manajemen risiko keuangan

advertisement
MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN
Tujuan utama dari Manajemen Risiko
Keuangan
“Meminimalkan potensi kerugian
yang timbul dari perubahan tak
terduga dalam harga mata uang,
kredit, komoditas, dan ekuitas”
Risiko Pasar






Risiko likuiditas
Diskontiunitas pasar
Risiko kredit
Risiko regulasi
Risiko pajak
Risiko akuntansi
Tahapan proses Manajemen Risiko
(Thomas Kaiser)






Mengidentifikasi risiko.
Penilaian risiko.
Pengelompokan risiko.
Pengukuran risiko.
Mengkonsolidasikan risiko.
Pengembangan solusi atas risiko.
ALASAN MENGELOLA RISIKO
KEUANGAN



Manajemen eksposur membantu dalam
menstabilkan ekspektasi arus kas perusahaan.
Manajemen eksposur yang aktif memungkinkan
perusahaan untuk berkonsentrasi pada risiko
bisnisnya yang utama.
Melalui manajemen eksposur juga akan memberikan
manfaat bagi para pemberi pinjaman, karyawan, dan
pelanggan.
Peranan Akuntan Manajemen dalam
proses Risiko Keuangan





Membantu mengidentifikasikan eksposur pasar,
Mengkuantifikasi keseimbangan yang terkait
dengan strategi respons risiko alternatif,
Mengukur potensi yang dihadapi perusahaan
terhadap risiko tertentu,
Mencatat produk lindung nilai tertentu,
Mengevaluasi efektivitas program lindung nilai.
Manajemen Risiko di Dunia dengan
Kurs Mengambang




Antisipasi pergerakan kurs,
Pengukuran risiko kurs valuta asing yang
dihadapi perusahaan,
Perancangan strategi perlindungan yang
memadai,
Pembuatan pengendalian manajemen
risiko internal.
Faktor-Faktor dalam Peramalan atas
Perubahan Kurs











Perbedaan inflasi (inflation differential).
Kebijakan moneter (monetary policy).
Neraca perdagangan (balance of trade).
Neraca pembayaran (balance of payment).
Cadangan moneter dan kapasitas utang luar negeri
(international monetary reserves and debt capacity).
Anggaran nasional (national budget).
Kurs forward (forward exchange quotations).
Kurs tidak resmi (unofficial rates).
Perilaku mata uang terkait (behavior of related currencies).
Perbedaan suku bunga (interest rate of differentials).
Harga opsi ekuitas di luar negeri (foreign equity option
prices).
Potensi Risiko Translasi



