24. Ditya Ambarwati

Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Definisi
dan Fungsi
Sistem
Pertahanan Tubuh
nonSpesifik
Sistem
Pertahanan
Tubuh Spesifik
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Respon
Kekebalan
Back to
Home
Click the
title to
learn
Jenis
Kekebalan
Tubuh
Disfungsi
Untuk
mempermudah
kalian memahami
materi ini, aku
kasih peta
konsepnya nih..
Selamat Belajar
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Back to
Home
Contoh gambar Bakteri dan
Virus.
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Merupakan garis pertahanan pertama
dalam tubuh kita yang berfungsi untuk
menahan benda asing seperti bakteri
masuk ke dalam tubuh. Pada manusia
Pertahanan tubuh nonspesifik eksternal
berupa
kulit dan membran mukosa.
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Click the Underline
word for learn
more
• .
Click here for
picture of
skin
merupakan
antibodi
pada sekresi
manusia.
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Back
• Merupakan garis
• Sel darah putih (leukosit) Click One
of them!
pertahanan kedua setelah terdiri atas nertrofil,
kulit dan membran
monosit, dan eusinofil
Explained
mukosa.
• Yang berperan pada
Picture
sistem ini adalah sel darah
putih (leukosit).
Proses
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Click One
of them!
Explained
Picture
Proses
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
• Proses Pertahanan tubuh non
spesifik internal terdiri atas:
Fagositosis
Senyawa
Antimikroba
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Natural
Killer
Respon
peradangan
Back to Materi
Click One
of them!
Explained
Picture
Proses
Back to Home
definisi
• .
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
pelaku
Click what
do you want
to learn
definisi
pelaku
Click One
of them!
neutrofil,
monosit,
eusinofil
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Back to Materi
Back to Home
Neutreofil
meliputi 60% sampai dengan 70%
dari semua sel darah putih.
Cara kerjanya memasuki jaringan
yang terinfeksi lalu menelan dan
merusak mikroba yang ada disana.
Cenderung merusak diri sendiri ketika
mereka merusak zat asing dan masa
hidupnya rata-rata hanya beberapa hari.
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Eusinofil
Monosit
Click One
of them!
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Back to Materi
Back to Home
e-biogene.blogspot.com
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Back to Materi
Click for
picture!
Back to Home
Click the
underline
word!
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Back to Materi
Back to Home
Click what
do you want
to know
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Back to Materi
Back to Home
Click the
underline
word!
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Back to Materi
Back to Home
• Perkembangan limfosit terjadi di
sumsum tulang belakang. Limfosit
berkembang menjadi:
Click for
more
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Back to Materi
Back to Home
• Jumlahnya mencapai 30%
dari keseluruhan limfosit
yang ada.
• dibentuk dan mengalami
pematangan di sumsum
tulang.
• akan diferensiasi menjadi
• sel plasma untuk
mensekresikan antibodi
• sel limfosit B memori
untuk menyimpan
informasi antigen.
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Back to Materi
Back to Home
• Limfosit T adalah bagian
dari sistem pengendali
dalam sistem
pertahanan spesifik.
• Dibentuk di sumsum
tulang belakang namun
mengalami pematangan
di kelenjar Timus.
• Mengalami diferensiasi
menjadi beberapa
limfosit T.
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Limfosit T
sitotoksit
Berfungsi dalam menghancurkan sel
yang telah terinfeksi.
Limfosit T
penolong
Berfungsi mengaktifkan limfosit T
dan limfosit B.
Limfosit T
supresor
Berfungsi mengurangi produksi
antibodi yang dihasilkan sel-sel
plasma.
Limfosit T memori
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Berfungsi mengingat antigen yang
pernah masuk ke dalam tubuh.
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
BackAmbarwati
to Materi
Back to Home
Ditya
Ig
E
Ig
D
Ig
G
Ig
M
Jenis
• Merupakan biomolekul yang
tersusun atas protein dan
dibentuk sebagai respons
terhadap benda-benda asing
yang masuk ke tubuh kita.
• Terdiri atas sekelompok
protein serum globular yang
disebut Immunoglobin yang
akan mengenali dan
membunuh sel asing yang
ditemui.
