tahun 2003
peresmian bangunan Blok D yang terdiri dari 3 lantai, merupakan pengembangan dari klinik anak dan
perawatan anak sampai dengan usia 10 tahun. Fasilitas di Blok D adalah 4 buah ruang praktek dokter anak, 1
ruangan terapi anak, 6 kamar perawatan anak kelas perdana dan 2 kamar perawatan anak kelas Utama, serta 1
lantai untuk ruang KIE (komunikasi informasi dan Edukasi) yang penggunaannya banyak diperuntuk bagi
penyelenggaraan seminar-seminar dan pertemuan-pertemuan serta rapat-rapat intern managemen.
Dengan diresmikannya Blok D, maka fasilitas pelayanan untuk klinik anak bertambah dengan adanya klinik
Tumbuh Kembang dan Klinik Alergi pada anak Balita.
Tahun 2004 Rumah Sakit Bunda Jakarta mengembangkan "PICU" Perinatologi Intensive Care Unit yaitu kamar
ICU untuk anak sampai dengan usia 10 tahun dengan kapasitas 4 tempat tidur dan tenaga dokter spesialis anak
yang berpendidikan dan pengalaman internasional.
Rumah Sakit Bunda dalam ekspasi keluar diawal millennium 2000, Landasan Kelompok Rumah Sakit Bunda
Indonesia, kerjasama tidak formal antara beberapa rumah sakit swasta ditahun 1992 telah membentuk
kerjasama berbadan hukum, PT. Bunda Global Pertama, antara rumah sakit di Medan, Padang, Batam,
Palembang, Jakarta dan Semarang dengan kegiatan usaha a.l. kordinasi kegiatan rumah sakit "Bunda Indonesia
Hospital Alliance", procurement kebutuhan bahan dan peralatan rumah sakit, "sharing" pengalaman dll. Tahun
2002, telah mengakuisisi salah satu rumah sakit di daerah, Rumah Sakit Umum Restu Ibu di Padang. Diawal
tahun 2003 telah dimulai pula pembangunan RSU,Bunda Margonda, Depok dengan kekhususan, "Klinik
Spesialis dan Rawat Sehari", seperti protype yang telah direncanakan dan sedang dibangun di RSU.Restu Ibu
Padang yang keduanya diselesaikan diawal tahun 2004.
Fasilitas Umum < Sarana Parkir >
Harapan RS Bundai adalah memberikan kenyamanan bagi seluruh pasien baik pasien rawat inap atau rawat
jalan serta pengunjung yang datang menjenguk pasien dengan membawa kendaraan akan dapat memarkir
kendaraannya dengan baik dan aman pada tempat yang disediakan dihalaman Rumah Sakit. Namun karena
keterbatasan lahan parkir yang tersedia RS tetap mengusahakan agar kendaraan dapat diparkir dengan aman
pada lahan parkir yang telah disediakan.
Untuk itu RS telah melakukan kerjasama dengan pihak Secure Parking sebagai perusahaan pengelola dan
pengaturan masalah perparkiran di halaman dalam lingkungan Rumah Sakit Bunda Jakarta.
Biaya parkir yang dibebankan kepada pengguna lahan parkir; untuk kendaraan Roda Empat adalah sebesar Rp.
1.500,- sekali parkir/jam dan maksimum Rp. 3.000,- untuk selama 24 jam. Sedang untuk kendaraan Roda Dua
akan dikenakan biaya Rp. 500,- untuk sekali parkir
Kepada pasien dan pengunjung,RS menghimbau agar sebelum meninggalkan kendaraan di lahan parkir:
1.
2.
3.
Pastikan bahwa kendaraan telah terparkir pada batas parkir yang benar
Pastikan bahwa kendaraan telah terkunci dengan baik
Tidak meninggalkan barang berharga didalam kendaraan
3
4.
Ingatlah dengan baik lokasi parkir kendaraan .