Potensi Risiko Translasi mengukur pengaruh
perubahan kurs valas terhadap nilai
ekuivalen mata uang domestik atas aktiva
dan kewajiban dalam mata uang asing yang
dimiliki oleh perusahaan
Potensi Risiko positif jika aktiva terpapar
melebihi kewajiban terpapar.
Potensi Risiko negatif jika kewajiban
terpapar melebihi aktiva terpapar.
Tampilan 1 Gambaran Potensi Risiko Akuntansi (dalam ribuan)
Peso
$ AS sblm
dev Peso
($0,03 =P1)
Dolar AS setelah Devaluasi Peso Filipina ($0,02 =
P1)
Kurs Kini
Kini Non Kini
Moneter –
Non Moneter
Temporal
Aktiva
Kas
P 500.000
$ 15.000
$ 10.000
$ 10.000
$ 10.000
$ 10.000
Piutang Usaha
1.000.000
30.000
20.000
20.000
20.000
20.000
900.000
27.000
18.000
18.000
27.000
18.000
1.100.000
P 3.500.000
33.000
$ 105.000
22.000
$ 70.000
33.000
$ 81.000
33.000
$ 90.000
33.000
$ 81.000
P 400.000
$ 12.000
$ 8.000
$ 8.000
$ 8.000
$ 8.000
800.000
24.000
16.000
24.000
16.000
16.000
2.300.000
P 3.500.000
69.000
$ 105.000
46.000
$ 70.000
49.000
$ 81.000
66.000
$ 90.000
57.000
$ 91.000
Potensi risiko akuntansi (P)
2.300.000
2.000.000
300.000
1.200.000
Keuntungan
(kerugian)
translasi ($)
(23.000)
(20.000)
(3.000)
(12.000)
Persediaan
Aktiva Tetap(bersih)
Jumlah
Kewajiban dan
pemilik
ekuitas
Utang jangka pendek
Utang jangka panjang
Ekuitas pemegang saham
Jumlah
Tampilan 2 Perhitungan Kerugian Potensial Mata Uang Asing (dalam jutaan)
Aktiva Terpapar
Kas
P 500
Piutang Dagang
1.000
Persediaan
900
P 2.400
Kewajiban Terpapar
Utang jangka pendek
Utang jangka panjang
P 400
800
1.200
Potensi risiko positif
P 1.200
Kurs sebelum depresiasi ($0,03 = P1)
P 1.200
=
$ 36
Kurs sesudah depresiasi ($ 0,02 = P1)
P 1.200
=
24
Kerugian potensial valuta asing
($ 12)
Tampilan 3 Potensi Risiko Translasi Multi Mata Uang (dalam ribuan)
Peso
Filipina
Dolar
Australia
Rupiah
Indonesia
Dolar
AS
Jumlah
Aktiva Terpapar
Kas
$ 50.000
-
-
-
$ 50.000
Piutang
45.000
$ 15.000
- $ 40.000
100.000
Persediaan
90.000
-
Jumlah
185.000
$ 15.000
Utang jk pendek
$ 20.000
$ 2.500
$ 12.500
$ 5.000
$ 40.000
Utang jk panjang
50.000
-
-
30.000
80.000
$ 70.000
$ 2.500
-
-
90.000
$ 40.000 $ 240.000
Kewajiban Terpapar
Jumlah
Potensi risiko bersih
$ 115.000
$ 12.500 $ 35.000 $ 120.000
$ 12.500 $(12.500)
MANAJEMEN RISIKO KEUANGAN
MODUL 13
Potensi Risiko Transaksi
“Potensi ini berkaitan dengan keuntungan
dan kerugian nilai tukar valuta asing yang
timbul dari penyelesaian transaksi yang
berdenominasi dalam mata uang asing.
Keuntungan dan kerugian transaksi memiliki
dampak langsung terhadap arus kas”
Tampilan 4 Potensi Risiko Transaksi Multi Mata Uang (Ribuan $)
Peso
Filipina
Dolar
Rupiah
Australia Indonesia
Dolar
AS
Jumlah
Aktiva Terpapar
Piutang
45.000
$ 15.000
Persediaan
90.000
-
-
-
90.000
-
10.000
-
-
10.000
135.000
$ 25.000
Utang jangka pendek
$ 20.000
$ 2.500
$ 12.500
$ 5.000
$ 40.000
Utang jangka panjang
50.000
-
-
30.000
80.000
Komitmen pembelian
masa dpn
-
-
10.000
-
10.000
Sewa guna usaha
-
$ 5.000
-
-
5.000
$ 70.000
$ 7.500
Komitmen Penjualan
masa dpn
Jumlah
- $ 40.000
100.000
$ 40.000 $ 200.000
Kewajiban Terpapar
Jumlah
Potensi risiko bersih
$ 115.000
$ 22.500 $ 35.000 $ 135.000
$ 17.500 $(22.500)
$ 5.000
Pengelolaan atas Potensi Risiko
Ekonomi



Pemilihan atau relokasi tempat
manufaktur
Jenis-jenis usaha yang dapat mengurangi
potensi risiko
Memanfaatkan volatilitas kurs dengan
menata ulang usahanya
Strategi Perlindungan Nilai



Lindung Nilai Neraca :

Mempertahankan saldo kas dalam mata uang lokal sebesar
tingkat minimum yang diperlukan untuk mendukung operasi
yang berjalan

Mengembalikan laba yang di atas jumlah yang diperlukan untuk
ekspansi modal kepada induk perusahaan

Mempercepat penerimaan dari piutang dagang yang beredar
dalam mata uang lokal

Menunda pembayaran utang dalam mata uang lokal

Mempercepat pembayaran utang dalam mata uang asing

Menginvestasikan kelebihan utang tunai ke dalam persediaan
dan aktiva lainnya dalam mata uang lokal yang tidak terlalu
terpengaruh oleh kerugian devaluasi

