ANTIHIPERTENSI KELOMPOK IV DI S U S U N OLEH: 1.EVI DAYATUL ATIQAH 2.DEWI HARTATI AKADEMI FARMASI PEMERINTAH ACEH 2013 Antihipertensi adalah obat obatan yang digunakan untuk mengobati hipertensi atau darah tinggi hingga mencapai tekanan darah normal. Hipertensi atau darah tinggi adalah tekanan darah diastolik lebih besar dari 90 mm Hg disertai dengan kenaikan tekanan darah sistolik(140 mm Hg),atau hipertensi adalah kondisi medis di mana terjadi peningkatan tekanan darah secara kronis (dalam jangka waktu lama). 1.Hipertensi primer atau esensial sebagai hipertensi yang tidak disebabkan oleh adanya gangguan organ lain seperti ginjal dan jantung. 2.Hipertensi sekunder hipertensi yang disebabkan/ sebagai akibat dari adanya penyakit lain. Hipertensi lama dan atau berat dapat komplikasi berupa kerusakan organ pada jantung ,otak,ginjal ,mata dan pembuluh darah perifer .Pada jantung dapat terjadi hipertofi ventrikel kiri sampai gagal jantung ,pada otak dapat terjadi strok karena pecahnya pembuluh darah serebral dan pada ginjal dapat menyebabkan penyakit ginjal kronik sampai pada gagal ginjal.Pada mata dapat terjadi retinopati hipertensi berupa bercak bercak perdarahan pada rentina dan edema papil nervus optikus . Pengelompokan antihipertensi: 1.Diuretika Bekerja melalui berbagai mekanisme untuk mengurangi curah jantung dan menyebabkan ginjal meningkatkan ekskresi garam dan air. Diuretika terbagi menjadi 4 : a. Diuretik tiazid b. Loop diuretic c. Diuretik Hemat Kalium d. Diuretik Osmotik Contoh obat: 1.Nama obat Dosis Hipertensi :Hidroklortiazid :Edema,dosis awal 12,5-25mg sehari untu pemeliharaan jika mungkin kurang ,edema kuat pada pasien yang tidak mampu untuk mentoleransi berat awalnya 75 mg :Dosis awal 12,5 mg sehari ,jika perlu tingkatkan sampai 25 mg sehari ,USIA LANJUT pada pasien tertentu dosis awal12,5 mg sehari sehari mungkin 2.Nama Obat Indikasi Efek samping Dosis Hipertensi : Metolazon :Edema hipertensi :Gangguan saluran cerna yang ringan inpotensi (revisibel bila obat di hentikan ). :5-10 mg pada pagi hari ,jika perlu tingkatkan sampai 20 mg sehan pada edema yang resisten ,maksimal 80 mg sehari . :Dosis awal 5 mg pada pagi hari pemeliharaan 5 mg selang sehari 3.Nama generik :Furosemide Namapaten :Cetasix,farsix,furostic, impungsn, kutrix,lasix,salurix,uresix Sediaan obat :Tablet,capsul,injeksi Indikasi :Edema paru akut,edema yang disebabkan penyakit jantung kongesti ,sirosis hepatis,nefrotik sindro,hipertensi. Kontraindikasi Efek samping Dosis :Wanita hamil danmenyusui :Pusing,lesu,kaku otot ,hipotensi ,mual diare : Dewasa 40 mg/hr Anak 2-6 mg/kgBB/hr 2.Penyekat β Bekerja pada reseptor beta jantung untuk menurunkan kecepatan denyut dan curah jantung. Contoh obat : 1.Nama obat :Betablok Efek samping :syok,gagal jantung Dosis hipertensi :Dosis awal sehari 50 mg ,dapat ditambah dieretik jika efek tidak tidak nampak selama 1-2 minggu , dosis dinaikan sampai sehari100 mg 2.Nama obat Efek samping :Loprolol :Rasa