Keamanan
Petugas keamanan kami siap berjaga membantu keamanan dan kenyamanan seluruh orang yang berada di
lingkungan Rumah Sakit Bunda Jakarta selama 24 jamt. Kami percaya anda sependapat dengan kami bahwa
Rumah Sakit adalah tempat umum, maka kami sangat mengharapkan kepada seluruh pasien dan pengunjung
untuk menjaga keamanan dan keselamatan barang-barang berharga milik pribadi masing-masing.
Tidak dibenarkan membawa/memakai atau meninggalkan barang perhiasan dan barang pribadi "berharga"
serta uang selama dirawat. Rumah Sakit tidak bertanggung jawab terhadap semua kehilangan, kerusakan
barang-barang milik PRIBADI yang dibawa pasien
Waktu Berkunjung
Setiap Hari : Jam 12.00 - 13.00 (siang) dan Jam 19.00 - 20.00 (malam)
Demi kenyamanan pasien yang dirawat kami membatasi waktu berkunjung, dan apabila akan berkunjung
diluar waktu tersebut, diperkenankan bagi pengunjung dengan keperluan yang sangat mendesak dan telah
mendapatkan izin khusus .
Untuk kunjungan kepada pasien yang sedang/masih berada di Kamar Bersalin dan atau Kamar Operasi, hanya
dibenarkan atas izin perawat, dan bersedia mematuhi peraturan serta syarat yang berlaku
Untuk keamanan dan kelancaran pelayanan Kami mengharapkan pasien rawat inap tidak meninggalkan
ruangan / kamar perawatan-nya selama waktu jam kunjungan
Selain menciptakan komitmen dan kebijakan mutu, banyak usaha yang telah dilakukan, baik yang
berkaitan dengan hardware maupun software. Beberapa jenis layanan yang diunggulkan dalam rangka
meningkatkan kinerja pelayanan sebuah rumah sakit masa depan, meliputi:
Rawat Jalan
Pelayanan Kebidanan dan Kandungan
Pelayanan spesialis kebidanan dan kandungan diberikan oleh dokter tetap dan
dokter tamu yang jumlah keseluruhan berpraktek di rumah Sakit Bunda 21 orang
dan beberapa dokter yang hanya merawat pasien di Rumah Sakit Bunda.
Pelayanan yang diberikan dari kontrol kehamilan sampai kepada keganasan pada
system reproduksi wanita.Untuk mendapatkan dokter yang sesuai dengan
kebutuhan, anda dapat menghubungi bagian informasi telp:31922005 pesat 110,
111 dan 119.
JADUAL PRAKTEK DOKTER SPESIALIS OBSTETRI DAN GINEKOLOG
No
Nama Dokter
Senin
Selasa
Rabu
Kamis
Jumat
Sabtu
4
1
Dr Agus Syarief
16.00-20.00
16.00-20.00
2
Dr Andrijno
17.00-20.00
3
Dr Asril Dahlan
4
Dr Budi Iman Santoso
17.00-20.00
17.00-20.00
5
Dr Budianto Barnas
17.00-20.00
17.00-20.00
6
Dr HM Soepardiman
17.00-20.00
7
Dr I. Oetama Marsis
17.00-20.00
(USG)
17.00-20.00
17.00-20.00
18.00-20.00
(USG)
8
Dr Indra Anwar (praktek Fertilitas) 09.00-16.00
09.00-16.00
09.00-16.00
09.00-18.00
09.00-16.00
9
Dr Irlov Nurmei
14.00-19.00
17.00-20.00
10.00-12.00
14.00-18.00
14.00-17.00
