Asuhan Kebidanan Neonatus, Bayi, Balita Dan

advertisement
SILABUS
IDENTITAS MATA KULIAH
Nama mata kuliah
:
Kode Mata Kuliah
Jumlah kredit/ T-P-K
Penempatan
Prasyarat
:
:
:
:
Jumlah minggu pertemuan
:
Nama Dosen / tim
Asuhan Kebidanan Neonatus, Bayi, Balita Dan Anak
Pra Sekolah
Bd. 304
5 SKS. (T : 3, P : 2)
Semester III
Lulus Mata Kuliah semester I & II.
1. Biologi Dasar dan Perkembangan
2. KDK
3. Konsep Kebidanan
4. Komunikasi dalam Praktik Kebidanan
14 minggu pertemuan
T = 3 SKS = 3 x 50 menit x 14 minggu
= 2100 menit
P = 2 SKS = 2 x 100 menit x 14 minggu = 2800 menit
: Fela Fastabiq S.H. S.S.T
A. DESKRIPSI MATA KULIAH
Mata kuliah ini memberikan kemampuan kepada peserta didik untuk memberikan
asuhan pada neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah yang didasari oleh
pengetahuan, sikap dan keterampilan.
B. KOMPETENSI YANG AKAN DITUNJANG
Dapat memberikan asuhan kebidanan secara efektif, aman dan holistik dengan
memperhatikan aspek budaya terhadap neonatus, bayi, balita & anak prasekolah pada
kondisi normal dan komplikasi berdasakan standar praktik kebidanan dan kode etik
profesi.
C. TUJUAN MATA KULIAH
Setelah mengikut perkuliahan,mahasiswa mampu:
1. Memahami adaptasi fisiologi neonatus,
2. Memahami konsep tumbuh kembang bayi, balita dan anak pra sekolah
3. Mengidentifikasi kebutuhan dasar neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah
4. Memahami konsep dasar asuhan neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah
5. Memahami penyulit dan komplikasi neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah.
6. Memberikan asuhan pada neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah
7. Melakukan pendokumentasian asuhan neonatus, bayi, balita dan anak pra sekolah
D.
PENILAIAN
:
1. Lisan, Tulis, Portofolio dan Penampilan Klinik
2. Penilaian pada mata kuliah Praktik Kebidanan I meliputi penilaian portofolio dalam
bentuk laporan asuhan kebidanan dan penampilan klinik secara menyeluruh meliputi
aspek pengetahuan, ketrampilan dan sikap secara berkesinambungan dengan
menggunakan pendekatan langsung pada kasus atau pendekatan metode uji untuk
penilaian kompetensi yang dilakukan tidak hanya sekali waktu penilaian.
Pembobotan Lisan (Responsi dari laporan Askeb) (10%), Tulis (UAS) (30%),
portofolio (Laporan Askeb Neo / Makalah & Seminar) (20%) dan penampilan klinik
(OSCE) sebesar (40%).