lelah,sakit kepala,kejang otot,depresi,bingung, insomnia,mual,dan muntah. Dosis hipertensi :Sehari 100 mgdan dosis tunggal atau terbgi , pemeliharaan sehari 100-200 mg. 3.Nama generik :Asebutol Nama paten :Sacral,corbutol,sectrazide Mekanisme kerja :Menghambat efek isoproterenol, menurunkan aktivitas renin. Indikasi :Hipertensi,angina pictoris dan aritmia. Efek samping :Mual,kaki tangan dingin, insomnia,mimpi buruk lesu. Dosis :2x200 mg/hr (max 800mg/hr). 3.Alfa blocker Menghambat reseptor alfa di otot polos vaskuler yang secara normal berespon terhadap rangsangan simpatis dengan vasokonstriksi. Contoh obat. 1.Nama generik :Klonidin Nama paten :Catapres,dixarit Sediaan obat :Tablet,injeksi Mekanisme kerja : Menghambat perangsangan saraf . Indikasi :Hipertensi,migren Kontraindikasi :Wanita hamil Efek samping Dosis 2.Nama Obat Indikasi Dosis :Mulut kering,pusing,mual muntah :150-300 mg/hr :Detantol :Hipertensi esensial dan hipertensi renal :Dewasa 1,5 mg ,dibagi dalam 2-3x pemberian perhari setelah makan, bila perlu dosis dapat ditingkatkan menjadi 3 mg /hr 4.Inhibitor ACE Menurunkan angiostensin II dengan menghambat enzim yang diperluhkan untuk mengubah angiotensin I menjadi angiotensin II. Contoh obat : 1.Nama obat Indikasi Dosis :Acendril :Hipertensi,gagal ginjal :Sehari 3x 12,5 mgdapat ditingkatkan sehari 2x 25 mg 2.Nama obat Indikasi Dosis : Captopril :Hipertensi berat s/d sedang :Sehari sehari 3x12,5 mg sebelum makan bila dalam 2 minggu dapat ditingkatkan sehari 3x 25 mg . Jika tekanan darah belum turun tambahkan diuretik tiazid tiap hari. 5.Obat-Obat SPP Obat yang dapat merangsang serebrum medula dan sumsum tulang belakang. Contoh Obat 1.Nama generik :Klonidin Nama paten :Catapres,dixarit Indikasi :Hipertensi sedang dan kuat Efek samping :Sedasi terutama terjadi pada permulaan terapi. Dosis :Oral semula 3 dd 0,075 mg,berangsur -angsur dinaikkan sampai 0,15-0,6 mg dalam 2-3 dosis .Profilaksis migrain :2dd 0,025 mg,setelah 2 minggu bila perlu dinaikkan sampai max 2dd 0,05-0,075 mg 2.Nama generik Nama paten Indikasi Efek samping :Metildopa :Dopamet,tensifort,aldomet :Hipertensi sedang dan berat :Kelainan darah serius antara lain anemia dan leukopenia Dosis :Oral permulaan 2dd 250 mg selama beberapa hari ,lalu perlahan-lahan dinaikan 6.Antagonis angiotensin II Sifatnya mirip dengan penghambat ACE ,berbeda dengan penghambat ACE,obat obat golongan ini tidak menghambat pemecahan bradikin dan kinin kinin lainnya. Contoh Obat : 1.Nama obat : Losartan kalium Efek samping :Pusing,gangguan pencencap. Dosis : Biasanya 50 mg sekali sehari (usia lanjut di atas 75 tahun ,gangguan fungsi ginjal sedang sampai berat ,depresi cairan ,dimulai dengan 25 mg sekali sehari. 2.Nama obat Efek samping Dosis : Valsartan :Jarang epistaksis,neuropenia. :Biasanya 80 mg sekali sehari (usia lanjutdi ats 75 tahun ,gangguanfungsi hati ringan sampai berat,depresi cairan sampai dimulai dengan 40 mg sekali sehari ) bila perlu tingkatkan setelah minimal 4 minggu menjadi 160 mg sehari (80 mg sehari pada gangguan fungsi hati). 