• struktur molekul antibodi
bersesuaian dengan antigen
secara sempurna, seperti
kunci dengan gemboknya
Ig
A
melibatkan
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
dipicu
• Setiap limfosit yang berinteraksi
dengan antigen akan membelah dan
berdiferensiasi membentuk dua sel
yang sama persis. Sel pertama
berupa sel efektor sedangkan sel
kedua berupa sel memori.
Click The
underline
word!
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Back to Materi
Back to Home
• Sel yang langsung
Menyerang antigen
dan berumur
pendek.
• Diferensiasi limfosit
saat pertama kali
tubuh terkena suatu
antigen dinamakan
respons kekebalan
primer.
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Berdasarkan cara
memperolehnya
Click The
Chart for
more!
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Back to Materi
Back to Home
• Kekebalan pasif
merupakan kekebalan
• Kekebalan aktif
yang diperoleh dari
merupakan
luar. Kekebalan yang
kekebalan yang
diperoleh masuk atau
dimasukkan ke dalam
dibentuk oleh tubuh
tubuh.
itu sendiri.
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Contoh
penyakit
yang hanya
menyerang
1kali
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
• Kekebalan aktif secara buatan
dilakukan dengan cara memasukkan
antigen yang telah dilemahkan atau
telah mati ke dalam tubuh.
• Tujuannya supaya tubuh mampu
membentuk antibodi tanpa
mengakibatkan sakit yang berat.
Antigen-antigen tersebut dapat
berupa vaksin ataupun toxoid.
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Click the
underline
word for
more.
Vaksin
Toxoid
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
• Bayi yang baru lahir sampai
berumur 6 bulan memperoleh
kekebalan pasif alami yang berasal
dari ibunya pada saat masih dalam
kandungan. Hal ini dapat terjadi
karena IgG ibu dapat menembus
plasenta dan masuk ke dalam tubuh
janin.
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
• Kekebalan ini didapat dengan menyuntikan
IgG atau Immunoglobin lainnya yang
didapat dari darah orang yang memiliki
kekebalan terhadap suatu penyakit.
• kekebalan pasif buatan ini tidak dapat
bertahan lama karena immunoglobin yang
berasal dari orang lain akan diuraikan oleh
si penerima imunoglobin tersebut.
• Contoh kekebalan pasif buatan adalah
pemberian serum bisa ular pada orang
yang dipatuk ular berbisa.
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Back to Materi
Back to Home
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Back to Materi
Back to Home
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Click the
underline
word to
learn more
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Click Here for
picture
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Click here for
picture of HIV
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Back to Materi
Back to Home
Info
•
Sistem imun yang kita miliki akan meningkat lebih pesat disaat kita tidur. Waktu
malam hari adalah saat untuk pembuangan zat- zat tidak berguna/beracun di bagian
sistem antibodi sehingga apabila tidak dimanfaatkan secara baik (dengan tidur yang
puas), maka kerja organ-organ dalam melakukan detoxin akan tidak efektif. Hal ini
akan diperparah apabila kita mengisi jam-jam tersebut dengan mengkonsumsi
makanan. Secara normal, kantung empedu akan aktif bekerja pukul 11.00 malam
sampai pukul 01.00 dinihari untuk melakukan proses detoxin.Sedangkan hati bekerja
aktif mulai pukul 1.00 sampai pukul 03.00. Siklus organ yang seperti itu sudah
terprogram di tubuh kita secara default oleh jam biologis otak (circadian time clock),
dan sangat sulit untuk mengubahnya. Pada siklus tubuh yang normal,kondisi tubuh
akan meningkat di pagi hari dan mulai menurun hingga malam hari. Jika siklus tubuh
dipaksa berubah oleh kebiasaan begadang, akan terjadi hal sebaliknya. Yaitu sistem
kekebalan tubuh akan mencapai puncak pada malam hari dan menurun di pagi hari.
Padahal bibit penyakit dan bahan-bahan karsinogenik (bahan-bahan penyebab
kanker) bertebaran di udara saat pagi hari akibat perubahan suhu dan angin.
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Back to Home
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Back to Home
Fagositosis
Aku dan Sistem Pertahanan Tubuhku
Ditya Ambarwati
Back to Home