Berinvestasi dalam aktiva di luar negeri dgn mata uang yg kuat
Lindung Nilai Operasional
Lindung Nilai Kontraktual
Akuntansi untuk Produk Lindung Nilai





Forward
Future
Swap
Opsi
gabungannya
Kriteria Lindung Nilai (US)




Pos-pos yang sedang dilindung nilai menimbulkan
risiko pasar yang harus dihadapi perusahaan
Perusahaan mendeskripsikan strategi lindung nilai
Perusahaan menentukam instrumen yang akan
digunakan untuk lindung nilai
Perusahaan mencatat alasannya mengapa lindung
nilai yang dilakukan kemungkinan besar akan efektif
dilakukan.
Tampilan 5 Perlakuan akuntansi untuk Kontrak Forward menurut FAS No. 52
yang telah diubah berdasarkan FAS No. 133
Keuntungan/ kerugian
Diskon/Premium
Transaksi mata uang asing
yang belum terselesaikan
Diakui dalam
laba kini
Diakui dalam
laba kini
Komitmen mata uang asing
yang dapat diidentifikasikan
Diakui dalam
laba kini
Diakui dalam
laba kini
a. Mata uang asing
adalah mata uang
fungsional
Diungkapkan dalam
komponen ekuitas
konsolidasi secara
terpisah
Perlakuan sama seperti
keuntungan/fungsional
kerugian terkait / laba
kini
b. Mata uang induk
perusahaan adalah
mata uang fungsional
Diakui dalam
laba kini
Diakui dalam
laba kini
Diakui dlm laba kini¹
N/A²
Posisi Aktiva (Kewajiban)
bersih terpapar
Spekulasi
Future Keuangan
“Perjanjian future merupakan kontrak dalam
bentuk standar, yang berisi provisi standar
terkait dengan ukuran dan tanggal
pengiriman, dan diperdagangkan pada
sebuah bursa terorganisir, dinilai
berdasarkan nilai pasar pada akhir tiap-tiap
hari dan harus memenuhi ketentuan margin
periodik”
Opsi mata uang
“Opsi mata uang memberikan hak kepada
pembeli untuk membeli (call) atau menjual
(put) suatu mata uang dari pihak penjual
(pembuat) berdasarkan harga (eksekusi)
tertentu pada atau sebelum tanggal
kadaluwarsa (eksekusi) yang ditentukan”
LINDUNG NILAI ATAS AKTIVA, KEWAJIBAN
YANG DIAKUI ATAU KOMITMEN
PERUSAHAAN YANG BELUM DIAKUI
LINDUNG NILAI
INVESTASI BERSIH
DALAM OPERASI
LUAR NEGERI
BERSPEKULASI DALAM MATA
UANG ASING


Kesulitan dalam pengukuran nilai wajar dan
perubahan dalam nilai instrumen lindung nilai
terjadi apabila derivatif keuangan tidak
diperdagangkan secara aktif
Model penetuan harga opsi yang disebut
model Black- Scholes
Pengungkapan (FAS 133 dan IAS) mengenai
kontrak derivatif dalam laporan keuangan








Tujuan dan strategi manajemen risiko untuk melakukan
transaksi lindung nilai
Deskripsi pos-pos yang dilindung nilai
Identifikasi risiko pasar dari pos-pos yang dilindung nilai
Deskripsi mengenai instrumen lindung nilai
Jumlah yang tidak dimasukkan dalam penilaian efektivitas
lindung nilai
Justifikasi awal (apriori) bahwa hubungan lindung nilai tersebut
akan sangat efektif untuk meminimalkan risiko pasar
Penilaian berjalan mengenai efektivitas lindung nilai tersebut
akan sangat efektif untuk meminimalkan risiko pasar
Penilaian berjalan mengenai efektivitas lindung nilai aktual dari
seluruh derivatif yang digunakan selama periode berjalan
PEMILIHAN METODE MANAJEMEN RISIKO
VALUTA ASING



Apakah metode yang digunakan tepat mewakili
suatu kebijakan yang seharusnya diikuti?
Apakah metode yang digunakan ini dapat diperjelas
di bagian awal?
Apakah metode yang digunakan memberikan
strategi dengan biaya yang lebih rendah
dibandingkan alternatif lainnya?
Download