19 SEPTEMBER 2016

advertisement
IKLIM TROPIS LEMBAB












Memiliki 2 musim denganjenjang waktu 6 bulan.
Iklim Tropis lembab dimiliki 3 negara yaitu : Asia tenggara, Afrika Tengah, Amerika
Tengah (Mexico, dan sekitarnya)
Rata2 Temperature < 18 derajat celcius.
Pembagian iklim berdasarkan garis lintang di ekuator 15 derajt masuk ke area
khatulistiwa.
Karakteristik umum area ini adalah panas tapi lembab.
Kelembapan adalah : jumlah uap air diudara, kelembapan udara yang 70 %
menyebabkan keringat di udara susah kering karena kadar air diudara tinggi.
TROPIS LEMBAB : Panas > Keringetan ><ketemu uap air diudara, uap air tidak bisa
kemana2 jadinya dikulit terus.
TROPIS KERING : Panas > keringetan >< Ketemu udara kering, uap air dikulit bisa
menguap, karena sedikitnya uap air diudara.
Ciri di tropis lembab :
 Tempraturenya tinggi
 Curah hujan tinggi
 Tempratur diurnal bervariasi sekitar 8 derajat celcius antara yg terendah sama
yang tertinggi.
 Lahan datar an angin laut peranan utama diarea pantai> adanya tipologi iklim
yang berbeda angin darat dan angin laut menyebabkan tipologi bangunannya
beda.
Pengaruh bangunan secara langsung pada : Matahari, morfologi bangunan, Angin
Matahari sebagi sumber utama panas, tidak dapat dikurangi, namun dapat
dikendalikan melalui material yang digunakan, Orientasi, adanya penghalang yang
dibuat dengan vegetasi dsb.
Prinsip2 pada iklim tropis lembab :
o Pintu dan jendela yang besar sebagai ventilasi silang (disesuaikan dengan
tipografi bangunan dan penggunaan user).
o Perencanaan secara terbuka dan luas usahakan terdapat jarak antar bangunan
( sebagai kesempatan angin untuk melaju).
o Angkat bangunan (panggung) agar lantai dingin dan menaikkan jendela untuk
ventilasi yang lebih baik.
o Orientasi bangunan diusahan memperhitungkan aliran datangnya udara
segar(sebagai aliran angin)
o Over hang(sosoran) yang panjang untuk melindungi dari sinar matahari
langsung.
o Gunakan sliding screen(pintunyamuk, namun menyebabkan adanya
pelemahan aliran udara) untuk melindungi dari badai dan serangga dimalam
hari.
o Gunakan material dengan termal mess (penyimpanan panas) rendah untuk
meminimalkan heat storage <cara berlakunya sama seperti bank panas>
o Gunakan double roofs dengan 2 layer dan ventilasi
o Gunakan material atap dengan insulasi tinggi.
TROPIS HANGAT LEMBAB












Panasnya lebih tinggi
Temprature dalam ruangan tidak meningkat diatas temprature luar bangunan
Ventilasi yang cukup untuk mengeluarkan panas dalam bangunan
Usahakan tempratur dalam ruangan serendah mungkin
Reflective roof >> sebagai pemantul
Gunakan plafon sebagai pemisah atap dan ruangan( atap sebagai heat storag, org
dulu dikasi lubang angin yang bentuknya segitiga atau L supaya angin atapnya bisa
keluar)
Gunakan material atap dengan emivitas rendah
Bangunan sebaiknya strukturnya ringan(seperti nenek moyang yang menggunakan
kayu karena gampng untuk bongkar pasangnya) agar pendinginan cepat.
Dinding utara selatan bukaan tinggi agar dapat udara
Bukaan sebaiknya di proteksi terhadap sinar matahari langsung, hujan dan serangga.
Jarak antar bangunan diusahakan mendorong terjadinya aliran udara, sebaiknya
mempertimbangkan pendinginan dari angin(tanaman sebagai pembentuk angin).
Download