Seminar “KB apa sebaiknya?” - Blog Sivitas STIKOM Surabaya

advertisement
“KB APA SEBAIKNYA”
DR. Dwi Meinindah, SpOG
RS. Mitra Keluarga Surabaya
#SLIDE 1#
Keluarga Berencana
-
Konsepsi / Pembuahan
Kontrasepsi
Siapa yang membutuhkan?
- Pasangan subur, 90% wanita akan hamil dalam waktu 1 thn
Sampai Kapan ?
- 40 – 50 thn?
- > 50 thn?
- Menopouse
(tergantung dari masing-masing orang, yang jelas kalau sudah tidak haid lagi, maka
tidak perlu menggunakan alat kontrasepsi, tapi kalau kadang masih haid,
kemungkinan itu masih ada, walaupun usianya sudah di atas 50 thn)
Slide diatas menjelaskan : Materi yang akan di paparkan pada seminar kali ini
#SLIDE 2#
Faal Reproduksi Wanita
Pada intinya, saat kita bercinta maka, otak berperan penting untuk
menghasilkan FSH dan LH termasuk GnRH (opo kuwi ayo Tanya pakde
google)
nah
yang
dihasilkan
itu
kemudian
akan
memberikan
perintah yang selanjutnya akan terjadi pembuahan.
#SLIDE 3#
Konsepsi / Pembuahan
Sperma itu ada ekornya jadi bisa berenang, kita disini tidak membahas
tentang proses pembuahan lebih lanjut, namun hanya sekedar tahu saja,
kenapa perlu kontrasepsi itu yak arena ada pembuahan.
#SLIDE 4#
Metode Kontrasepsi
1.
2.
3.
4.
5.
Kontrasepsi HORMONAL
Kontrasepsi Mekanik
Pantang Berkala
Menyusui
Strerilisasi
Keterangan lebih lanjut akan dibahas pada slide berikutnya,
sabar ya….
#SLIDE 5#
Kontrasepsi Hormonal
-
Kombinasi Estrogen (Hormon Estrogen) dan Progestin (Hormon Progesteron)
- Pil
- Suntikan
-
Progestin saja
-
Pil
Suntikan
Susuk
Progestasert
Cara Kerja Kontrasepsi Hormonal
-
Mencegah ovulasi / pelepasan sel telur
Mengentalkan lender serviks (kalau pekat berarti pserma tdk bisa berenang dengan
cepat sehingga mati sebelum sampai tujuan)
Mempersulit implantasi(embrio menempel pada dinding rahim)
Mengganggu metabolism sperma
Efek Menguntungkan
-
Mengurangi gejala Sindroma Premenstrual (nyeri haid, nyeri payudara)
Haid teratur
Mengurangi jumlah darah haid
Memperpendek lama haid
Berkurangnya insiden kanker indung telur dan endometrium
Berkurangnya insiden radang sendi
Berkurangnya insiden tumor jinak payudara
Efek Merugikan
-
-
Perdarahan bercak (kadang)
Mual / muntah
Sakit Kepala (punya sakit kepala jg tdk boleh hormonal, bisa memicu migran dll)
Nafsu makan meningkat, kenaikan berat badan
Tromboemboli (penyumbatan pembuluh darah yang disebabkan aktivitas abnormal
dari trombosit)
Hiperpigmentasi (flek-flek pada kulit terutama kulit wajah)
Diabetogenik (punya penyakit diabet)  biasanya orang yang mengkonsumsi
kontrasepsi hormonal dan juga mengkonsusi obat diabet, maka hormonalnya akan
kalah dengan obat diabet tersebut, jadi khasiatnya akan berkurang, akhirnya bisa
hamil.
Keganasan ?? (memicu kanker ganas ??)
Tidak benar jika memicu terjadinya kanker ganas, namun mempercepat
pertumbuhan kanker iya (artinya jika dalam tubuh tersebut sdh ada kanker
terus
menggunakan
kontrasepsi
hormonal,
maka
akan
mempercepat
pertumbuhan kanker itu sendiri)
-
Pada kondisi tertentu dapat menurunkan efektifitas
Tidak semua pengguna kontrasepsi Hormonal akan mengalami efek
merugikan (semua tergantung dari kondisi masing-masing pengguna)
#SLIDE 6#
Kontrasepsi Mekanik
Pas slide ini saya ngobrol dengan sebelah, tidak mencatat pengertian
satu-per satu … cari sendiri di pakde google ya ..