10.00-12.00
10 Dr Judi J. Endjun
11 Dr Karel Maanary
17.00-20.00
08.00-14.00
08.00-14.00
08.00-12.00
(USG 3/4D)
08.00-14.00
12 Dr Laila Nuranna
13 Dr Med HMJ Josoprawiro
09.00-12.00
15.00-20.00
15.00-20.00
15.00-20.00
08.00-16.00
14 Dr R Soetopo
14.00-20.00
17.00-20.00
15 Dr Satrya Alam Pohan
11.00-13.00
17.00-20.00
16 Dr Syarief Darmasetiawan
16.00-20.00
17 Dr Taufik Jamaan (praktek
Fertilitas)
09.00-16.00
14.00-20.00
09.00-16.00
09.00-18.00
09.00-16.00
09.00-18.00
(Fertilitas)
09.00-12.00
18 Dr Wachyu Hadisaputra
16.00-20.00
16.00-20.00
09.00-12.00
19 Dr Z Icksan Ambiar
09.00-13.00
09.00-13.00
20 Dr. Ivan R. Sini, MD, FRANZCOG,
GDRM (Praktek Fertilitas)
16.00-19.00
16.00-19.00
16.00-19.00
16.00-19.00
16.00-19.00
08.00-12.00
21 Dr. M. Farsyah
09.00-15.00
09.00-20.00
09.00-15.00
09.00-15.00
09.00-15.00
10.00-12.00
22 Dr. Noroyono Wibowo
23 Dr. R. Bonti Tri H. Shanti, SpOG
17.00-20.00
15.00-19.00
14.00-16.00
14.00-16.00
Pelayanan Anak
Pelayanan rawat jalan Anak dilakukan di dua lokasi yang berbeda
yaitu Blok C untuk dokter anak tamu dan Blok D untuk Blok D
untuk dokter anak tetap. Pelayanaan yang diberikan berupa
pelayanan anak umum, imunisasi dan pelayanan anak khusus
Tumbuh Kembang dan Klinik Alergi. Untuk informasi lebih lanjut
dapat menghubungi Telp. 31922005 pes 110,111,119 dan 154
JADWAL PRAKTEK DOKTER SPESIALIS ANAK
No
Nama Dokter
Senin
Selasa
Rabu
Kamis
Jumat
Sabtu
5
1
.Prof Dr Asril Aminullah
17.00-19.00
2
Dr Darlan Darwis SpA
17.00-19.00
3
Dr IGAN Partiwi SpA
09.00-16.00
4
Dr Imral Chair SpA
5
Dr Kemas Firman SpA
17.00-19.00
6
Dr Luh K. Wahyuni SpA
(Rehabilitasi medik anak)
14.30- Selesai
7
Dr Nana Karnaen
8
Dr Partini Pudjiastuti SpA
(Pediatric Gastroenterologist)
9
Dr Reniati Muharam SpA
09.00-16.00
(Tumbuh
Kembang)
08.00-14.00
17.00-19.00
09.00-16.00
12.00-15.00
09.00-16.00
17.00-19.00
17.00-19.00
17.00-19.00
08.00-14.00
09.00-12.00
08.00-14.00
08.00-14.00
16.00-18.00
09.00-14.00
09.00-14.00
08.00-14.00
09.00-15.00
10 Dr Widodo Judarwanto SpA
09.00-14.00
09.00-14.00
09.00-14.00
09.00-14.00
09.00-16.00
09.00-12.00
11 Dr Y. Yafri Razak SpA
14.00-16.00
09.00-14.00
14.00-16.00
08.00-14.00
09.00-14.00
08.00-12.00
12 Dr. Risma Kerina Kaban. Spa
16.00-18.00
16.00-18.00
16.00-18.00
Pelayanan Spesialistik Penunjang
Pelayanan spesialistik penunjang yaitu pelayanan yang diberikan oleh
1.
2.
3.
4.
5.
Dokter spesialis penyakit dalam
Dokter spesialis jantung,
Dokter spesialis bedah
a. Bedah anak
b. Bedah tumor
c. Bedah urology
Kulit dan kecantikan,
Klinik spesialis THT, Klinik ini bekerjasama dengan Rumah Sakit Khusus THT Proklamasi, Dilayani oleh
dokter-dokter spesialis THT senior.