E. BUKU SUMBER
1. CCU’s SMT 3, Asuhan Bayi Baru Lahir, 2000
2. Varney’s, Midwifery, 1997
3. Sub Dit Kes Bayi dan Anak, Dir. Kes. Ga, Program KHPPIA, 2000
4. Wolli and Wong, 2003
5. Depkes RI, Asuhan Kesehatan dalam Kontek Keluarga, 1992
6. FK-UI, Ilmu Kesehatan Anak 1 dan 3
7. Depkes RI, Program Ummunisasi
8. Penny Stanway, Pregnancy dand Baby Care, 1997
9. Mirriamstoppard, Complete Baby and Child Care, 1995
10. Depkes RI, MTBS, Modul, 2000
11. Mayes, Midwifery, 1999
12. Sutjiingsih, Tumbuh Kembang Anak.2002
13. H. Markum 2001, Buku Ajar IKA, Bagian Ilmu Kesehatan Anak FKUI
14. Nelson, Tahun 2000, Ilmu Kesehatan Anak, Vol I Edisi 15, EGC, Jakarta
15. A. Aziz Alimul Hidayat, 2009, Pengantar Ilmu Kesehatan Anak, Penerbit, Talenta
Medika
16. Patricia W. Lodewig, 2006, Asuhan Ibu dan Bayi Baru Lahir, EGC
17. Steven P. Skelon, 2005, Perawatan untuk Bayi dan Balita, Penerbit Arcan.
18. Sumber - sumber terbaru
Tatap
Muka
Minggu
Ke
I
I - II
Kemampuan
Akhir yang
diharapkan
Indikator
Mampu
menjelaskan
keadaan
kesehatan bayi
dan balita di
Indonesia
Mendiskripsika
n keadaan
kesehatan bayi
dan balita di
Indonesia
Mampu
menjelaskan
tumbuh kembang
bayi, balita dan
anak pra sekolah
1. Mampu
Mendiskripsika
n konsep
tumbuh
kembang bayi,
balita dan anak
pra sekolah
2. Mampu
Mendiskripsika
n tahap
tumbuh
kembang bayi
dan balita
Materi Perkuliahan
Keadaan kesehatan bayi dan balita di Indonesia
meliputi :
Metode
Pembelajaran
1. Ceramah
2. Penugasa
n
1.1. Angka kesakitan dan kematian bayi
1.2. Angka kesakitan dan kematian balita
1.3. Penyebab terjadinya kesakitan dan kematian
bayi
1.4. Penyebab terjadinya kesakitan dan kematian
balita
1.5. Usaha yang dilakukan untuk menurunkan angka
kesakitan dan kematian bayi dan balita
2.1. Konsep tumbuh kembang Bayi, Balita dan Anak 1. ceramah
Pra Sekolah
2. Observasi
2.1.1. Pengertian
lapangan
2.1.2. Prinsip tumbuh kembang
3. Diskusi
2.1.3. Faktor yg mempengaruhi tumbang
2.1.4. Ciri-ciri tumbuh kembang
2.1 Tahap- tahap Pertumbuhan bayi dan balita
2.1.4.1. BB
2.1.4.2. TB
2.1.4.3. LK
2.1.4.4. Gigi
2.1.4.5. Organ-organ tubuh
Alokasi
Waktu
Kriteria
Penilaian
T : 2 x 50’
P : 1 x 100’
Kerapian,
kelengkapan,
ketepatan & kejelasan
makalah
T : 6 x 50’
P : 5 x 100
1. Kelancaran
komunikasi
2. Ketepatan analisis
3. Kreatifitas
4. Performa kerja
Bobot
Nilai
2.2 tahap- tahap Perkembangan bayi dan balita
2.2. Proses adaptasi psikologi anak sesuai tahap
perkembangannya
2.2.1. Keadaan psikologi
2.2.1.1 bayi
2.2.1.2 balita
2.2.1.3 anak prasekolah
2.2.2. Faktor-faktor yang mempengaruhi
perkembangan psikologi
2.2.3. Masalah psikologi pada anak yang sering
terjadi
2.2.4. Kebutuhan bimbingan psikologi
III-IV
Mampu
