BAB 3 METODOLOGI 3.1 Kerangka Pemikiran Konsep Produk Awal Pengembangan konsep produk merupakan tindak lanjut dari pengembangan konsep produk yang telah dilakukan oleh tim mahasiswa Sistem Komputer Universitas Bina Nusantara Analisa Produk yang Sudah Ada - Kelebihan dari Konsep Produk yang ada Kelemahan dari Konsep Produk yang ada Modifikasi Konsep Produk - Konsep TECH4U Alarm Car Analisa Desain Dashboard Mobil Innova Implementasi Keergonomisan Konsep - Penempatan Konsep TECH4U Alarm Car didalam desain interior dasbor mobil - Desain interior Dashboard mobil Innova A 46 A Pembangkitan Konsep Penempatan Produk - Pohon Klasifikasi Pemilihan Konsep - concept screening concept scoring Pengujian Konsep - Kuesioner Populasi Uji kenormalan data dengan Chi Kuadrat Spesifikasi Akhir - Penyesuaian Konsep Model fisik produk Target Penjualan - Target penjualan produk Usulan 47 3.1.1 Konsep produk awal Pengembangan konsep produk yang dilakukan merupakan tindak lanjut dari pengembangan konsep produk yang telah dilakukan oleh tim mahasiswa Sistem Komputer Universitas Bina Nusantara, yang terdiri dari Arief Kristianto, Bambang Sutanto dan Ignatius Arfian. 3.1.2 Analisa konsep produk yang sudah ada Konsep yang telah dikembangkan tersebut kemudian dianalisa lebih lanjut. Analisa yang dilakukan hanya mencakup analisa fitur produk. Hal-hal lain seperti keergonomisan konsep tidak dianalisa karena dalam pengembangan sebelumnya, faktor yang memperngaruhi perkembangan konsep produk yang dilakukan oleh tim mahasiswa Sistem Komputer Universitas Bina Nusantara, yang terdiri dari Arief Kristianto, Bambang Sutanto dan Ignatius Arfian, hanya berdasarkan fitur produk. Dari analisa ditemukan kelemahan dan kelebihan dari produk. 3.1.3 Modifikasi konsep produk Data yang didapat dengan melakukan observasi dan wawancara dengan pengguna mobil Innova serta teknisi ahli mobil Innova, maka konsep produk yang telah ada dimodifikasi sehingga sesuai dengan hasil observasi dan wawancara. Sehingga diperoleh konsep produk TECH4U Alarm Car. 48 3.1.4 Analisa desain dashboard mobil Innova Untuk melakukan implementasi dari segi ergonomis produk, maka diperlukan analisa pada desain interior dashboard mobil Innova dengan harapan implementasi keergonomisan produk didapat dengan penempatan produk yang baik. 3.1.5 Implementasi keergonomisan konsep Segi ergonomis dari produk didapat dengan merancang penempatan produk pada desain interior dashboard produk mobil Innova. Konsep TECH4U Alarm Car diimplementasikan pada desain interior dashboard mobil Innova. 3.1.6 Pembangkitan konsep penempatan produk Dari implementasi konsep TECH4U Alarm Car pada desain interior dashboard mobil Innova, dikembangkan beberapa konsep penempatan produk TECH4U Alarm Car dengan menggunakan pohon klasifikasi. Pembangkitan konsep dimulai dengan membangkitkan satu konsep. Pada prinsipnya, setiap konsep akan merangsang keluarnya konsep-konsep lain. Jadi, semakin banyak konsep yang keluar akan merangsang keluarnya konsep yang lebih banyak lagi. Penyelidikan sistematis juga dilakukan untuk membangkitkan konsep, yaitu dengan menggunakan pohon klasifikasi mengklasifikasikan konsep yang muncul untuk membantu dalam 49 3.1.7 Pemilihan Konsep Setelah pohon klasifikasi dibuat, maka konsep-konsep yang dihasilkan kemudian akan discreening dan discoring untuk mendapatkan konsep terbaik. Kriteria proses screening dan scoring yang dilakukan didapatkan dengan melakukan observasi dan wawancara dari teknisi ahli mobil Innova. 