PERSEKUTUAN DOA KARISMATIK KATOLIK

advertisement
PERSEKUTUAN DOA KARISMATIK KATOLIK

TUJUAN POKOK DARI GERAKAN PEMBAHARUAN
KARISMATIK






Menolong orang-orang Katolik mengalami suatu Baptisan dalam Roh Kudus.
Dengan istilah ini dimaksudkan pengalaman pribadi rahmat pemuridan Kristus, yaitu kasih yang berkobar dan komitmen
yang besar kepada Yesus sebagai Juru Selamat dan Tuhan pribadinya, kepercayaan seperti anak-anak kepada Allah Bapa,
suatu keterbukaan terhadap bimbingan dan karunia-karunia Roh Kudus dan komitmen yang hangat kepada Tubuh
Kristus, yaitu Gereja.
Menolong orang-orang Katolik memahami dan mempergunakan karunia-karunia karismatis, yang merupakan sumber
kekuatan bagi orang-orang Kristiani dalam melaksanakan tugas perutusan mereka dan dalam perjalanan mereka menuju
kekudusan.
Menolong orang-orang Katolik menemukan keindahan dan kuasa doa, baik doa kolektif maupun doa pribadi, dengan
tekanan khusus pada doa pujian, doa syafaat yang penuh iman dan ikut serta dalam pertemuan doa mingguan bersamasama dengan saudara-saudara seiman.
Mempromosikan evangelisasi dalam kuasa Roh Kudus (meliputi reevangelisasi atau penginjilan kembali orang-orang
yang sudah dibaptis, penginjilan orang-orang non Kristiani dan penginjilan kebudayaan dan struktur-struktur sosial),
dengan mewartakan Injil dalam kata dan perbuatan dan dengan memberikan kesaksian tentang Yesus Kristus melalui
kesaksian pribadi dan karya-karya iman serta keadilan. Setiap orang Kristiani dipanggil kepada karya- karya iman dan
keadilan ini, serta kesaksian pribadi.
Memupuk pertumbuhan yang terus menerus dalam kekudusan melalui pengintegrasian hal-hal yang penting dalam
karismatik ini dengan kehidupan yang penuh dari Gereja, melalui partisipasi dalam kehidupan sakramental dan
kehidupan liturgis, penghargaan terhadap tradisi doa dan spiritualitas Katolik, pendidikan yang terus menerus dalam
doktrin Katolik, dan partisipasi dalam rencana pastoral Gereja lokal.
PERSEKUTUAN DOA KARISMATIK KATOLIK


TUJUAN POKOK DARI GERAKAN PEMBAHARUAN
KARISMATIK
KEPUTUSAN RAKER BPK PKK KAJ TAHUN 2006
 Raker BPK PKK KAJ tahun 2006,
menghasilkan suatu keputusan
tentang penerapan pengembangan
PD-PD di lingkungan BPK-PKK-KAJ
menurut konsep Ron Ryan.
PERSEKUTUAN DOA KARISMATIK KATOLIK



TUJUAN POKOK DARI GERAKAN PEMBAHARUAN
KARISMATIK
KEPUTUSAN RAKER BPK PKK KAJ TAHUN 2006
FKP3 (Forum Komunikasi Pelayan Pujian & Pemusik),
BPK-PKK-KAJ.

Berdasarkan Mzm 100:1-5
100:1 Mazmur untuk korban syukur. Bersorak-soraklah bagi TUHAN, hai
seluruh bumi!
100:2 Beribadahlah kepada TUHAN dengan sukacita, datanglah ke hadapanNya dengan sorak-sorai!
100:3 Ketahuilah, bahwa TUHANlah Allah; Dialah yang menjadikan kita dan
punya Dialah kita, umat-Nya dan kawanan domba gembalaan-Nya.
100:4 Masuklah melalui pintu gerbang-Nya dengan nyanyian syukur, ke dalam
pelataran-Nya dengan puji-pujian, bersyukurlah kepada-Nya dan pujilah
nama-Nya!
100:5 Sebab TUHAN itu baik, kasih setia-Nya untuk selama-lamanya, dan
kesetiaan-Nya tetap turun-temurun.

Syukur  Pujian  Penyembahan
A. Mazmur 100 adalah salah satu dari "Nyanyian-nyanyian mendaki", suatu
kumpulan mazmur yang digunakan para peziarah ketika melakukan
perjalanan mendaki Bukit Zion menuju Bait Allah.
A. Mazmur 100 adalah salah satu dari "Nyanyian-nyanyian mendaki", suatu
kumpulan mazmur yang digunakan para peziarah ketika melakukan
perjalanan mendaki Bukit Zion menuju Bait Allah.
BERANGKAT MENDAKI
A. Mazmur 100 adalah salah satu dari "Nyanyian-nyanyian mendaki", suatu
kumpulan mazmur yang digunakan para peziarah ketika melakukan
perjalanan mendaki Bukit Zion menuju Bait Allah.
SAMPAI TUJUAN
BERANGKAT MENDAKI
B.
Dalam PD, kita mengambil bagian di dalam suatu ziarah yang serupa. Dimana
umat dari berbagai latar belakang dan berbagai jurusan bergabung bersama
dan berusaha mempersatukan diri ke dalam satu Tubuh.
SAMPAI TUJUAN
BERANGKAT MENDAKI
B.
Maksudnya adalah umat mendaki Gunung KudusNya Allah dan bersamasama masuk ke dalam HADIRAT-NYA, dan kemudian turun kembali.
SAMPAI TUJUAN
PULANG MENURUN
BERANGKAT MENDAKI
C.
Mazmur 100 memberikan suatu pemahaman akan unsur-unsur atau langkahlangkah yang membawa kita dari "berpusat pada diri" kepada "berpusat
kepada hadirat Allah" dalam penyembahan.
SAMPAI TUJUAN
PULANG MENURUN
BERANGKAT MENDAKI
1. Tahap membangun persaudaraan. "Bersorak-sorailah bagi
Tuhan .... datanglah kehadapanNya dengan sorak-sorai" Mzm 100, ayat 1-2 .
2. Tahap pengucapan syukur. "Masuklah lewat pintu GerbangNya
dengan nyanyian syukur”. Mzm 100, ayat 3 .
3. Tahap memuji Tuhan. " Masuk ke dalam pelataranNya dengan pujipujian.” Mzm 100, ayat 4 .
4. Tahap menyembah. " memasuki pujian penyembahan yang otentik,
maka karunia-karunia Roh diaktifkan”.
1/3
5. Tahap HENING dan SYUKUR, Penyembahan sering diungkapkan di dalam
renungan diam dan juga hening. Penyembahan yang benar, biarpun sangat pribadi dan intim, tidak memisahkan
orang-orang, tetapi mempersatukan mereka makin kuat melalui pengalaman yang sama akan kasih Tuhan
6. Tahap mendengarkan Sabda Tuhan, setelah HENING selesai,
dilanjutkan dengan mendengarkan Renungan, Pengajaran, atau Kesaksian.
7. Tahap Penutup, setelah mendengarkan Renungan, Pengajaran, ataupun
Kesaksian, dilanjutkan dengan Doa Permohonan, Kolekte, Pengumuman dan Penutup.
Download