kebutuhan dasar
pada neonatus,
bayi, balita dan
anak prasekolah
Mampu
mendiskripsika
n kebutuhan
dasar pada
neonatus, bayi,
balita dan anak
prasekolah
3.1. Kebutuhan fisik-biomedis (asuh)
3.1.1. Nutrisi
3.1.1.1. Manfaat zat-zat gizi bagi
neonatus, bayi, balita dan anak
prasekolah
3.1.1.2. Gizi seimbang bagi neonatus,
bayi, balita & anak prasekolah
3.1.1.2.1. Prinsip gizi neonatus,
bayi, balita & anak
prasekolah
3.1.1.2.2. Jenis & cara
pengelolaan makanan
3.1.1.2.3. Faktor-faktor yang
mempengaruhi
pemberian makanan
3.1.1.2.4. Pengaruh status gizi
bagi pertumbuhan &
perkembangan
3.1.1.2.4.1 KEP
1. Observasi
lapangan
2. Diskusi
3. Ceramah
4. Praktiku
m Lab
T = 6 x 50 ‘
P = 1 x 100 ‘
1. Kelancaran
komunikasi
2. Ketepatan
analisis
3. Kreatifitas
4. Performa kerja
-
V-VI
Mampu
Mampu
3.1.1.2.4.2 KVA
3.1.1.2.4.3 GAKI
3.1.1.2.4.4 Anoreksia
3.1.1.2.4.5 Kwasiokor
3.1.1.2.4.6 Marasmus
3.1.2. Perawatan kesehatan dasar
3.1.2.1. Imunisasi
3.1.2.1.1. Immunologi
3.1.2.1.2. Pengertian imunisasi
3.1.2.1.3. Tujuan imunisasi
3.1.2.1.4. Macam-macam
imunisasi (dasar &
boster)
3.1.2.1.5. Indikasi & kontra
indikasi
3.1.2.1.6. KIPI & penanganannya
3.1.2.2. Pemberian ASI dan
MP - ASI
3.1.2.3. Penimbangan yang teratur
3.1.2.4. Pengobatan penyakit
3.1.3. Perumahan/pemukiman
3.1.4. Hygiene perorangan
3.1.5. Sanitasi lingkungan
3.1.6. Pakaian
3.1.7. Kesegaran jasmani ( pijat bayi ) &
rekreasi
3.2. Kebutuhan emosi/kasih sayang (Asih)
3.2.1. Kasih sayang
3.2.2. Rasa aman
3.2.3. Harga diri
3.3. Kebutuhan stimulasi mental (Asah)
4.1. Pencegahan infeksi
1. Observasi
T = 4 x 50 ‘
1. Kelancaran
-
VI
memberikan
asuhan
pada
neonatus, bayi,
balita dan anak
pra sekolah
memberikan
asuhan pada
neonatus, bayi,
balita dan anak
prasekolah
4.2. Rawat gabung
lapangan
4.3. Asuhan pada bayi usia 2-6 hari
2. Studi
4.3.1. Pengumpulan data
kasus
4.3.1.1. Pemeriksaan Fisik Bayi baru
3. Praktikum
lahir head to toe dan motorik
4. Ceramah
4.3.1.2. Pengkajian antropometri
4.3.1.3. Penampilan dan perilaku bayi
4.3.2. Membuat Rencana asuhan bayi usia 2-6
hari
4.3.2.1. Minum
4.3.2.2. Eliminasi
4.3.2.3. Istirahat/tidur
4.3.2.4. Kebersihan tubuh
4.3.2.5. Keamanan bayi
4.3.2.6. Pendidikan kesehatan
4.3.2.6.1 Tanda bahaya
4.3.2.6.2 Perawatan bayi sehari
– hari
4.3.3 Memberikan kebutuhan jasmani
4.4 Pemberian Imunisasi Dasar dan Ulang
4.5Pemantauan tumbuh kembang bayi dan anak
balita
4.5.1. Mengisi KMS
4.5.2. SDIDTK (Stimulasi Deteksi Intervensi Dini
Tumbuh Kembang)
P = 7 x 100 ‘
komunikasi
2. Ketepatan analisis
3. Kreatifitas
4. Performa kerja
Mampu
menjelaskan
pemberian obat
pada neonatus,
bayi, balita &
Menjelaskan
pemberian obat
pada neonatus,
bayi, balita &
anak
5.1.
5.2.
5.3.
5.4.