Klinik Gigi, melayani pemeriksaan gigi umum sampai spesilistik misal : gigi anak, kecantikan, bedah mulut dll.
JADUAL PRAKTEK DOKTER Spesialis KULIT,KELAMIN dan KECANTIKAN
No
Nama Dokter
1
Dr Chasanah GJ (dengan perjanjian)
2
Dr Nooryda H (Dengan Perjanjian)
Senin
Selasa
Rabu
Kamis
15.00-17.00
Jumat
15.00-17.00
14.00-15.00
12.00
JADUAL PRAKTEK DOKTER SPESIALIS PENYAKIT DALAM
No
1
Nama Dokter
Senin
Selasa
Rabu
Kamis
Jumat
Dr Suharko
08.00
(deng
perjan
6
2
Prof Dr Zubairi Djoerban
19.00-20.00
(perjanjian)
19.00-20.00
(perjanjian)
JADUAL PRAKTEK DOKTER SPESIALIS BEDAH
No
Nama Dokter
1
Dr Akmal Thaher (Bedah Urologi)
2
Dr Amir Thayeb (Bedah Anak)
3
Dr Sonar Soni Panigoro (bedah
tumor)
Senin
Selasa
Rabu
Kamis
Jumat
15.00-16.00
(dengan
perjanjian)
17.00-18.00
(dengan
perjanjian)
17.00-18.00
(dengan
perjanjian)
15.00-17.00
(dengan
perjanjian)
JADUAL PRAKTEK DOKTER SPESIALIS JANTUNG
No
1
Nama Dokter
Dr Ganesya Harimurti
Senin
Selasa
14.00-16.00
(dengan
perjanjian)
Rabu
Kamis
Jumat
Kamis
Jumat
19.00-20.00
(dengan
perjanjian)
JADUAL PRAKTEK DOKTER SPESIALIS ANDROLOGI
No
1
Nama Dokter
Senin
Selasa
Rabu
Dr Anita Gunawan
08.00
JADUAL PRAKTEK DOKTER SPESIALIS THT
No
Nama Dokter
1
Dr Adelena Anwar
2
Dr Averdi Roezin
3
Dr Erna Chrysantini
4
Dr Marlindha Adham
5
Dr Nina irawati
6
Dr Novialdi
7
Dr Ratna Dwirestuti
8
Dr Susyana Tamin
9
Dr TD Rustam
10 Dr Thamrin M
11 Dr Trimartini
Senin
Selasa
11.00-13.00
Rabu
Kamis
11.00-13.00
Jumat
Sabtu
11.00-13.00
12.00-14.00
16.00-18.00
12.00-14.00
20.00-12.00
12.00-14.0
16.00-18.00
08.00-10.0
12.00-14.00
14.00-19.0
11.00-13.00
10.00-12.00
14.00
14.00-16.00
14.00-16.00
13.00-16.00
08.00-10.00
18.00-19.00
14.00-16.00
08.00-10.00
19.00
16.00-18.00
14.00-16.00
18.00-19.00
16.00-18.00
7
10.00-12.0
12 Dr. Elvi,Sp.THT
13.00 - 15.00
13.00 - 15.00
13 Dr. Fadil,Sp.THT
14 Dr.Lola Yucola, Sp.THT
19.00
09.00 - 10.00
09.00 - 10.00
09.00 - .10.00
JADUAL PRAKTEK DOKTER SPESIALIS GIGI
No
Nama Dokter
1
Drg Ahmad Soleh
2
Drg Andi Gatot
3
Drg Andi Soufyan
4
Drg Dian Tjahyawati
5
Drg Gita Roemosa (dengan
perjanjian)
6
Drg Iva
7
Drg Ivit Novitasari
8
Drg Levi
9
Drg Suharsini
Senin
Selasa
Rabu
Kamis
Jumat
Sabtu
17.00-19.0
09.00-12.00
19.00-12.00
17.00-19.00
17.00-19.00
14.00-16.00
17.00-19.00
(dengan
perjanjian)
10 Drg. Asdi
09.00-12.00
11 Drg. Bambang Wisnu Murit
09.00-13.00
12 Drg. Dessy
17.00-19.00
13.00-17.0
(Dengan
perjanjian)
09.00-13.00
JADUAL PRAKTEK DOKTER UMUM
-- 24 jam --
RAWAT INAP
Persalinan
Pasien yang akan bersalin, maka sebelumnya akan dilakukan CTG untuk diketahui kondisi bayi saat datan
melaporkan kondisi pasien kepada dokter. Pasien sampai pembukaan sampai 7 cm akan dipindahkan ke
akan selalu mengobservasi dan akan melaporkan setiap perkembangan kepada dokter yang bersangkuta
komplikasi, maka anda akan diistirahatkan dikamar bersalin sebelum menempati kamar yang diinginkan.
