Jaringan Komputer Kuliah 1 Pendahuluan Model Komunikasi Sumber-sumber Menentukan data untuk dikirim Alat Pengirim Mengubah data menjadi signal yang dapat dikirim Sistem Trasmisi Mengirim data Alat Penerima Mengubah signal menjadi data Tujuan (Destination) Pengguna data yang datang Teknik Informatika Jaringan Komputer 2/39 Diagram Model Komunikasi Sederhana Teknik Informatika Jaringan Komputer 3/39 Tugas Pokok Komunikasi Penggunaan Sistem Transmisi Interfacing Signal Generation Sinkronisasi Exchange Management Deteksi dan koreksi kesalahan Addressing and routing Pemulihan Message formatting Keamanan Manajemen Network Teknik Informatika Jaringan Komputer 4/39 Model Komunikasi Data Sederhana Teknik Informatika Jaringan Komputer 5/39 Networking Komunikasi titik ke titik tidak praktis Jarak terlalu jauh Memerlukan banyak sambungan Jejaring Komunikasi adalah sebuah Solusi Teknik Informatika Jaringan Komputer 6/39 Model Jejaring Sederhana Teknik Informatika Jaringan Komputer 7/39 Area Jejaring yang Luas Mencakup areal geografi luas Sebagai Tehnologi Alternatif Circuit switching Packet switching Frame relay Asynchronous Transfer Mode (ATM) Teknik Informatika Jaringan Komputer 8/39 Circuit Switching Suatu rangkaian jaringan fisik yang terhubung diantara node misalnya jaringan telephone Teknik Informatika Jaringan Komputer 9/39 Packet Switching Tidak mempergunakan kapasitas transmisi yang melewati jaringan. Data dikirim keluar dengan menggunakan rangkaian potongan-potongan kecil secara berurutan yang disebut paket. Masing-masing paket melewati jaringan dari satu titik ke titik lain dari sumber ke tujuan Pada setiap titik seluruh paket diterima, disimpan dengan cepat dan ditransmisikan ke titik berikutnya. Teknik Informatika Jaringan Komputer 10/39 Frame Relay Sistem Packet switching dapat menampung muatan overhead yang dapat mengenali kesalahan Kesalahan dapat dengan mudah dikenali Dikembangkan agar tingkat rata-rata data berkecepatan tinggi dan tingkat rata-rata kesalahan yang rendah Teknik Informatika Jaringan Komputer 11/39 Asynchronous Transfer Mode ATM sebagai suatu evolusi dari frame relay Menyediakan overhead untuk mengontrol kesalahan Dirancang sedemikian rupa agar mampu bekerja dalam range 10 dan 100 Mbps. Sebagai suatu evolusi dari circuit switching. Teknik Informatika Jaringan Komputer 12/39 Jasa Jejaring Digital Terpadu ISDN Dirancang untuk menggantikan sistem telepon umum dan memberikan variasi jasa yang lebih luas. Teknik Informatika Jaringan Komputer 13/39 Local Area Networks Jangkauan lebih kecil Gedung atau kampus kecil Kecepatan data lebih tinggi Menggunakan sistem jaringan broadcast Teknik Informatika Jaringan Komputer 14/39 Protocols Digunakan untuk berkomunikasi pelaku-pelaku di dalam sistem Menggunakan bahasa yang sama Pelaku: User applications e-mail facilities terminals Sistem Komputer Terminal Remote sensor Teknik Informatika Jaringan Komputer 15/39 Bagian Penting Protocol Syntax Format-format Data Tingkat-tingkat Signal Semantics Kontrol informasi Penanganan kesalahan Timing Speed matching Sequencing Teknik Informatika Jaringan Komputer 16/39 Arsitektur Protokol Tugas Komunikasi dibagi dalam modul-modul Contoh: untuk mentrasfer file dapat menggunakan modul-modul berikut: Aplikasi Transfer File Modul Jasa Komuniasi Modul Jejaring Akses Teknik Informatika Jaringan Komputer 17/39 Bagan Sederhana Transfer File Teknik Informatika Jaringan Komputer 18/39 3 Lapisan Model Lapisan Jejaring Akses Lapisan Transportasi Lapisan Aplikasi Teknik Informatika Jaringan Komputer 19/39 Lapisan Jejaring