7.Vasodilator Klasifikasi OAH (obat anti hipertensi ) di dasarkan pada tempat regulasi utama atau titik tangkap kerjanya. Contoh obat. 1.Nama generik :Hidralizin Nama paten :Aproseline Mekanisme kerja :Mereleksasikan otot polos polos arteriol sehingga resistensi perifer menurun, meningkatkan denyut jantung. Kontraindikasi :Gagal ginjal Efek samping Dosis 2.Nama obat Indikasi Efek samping Dosis :Sakit kepala ,gangguan saluran cerna ,muka merah ,kulit kemerahan :50 mg/hr,dibagi 2-3 dosis :Minoksidil :Hipertensi hebat ,maligna yang refrakter :Retensi natrium dan air yang serius sehingga terjadi volume berlebihan,edema dan gagal jantung. :100 mg/hr,dibagi 2-3 dosis MEKANISME KERJA ANTIHIPERTENSI Obat hiprtensi adalah bermacam-macam dan cara kerjanya dapat dibagi dalam beberapa jenis ,yakni : 1. Meningkatkan pengeluaran air dari tubuh :dieretika 2. Memperlambat kerja jantung :β blocker 3. Memperlebar pembuluh :vasodilator langsung (di/hidralizin ,minoxidil),antagonis kalsium ,penghambat ACE ,dan AT II-blockers 4. Mengurangi pengaruh SSO terhadap jantung dan pembuluh 5. Menstimulasi SSP:Alfa-2 agonis sentral seperti klonidin dan moxonidin Gejala penyakit hipertensi darah tinggi untuk menguatkan diagnosishipertensi salah satunya adalah : Adanya riwayat penyakit hipertensi pada kedua orang tua Usia penderita Meningkatkan tekanan darah Sakit kepala Mimisan Pusing atau juga migren . Kadang – kadang penyakit hipertensi ensensial ini berjalan tanpa adanya suatu gejala dan juga baru timbul suatu gejala setelah terjadinya komplikasi yang terjadi pada organ sasaran misalnya pada ginjal ,otak dan jantung. 1.Nama obat :Captropilil (Kaptropil tab 12,5 mg ,25 mg ,50 mg) Dosis :Sehari 2x12,5 mg pemeliharaan sehari 2x25 mg,dapat ditingkatkan 2-4 minggu dosiis maksimum sehari 3 x 50 mg ,anak awal 0,3 mg/kg BB /hari maksimum 0,6 mg /kgBB /hari dalam 2-3dosis terbagi 2.Nama obat : Amlodipine (amlodipin tab 5 mg ,10 mg ) Dosis :Dosis awal 5 mg sehari 1 x dan dapat ditingkatkan maksimum 10 mg 3.Nama obat Dosis :Propanolo :Dosis awal 2x 40 mg /hari dietruskan dosis pemeliharaan Daftar Pustaka : Farmakologi Dasar dan Klinik Edisi IV G.Betram,Khatzung ,Jakarta 1997. Farmakologi Edisi 2 Mycek G Mary,Harvery A Richard ,Champe C Pamela,Jakarta Widia Medika 2001. ISO INDONESIA Volume 47.2012.Jakarta:PT.ISFI Farmakologi Dasar & Klinik Edisi 10,G Betram ,Katzung ,Jakarta EGC 2010 http//cardiovascularvloe.blog spot.com/,diakses hari selasa tanggal 20 maret 2012 http;//id.wikipedia .org/wiki/kimia medisinal; diakses hari selasa tanggal 20 maret 2012 PENUTUP Assalammualaikum Wr. Wb. Dengan berakhirnya persentasi kami tentang antihipertensi.Kami mohon maaf apabila ada kesalahan dan tidak memuaskannya power point yang telah kami persentasikan.Semoga dengan persentasi kami ini bisa menambah ilmu pengetahuan . Wabillah hitaufiq walhidayah Assalammualaikum Wr. Wb TERIMAKASIH