Konsep untuk mencapai Sasaran Pendidikan tahun 2014 June 3, 2014 SMP Haneji Pertanggungjawaban sekolah Berupaya untuk menjamin pembelajaran setiap siswa dan mendidik siswa tetap bersemangat belajar! Agar mudah menyesuaikan diri menghadapi tantangan yang baru, maka membina kecerdasan agar mampu mengembangkan diri pada masa depan Membina sikap sosial untuk mengatasi masalah bersama dengan orang lain. Membina moral yang diperlukan sebagai kepribadian yang luhur dan saling bantu dibantu. Visi Sekolah Sekolah berkembang dengan pembelajaran kolaboratif! Hubungan guru dengan siswa yang baik ・caring berbasis kegiatan pendidikan. ・hubungan berbasis kepedulian ・menjalin hubungan sesama siswa atau guru dengan memahami kelemahan masing-masing Kolegalitas Guru ・saling melakukan open lesson, dan berdiskusi tentang pembelajaran siswa .・LSBS dijadikan inti dari manajemen sekolah ・mengutamakan kegiatan pembelajaran dan siswa PLAN Citra Sekolah yang dituju ○Aman dan tenteram bagi siapa pun, menyenangkan dan tidak ada bullying. ○Manajem yang terorganisir dan fungsional. ○Lingkungan yang segar dengan tanaman hijau serta beratomosfer yang sejuk ○Baik siswa maupun guru saling belajar, saling bantu dan saling tumbuh berkembang. ○Sekolah dan warga setempat berkomunikasi erat dan saling belajar dan bantu dibantu. Keikutsertaan orangtua dalam kegiatan pembelajaran dan menjalin hubungan saling percaya ・kerjasama dengan guru, mengikuti kegiatan pembelajaran ・bekerja sama untuk meningkatkan mutu pembelajaran siswa ・berupaya untuk membangun suasana yang hendak sebagai sekolah anak sendiri. ACTION Sasaran pendidikan Filosofi Percaya pada potensi perkembangan siswa, dan meningkatkan karakter dan kemampuan mereka semaksimal mungkin Semangat Shichimantaru Kegiatan yang mengutamakan pembelajaran ・beralih ke pembelajaran kolaboratif dari pembelajaran klasikal. ・menyatukan persepi yang sama terhadap pembelajaran. ・merealisasikan hubungan saling mendengarkan 1.Berpikir matang dan belajar atas inisatif sendiri. 2.Berintegritas tinggi dan tidak mudah menyerah. 3. Sehat dan Ceria Citra Siswa yang dituju ○Tetap bersemangat belajar. ○Mampu menyatakan kalau tidak mengerti, dan dapat meminta bantuan dari pihak luar. ○Mampu menyimak ungkapan orang lain. ○Mampu menaruh perhatikan pada orang lain dan bersikap mengatasi masalah bersama. ○Mampu menerima kelebihan maupun kelemahan pihak lain dan bersedia membantu. ○Memahami tentang diri sendiri dan dapat menerima keadaan dirinya seperti apa adanya. DO Peraturan perundang-undangan yang terkait. Kebijakan Dinas pendidikan Propinsi dan Kota. Keadaan nyata masyarakat setempat dan siswa Citra Guru yang dituju ○Sehat jiwa raga. ○Terus belajar sebagai ahli pembelajaran. ○Memiliki jiwa kolegalitas. ○Bersikap belajar selalu dan mengembangkan diri bersama dengan siswa ○Memahami keadaan siswa, berbicara dan menghadapi masalah bersama siswa. ○Menemani siswa dan mendukung siswa selalu. CHECK Manajemen sekolah Mengutamakan kegiatan pembelajaran yang bermutu, memenuhi amanat dari orangtua dan masyrakat setempat dan membina guru yang bermutu. ○Menciptakan suasana kondusif bagi siswa agar dapat belajar dengan tenang, serta meningkatkan komunikasi dengan orangtua dan masyarakat. ○Mendidik siswa agar dapat merefleksi diri sendiri, berinteraksi dengan pihak lain serta menghargai kelebihan satu sama lain. ○Meningkatkan profesionalisme guru sebagai craftman dan ahli, dan menciptakan sekolah dimana baik siswa maupun guru merasa senang belajar. ○Masyarakat dan orangtua siswa dapat merasakan bahwa siswa diberi bimbingan oleh sekolah untuk memiliki kecerdasan untuk menempuh kehidupan sebagai warga kota di masa mendatang. Membangun atomosfer kelas dan rombel yang ramah dan dinamis Membangun suasana yang saling mengisi kekurangan dan saling support. Membina kelompok siswa yang bermoral dan menghargai kebenaran. Konsultasi pendidikan berbasis caring. Guru sendiri saling belajar dan berupaya membangun lingkungan belajar yang kondusif bagi siswa Semangat akan pendidikan Memahami misi sendiri sebagi guru Mengutamakan pendekatan di ruang kelas (di lapangan) Berupaya untuk membuat ruang kelas maupun ruang guru selalu nyaman dan menyenangkan Memiliki kepekaan Mendengar Prioritaskan manusia Menjadi suri tauladan Peningkatan Kemampuan Akademik Perbaikan cara mengajar yang mendorong saling mendengarkan dan saling belajar. Pengajaran dari sudut pandang pendidikan karier. Membudayakan pembelajaran di rumah dengan mengkorelasikan pembelajaran di sekolah. Memberi tugas/soal yang bermutu tinggi Meningkatkan kegiatan “membaca buku di pagi hari” untuk membangun suasana belajar yang tenang. Perilaku yang diharapkan kepada Siswa maupun Guru Saling belajar dan membelajarkan satu sama lain. Rendah hati Berani menerima tantangan yang memungkinkan Mempertahankan kebenaran. Pengembangan kepribadian siswa menjadi pribadi yang hangat dan terbuka Acara sekolah yang terencana demi membina prakarsa siswa. Pendidikan moral dengan meninjau kembali perilaku dan sikap dirinya sendiri dan mencurahkan hati. Pendidikan Hak Asasi Manusia yang menghargai hidup semua manusia dan hidup bersama dengan orang lain. Menjalin hubungan saling percaya antara guru dengan siswa. Baik siswa maupun guru Saling belajar, saling bantu dibantu dan saling tumbuh berkembang. Itulah SMP Haneji Membiasakan melakukan hal yang sesuai norma ○ menyapa/bersalaman ○ moral dalam kegiatan pembelajaran ○ membaca buku di pagi hari ○ makan siang bersama ○ pembersihan ○ memakai alat/peralatan dengan benar ○ ekstra kurikuler ○ menghargai orang lain (memahami gangguan yang diderita) Kreasi kegiatan pembelajaran adalah mengkreasi sekolah semua guru harus melakukan open lesson minimal 3 kali dalam satu tahun. LSBS yang meningkatkan kompetensi mengajar guru Belajar bersama supervisor (pendamping). Upaya internal dan dukungan dari pihak luar. Upaya peningkatan kemampuan komunikasi Dari saling mengajar beralih ke saling belajar pembelajaran kolaboratif dengan kelompok kecil Skill up dalam kegiatan special.