Terdapat 3 kamar bersalin yang dilengkapi tempat tidur bersalin yang canggih.
8
Operasi
Pasien yang akan menjalani operasi besar kami anjurkan untuk masuk
rumah sakit 12 jam sebelum operasi dilaksanakan dan operasi kecil 6
jam sebelum operasi. Tujuannya agar persiapan operasi yang
dilakukan dapat sebaik mungkin. Bagi pasien yang berumur diatas 35
tahun dianjurkan sudah melakukan konsultasi ke dokter jantung atau
interne dan pemeriksaan lain sebelum masuk rumah sakit.
Setelah operasi anda akan beristirahat selama 6 jam di ruang pulih.
Demi kenyamanaan pasien keluarga yang bisa melihat sangat
terbatas.
Rumah Sakit Bunda mempunyai 4 buah kamar operasi untuk operasi
sedang sampai besar untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan
wanita, kamar operasi berjalan 24 jam. 1 kamar operasi untuk operasi
kecil.
Perawatan Ibu
Rumah Sakit Bunda mempunyai 4 buah kamar operasi.
Untuk operasi sedang sampai besar kasus-kasus yang
berhubungan dengan wanita, kamar operasi berjalan
24 jam. 1 kamar operasi kecil.
Fasilitas kamar
1.
2.
3.
4.
5.
6.
CDC 9Comprehensive Delevery Care) hanya
tersedia untuk pasien. Ruangan ini
merupakan perawatan khusus pasien
persalinan. Ruangan perawatan terdiri dari 3
kamar yang terdiri dari ruangan untuk ibu,
bedside cabinet, sofa tamu, telepon
langsung. (kamar bersalin tersendiri.
Perdana A (10) Fasilitas : 1 Tempat tidur
pasien,tempat tidur penunggu, TV
(kabelvision),kulkas, kamar mandi di
dalam,kopi the, telepon langsung, bedside
cabinet, kursi tamu.
PPPerdana B, 1 tempat tidur pasien, tempat
tidur penunggu, TV
(kabelvision),kulkas,kamar mandi di
dalam,kopi the,telepon langsung,bedside
cabinet. Kursi tamu
Utama terdiri setiap kamar dari 2 tempat
tidur pasien, TV,telepon,bedside, overbed
table untuk makan, kamar mandi didalam.
Kelas II setiap kamar terdiri dari 4 tempat
tidur, TV, kamar mandi di dalam,bedside
cabinet,overbed table untuk makan.
Kelas III setiap kamar terdiri dari 4 tempat
tidur, TV, Kamar mandi di dalam,bedside
cabinet,overbed table untuk makan.
9
Kamar Anak
1.
2.
3.
4.
Perdana A tersedia 1 ruangan yang cukup besar,
TV,kulkas,telepon, meja bermain anak tempat
tidur penunggu,kamar mandi
didalam,compliment buah.