Akses Pertukaran data antara komputer dengan jejaring Komputer pengirim data menentukan alamat tujuan Dapat menentukan tingkatan jasa Ketergantungan pada jenis jejaring yang digunakan (LAN, packet switched etc.) Teknik Informatika Jaringan Komputer 20/39 Lapisan Transportasi Pertukaran data dapat dipercaya Kebebasan jejaring yang digunakan Aplikasi bebas Teknik Informatika Jaringan Komputer 21/39 Lapisan Aplikasi Membantu berbagai pengguna aplikasi-aplikasi Misalnya e-mail, file transfer Teknik Informatika Jaringan Komputer 22/39 Addressing Requirements Two levels of addressing required Setiap komputer memerlukan alamat jejaring yang khusus Setiap aplikasi pada komputer memerlukan pengalamatan yang khusus di dalam komputer The service access point or SAP Teknik Informatika Jaringan Komputer 23/39 Bagan Protocol dan Jejaring Teknik Informatika Jaringan Komputer 24/39 Protokol dalam Bagan Sederhana Teknik Informatika Jaringan Komputer 25/39 Protokol Data Units (PDU) Pada setiap lapisan, protokol digunakan untuk berkomunikasi Kontrol Informasi diperlukan pengguna data pada setiap lapisan Lapisan transportasi dapat menjadi batasan bagi pengguna data Setiap batasan mempunyai header transport Destination SAP Sequence number Error detection code Teknik Informatika Jaringan Komputer 26/39 Network PDU Adds network header Alamat jejaring untuk komputer tujuan Memerlukan fasilitas-fasilitas Teknik Informatika Jaringan Komputer 27/39 Bagan Alur Protokol Teknik Informatika Jaringan Komputer 28/39 Arsitektur TCP/IP Protokol Dikembangkan oleh the US Defense Advanced Research Project Agency (DARPA) untuk packet switched network (ARPANET) Digunakan oleh pengguna internet di dunia Bukan model untuk perkantoran Lapisan Aplikasi Host to host or transport layer Lapisan Internet Lapisan Network access Lapisan fisik Teknik Informatika Jaringan Komputer 29/39 Lapisan Fisik Physical interface between data transmission device (e.g. computer) and transmission medium or network Karakteristik trasmisi medium Tingkatan Signal Pengelompokan data Lain-lain Teknik Informatika Jaringan Komputer 30/39 Lapisan Network Access Terjadi pertukaran data antara akhir sistem dengan jejaring Pengadaan adress Menjadikan jasa-jasa menjadi prioritas Teknik Informatika Jaringan Komputer 31/39 Lapisan Internet (IP) Sisitem dapat dilampirkan dalam jejaring yang berbeda Fungsi-fungsi Routing dapat dilakukan dalam multiple networks Diimplementasikan dalam akhir sistem dan routers Teknik Informatika Jaringan Komputer 32/39 Lapisan Transport (TCP) Dapat mengantarkan data Ordering of delivery Teknik Informatika Jaringan Komputer 33/39 Lapisan Aplikasi Membantu pengguna yang memakai aplikasi e.g. http, SMPT Teknik Informatika Jaringan Komputer 34/39 Model Arsitektur TCP/IP Protokol Teknik Informatika Jaringan Komputer 35/39 Model OSI Sistem interkoneksi terbuka Dikembangkan oleh the International Organization for Standardization (ISO) 7 lapisan Sistem teoritical akan sangat terlambat! TCP/IP merupakan model standar Teknik Informatika Jaringan Komputer 36/39 Lapisan OSI Aplikasi Presentation Sesi Transport Jejaring Data Link Fisik Teknik Informatika Jaringan Komputer 37/39 OSI v TCP/IP Teknik Informatika Jaringan Komputer 38/39 Rekomendasi Bacaan Stallings, W. Data and Computer Communications (6th edition), Prentice Hall 1999 chapter 1 Web site for Stallings book www.shore.net/~ws/DCC6e.html Web sites for IETF, IEEE, ITU-T, ISO Internet Requests for Comment (RFCs) Usenet News groups comp.dcom.* comp.protocols.tcp-ip Teknik Informatika Jaringan Komputer 39/39