Agama Budha Pertemuan 3 - Universitas Esa Unggul

advertisement
MANUSIA DAN ALAM
KEHIDUPAN
UNIVERSITAS ESA UNGGUL
JAKARTA
1
A. MANUSIA
Hakikat Manusia

Apa yang disebut manusia adalah 5 kelompok
kehidupan (pancakkhanda), yang terdiri atas:
(1)
unsur jasmani (rupakkhanda),
(2)
perasaan (vedanakkhanda),
(3)
pencerapan (sannakkhanda),
(4)
bentuk-bentuk pikiran
(sankharakkhanda),
(5)
kesadaran (vinnanakkhanda)
2
Kelompok jasmani tebentuk karena empat unsur utama
yaitu:
1.
unsur padat/tanah (pathavi-dhatu), berfungsi sebagai
penyokong dan memberi sifat keras-lunak;
2.
unsur cair/air (apo-dhatu), berfungsi sebagai pengikat dan
memberi sifat kohesi arus;
3.
unsur panas/api (tejodhatu), berfungsi sebagai pematurasi
dan memberi sifat panas-dingin;
4.
unsur gerak/angina (vayo-dhatu), berfungsi dalam
pergerakan dan memberi sifat ekspansi-kontraksi.
3
Kelompok perasaan adalah kelompok yang meliputi semua
perasaan yang menyenangkan, tidak menyenangkan, dan netral
yang muncul karena:
1.
kesan-kesan penglihatan oleh mata;
2.
kesan-kesan pendengaran oleh telinga;
3.
kesan-kesan penciuman oleh hidung;
4.
kesan-kesan pengecapan oleh badan;
5.
kesan-kesan batin.
4
Kelompok pencerapan adalah kelompok yang meliputi semua
pencerapan yang menyenangkan, tidak menyenangkan, dan
netral yang terdiri atas:
1.
pencerapan bentuk-bentuk oleh mata;
2.
pencerapan suara-suara oleh telinga;
3.
pencerapan bau-bauan oleh hidng;
4.
pencerapan rasa-rasa oleh lidah;
5.
pencerapan sentuhan oleh badan;
6.
pencerapan objek batin oleh pikiran.
5
Kelompok bentuk pikiran adalah kelompok yang meliputi
semua
keadaan
batin
yang
menyenangkan,
tidak
menyenangkan, dan netral:
1.
terhadap bentuk yang dilihat;
2.
terhadap suara yang didengar;
3.
terhadap bau-bauan yang dicium;
4.
terhadap rasa-rasa yang dikecap;
5.
terhadap sentuhan-sentuhan yang disentuh;
6.
terhadap kesan-kesan objek batin oleh pikiran.
6
Kelompok kesadaran adalah kelompok yang meliputi semua
kesadaran yang menyenangkan, tidak menyenangkan, dan
netral, terbagi dalam enam golongan yaitu:
1.
kesadaran mata;
2.
kesadaran telinga;
3.
kesadaran hidung;
4.
kesadaran lidah;
5.
kesadaran jasmani;
6.
kesadaran batin.
7
Jenis Manusia
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Manusia peta = manusia setan
Manusia niraya = manusia neraka
Manusia tiracchana = manusia binatang
Manusia manussa = manusia yg sebenarnya
Manusia deva = manusia dewa
Manusia ariya = manusia suci
8
Martabat Manusia
Martabat Manusia diuraikan Buddha dalam
Sutta Nipata, Vasala Sutta, sebagai berikut:
• “Bukan karena kelahiran seseorang disebut
sampah masyarakat (vasala).
• Bukan karena kelahiran seseorang disebut
Brahmana.
• Hanya karena perbuatan seseorang disebut
vasala.
• Hanya karena perbuatan seseorang disebut
Brahmana.
8
Ada 3 faktor proses terjadinya
kehidupan manusia:
• adanya pertemuan unsur laki-laki dan
perempuan;
• Dalam kondisi masa subur; dan
• adanya kesadaran penerus
(gandhabba) yang siap terlahir kembali
9
B. ALAM KEHIDUPAN

Alam kehidupan adalah tempat berdiamnya
para makhluk hidup
Jumlah Alam Kehidupan: Terdapat 31 alam
kehidupan tersebut terbagi atas:
- 11 alam nafsu (kama bhumi 11)
-16 alam brahma bermateri (rupabhumi 16),
- 4 alam brahma tanpa materi
(arupa bhumi 4)
2

Kamaloka terdiri atas 11 Alam Kehidupan yaitu:
• 4 alam menyedihkan (Apayaloka) yaitu alam neraka,
alam asura, alam binatang, dan alam peta; dan
• 7 alam menyenangkan (Kama Sugati Loka) yaitu
- 1 alam manusia, dan
- 6 alam surga: Catumaharajika, Tavatimsa, Yama,
Tusita, Nimanarati, dan Paranimitavassavati

Rupaloka: Rupaloka adalah alam kehidupan para Dewa
Rupa Brahma yaitu Rupaloka terdiri atas 16 alam
kehidupan

Arupaloka: Arupaloka adalah alam kehidupan para
Dewa Arupa Brahma terdiri atas 4 alam
3
ALAM KEHIDUPAN ANAGAMI
•
•
•
•
•
Aviha bhumi
Atappa bhumi
Sudassa bhumi
Sudassi bhumi
Akanittha bhumi
4

Sebab-sebab Kelahiran di Alam Kehidupan:
1.
Keserakahan (lobha) akan mendorong makhluk
terlahir ke alam setan/asura (peta/asura);
2.
Kebencian (dosa) akan mendorong makhluk terlahir
ke alam neraka (niraya);
3.
Kebodohan batin (moha) akan mendorong makhluk
terlahir ke alam binatang (tiracchana);
4.
Moralitas (sila) akan mendorong makhluk terlahir ke
alam manusia/dewa (manussa/suggati);
5.
Rupa jhana akan mendorong makhluk terlahir ke
alam rupa bhumi
6.
Arupa jhana akan menorong makhluk terlahir ke
alam arupa bhumi
5
SIFAT ALAM KEHIDUPAN
• Setiap alam kehidupan bersifat tidak
kekal, apapun yang merupakan
perpaduan unsur-unsur pasti akan
mengalami perubahan
6
Referensi:
• Mukti, Krishanda W. 2003. Wacana Buddha Dharma. Jakarta:
Yayasan Dharma Pembangunan
• Piyadassi, Mahathera. 2003. Spektrum Ajaran Buddha.
Diterjemahkan oleh Hetih Rusli, Vivi, dan Titin Negsi. Jakarta:
Yayasan Pendidikan Buddhis Tri Ratna
• http://www.geocities.com/bbcid.geo/artikel4.htm
• http://www.buddhistonline.com/dsgb/al03.shtml
• http://www.buddhistonline.com/dsgb/al01.shtml
• http://www.samaggiphala.or.id/naskahdamma_dtl.php?id=1042&multi=T&hal=0
KUIS;
1. Apakah harkat dan martabat manusia ditentukan
oleh keturunan, jenis kelamin, kekayaan dan
jabatannya? Jelaskan!
2. Jelaskan mengapa ada sebutan ‘manusia setan,
neraka, binatang, dewa, dan manusia suci!
3. Uraikan peran dan tanggung jawab manusia dalam
keluarga, sekolah, dan masyarakat!
4. Uraikan tiga kelompok alam kehidupan!
5. Jelaskan sebab kelahiran di alam-alam yang
menyedihkan!
6. Bagaimana caranya agar seseorang dapat terlahir
di alam surga dan brahma!
Download