Perdana B satu pasien, satu kamar, TV, meja
bermain anak tempat tidur penuggu,
kulkas,telepon,kamar mandi
didalam,compliment buah.
Utama satu pasien,satu kamar,TV,sofa bed,bed
side cabinet untuk penunggu,kamar mandi di
luar.
Kelas II satu kamar untuk 4 pasien,TV, bedside
cabinet.
TARIF KAMAR PERAWATAN & KAMAR TINDAKAN RUMAH SAKIT BUNDA JAKARTA
KELAS
KAMAR PERAWATAN IBU
KAMAR PERAWATAN BAYI
2.000.000
350.000
Perdana "A"
850.000
350.000
Perdana "B"
750.000
350.000
UTAMA
500.000
250.000
KELAS "II"
300.000
200.000
KELAS "III"
200.000
150.000
CDC
TARIF KAMAR PERAWATAN ANAK & BALITA
KAMAR PERAWATAN ANAK
KAMAR PERAWATAN
NICU/PIKU
Perdana "A"
850.000
-
Perdana "B"
750.000
-
UTAMA
400.000
-
KELAS "II"
250.000
-
HIGH CARE "I"
-
500.000
HIGH CARE "II"
-
750.000
ICU
-
1.000.000
KELAS
UNTUK DIKETAHUI :




Rumah Sakit Bunda tidak menyediakan pelayanan untuk pembayaran dengan Cheque/Giro
Pembayaran dengan Visa Card & Master Card dapat dilakukan selama jam kerja
Surat Jaminan Perusahaan hanya berlaku terhadap perusahaan yang telah mempunyai
perjanjian tertulis dengan Rumah Sakit Bunda
Pasien diwajibkan untuk memberikan uang muka minimal 50 % dari total perkiraan biaya
perawatan
10


Pasien anak rujukan atau HER-OP (Perawatan Neonatus Khusus) diwajibkan untuk
memberikan uang muka minimal sebagai berikut :
- High Care I & Balita Rp. 3.000.000,High Care II Rp. 4.000.000,- ICU Rp. 5.000.000,Batas waktu pergantian Hari/Tanggal adalah jam 00.00 WIB
Fasilitas Penunjang
Rumah Sakit Bunda juga menyediakan pelayanan fasilitas penunjang yang terdiri
dari 4 klinik, yaitu :




Klinik Fertilitas Morula
Klinik Tumbuh Kembang
Klinik Menopause
Klinik Alergi
Rumah Sakit Bunda juga menyediakan fasilitas lainnya seperti :
1.
2.
3.
Laboratorium Klinik bekerjasama dengan Klinik Prodia
Apotek
Rontgen
a. HSG, Ro
b. Bone Densitometri
c. Mammografi
Serta Fasilitas penunjang lainnya, yaitu :
a.
b.
Kafetaria
Gift and Book shop
USULAN PENERAPAN TEKNOLOGI INFORMASI DIMASA DEPAN
Dalam mendukung peningkatan kinerja pelayanan, RS Bunda menerapkan teknologi informasi
terbatas informasi Pelayanan yang tersedia saja, belum sampai kepada komunikasi dua arah antara pihak
manajemen dan Pasien <pengguna> dan stakeholder seperti yang telah penulis singgung dibab pendahuluan,
dimana teknologi ICT belum diterapkan. melalui Sistem Informasi Manajemen berbasis komputer, yang terdiri
atas subsistem-subsistemnya penulis mengusulkan hal-hal sebagai berikut:
1. Teknologi Informasi Pelayanan Rawat Jalan
Pasien dapat mengakses lewat computer yang disediakan untuk melakukan pendaftaran, sekali gus
mendapat nomor antrian, bahkan bisa mendaftar untuk keesokan harinya atau seminggu kedepan bagi
pasien lama, sedangkan untuk pasien baru agar memperoleh Kartu Berobat terlebih dahulu. Pasien
mengisi data-data yang tersedia dikomputer dengan petunjuk yang mudah dipahami. Dan dengan
11
Jaringan LAN serta hubungan unit terkait, pasien dengan mudah terhubung ke Poli mana pasien akan
mendapat pelayanan kesehatan. Dan selanjutnya pasien tinggal menunggu panggilan.