3.1.8 Pengujian Konsep Setelah satu konsep terbaik diperoleh, maka proses pengembangan dilanjutkan pada tahap pengujian konsep. Tahap ini dilakukan dengan membagikan kuesioner kepada responden yang terpilih. Karena populasi letaknya sangat tersebar secara geografis, sehingga sangat sulit untuk mendapatkan kerangka sampel dari semua unsur-unsur yang terdapat dalam populasi tersebut, maka pengambilan sampel dilakukan dengan metode gugus bertahap (dua atau lebih). Metode ini merupakan metode pengambilan sampel melalui tahap-tahap tertentu, maksudnya membuat gugus-gugus dari populasi yang ada untuk dijadikan sampel, kemudian sampel tersebut dijadikan populasi kedua. Dari populasi kedua, dibuat lagi gugus-gugus untuk dijadikan sampel kedua. Sampel kedua ini kemudian menjadi populasi ketiga, dan seterusnya. Jumlah dari sampel yang digunakan pengujian konsep yang dilakukan untuk mengetahui tanggapan konsumen pengguna produk mobil Innova dilakukan selama 1 minggu, pada tanggal 28 Desember 2005 hingga 3 Januari 2006, dengan lokasi Ciputra Mall pada pukul 10.00 BBWI hingga 15.00 BBWI 50 3.1.9 Spesifikasi Akhir Pada metodologi ini, tidak dilakukan adanya feedback kembali kepada proses modifikasi konsep dan tidak dilakukan adanya feedback kembali pada pembangkitan rancangan penempatan konsep pada desain interior dashboard mobil Innova. Pengujian dibuat hanya untuk mengetahui pendapat pengguna mobil Innova terhadap konsep produk TECH4U Alarm Car. Pembuatan spesifikasi akhir berupa model fisik produk dibuat sebagai laporan pembuatan skripsi sekaligus sebagai model fisik yang membantu memahami konsep produk TECH4U Alarm Car. 3.1.10 Usulan Karena tidak adanya feedback kembali kepada proses modifikasi konsep dan tidak adanya feedback kembali pada pembangkitan rancangan penempatan konsep pada desain interior dashboard mobil Innova, maka saran dan usulan yang didapat pada saat pengujian konsep kemudian akan dimasukkan kedalam usulan konsep produk. 3.2 Metode Penelitian Metode penelitian adalah sebenarnya menjelaskan jenis penelitian yang digunakan. Ada beberapa jenis penelitian, yang dapat diklasifikasikan berdasarkan aplikasi, maksud, dan jenis informasi yang dicari. Dari sudut pandang aplikasi, ada dua jenis penelitian yaitu penelitian murni dan penelitian terapan. Yang dimaksud 51 dengan penelitian murni adalah penelitian yang diperuntukkan bagi pengembangan ilmu pengetahuan. Penelitian murni bertujuan untuk mengembangkan teori atau menemukan teori-teori baru. Sedangkan yang dimaksud dengan penelitian terapan adalah penelitian yang hasilnya dapat langsung diterapkan untuk memecahkan permasalahan-permasalahan yang dihadapi. Dari segi informasi yang dikelola, penelitian dapat dibagi kedalam dua jenis yaitu penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif. Kemudian klasifikasi penelitian berdasarkan maksud dari suatu penelitian dilaksanakan adalah : - Memberikan gambaran (penelitian deskriptif) - Menunjukkan hubungan (penelitian korelasi) - Menunjukkan sebab akibat (penelitian eksperimen) Dibawah ini (Tabel 3.1) merupakan metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini : Tabel 3.1 Tabel Metode Penelitian Tujuan Desain Penelitian Penelitian Jenis Penelitian T-1 Deskriptif Kualitatif Unit Analisis - Bagian teknisi ahli Astrido Motor - Praktisi ahli Sistem Komputer Time Horizon Cross-Sectional 52 T-2 Deskriptif Kualitatif - Bagian teknisi ahli Cross-Sectional Astrido Motor T-3 T-4 Deskriptif - Bagian teknisi ahli Kuantitatif Astrido Motor Deskriptif - Pengguna produk mobil Cross-Sectional Kuantitatif Innova dengan Cross-Sectional lokasi Ciputra Mall. T-5 Deskriptif - Bagian pemasaran Kuantitatif Astrido Motor. Cross-Sectional Jenis penelitian yang digunakan (Tabel 3.1) untuk mencapai setiap tujuan dari penelitian adalah penelitian deskriptif kualitatif. Yang dimaksud dengan penelitian kualitatif adalah penelitian yang informasinya atau data-datanya tidak dapat diuji atau dikelola dengan statistik. Yang dimaksud dengan penelitian kuantitatif adalah penelitian yang informasinya atau data-datanya dapat diuji secara kuantitatif atau dikelola dengan ilmu statistik. Sedangkan penelitian deskriptif adalah jenis penelitian yang memberikan gambaran atau uraian atas suatu keadaan sejelas mungkin tanpa ada perlakuan terhadap obyek yang diteliti. Penelitian deskrptif mempunyai ciri-ciri