resepsi diplomatik dalam rangka peringatan hut kemerdekaan ri ke

advertisement
Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-71 dan Hubungan Diplomatik Indonesia dan
Mongoliia ke-60 Digelar di Ulaanbaatar
KBRI Beijing telah menyelenggarakan resepsi diplomatik dalam rangka memperingati HUT
Kemerdekaan RI ke-71 yang juga bertepatan dengan peringatan 60 tahun hubungan diplomatik
antara Indonesia dan Mongolia di Ulaanbaatar pada tanggal 15 September 2016. Acara dihadiri
oleh sekitar 110 tamu undangan yang terdiri dari Duta Besar asing untuk Mongolia, korps
diplomatik, pejabat pemerintah Mongolia, serta kalangan pengusaha dan akademisi. Hadir
sebagai tamu kehormatan adalah Wakil Menteri Luar Negeri Mongolia, Madame Battsetseg
Bathmunkh.
Selain mengulas sejarah hubungan Indonesia dan Mongolia, Duta Besar RI dalam
sambutannya mengemukakan bahwa sebagai negara berkembang, Mongolia saat ini sedang
mengalami pembangunan ekonomi yang cukup intensif. Situasi ini diharapkan dapat menjadi
peluang bagi Indonesia untuk semakin meningkatkan hubungan kerja sama dengan berbagai
pemangku kepentingan di Mongolia, baik dalam konteks politik, ekonomi maupun sosial budaya.
Terkait hubungan diplomatik kedua negara yang telah memasuki usia 60 tahun, Duta Besar RI
menyampaikan beberapa hal utama terkait hubungan Indonesia dan Mongolia antara lain
peningkatan kegiatan saling kunjung antara pejabat baik di kalangan eksekutif maupun legislatif.
Selain itu, sebagai negara yang sama-sama mendukung tegaknya nilai-nilai demokrasi,
Indonesia dan Mongolia juga diharapkan untuk terus berkontribusi dalam berbagai fora
internasional yang menggiring isu-isu antara lain penegakan HAM, tata kelola pemerintahan
dan gerakan anti korupsi. Kedua negara juga diharapkan terus bekerja sama dalam mencapai
kemakmuran dan menjunjung terwujudnya perdamaian di kawasan dan dunia.
Wakil Menteri Luar Negeri Mongolia juga menyampaikan sambutan yang menekankan
pentingnya upaya yang lebih giat lagi guna memperkokoh hubungan antara Indonesia dan
Mongolia yang selama ini telah berjalan dengan baik. Bagi Mongolia, Indonesia merupakan
salah satu negara yang menjadi fokus dalam kebijakan luar negeri Mongolia. Hal tersebut
diimplementasikan dengan pendirian Kedutaan Besar Mongolia di Jakarta dan penunjukan Duta
Besar LBBP Mongolia untuk Indonesia pada tahun 2014.
Kegiatan resepsi juga didukung oleh sekitar 10 orang volunteer dari kalangan mahasiswa
Mongolia, yang sebagian dari mereka pernah terlibat dalam menangani kunjungan Wapres RI
ke Ulaanbaatar dalam rangka menghadiri KTT ASEM. Selain itu, dapat diinformasikan pula
bahwa para tamu undangan juga memperoleh goody bag yang berisi produk kopi dari sebuah
perusahaan Indonesia.
1
Download