2.
Hospital Billing Manajemen
Penerapan subsistem HBM terbukti meningkatkan kecepatan pelayanan kepada pasien. Jika tidak melalui
komputerisasi, diperlukan waktu cukup lama (antara 2-3 jam) untuk mengetahui besarnya tagihan biaya
perawatan. Petugas di bagian kasir harus menghubungi lebih dahulu bagian ruang perawatan, ruang klinik,
apotik, instalasi gizi, serta bagian lain yang terkait dengan pelayanan pasien. Berdasarkan data dari
masing-masing bagian/ruang, dilakukan penjumlahan besarnya tagihan yang harus dibayar pasien.
Dengan penerapan subsistem HBM, pasien dapat menyelesaikan tagihan biaya perawatan paling lama 5
(lima) menit.
Bagi manajemen rumah sakit, informasi piutang perawatan pasien, penerimaan kasir, serta penerimaan
lainnya, membantu manajemen dalam mengatur arus kas untuk menunjang pelayanan kesehatan di rumah
sakit.
3.
Pharmacy and Inventory System
Penerapan subsistem farmasi dan persediaan obat sangat menguntungkan bagi manajemen. Persediaan
obat-obatan dan bahan medis lainnya dapat diketahui setiap saat, baik persediaan minimum yang
dibutuhkan, obat-obatan yang kurang laku dan daluwarsa, serta memudahkan bagian pengadaan untuk
melakukan pesanan sesuai kebutuhan. Subsistem ini dapat menghindarkan adanya kekurangan persediaan
obat dan bahan medis, serta meminimalkan adanya persediaan yang melewati batas daluwarsa.
4.
Medical Record System
Penerapan subsistem MRS berguna bagi manajemen, baik yang terkait dengan riwayat sakit pasien,
tindakan medis yang telah dilakukan, maupun lama rawat pasien di rumah sakit. Dalam medical record
tersebut, manajemen dapat merencanakan bagaimana mengembangkan fasilitas rumah sakit untuk
meningkatkan kinerja.
5.
Accounting Finance Information System
Sistem akuntansi agar diterapkan dengan berbasis sistem akuntansi akrual, dimana transaksi diakui pada
saat terjadinya transaksi, dengan pencatatan secara double entry.
Melalui penerapan sistem akuntansi tersebut, maka dapat tergambar kondisi piutang/hutang RS Bunda
Jakarta, cara penggajian, aktivitas keuangan dalam bentuk neraca dan laporan laba-rugi, perencanaan
keuangan dan kinerja keuangan, serta gambaran biaya dengan alokasinya.
6.
Human Resources Development System
Dalam mengelola sumber daya manusia, subsistem HRD membantu manajemen dalam meningkatkan
kinerja pelayanan rumah sakit. Dengan adanya sistem yang terkomputerisasi, manajemen dapat
merencanakan SDM yang dimiliki untuk dikembangkan sesuai dengan kompetensinya, atau mengarahkan
sebagian SDM untuk memenuhi spesifikasi tertentu yang dibutuhkan rumah sakit.
12
Sumber Data :
1.
www.bunda.co.id
2.
Pelayanan Rawat Jalan Kebidanan
3.
Pelayanan Rawat Jalan Anak
4.
..\RS BUNDA\rwinap perawatan ibu_files
5.
..\RS BUNDA\rwinap perawtan anak_files
6.
..\RS BUNDA\rwinap operasi_files
7.
..\RS BUNDA\rwinap persalinan_files
8.
Dan lain-lain.
13
Download