T = 2 x 50 ‘
P = 1 x100’
1.Permorfa kerja
Jenis obat yang diperbolehkan
Dosis pemberian
Indikasi & kontra indikasi
Efek samping
1. Ceramah
2. Praktiku
m
-
VII-VIII
IX
X - XI
anak prasekolah
sesuai
kewenangannya
Mampu
Memberikan
asuhan pada
penyulit
neonatus, bayi,
balita dan anak
pra sekolah.
prasekolah
sesuai
kewenangannya
Memberi
asuhan pada
neonatus
dengan masalah
yang lazim
terjadi
Mampu
Memberikan
asuhan pada
komplikasi
neonatus, bayi,
balita dan anak
pra sekolah.
Mampu
Memberikan
asuhan pada
kelainan bawaan
neonatus, bayi,
balita dan anak
pra sekolah.
memberikan
asuhan pada
neonatus
dengan jejas
persalinan
memberikan
asuhan pada
neonatus
dengan
kelainan
bawaan
6.1. Alergi
6.2. Hemangioma
6.3. Ikterus neonatorum
6.4. Muntah dan Gumoh
6.5. Oral Trush
6.6. Diaper Rush
6.7. Seborrhea
6.8. Bisulan
6.9. Miliriasis
6.10. Diare
6.11. Obstipasi
6.12. Infeksi
6.13. Bayi meninggal mendadak
7.1. Caput Succsedaneum
7.2. Cephal hematoma
7.3. Trauma pada fleksus brachialis
7.4. Fraktur klavikula dan fraktur humerus
1. Observasi
lapangan
2. Diskusi
3. Ceramah
T = 6 x 50 ‘
P = 3 x 100’
1.Kelancaran
komunikasi
2.Ketepatan analisis
3. Kreatifitas
4. Performa kerja
-
1.Observasi
lapangan
2.Diskusi
3.Ceramah
T = 2 x 50 ‘
P = 3 x 100’
1. Kelancaran
komunikasi
2. Ketepatan analisis
3. Kreatifitas
4. Performa kerja
-
8.1. Labioskhiziz dan labiopalatoskhizis
8.2. Atresia esofagus
8.3. Atresi rekti dan atresia ani
8.4. Hirsprung
8.5. Obstruksi biliaris
8.6. Omfalokel
8.7. Hernia diafragmatika
8.8. Atresia Doudeni esofagus
8.9. Meningokel, encesalokel
1.Observasi
lapangan
2.Diskusi
3.Ceramah
T = 6 x 50 ‘
P = 3 x 100’
1. Kelancaran
komunikasi
2. Ketepatan analisis
3. Kreatifitas
4. Performa kerja
-
XII-XIII
XIV
8.10. Hidrisefalus
8.11. Fimosis
8.12. Hipospadia
8.13. Kelainan metabolic
Mampu
memberikan
9.1. BBLR
Memberikan
asuhan pada
9.2. Asfiksia Neonatorum
asuhan neonatus, neonatus
9.3. Sindroma gangguan pernafasan
bayi, balita
dengan resiko
9.4. Perdarahan tali pusat
dengan resiko
tinggi
9.5. Kejang
tinggi
9.6. Hipotermia
9.7. Hipertermia
9.8. Hipiglikemi
9.9. Tetanus Neonatorum
9.10. Penyakit yang diderita ibu selama hamil
9.11. Lahir dari ibu yang menderita HIV dan AIDs
Melakukan
Mampu
10. Teknik pendokumentasian
pendokumentasi membuat
10.1. Pengantar dokumentasi kebidanan
an
asuhan dokumen
10.2. Model Dokumentasi asuhan neonatus, bayi,
neonatus, bayi, asuhan
pada
balita & anak prasekolah
balita dan anak kasus neonatus,
pra sekolah
bayi, balita dan
anak
pra
sekolah
1.Observasi
lapangan
2.Diskusi
3.Ceramah
T = 6 x 50 ‘
P = 3 x 100’
1. Kelancaran
komunikasi
2. Ketepatan analisis
3. Kreatifitas
4. Performa kerja
1. Ceramah
2. Penugasa
n
T : 2 x 50’
P : 1 x 100’
Kerapian,
kelengkapan,
ketepatan & kejelasan
makalah
-
Download