sebagai berikut : - Berhubungan dengan keadaan yang terjadi saat itu - Menguraikan satu variabel saja atau beberapa variabel namun diuraikan satu persatu 53 - Variabel yang diteliti tidak dimanipulasi atau tidak ada perlakuan. Yang dimaksud dengan unit analisis adalah suatu bagian organisasi atau individu yang diambil datanya untuk dianalisis. Unit analisis pada penelitian ini adalah bagian teknisi ahli Astrido Motor, Kepala Laboratorium Hardware Sistem Komputer Universitas Bina Nusantara dan pengguna produk mobil Innova dengan lokasi Ciputra Mall karena data yang diperlukan untuk mencapai setiap tujuan dari penelitian dapat diperoleh dari bagian teknisi ahli Astrido Motor, Kepala Laboratorium Hardware Sistem Komputer Universitas Bina Nusantara dan pengguna produk mobil Innova dengan lokasi Ciputra Mall. Sedangkan time horizon merupakan waktu yang digunakan atau dibutuhkan pada saat pengumpulan data. Time horizon dari penelitian ini pada masing-masing tujuan penelitian adalah crosssectional. Yang dimaksud dengan cross–sectional adalah metode pengumpulan data dimana informasi yang dikumpulkan hanya pada suatu saat tertentu. Pengumpulan data pada satu saat bukan hanya pada suatu hari saja, namun bisa dilakukan dalam beberapa hari atau bahkan beberapa minggu oleh karena situasi, misalnya masalah transportasi atau kesediaan responden dan bukan disengaja untuk mengumpulkan data pada waktu-waktu yang berbeda. 3.3 Teknik Pengumpulan Data Teknik pengumpulan data merupakan metode yang digunakan dalam pengumpulan data. Teknik yang digunakan dalam pengumpulan data pada penelitian ini adalah observasi, wawancara serta survey. Observasi dilakukan pada data 54 spesifikasi dari produk mobil Innova dan spesifikasi konsep produk yang telah dikembangkan, sedangkan untuk wawancara yang dilakukan dimaksudkan untuk mencari informasi dari data spesifikasi tersebut. Jenis data dan sumber data yang dikumpulkan (Tabel 3.2) adalah sebagai berikut : Tabel 3.2 Tabel Jenis dan Sumber Data Jenis Data Sumber Data Spesifikasi akhir konsep yang telah Data sekunder dari laporan skripsi tim mahasiswa dikembangkan Sistem Komputer Universitas Bina Nusantara Data primer dari wawancara dengan Praktisi ahli Sistem Komputer Modifikasi konsep dikembangkan yang telah Data primer dari wawancara dengan Praktisi ahli Sistem Komputer Data primer dari wawancara dengan teknisi ahli Astrido Motor Desain interior Dashboard mobil Data primer dari wawancara dengan teknisi ahli Innova Astrido Motor Data sekunder dari website resmi Toyota Astra Motor Kriteria penempatan Alarm Car Pemilihan produk Konsep Data primer dari wawancara dengan teknisi ahli TECH4U Astrido Motor 55 Data pendapat pengguna kendaraan Data primer dari kuesioner Pengguna produk mobil mobil Innova terhadap konsep Innova dengan lokasi Ciputra Mall produk TECH4U Alarm Car dan penempatannya Data penjualan produk mobil Data primer dari wawancara dengan bagian Innova pemasaran Astrido Motor 3.4 Metode Analisis Metode analisis merupakan metode dan alat yang digunakan dalam menganalisis data. Berikut ini adalah metode analisis dan alat analisis (Tabel 3.3) yang digunakan dalam penelitian ini : Tabel 3.3 Tabel Metode Analisis Data Tujuan Metode Analisis Penelitian Metode Alat Analisis T-1 Deskriptif Kualitatif - T-2 Deskriptif Kualitatif - T-3 Deskriptif Kualitatif Tabel konsep screening dan scoring T-4 Deskriptif Kuantitatif Histogram, Pie Chart, Uji Hipotesis T-5 Deskriptif Kuantitatif Model Ulrich-Eppinger, BASS Model 56 Setiap tujuan penelitian dalam penelitian ini menggunakan metode deskriptif survey. Yang dimaksud dengan metode deskriptif survey adalah survey yang dilakukan untuk mendapatkan gambaran atau uraian atas suatu keadaan sejelas mungkin. Setelah mendapatkan gambaran atau informasi dari suatu keadaan tertentu, kemudian informasi tersebut dianalisis menggunakan alat analisis yang sesuai dalam mencapai setiap tujuan penelitian.