Cara Kerja Kontrasepsi Mekanik
-
Menghalangi bertemunya sel sperma dan sel telur
Membuat sel sperma tidak aktif
Mengganggu implantasi
Efek Menguntungkan
-
Tidak ada pengaruh sistemik
IUD dapat digunakan 3 – 5 thn
Pemakaiannya tidak perlu tenaga medis (kecuali IUD)
Efek Merugikan
Tidak
Kram uterus (IUD)
Jumlah darah haid bertambah (IUD)
Mempercepat invasi bakteri pathogen (IUD)
Sindrom syok toksik (diafragma)
Pemasangan IUD memerlukan tenaga medis yang berkompeten
semua
pengguna
kontrasepsi
Mekanik
akan
mengalami
efek
merugikan (semua tergantung dari kondisi masing-masing pengguna)
#SLIDE 7#
Pantang Berkala
Nah … pas ini aku dengerin
-
Metode Kalender : dengan cara menghitung masa subur perempuan, yang
artinya kalau tidak ingin mempunyai anak, bercintanya pas tidak sedang
masa subur. Cara menghitung masa subur tanya pakde google
-
Metode Lendir Serviks : Sebenarnya pada perempuan dalam setiap harinya
selama satu siklus akan mengeluarkan lender yang berbeda-beda, kadang
putih agak kental, kadang bening agak kental, kadang bening tapi encer dll,
sebenarnya itu semua ada makna dan artinya, mari kita cari sendiri APa
sebenarnya??? nah dari lender itu ada yang menandakan bahwa perempuan
itu sedang masa subur, so jangan dipakai bercinta ya kalau tidak ingin
punya anak dulu.
-
Metode suhu basal badan: Suhu badan perempuan yang sedang mengalami
masa subur biasanya suhunya naik sekitar 0.6 opo yo … lali ukurane, dari
suhu normal biasanya. Nah siapa yang mau melototi suhu badan tiap hari
sebelum bercinta ….. monggo di coba;-)
Pantang Berkala ini
-
tidak ada efek samping
-
harus mengetahui masa subur dan masa tidak subur
-
memerlukan pengendalian diri yang kuat dan kerja sama dengan pasangan
#SLIDE 8#
Menyusui Sendiri
-
Kecil kemungkinan ovulasi dalam 10 mg pertama setelah melahirkan
Bukan metode kontrasepsi yang sangat bisa diandalkan.
#SLIDE 9#
Sterilisasi
-
Tubektomi pada wanita
Vasektomi pada pria
Oklusi Tuba (penyumbatan permanen) pada wanita
Sayang sekali di seminar tidak tidak ada yang tertarik dengan pembahasan vasektomi, jadi
untung sudah kita bahas di pra seminar ya…ha….
Untuk model sterilisasi ada berbagai cara, dokternya berpesan jika mau melakukan
sterilisasi sebaiknya tidak usah menyuruh dokternya missal: dok saya di iket saja ya, atau
dok saya diiketnya dua ya, atau diiketnya satu aja, atau mungkin jangan diiket tapi ditekuk
terus dimasukkan ya… bla..bla..bla… kenapa karena masing-masing dokter telah dibekali
semua cara-cara tersebut, dan masing-masing dokter mempunyai keahlian dengan caranya
masing2, kalau dipaksain diiket dia tdk mahir ngiketnya gmn? resiko jg ditanggung sendiri.
Jadi kalo’ mau streril pikirkan masak2, serahkan semua ke dokter anda (konsultasikan dulu).
Oiya sempet dibahas jugam bahwa model sterilisasi dengan diikat itu setelah dilepas tidak
serta merta kita langsung bisa punya anak, melainkan harus ada tahapan orasi juga, dan
keberhasilannya 50% untuk mempunyai anak kembali.
Kemudian untuk batas umur dilakukan sterilisasi tidak harus 40 thn, asalkan alasannya
sangat tepat, maka dokter bersedia kok untuk melakukan. Kalau yang sempat disampaikan
oleh beliau begini: sebenarnya saya tidak ingin menyampaikan tapi agar semua tahu, kita
kan nggak ingin terjadi apa2 pada anak kita, tetapi tidak bisa dipungkiri bahwa di usia anak2
masih sangat rentan dengan penyakit jadi kalaupun terjadi hal2 yang tidak diinginkan
(meninggal) maka ibu tersebut tidak akan menyesal kemudian, karena sterilkan sifatnya
permanen, begitu teman-teman.
Eh iya sedikit tentang Vasektomi, kalau dilakukan vasektomi maka seorang pria pada saat
bercinta tetap akan menghasilkan cairan apa itu simen kalo gak salah, tapi sudah tidak
mengeluarkan sperma, nah ini aku yo sungkan mau tanya : berarti hanya cairan bening itu
aja ya dok .. yang putih itu gak keluar ya … kasian ya dok?? maunya tanya gitu tapi gak
wani…ha..ha…
Yang Oklusi Tuba, jarang yang menggunakan … kalo’ bahasa kasarane itu di saluran tubanya
dikasih/di cor luluh (pasir dan semen) jadi jalannya di tutup permanen, so sperma gak bisa
lewat, begitu
#SLIDE 10#
Tabel Efektivitas Kontrasepsi
SO…. “KB APA SEBAIKNYA”???
Semuanya tergantung pasangan masing-masing, silahkan didiskusikan asal
kedua pasangan merasa nyaman dan tidak keberatan (sambat nang koncoe)
silahkan.
catatan:
Ada penjelasan yang tertinggal, untuk kontrasepsi hormonal yang model
koyo, memang caranya hanya ditempel . Metode ini pernah ada di
Indonesia, tapi sudah lama sekali tidak digunakan digunakan karena
metode ini tidak cocok dilakukan di negara yang beriklim tropis, karena
kalau pas panas, keringat kita bisa mengelupaskan perekat tersebut.
Download